Surat Pembaca

Spam WA Penawaran dari Sales BAF dan Tidak Adanya Tindakan dari BAF

Saya ceritakan dari awal kronologinya. Pada saat itu awal tahun 2022 saya mengajukan kredit di BAF untuk pembelian alat elektronik untuk keperluan pekerjaan dengan subsidi dari kantor. pembayaran lancar dan tidak pernah terlambat karena dipotong langsung dari gaji saya.

Nah, masalah ada pada saat saya sudah melunasi tagihan tsb. Dari tanggal 1 Agustus 2022 saya mendapatkan banyak sekali spam WA untuk mengambil kredit kembali di BAF terutama untuk dana syariah. Awal-awal saya masih maklum dan prihatin karena saya pernah menjadi sales jadi saya merasa ok dengan hal tersebut.

Namun makin lama makin tidak sopan. Saya di WA hampir 20 kali dengan orang yang berbeda dan isinya sama semua. Saya muak dan ini sangat menganggu. saya bahkan ditelepon oleh telemarketingnya untuk mengambil kredit kembali. Saya tidak mau!

Saya kabari sales yang pertama kali membantu saya dalam pengajuan. tidak ada respon. Saya balaskan wa dari sales-sales tersebut bahwa saya sudah pernah ditawari dengan harapan tidak akan di wa lagi, tidak direspon. Saya sms BAF masih tidak ada respon.

Saya isi pengaduan di aplikasi BAF, respon baru ada sekitar 2 bulan kemudian. Setelah pengaduan di aplikasi BAF, sales-sales tersebut sempat berhenti menghubungi saya. Namun sekarang, saya mendapatkan WA kembali dengan isi yang sama setiap hari.

Tolong ya BAF, saya tidak ada keterlambatan pembayaran, kredit saya bagus, kenapa saya harus SETIAP HARI mendapatkan WA untuk pengajuan kembali? Saya tidak mau. saya tegaskan lagi SAYA TIDAK MAU. Saya harus mengadu kemana lagi? Masa saya harus repot-repot mengadukan kalian ke YLKI?

Padahal dari awal saya sudah bilang tidak berkenan. Saya tidak masalah ditawari sekali-kali, tapi kalau tiap hari dan orangnya berbeda-beda. Apakah ada keamanan pada data saya di database kalian? Harus ya saya ganti nomor demi kalian?

Tolong perhatikan aftersales kalian ya! Apakah customer dengan track record yang baik harus kalian rusak dengan cara begini? Apakah customer yang sudah selesai pembayarannya harus kalian paksa untuk pengajuan lagi? Saya harus adukan hal ini ke siapa? Saya harus bicara sama siapa sih biar ini berhenti?

Berikut saya lampirkan beberapa chat wa yang belum saya hapus. Saya tidak ingin menyensor nama dan nomor teleponnya, data saya saja kalian sebar kok ke sales kalian, padahal nomor saya hanya 1.

Laily Novishah
Tangerang Selatan

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Report Spam aja bu.
    Nanti 2x24 jam pihak robot nya WA bakal blokir permanen tu spammer. Jangan percaya sama PP nya bu. Itu rata-rata hasil nyomot gambar dr insta/FB ?

    • Wah iya, saya ga kepikiran buat nge report wa nya. Capek bgt kalo tiap buka wa isinya sales-sales begituan. Dibilangin baik2 jg cuma di read doang. Ga disampein ke atasannya. Berak bgt, masa sy harus ke kantor baf buat marah-marah. Mls bgtt haha

  • Blokir chatnya dan masukkan arsip. Apa boleh buat jika harus memblokir banyak nomor yang berbeda. Lakukan di saat senggang.

    Ambil hikmahnya, mulai sekarang pakai nomor ke-2 khusus untuk dipublikasikan di luar lingkup keluarga besar. Ponsel sekarang sudah lumrah pakai dual SIM dan bisa kloning app.

    • Sudah diarsipkan dan di block 1-1 namun yg namanya sales yaa pak, di block 1 muncul 2 ? dan emang dasar sayanya yg gamau ribet ganti nomor krn nomor lama dari pertama punya hp? tapi buat pelajaran sih memang harusnya nomor buat pengajuan kredit disendirikan.

  • Hallo leader baf control monitoring nya mana kok bisa lost kok bisa seperti itu SOP nya jalan g

Penulis
laily