Surat Pembaca

Pembayaran Berhasil, tapi E-tiket Tidak Kunjung Diterbitkan dan Mendadak Infonya “Full Book”

Terima kasih kepada Media Konsumen, yang telah memberikan saya kesempatan untuk menerbitkan surat saya. Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan beberapa keluhan atas transaksi yang saya lakukan untuk pembelian tiket pesawat di aplikasi tiket.com.

Kronologinya bermula pada 27 Oktober 2022 lalu, saya melakukan pemesanan tiket pesawat melalui aplikasi tiket.com dengan sistem re-schedule. Tiket yang sebelumnya saya beli dengan maskapai Garuda Indonesia tujuan Bandar Lampung – Jakarta, keberangkatan 28 November 2022, saya ajukan re-schedule menjadi 02 November 2022.

Tentu saja, sebagai konsumen yang mengerti bahwa setiap perusahaan pasti memiliki syarat dan ketentuan. Saya sudah lebih dulu membaca S&K yang, berlaku untuk memastikan bahwa tidak ada S&K yang saya langgar. Kemudian setelah itu, saya ajukan re-schedule dari keberangkatan 28 November 2022, menjadi 02 November 2022.

Seperti pada umumnya, proses re-schedule saya berjalan lancar sampai pada tahap payment. Saya juga sudah mendapat notifikasi dari tiket.com melalui email yang menginfokan pembayaran berhasil diterima dan e-tiket akan diterbitkan.

Namun, setelah menunggu lebih dari 1 jam sejak pembayaran, e-tiket saya tidak kunjung terbit. Alhasil, saya mencoba bertanya ke CS tiket.com melalui layanan WhatsApp. CS mengarahkan saya menunggu 3 jam dan saya menunggu sesuai arahan. Berikut saya lampirkan ss percakapan tersebut.

Pada 27 Oktober 2022, pukul 22:28 WIB saya mengecek e-mail dan ternyata ada e-mail dari CS tiket.com, yang menginfokan bahwa penerbangan yang sudah berhasil saya bayartersebut full book. Sehingga tidak ada proses perubahan apa pun dari tiket.com dan status tiket saya diinfo masih aktif sesuai pemesanan awal. Berikut ss email tersebut

Dari sana lah permasalahan bermula. Setelah membaca dengan seksama email tersebut, saya mencoba untuk search kembali tiket pesawat Bandar Lampung – Jakarta pada tanggal yang sama, yaitu 02 November 2022. Dan apa yang terjadi? Pada aplikasi Tiket.com tertera masih ada kursi yang tersedia (gambar terlampir).

Kemudian saya cek kembali pada menu “Your Orders” di aplikasi tiket.com saya. Namun tiket awal yang diinfo tidak ada proses perubahan mendadak hilang, dan hanya ada nomor order untuk transaksi saya yang lain.

Inti dari permasalahan ini adalah:

  1. Saya sudah berhasil melakukan payment setelah re-schedule dan sudah menerima bukti pembayaran berhasil di e-mail yang dikirimkan sendiri oleh tiket.com. Namun e-tiket tidak kunjung diterbitkan dan malah diinfo full book.
  2. Tiket.com menginfokan full book, tapi ketika saya cek kembali di aplikasi pada jam ketika saya membaca email tersebut (sekitar pukul 11 malam) ternyata tertera masih ada 1 kursi tersisa.
  3. Tiket.com menginfokan tidak ada proses perubahan apa pun dan status tiket saya diinfo masih aktif sesuai pemesanan awal. Namun pada kenyataannya data order saya malah hilang dari aplikasi sehingga saya tidak bisa mengecek apakah benar tiket saya masih aktif atau tidak.

Saya tidak tahu apakah ada miss pada sistem tiket.com sehingga menyebabkan kendala ini terjadi. Namun, yang jelas kendala ini menjadi pengalaman buruk bagi saya dalam menggunakan aplikasi tiket.com. Membuat saya menerima kerugian baik materiil dan imateriil, karena tiket pesawat tersebut saya beli untuk kebutuhan pekerjaan.

Dengan adanya cancel secara sepihak dari tiket.com ini, membuat saya harus mengatur ulang jadwal meeting dengan client. Yang mana hal tersebut menimbulkan kerugian besar serta persepsi negatif dari sisi client dan stakeholder saya akan ketidaktepatan waktu sesuai agreement yang disepakati.

Melalui surat saya ini, saya berharap tiket.com bisa menanggapi komplain saya dan memberikan alternatif solusi yang baik, karena hingga saat ini saya masih belum mendapatkan info lebih lanjut dari pengajuan komplain saya ke tiket.com baik melalui E-mail, WA, ataupun Instagram.

Terima kasih.

Rati Pratiwi
Lampung Selatan, Lampung

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan tiket.com atas Surat sobat tiket Ratih Pratiwi

Halo sobat tiket, Sehubungan dengan surat pembaca di Media Konsumen tanggal 30 Oktober 2022 yang ditulis atas nama sobat tiket...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Jika pekerjaan dan reputasi anda lebih penting untuk klien, pesan saja tiket untuk 2 November melalui aplikasi atau jasa tiket lain. Sementara itu anda bisa negosiasikan refund dengan pihak tiket dot com, meskipun mungkin akan ada penalti atau potongan.

    Reschedule akan selalu ada konsekuensinya, dan peluangnya bisa lebih besar jika menggunakan jasa yang tidak reliable dan kurang bisa diandalkan.

  • Saya bantu jawab yah:

    Point #1:
    Ketika anda melakukan reschedule, memang seat nya masih avalaible. Anda katakan anda jeda 1 jam kan, nah dalam jeda tersebut, ada yang booking. Ketika petugas tiket.com ingin melakukan reschedule, seat nya habis. Tiket.com (dan OTA lainnya) melakukan reschedule manual, ketika ada permintaan. Jadi tidak realtime.

    Point #2:
    Apakah anda lihat ke web atau app nya Garuda langsung? Dijamin seatnya sudah tidak ada. Sekali lagi, tiket.com (dan OTA lainnya) tidak realtime. Biasanya terjadi ketika seat sudah tinggal satu atau dua.

    Point #3:
    Order anda sudah tidak ada di tiket.com, apakah anda masih punya PNR? Coba hubungin ke Garuda, pasti masih ada. Dijamin belum di cancel.

    Saran:
    Kalau ada reschedule, langsung ke Garuda aja, gratis. Kalau lewat tiket.com, bayar 50rb.

    Disclaimer: utk Garuda yang ada tulisan Free Reschedule, kalau airline yang lain kurang tahu.

    Semoga membantu.

    • Untuk memastikan masih ada tidaknya seat penerbangan, sebaiknya cek melalui aplikasi maskapainya langsung.
      Bisa jadi informasi tiket yang tercantum di aplikasi OTA tidak real time, apalagi di tgl 27 Okt itu baru hari pertama program promo Gledek di Tiket.com yang pastinya banyak pelanggan yang mengakses ke sistem ticketing untuk mengejar diskon besar.

      Saat mengajukan reschedule kenapa tidak melalui maskapainya langsung aja?
      Saya sering mengajukan reschedule langsung ke Garuda Indonesia via telpon untuk semua tiket Garuda Indonesia yang saya pesan melalui OTA.
      Bisa langsung ketahuan masih tersedia tidaknya seat dan bebas biaya tambahan (untuk tiket flexible/subclass tertinggi).

      Tiket yang gagal di-reschedule pasti masih aktif dan dapat dicek melalui aplikasi/web maskapai dengan menggunakan kode booking.
      Ajukan aja refund dan beli tiket penerbangan maskapai lain untuk tanggal yang diinginkan.

      • Refund harus menunggu 14 hari kerja,tidak semua orang punya banyak uang buat cadangan.sebaiknya beli langsung ke maskapainya.

  • Pengalaman buruk dengan tiket.com juga dialami saya,bedanya sy pesan hotel untuk 2 malam,saya pesan jam 12 siang dan lakukan pembayaran.pembayaran berhasil tapi e tiket tidak terbit,sy coba hubungi cs ,jawabannya menunggu 3 jam,sampai akhirnya pesanan sy dibatalkan oleh tiket.com. rencana weekend sy berantakan. Sy tlp pihak hotel kamar masih tersedia.apakah ini cara tiket.com melayani konsumen setianya?terus terang sy trauma pada tiket.com

  • stlh ini jgn pakai tiket ka.. sy jg sama pernah pesan tiket , mau check in eh full book , akhir nya malam itu hrs cari2 , cs tiket nya biasa sj krn bkn dia yg cari malam2