Surat Pembaca

Denda PDAM Gede Banget!

Dear Media konsumen
CC PDAM Kota Surabaya,

Saya ingin menanyakan terkait denda di PDAM Surabaya, bagaimana ya perhitungannya? Saya kaget karena lupa membayar, tapi masih di bulan yang sama.

Maksimal pembayaran tanggal 15, hari ini tanggal 15 (telat 1 hari), tagihan Rp311 ribu tapi dendanya Rp46 ribu. 15 persen saya hitung! Jujur sebagai rakyat saya agak terkejut. Padahal telat pembayarannya masih dalam hitungan 1 hari, tapi rakyat sudah harus membayar denda sebesar 15 persen. Maaf terkait kebijakan seperti ini, apakah tidak memberatkan rakyat?

Kepada pimpinan PDAM Surabaya, PDAM kan badan usaha milik pemerintah, kalau hanya telat sehari masak disamakan dengan telat 1 bulan? Kami ini, khususnya saya, niat bayar. Kemarin anak dan suami sakit, jadi saya belum sempat membayar. Sekarang sudah mau bayar, ya pasti uangnya kurang lagi, wong dendanya aja 46 ribu.

Mohon penjelasannya. Dulu setahu saya tidak seperti ini, kalau telat beda bulan baru dikenakan denda. Ini masih 1 hari sudah 15 persen. Apakah tidak bisa dibuat termin? Kalau telat 1 hari 2 persen, 10 hari berapa persen dan seterusnya.

Saya dapat jawaban denda 25 persen ini dari CS PDAM lewat telepon 0800 162 6666. Nomor pelanggan saya: 3032193, atas nama Andres Suyadi. Jujur sebagai rakyat saya kecewa dengan pengambilan keputusan PDAM kali ini yang tidak memihak rakyat kecil sama sekali. Banar-benar rakyat disuruh tidak lupa agar tidak kena denda

Mungkin yang membuat kebijakan tidak pernah merasakan menjadi rakyat kecil, yang uangnya harus diatur sedemikian rupa untuk memenuhi kebutuhan hidup. Mau pingsan rasanya lihat dendanya aja bisa buat belanja 3 hari. Saya minta tolong penjelasannya dari pimpinan PDAM Surabaya.

Aprin Dinna Mariana
Surabaya, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Di Papua Barat Kalo telat 1 hari didenda 50rb. Kita aja gak ada yang protes. Kalo tidak mau didenda ya jangan telat bayarnya. Kalo kesalahan sendiri kenapa koar koar di media kecuali Tidak TELAT tapi DIDENDA baru protes.

  • pemakaian sampai 133m³ itu rumah biasa atau pabrik. Atau dirumahnya punya kolam renang?vPemakaian segitu banyaknya berarti HORANG KAYA .. Kenapa didenda 50rb aja kok MELAS MELAS dan PROTES kan itu kesalahan kamu sendiri karena telat.

  • pelanggan yang rekeningnya dibawah 50.000 dikenai denda sebesar 7.500, sedangkan kalau rekening diatas 50.000 akan dikenai denda 15 persen dari nilai rekening pelanggan.

  • Rakyat kecil dengan pemakaian air yang begitu banyak?
    Apakah anda mermaid yang harus selalu berendam di air?
    Kalau mau bayar jangan mepet2 biar gak lupa .

  • 133 kubik itu sekitar 133.000 liter, 133 tower air, 4,5 tower air/sehari, apa mungkin uang belanjanya 50 ribu bisa 3 hari ya?

  • Diterima saja,bu,buat pengalaman,jd lain kali bayarnya diawal2. Hindari bayar tagihan mepet2,apalg pake pihak ketiga.
    Setau sy denda memang tergantung jenis konsumen,jd kl yg gol atas akan lbh besar.

    Kemudian di tulisan ibu jg agak hiperbola. Kl emang pemakaian 133 m3 /bln itu utk rumahan biasa,artinya ada banyak org,artinya ga mungkin 46rb utk belanja 3 hari.beli beras aja cuma dpt brp kg,utk brp kali makan utk brp org? Kecuali belanja itu maksudnya jajan ciki diwarung. Ya sudah tidak jajan dulu aja.

  • Yo di UP YO.. SAYA DUKUNG PELAPOR.. Sebenarnya terjadi sudah bertahun-tahun sejak belum online, telat pembayaran tagihan 100k denda 15k, tagihan 200k denda 30k, dan seterusnya dan seterusnya.. belum lagi retribusi dll...!?!?!?

  • semoga dengan pengalaman ini baik penulis maupun yg baca kayak saya menjadi lebih berhati2 jangan sampai telat bayar karena kena denda itu tidak enak