Surat Pembaca

Menunggu Pengembalian “Booking Fee” Pembelian Mobil dari Dealer Wuling Maju Motor Karawaci

Terima kasih kepada Media Konsumen, yang sudah memberikan kesempatan kepada saya untuk menuliskan apa yang saya alami. Saya ingin menanyakan mengenai pengembalian uang booking fee saya sebesar Rp1 juta, untuk rencana kredit pembelian mobil Wuling Cortez di dealer Wuling Maju Motor Karawaci.

Awalnya saya datang ke showroom tersebut dan ketemu Ibu Mal*** selaku marketing. Kemudian dijelaskan mengenai simulasi kreditnya. Akhirnya saya deal dengan simulasi DP minim dan saya pun membayar boking fee. Dengan catatan, kalau nanti ada kenaikan DP (saya tidak mau atau tidak sanggup), kata marketing tersebut nanti uang boking fee-nya akan dikembalikan kurang lebih 14 hari kerja.

Setelah saya disurvei oleh pihak leasing, selang beberapa hari ada info dari pihak marketing “Pak maaf, gak bisa DP minim. Bapak sudah di-approve, tapi harus naik DP”. Pihak marketing datang ke rumah saya berunding mengenai kenaikan DP. Namun saya gak mau dan yang jelas saya gak sanggup.

Akhirnya kata marketing “Ya sudah kalau bapak gak mau gak apa-apa, berarti bapak gak jadi kredit mobilnya”. Saya tanya “Terus masalah booking fee gimana?”. Kata marketing nanti dibuatkan laporan dulu ke leasing, untuk pengajuan pengembalian boking fee oleh pihak kantor, paling lama 14 hari kerja.

Namun sudah 1 bulan 2 minggu, uang boking fee saya belum dikembalikan. Saya tanyakan ke marketing tersebut, selalu banyak alasan dan janji-janji. Sampai chat dan telepon juga gak pernah dibalas dan diangkat. Sekalinya dibalas, kata-katanya gak jelas, ngawur dan gak masuk akal.

Saya mohon kepada atasan dari dealer Wuling Maju Motor Karawaci, agar mengembalikan uang booking fee saya. Terima kasih.

Rustian
Tangerang, Banten

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

    • BF sama dengan SPK surat pemesanan kendaraan kalo tdak ada kesanggupan kenaikan dp konsumen duit tersebut bisa kembali, kecuali sudah appvore,misal deal dp 3jt trs tanda jadi 1jt leasing menyutujui deal tinggal nunggu PO keluar konsumen batal itu pengembalian 50% dr tanda jadi,ga ada kata hangus,kayak aq deal dp 7jt aq tf 1jt bisa appvore naik 15jt ga sanggup ya full dikembaliin

  • Mohon bedakan antara BF (booking free atau uang tanda jadi) dengan DP (down payment atau uang muka). BF adalah bukti keseriusan pembeli dan bukan merupakan bagian dari nilai transaksi. DP adalah bagian (persentase) dari total nilai transaksi di saat kesepakatan sudah final.

    Banyak yang salah kaprah BF bagian dari nilai transaksi dan dihitung sebagai potongan saat membayar DP, padahal tidak selalu demikian, kecuali sudah ada kesepakatan tertulis dengan penjual sebelumnya. BF bisa hangus karena beberapa faktor, tetapi sudah jadi pemahaman umum apabila pembeli membatalkan transaksi maka BF otomatis hangus.

    Dalam kasus ini, TS sebagai pembeli secara tidak langsung sudah membatalkan transaksi (menolak kesepakatan karena DP naik) sehingga BF otomatis hangus. Disini TS tidak bisa mengklaim pengembalian BF. Yang bisa TS klaim pengembaliannya adalah DP (jika sudah sampai tahap pembayaran DP).

    Saran saya, lain kali jangan berikan nominal besar untuk BF, atau (jika setuju) berikan BF minimal yang disyaratkan penjual. Pastikan setiap kesepakatan atau perjanjian ada bukti hitam di atas putih (tertulis) bila berhubungan dengan marketing dan sales. Cuma bermodal omongan mereka tidak bisa jadi landasan karena mereka setiap hari sarapan madu, mulutnya manis selalu.

    Semoga ada penyelesaian dan klarifikasi dari pihak-pihak terkait dan dapat diselesaikan diselesaikan dengan baik.

    • Tolong tulisan nya di baca dg jelas, dia sudah ada perjanjian dg marketing nya. Kl dp naik maka BF nya di kembalikan.

    • Setau sy Booking Fee(tanda jadi) terkait dg Downpayment(uang muka).
      Setau sy Booking Fee bs kembali klo di awal sdh ada pembicaraan(deal) sprt contoh case. Booking fee tdk bs kembali, klo sepihak dibatalkan oleh customer.
      Maaf klo sy salah.

    • Menurut bukan kesalahan dari pembeli juga.
      Karena dari awal sudah ada perjanjian dari marketing dan pembeli.

      Seperti yang saya alami dari pembelian mobil Hon...

      Sudah ada kesepakatan tanpa ada kenaikan dari DP.

      Dan saya di survey dari beberapa bank dan saya tolak karena kenaikan terlalu besar.

      Dan akhirnya pihak marketing berusaha mencari leasing lain dan ternyata bisa kok sesuai perjanjian awal dengan marketing

    • BF ato TANDA JADI itu sebetulnya SAMA hny BEDA PEMBENDAHARAAN KATA aza Krn gua dulu lama jd marketing di Honda maupun Toyota ....jadi intinya itu AKAN HANGUS klo NGGK JADI AKAD KREDIT....semestinya calon pembeli jgn mudah percaya omongan sales baik sales counter maupun sales lapangan ....KECUALI ADA SURAT PERNYATAAN yg di tanda tangani BRANCH MANAGER dan sales bersangkutan serta bersempel dealer tersebut ...

    • Klu dealer GK mau kembaliin DP konsumen Yar sy yg kembaliin DP konsumen dgn catatan management mengetahuin hal ini....ok ksian konsument klu anda jd bliau gmna rasa anda...mhn dipikir2 kmbali ok

    • Enak dong klo boleh begitu. Besok besok dealer lain buat promo kpm dengan DP 5jt, BF cukup 1 juta. Begitu syarat dan berkas masuk, abaikan aja. Ntar klo konsumen nanya prosesnya sampe mana, tinggal bilang aja kalo kuota promonya sudah habis. Klo masi mau lanjut proses, naikin DP jadi 30 juta. Yg ga mau ya hangus DPnya. Wkwkwk.....
      Ngerampoknya cara alussss.
      Kita kan tau klo promo DP minim ditujukan untuk mereka yg ga mampu bayar DP besar.
      Jadi klo mo ngerampok BF tinggal buat promo terus ubah aturannya di tengah jalan, biar konsumen mundur.

      • Waduh disini si marketing yg blg BF bisa kembali. Padahal setau saya dari dulu sampai skrg, booking fee itu semacam tanda jadi saja dan gak pernah ada yg blg booking fee akan kembali jika gagal transaksi nantinya ?

    • Setau sy Booking Fee(tanda jadi) terkait dg Downpayment(uang muka).
      Setau sy Booking Fee bs kembali klo di awal sdh ada pembicaraan(deal) sprt contoh case, lalu tulis note kesepakatan(deal tsb) di lembar srt pesanan & bumbui tdtangan prsh atau marketingnya. Booking fee tdk bs kembali, klo sepihak dibatalkan oleh customer.

  • merk merk China macam Wuling dll harusnya udah seneng dong uda ada yg tertarik beli ,bisa kata tanpa booking fee pun bantu aja sampe ACC. #menyikapi marketing yang berani menjanjikan akan dikembalikan booking fee nya ( ?$#@$#@?* ....kejar aja sampe liang lahat)...

    • Kemarin saya jg ngobrol sama mrkting hyundai didesak untuk booking fee dlu dan dijanjiin kalo batal bisa kembali 100% booking feenya. Jd ya wajar si bapak minta dlu yg dijanjikan sama sales itu kembali BF nya. Dan selama ini sy liat memang sales itu janji manis terus BF bisa kembali. Kejar terus pak tu sales sama dealer nya

      • Jadi kalau merk2 jepang kita boleh sukarela BF besar trus proses seenaknya dia
        Gak gitu kaka, semuanya ada prosesnya dan prosedurnya.
        Salahnya tuh sales menjanjikan BF balik 100% jika gagal transaksi .
        Padahal pengajuan BF balik 100% itu jika Custumer mutlak ditolak sama pihak Finance ( Reject) dan keluar surat pernyataan penolakan dari pihak finance
        Posisinya disini si Finance sudah menyetujui PO approval pembiayaan nya walaupun ada turun plavon atau naik DP, makanya finance gak bisa keluarin surat penolakan.
        Berrti yg bikin lama proses pengembalian y gitu, salesnya harus cari cara atau cari lising lain yg kira2 g usah survei tp bisa lagsung keluarin surat penolakan.

    • Jadi kalau merk2 jepang kita boleh sukarela BF besar trus proses seenaknya dia
      Gak gitu kaka, semuanya ada prosesnya dan prosedurnya.
      Salahnya tuh sales menjanjikan BF balik 100% jika gagal transaksi .
      Padahal pengajuan BF balik 100% itu jika Custumer mutlak ditolak sama pihak Finance ( Reject) dan keluar surat pernyataan penolakan dari pihak finance
      Posisinya disini si Finance sudah menyetujui PO approval pembiayaan nya walaupun ada turun plavon atau naik DP, makanya finance gak bisa keluarin surat penolakan.
      Berrti yg bikin lama proses pengembalian y gitu, salesnya harus cari cara atau cari lising lain yg kira2 g usah survei tp bisa lagsung keluarin surat penolakan.

  • Wuling hrs banyak berbenah, dari sales, lamanya proses plat nomor sampai bengkelnya masih amburadul. Coba pada on the job training ke Astra

    • Betul
      Membangun merk baru itu gak mudah butuh sumber dana yg melimpah
      Wuling sebenernya udah on the track kok, cuman y karena masih bau kencur kalau d bandingin sama Astra group. Butuh waktu mungkin 10- 15 tahun lagi buat menyama ratakan dealer2 dan layanannya
      Untuk masalah STNK itu mutlak dr Samsat bukan dealer yg cetak.
      Udah bukan rahasia umumlah d samsat mana yg ada duitnya itu yg d kerjain duluan. Dalam hal ini mngkin pihak Astra udah duluan ada perjanjian sama samsat tentang kecepatan waktu tentunya dgan fee tambahan, Nah Wuling karena harga nya juga murah otomatis pajaknya murah, ambil untung dikit makanya kasih dana k samsatnya gak sebesar dr merk2 Astra group.
      Itu sih pandangan saya

    • U beli motor aja,, kl minta plat cepet ada 2 pilihan 1. bayar duit paling telat seminggu kelar 2. Tunggu normal 2-3minggu,,jd bukan wewenang dealer

  • naik DP nya mesti berapa dulu? tdk dijelaskan.
    kalo misal jd 10jt, dan penulis keberatan krn ga ada duit, seharusnya penulis bersyukur. lebih baik kehilangan 1jt ketimbang angsuran sudah berjalan beberapa kali + mobil disita sama leasing akibat ga bisa bayar.

    • Nah itu dia gan.
      Gak tau diri itu yg mau ambil kredit
      Mau ambil Cortez tp dana minim
      Padahal cortez itu bukan mobil murah, dgan DP di bawah 20 juta aja angsuran masih d atas 6 jt/bulan
      Ini baru naik DP aja gak sanggup artinya dia gak punya tabungan artinya penghasilan bulanannya mepet. Trus maksa banget demi gengsi ambil yg kelas medium k atas ?
      Baru sekali angsuran udag mencret2 deh hehe
      Bijaklah kalau butuh mobil tp kapasitas minim kan masih ada confero, ayla, agya, datsun seken juga boleh. Yg penting gak bikin susah ke depannya.
      Jauhin gengsi gengsian

      • betul. dr awal sj udah keliatan kesulitan dana, bagaimana mencicil angsurannya? ya bukannya sy menghina tp mencoba realistis

        • Realistis sih... Klo cukup dana pasti belum cash. Semua yang beli kredit tu karna duitnya ga cukup.
          Jadi klo pengen beli mobil tapi kesulitan dana ya kredit solusinya.
          Mending yg ngerasa sultan ga usah komen deh, ga bakal paham yg namanya kesulitan dana. Wkwkwk ...

  • Gak ada ketentuan bahwa Booking Fee tidak bisa kembali, apalagi alasan pembatalannya adalah ketidaksanggupan pihak dealer menunaikan perjanjian awal.

    Booking fee bisa kembali. Wong duitnya juga gak bakal diapa-apain oleh perusahaan, cuma disimpan saja di rekening.

  • Pembeli gak ada duit berani kredit?..cicilan kan pst gede dan dlm jangka waktu yg sgt lama..tar dikejar dc..ngamuk

  • Memang jd sales itu ujung tombak dan tembok pertama perusahaan. Jd wajar kalo sales janji manis dg harapan ada pembeli dan target tercapai. Utk BF yg TDK kembali memang setau saya kalo kredit wajib ada surat penolakan dari lising. Nah mungkin si sales juga ngejar surat tsb dan belum terealisasi kan. Kalo tidak ada surat tersebut, pihak dealer biasanya akan memarahi sales nya, dianggap ga becus. Jd sales memang dilema.