Kemarin, 30 Desember 2022, saya melakukan pemesanan travel Jackal Holidays 2 tiket melalui platform Traveloka. Pemesanan 2 tiket tersebut sebenarnya kesalahan saya, karena kurang teliti dalam memesan tiket. Maklum saya saat itu sedang di jalan mengejar waktu kereta yang akan berangkat. Khawatir akan ditinggal kereta, saya akhirnya memesan tiket travel tersebut.
Pembayaran sudah saya jalankan dengan 2x pembayaran (2 tiket travel untuk diri saya sendiri dengan kursi bersebelahan nomor 7 dan juga 8). Saat saya sampai di tempat shuttle, saya langsung melakukan check in dengan 2 tiket (saya ingat bahwa petugas Jackal melakukan scan kepada 2 QR ticket saya dan berhasil). Petugas shuttle tersebut juga mengonfirmasi bahwa sudah 2 tiket yang ter-check in. Namun entah kenapa saya tidak diberi bukti boarding seperti jasa travel lain yang pernah saya naiki.
Saat jam pemberangkatan, semuanya berjalan lancar. Kursi samping saya (nomor 7) kosong sebagaimana mestinya, karena sudah saya pesan untuk diri saya sendiri juga. Namun saat berhenti di shuttle selanjutnya (Pasteur) dilakukan pengecekan kelengkapan penumpang oleh petugas lain. Melihat kursi sebelah saya kosong, petugas tersebut langsung memasukkan orang lain untuk duduk di kursi tersebut.
Saya terkejut, karena tidak ada konfirmasi ke saya apakah kursi saya sudah dijual go show untuk penumpang lain atau bagaimana. Karena setahu saya, saya sudah melakukan check in 2 kali pada 2 tiket. Yang mana artinya kedua kursi tersebut sudah menjadi hak saya dan tidak bisa dijual lagi ke penumpang lain (mungkin bisa saya dijual ke penumpang lain, tetapi ada konfirmasi terlebih dahulu kepada saya, agar saya tidak menggunakan kursi kosong untuk kepentingan saya pribadi)
Karena merasa bingung, saya lantas menghubungi Jackal Holiday via DM IG. Namun petugas mengarahkan saya pada nomor lain. Saat menghubungi nomor yang diberikan oleh petugas IG, saya disuruh menghubungi nomor lain lagi oleh petugas tersebut (yang nomornya diberikan melalui IG). Lantas saya langsung mengadukan keluhan saya lengkap dengan bukti screenshot pembayaran dan pemesanan saya pada platform Traveloka. Namun balasan dari CS tersebut hanya mengatakan bahwa kursi saya hanya satu (nomor 8) saya hanya melakukan check in sekali, tidak dua kali, itulah mengapa pihak Jackal menjual kembali kursi saya.
Mungkin memang saya yang awam dalam hal ini, tapi apakah saya salah, jika saya menyayangkan Jackal Holiday tidak memberi konfirmasi yang tepat kepada saya sebagai customer, bahwa sebenarnya kursi saya akan dijual kembali kepada orang lain dan saya hanya melakukan check in satu kali, tidak dua kali seperti kata petugas pada shuttle utama (Dipatiukur) tersebut.
Jujur saya merasa sangat dirugikan karena di shuttle awal (Dipatiukur) petugas sudah mengklaim bahwa saya sudah check in dua kali dan kursi (keduanya) bisa saya pakai. Namun dari respons CS Jackal mengatakan bahwa saya baru check in sekali untuk satu tiket dan memang kesalahan ada di saya, oleh karena itu pihak Jackal menjual lagi tiket tersebut kepada orang lain dan juga tidak memberikan saya bukti bahwa saya sudah melakukan check in atau boarding seperti jasa travel yang lainnya.
Saya sangat menyayangkan bahwa CS Jackal Holiday sangat tidak solutif terhadap permasalahan yang terjadi dan tidak mengirimkan kata maaf kepada saya, pengguna awam Jackal Holiday.
Saya harap dengan tulisan saya saat ini, pihak Jackal Holiday dapat lebih jelas lagi menginformasikan kepada pengguna awam seperti saya, agar tidak terjadi miskomunikasi seperti ini. Dan lebih solutif dan bertanggung jawab lagi terhadap pengguna yang lain.
Febriani Kurnia Wijayanti
Bekasi, Jawa Barat
Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:
Komentar
sprti nya jackal ada kasus sblm nya jg
saya pernah mengalamin ini jg.tp waktu itu saya naik DAYTRANS.pesan kursi double.dan satu kursi gak bisa di batalkan.
sempat jengkel tp katanya gak bisa cancel sistemnya. pd waktu di perberhentian berikutnnya kursi itu diisi org lain.
Hari ini 26 Nov 2023 saya kecewa thd jackal krn utk pemberangkatan tujuan karawaci jam 15.30 harus membeli 2 ticket. Ticket pertama lewat online krn jln menuju pool jackal DU macet kami konfirmasi lewat telp center jackal agar kami bisa naik di pool Pasteur. Jwb nya sangat mengecewakan alasannya e ticket nya harus check dari pool DU & saya tanya di pool pasteur agar bisa konfirmasi lewat telp pun tidak bisa. Mau balik ke DU pun macet dan pasti tidak akan cukup wkt. Akhirnya harus beli ticket lagi. Padahal mobil menuju karawaci nya juga pasti lewat pasteur dan ambil penumpang di pasteur. Sekarang pun jam 16.10 mobilnya lom sampai karena memang macet. Koq begini amat ya ini travel ...
Belum pernah ada masalah sih kalo saya sama jackal. Unitnya banyak, jam berangkatnya banyak, Mobilnya paling bagus, harga murah jauh sekali kenyamannya dibanding travel lain. City trans lebih mahal dengan spek yang sama. Mungkin kesalahpahaman saja ya.
Halo, saya pernah memakai Jackal sebelumnya dan memang Jackal memiliki armada yang bagus dan nyaman. Namun dari sisi kesigapan petugas saya rasa sangat berbanding terbalik dengan armadanya.
Semoga ada bukti foto juga pas kursi yg telah anda beli itu ditempati orang lain. Dan semoga juga direfund uangnya.
Saya pernah sekali naik Jackal ini dari Bandung ke BSD. Biasa aja sih,, masih jauh lebih oke cititr^ns dalam sarana ruang tunggu dan sistem tiketingnya. Cititr^ns memang lbh mahal tapi experience itu kan priceless
Halo, untuk foto bukti kursi tsb sudah saya cantumkan di foto ke 5 dg posisi duduk saya di kanan (kursi no 8) dan kursi no 7 di sebelah kiri
tetapi terima kasih banyak atas rekomendasi jasa travelnya akan saya coba nanti :)
Kasus yang 'langka' sih ini. Pertama, TS menyatakan di awal bahwa pemesanan dilakukan secara terburu-buru dan pemesanan 2 tiket tsb adalah kesalahan TS. Tapi kurang terperinci letak kesalahannya dimana, apakah memang niat membeli 2 seat, atau pembelian yg awal salah tanggal dsb atau apa.
Tapi transaksi dilakukan sebanyak 2X utk 2 seat. Kalaupun misalnya TS memesan 2 seat dengan nama yang sama, harusnya TS bisa memesan dengan nama (misal: Febriani Kurnia A dan Febriani Kurnia B), karena petugas akan mengecek berdasarkan nama penumpang yg tertera pada saat pemesanan).
Atau setidaknya konfirmasi sebelumnya via WA ke Jackal Holidays. Namun ini jadi sulit karena TS 'diaffirmasi' secara lisan oleh bagian check in sdh dicheck-in 2X. Nah ini pembelajaran, sesuatu yg bersifat pelayanan yg melibatkan banyak pihak, jangan mengandalkan lisan. Karena rantai komunikasi bisa saja putus. Tapi selalu pegang bukti tertulis (misal: WA) untuk menghindari hal serupa di kemudian hari.
Halo, sebenarnya saya sudah memesan 2 tiket dengan nama yang sama. Sudah melakukan scan QR dua kali dan saya juga lihat berhasil keduanya oleh karena itu saya lgsg percaya saat petugas mengatakan saya berhasil melakukan check in keduanya.
Saya sudah mengkonfirmasi juga via wa kepada CS Jackal tidak lama dari jam keberangkatan tetapi Jackal sangat lepas tangan dengan hal ini bahkan sampai hari ini CS Jackal tidak membalas pesan WA dan DM Ig saya malah terakhir CS Jackal mengurungkan pesan WA kepada saya.
Beli 2 ya harus check in 2 .. Klu gak 2x check-in ya dianggap hangus..
Ketika hangus ya boleh dijual slot yang kosong...
seperti yang sudah saya sebutkan diatas, bahwa saya sudah melakukan check in dua kali saya juga lihat sendiri dg kepala mata saya kalau scan yg dilakukan petugas tsb berhasil tetapi memang petugas tidak memberi bukti boarding ke saya spt jasa travel yg lain