Keluhan Surat Pembaca Upaya Penipuan dan Ancaman oleh Pembeli di Lazada dengan Paket COD 17 Januari 202325 Januari 2023 Boedi 38 Komentar Belanja Online, Cash On Delivery, COD, Customer complaint handling, Customer Service, dispute, e-Commerce, Lazada, Lazada Indonesia, Marketplace, Mediasi Konsumen, Pembayaran Tunai Ikuti kami di Google Berita Saya di sini sebagai penjual di Lazada, dengan nomor akun ID11XC1, hari ini mendapatkan ancaman oleh pembeli di nomor order 1046390934113258. Pembeli mengaku menerima paket dengan isi hanya 1 pc [dia order 5 pcs] dan tidak memiliki bukti video unboxing. Sementara saya memiliki bukti foto dan video sewaktu pengemasan paket. Dan dia mengancam melakukan kekerasan fisik [bukti foto kami sertakan] dan akan melakukan order COD fiktif ribuan dan tidak akan membayar. Di sini Lazada tidak bisa melakukan tindakan apa pun dan kami dipaksa mengirimkan paket COD fiktif tersebut atau akun kami akan dikenakan penalti. Bukti ancaman juga sudah kami serahkan ke PSC Lazada, namun tetap tidak bisa membatalkan pesanan yang masuk. Apa memang begini cara kerja Lazada?? Boedi Surabaya, Jawa Timur Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Yohanes_17 Januari 2023 - (20:11 WIB)Permalink COD-nya dimatikan, lebih tanpa COD lebih tenang. 27 Log masuk untuk Membalas
Agus17 Januari 2023 - (20:35 WIB)Permalink Jualan Online Pembayaran Harus Online Juga Bukan Manual Uang Kertas, 2023 Hapus Sistem Pembayaran COD 26 Log masuk untuk Membalas
zilal17 Januari 2023 - (23:07 WIB)Permalink Apa di Lazada tidak bisa ngeblok akun pembeli? Saya pengguna toko***** kadang terselip kalimat di deskripsi produk “bintang 3 ke bawah akun langsung di blok” cuma saya kurang tahu apakah itu benar2 bisa dilakukan toko atau cuma sekedar “ancaman” aja supaya tidak dapat rating jelek 6 Log masuk untuk Membalas
BoediPenulis artikel17 Januari 2023 - (23:13 WIB)Permalink Blokir pembeli hanya memblokir chat agar tidak masuk lagi. Tetapi tetap bisa melakukan transaksi. Sepertinya hanya shopee yg bisa blokir chat sekaligus transaksi 14 Log masuk untuk Membalas
Dwi18 Januari 2023 - (14:22 WIB)Permalink Inilah kenapa saya dah malas jualan di lazada.. Buruk sekali keamanan untuk penjual 3 Log masuk untuk Membalas
Adam21 Januari 2023 - (07:33 WIB)Permalink Diblokir juga tetep aja sih kalau memang sudah niat.. paling pakai akun lain buat ordernya.. ga menyelesaikan masalah juga. Agak repot juga ngadepin org yg temperament seperti itu.. Log masuk untuk Membalas
Yunfa17 Januari 2023 - (23:25 WIB)Permalink Aneh bgt buyer nya, gak ada yg ngatain dia nipu kok menyimpulkan sendiri seolah dia yg nipu, ya brrti emang betul² buyer nya yg nipu, kliatan bgt bodohnya ??? 6 1 Log masuk untuk Membalas
Soleh17 Januari 2023 - (23:28 WIB)Permalink Kalo dapat ancaman bakal order COD fiktip. Non aktifkan fitur COD gak apa apa gan, soalnya di Lazada kebanyakan anak anak beli tanpa sepengetahuan orang tua. Apalagi saya penjual mainan anak anak, banyak nasibnya di Lazada 13 Log masuk untuk Membalas
BoediPenulis artikel18 Januari 2023 - (00:13 WIB)Permalink Ini sudah menyatakan secara sengaja akan berbuat itu. Dan di chat tsb bisa dicek ada ancaman pembunuhan. Tapi masih menunggu respon lazada bakal ada tindakan apa selanjutnya. Buyer posisi kalimantan timur. Pihak kurir juga lepas tangan. 3 Log masuk untuk Membalas
dhan18 Januari 2023 - (00:18 WIB)Permalink @Boedi Mas, dah sing nurut sama saya. Pateni itu fitur COD nya. Insya Allah aman. Ancaman fisik itu cuma gertak sambal goreng doang. Cuma kalau pajenengan bersikukuh nyalain fitur COD nya ya konsekwensinya pasti dikerjain sama org itu. Di rapid order COD malah pajenengan yg repot. 9 Log masuk untuk Membalas
BoediPenulis artikel18 Januari 2023 - (00:23 WIB)Permalink Iya. Cuman kita menunggu saja respon lazada. Apa dibiarkan merajalela kelakuan seperti ini? Dimana pembeli selalu benar. Njenengan sebagai seller lazada tentu paham. Di lazada terutama kota besar, kita dipaksa pakai LEX. Dan dipaksa mengirimkan pesanan apapun resikonya. Dan klo COD mau batal harus ada kata2 customer minta batal sewaktu chat. Kan ga mungkin orang mau iseng ngaku. Chat PSC juga malah emosi. Jadi kita up disini biar direspon. 4 Log masuk untuk Membalas
dhan18 Januari 2023 - (00:47 WIB)Permalink @Boedi Kalaupun ada pembiaran dari pihak Lazada, waaah ndak bener itu. Untuk sementara kasih 2×24 jam untuk tim nya Lazada menganalisa dan menyikapi hal ini. Kalau tidak ada reaksi dr @LazadaID, mari kita recoki staff lazadanya. Menyebalkan memang dapet konsumen kurang asyem seperti itu. Sudah kita pack bagus2 dan rapih.. di COD eeeh malah konsumennya yg lari. Ya auto return barangnya. Mending kalau cepet.. pengalaman sy 2 minggu! Makanya dr kejadian spt itu sy pateni fitur CODnya. Kapok je! 9
metal_detector_dki17 Januari 2023 - (23:52 WIB)Permalink COD itu system paling tu0l0l dan primitif, amit2 dah jualan pake system cod 15 Log masuk untuk Membalas
Joe18 Januari 2023 - (11:26 WIB)Permalink Gini Mas Boedi, sebagai seller saran saya COD nya non aktifkan saja dulu. Jangan nunggu Lazada yang bertindak tapi mas Boedi sendiri tidak melakukan tindakan preventif. Kita tidak tahu apakah buyer ini bener-bener mau melakukan tindakan konyol itu atau tidak, tapi lebih baik kita berjaga-jaga. Apalagi kalau oknumnya punya banyak akun. Nanti mas Boedi akan kerepotan filter mana buyer asli mana yang fiktif. Tapi kalau mas Boedi masih bersikukuh nyalain fitur COD berarti ya harus siap dengan resikonya seandainya orang itu bener2 mau ngeboom order fiktif. Log masuk untuk Membalas
BoediPenulis artikel18 Januari 2023 - (11:42 WIB)Permalink Untuk saat ini sudah ada bantuan pembatalan dari pihak lazada. Namun entah apakah ada tindakan tegas ke akun pelaku. Klo dibiarkan tetap aktif ya kita jadi tahu kualitas lazada seperti apa. Saya juga sudah mengantongi identitas pelaku. Cuma masih disimpan. Kasihan juga kalo ternyata dia tulang punggung keluarga 🙂 3 Log masuk untuk Membalas
viria18 Januari 2023 - (00:07 WIB)Permalink Dr dulu ga pernah mau sistem COD kecuali bisa ketemu langsung dgn calon pembelinya.. online ya byrnya juga online lah 9 Log masuk untuk Membalas
Ferry18 Januari 2023 - (02:08 WIB)Permalink Saya jg penjual di lazada…shope, tokped dll Pasti ada manusia macam begitu Ga usa di gubris, di ancam di bunuh bla bla bla Itu cuma ayam sayur…. Cuma berani di chat doang Giliran di telp, udh jiper kg di angkat2… Sy sudah sering menghadapi macam begitu… 8 Log masuk untuk Membalas
dhan18 Januari 2023 - (11:48 WIB)Permalink @Ferry Tambahan… Dan kalau ketangkep sobat Bhayangkara, nanti pelaku cuma disodorin dua opsi: – Diproses panjang sampai ruang pengadilan – Materai 10rb (surat pernyataan tidak akan melakukan hal serupa) ? 1 Log masuk untuk Membalas
nur20 Januari 2023 - (11:30 WIB)Permalink Bener gak di lazada pernah juga dpt order blm dikirim aja sdh pakai ngamcam2 Di shopee juga pernah pesanan reguler maunya cpt sampai sampai ngata2 in pakai bahasa binatang langsung aja aku balikin klo kata2nya sdh melanggar uu ite dan gampang kok lacaknya alamat sdh ada biar buat pelajaran akhirnya sama2 sekali gak bls chat Log masuk untuk Membalas
Wendy18 Januari 2023 - (07:46 WIB)Permalink Laporkan saja lagi akun pembeli itu di aplikasi lazada. Harusnya ada tulisan di label cetak resi paket seperti belanja di shopee kemarin kalau blm bayar jangan buka paket, kalau gak ada video unboxing gak dilayani komplainnya. Masih banyak kecolongan di aplikasi lazada. Memang mereka ada biaya murah untuk pengiriman kan disediakan lazada express tapi gak lah kalau belanja disitu. Kapok. Rugi bandar. Lebih rugi belanja disitu daripada si oranye dan hijau. Berulang kali pesanan saya salah kirim, hilang dijalan, rusak barangnya, paketnya nyasar lagi ke pulau lain. Tapi pihak lazada mag ogah bantu saya dan muter2 gak ada solusi. Ngapain beli disitu lagi. Mending pindah aja gan ke sebelah. Matikan fitur cod. Ganti nama toko. Kalau gak bakal ada lagi dia mengganggu. Kayak preman pasar cara chatnya. Kalau dia benar dan katanya sering pesan ya harusnya tau video unboxing itu wajib ada buat komplain. Orang kaltim tuh. Hati-hati aja jika ada orderan dengan nama, nomor hp, dan alamat yg sama. Atau kota/kabupaten yg sama karena bisa saja dia pakai nama org, nomor org, alamat keluarga misalnya. Log masuk untuk Membalas
BoediPenulis artikel18 Januari 2023 - (09:19 WIB)Permalink Sayangnya di lazada tidak ada fasilitas untuk melaporkan pembeli. Jadi pembeli di lazada bebas se enaknya ke penjual. Log masuk untuk Membalas
Alfie18 Januari 2023 - (09:54 WIB)Permalink Ngancam ngancam pakai kata kata kekerasan fisik. Pembeli sepertinya preman pasar. Beneran pakai kekerasan fisik, giliran ditangkap polisi jadi ayam sayur. Bilangnya khilaf dan minta damai. Welcome to Indonesia. 4 Log masuk untuk Membalas
ban18 Januari 2023 - (09:57 WIB)Permalink Kalao memang niatny order untuk di tolak, kirim paket kosong aj mas.. 1 Log masuk untuk Membalas
manggala18 Januari 2023 - (10:14 WIB)Permalink @ban kalau kayak gitu bisa jadi senjata buat si pembeli semakin menyalahkan penjual. Ud bener lapor ke bagian resolusi lazada atau lapor polisi sekalian, biar kapok tu orang 3 Log masuk untuk Membalas
Suprapto18 Januari 2023 - (13:29 WIB)Permalink Lapor polisi, bukti-bukti screenshot sudah ada. Hasil laporan kepolisian kirim ke CS Lazada dan pembeli biar gemeteran dia. 1 1 Log masuk untuk Membalas
Andri Haryono18 Januari 2023 - (15:37 WIB)Permalink Kemungkinan barang yg diterima cuma 1 juga tetep ada, karena banyak yg ngalamin kecurian paket di tengah jalan, dibongkar oleh oknum kurir lalu disegel lakban lagi. Cuma banyak pembeli yg ga sempet bikin rekaman kalo belanja onlen dan akhirnya cuma bisa berkata kasar 1 Log masuk untuk Membalas
Pingping Distro18 Januari 2023 - (16:55 WIB)Permalink wkwkwk seru bgt pembelinya OGDJ tuh , saran saya pancing aja emosinya tetap bls chat dengan tanda titik, dah gt aja, trs cod matikan. wkkwkww, biar tambah panas itu kepala lalu meledak . Log masuk untuk Membalas
DSTH18 Januari 2023 - (19:52 WIB)Permalink Org primitif biasanya barbar, dan org primitif itu mmg suka cod; beli online dgn kas haha Log masuk untuk Membalas
khusus18 Januari 2023 - (21:45 WIB)Permalink Matiin aja mas cod nya. Pas tau mau digituin knpa gak langsung matikan cod mas? Lazadut emng mp paling ampas skrng, komplen ke cs gak ada solusi, komplen ke grup resminya di fb, ditolak sama admin grup suruh lapor ke psc, justru lapor ke psc gak ada solusi. Perkara gara2 1 laptop 1 ip aja di blokir padahal produk beda ktp beda. Mp oren ijo mau 1 ip 1 laptop beda ktp beda produk aja aman2 aja Log masuk untuk Membalas
hamzah18 Januari 2023 - (23:41 WIB)Permalink Dulu sebelum orange dan ijo naik seperti skrg sering pake lazada.cuma makin kesini perlindungan ke seller dan ke pembeli lemah.akhirnya pindah.kmrn install lazada lg karena ada series baju yg kontrak eksklusif sama lazada.jd adanya cm di lazada, ternyata beberapa th gak beli di lazada makin mengerikan keamanannya bnyak seller yang terang2an nipu. Terutama hp. Bnyak hp2 aspal, dalemnya gak jelas tp casingnya hape2 flagship dan pake nama2 produk dengan seri brand terkenal. Parahnya penilaiannya banyak yg di boom dari temennya sendiri dengan kasih bintang 5. Terlihat karena komennya sejenis dan dokumentasi foto yg lengkap dari berbagai angle.akhirnya penilaian yg asli dan isinya komplain tenggelam. Dan itu dilakukan pembiaran oleh pihal aplikator.cod atau non cod sepertinya memang kudu pinter2 milih seller dan ati2 klo di lazada Log masuk untuk Membalas
DSTH19 Januari 2023 - (21:36 WIB)Permalink Bukan hny di lzd, di sopi & toped jg bgtu. Cuma di toped kita bisa laporkan, gk sampai lusa udh di moderasi tokonya. Log masuk untuk Membalas
Bus19 Januari 2023 - (06:37 WIB)Permalink Dia yg malas unboxing seller yg kena omel. Wkwkwk. Itulah kelakuan kebanyakan buyer cod. Primitif. Mau diblok ya cuma chatnya aja. Itupun susah minta ampun. Harus kasih screenshoot bukti. Eh udah dikasih masih ga bisa alasannya masih ada pesanan aktif, padahal pesanan udah diselesaikan. Ribet dan ruwet itulah sistem Lazada. Log masuk untuk Membalas
Bima20 Januari 2023 - (11:10 WIB)Permalink Klo pendapat sy dengan adanya ancaman hrsnya sudah bisa dilaporkan ke pihak yg berwajib, mas punya bukti ancaman dan punya alamat ybs. Akun buyer diblokir lazada jg percuma akan muncul akun2 lainnya. Log masuk untuk Membalas
Dino23 Januari 2023 - (00:06 WIB)Permalink Penjual di lazada tidak semuanya jujur,ada jg yang nipu…Sdr saya pesen STB tp yg di kirim air mineral,…udah komplain k tokonya ga ada balasan sama sekali,udah di retur barangnya selang seminggu yg di kirim air mineral Lg….saran saya k penjual di lazada klo kira”barangnya habis,bilang aj klo stok habis,bukanya orderan di terima tp yg di kirimnya yg lain”barangnya…. Log masuk untuk Membalas
Andy23 Januari 2023 - (00:33 WIB)Permalink sbg pembeli, saya setia dgn tokped aja..dan seumur2 tak pernah pake sistem cod.. tapi, setiap barang dateng pasti selalu bikin video unboxing, barang cocok apa nggak..itu urusan nanti dgn kasih rating dan komentar.. bikin video unboxing gak susah, pas barang cocok, gak perlu upload..tinggal hapus dari memori hape..ganti dgn foto..selesai.. kalo barang gak cocok, upload..komplain, kasih rating kalo kita gak puas.. Log masuk untuk Membalas
Zack24 Januari 2023 - (15:15 WIB)Permalink Lazada kemana nih? Penjual kalian kena perlakuan bej4t dari konsumen kalian. Kenapa malah diam? TS, laporkan aja 2 pihak itu. Lazada dan pembeli udah kena pelanggaran pasal. Mending segera aja, pembeli leterbelakangan pikiran begitu. Ngaku ribuan kali return kok gak tau SOP return? Lucu, pakai ancam2 fisik. Pemerasan, pengancaman, berlapis orang itu kena. Serius, saya juga pernah dapat perlakuan bej4t dari customer yg fitnah tanpa bukti. Mending di lapor aja buat jera orang2 begitu. Log masuk untuk Membalas
MARA3 Juli 2023 - (21:23 WIB)Permalink Sudah 3x kejadian pertama anak saya disuruh bayar cod atas pesanan accecories yang dia pesan padahal dia tidak pernah memesan barang tsb tapi dia nolak krn dia tidak pernah pesan 1mggu yang lalu ada pesanan atas nama saya yg anak saya harus bayar cod Rp.55.000, karena tidak tau saya tidak pernah memesan barang tsb dia melakukan pembayaran tsb Hari ini saya yang menerima langsung , saya disuruh bayar cod sebesar Rp. 44.788 karena lagi ada tamu saya bayar krn belum ngeh sy tidak pernah memesan barang tsb yg isinya daster , baru ngeh ketika saya buka , dan saya liat di fitur pemesanan lazada memang tidak pernah ad sy memesan barang tsb. Tolong untuk Lazada supaya lebih ketat , dan mungkin sudah banyak korban disini yang dirugikan Log masuk untuk Membalas