Surat Pembaca

Pengajuan Pengembalian Dana Pembeli Disetujui Shopee, Tetapi Paket Diterima Pembeli dan Dana Penjualan Tidak Masuk ke Saldo Penjualan

Assalamualaikum Wr Wb.

Saya adalah salah satu penjual di Shopee dengan nama toko Shopee: hijacketkarawang. Melalui surat pembaca ini saya ingin menyampaikan kendala permasalahan saya.

Kronologi berawal saat saya melakukan penjualan melalui fitur lelang Shopee Live, akun dengan nama @Badopa72 kemudian memesan produk yang kami tawarkan melalui Shopee Live.

Setelah proses pengiriman berlangsung, pembeli atas akun @Badopa72 mengajukan pengembalian dana karena status paket tidak sampai. Saya cek status pengiriman masih dalam tahap pengiriman. Berikut buktinya :

Kemudian hasil pengajuan pengembalian dana diputuskan oleh Shopee ditolak karena status pengiriman masih berlangsung, berikut buktinya :

Kemudian pembeli membuat pengajuan baru dan hasil keputusan Shopee disetujui.

Dengan keputusan Shopee, maka dana sudah berhasil dikembalikan ke pihak pembeli. Untuk paket yang saya kirim berdasarkan keputusan Shopee, paket akan dikembalikan ke alamat saya sebagai penjual. Tetapi aktual dari paket tersebut sudah berhasil diterima oleh pembeli sesuai alamat pembeli. Di sini paket saya diterima pembeli tetapi saldo penjualan Rp0.

Saya sudah menghubungi Shopee maupun pembeli. Dari Shopee masih disuruh menunggu tanpa ada kejelasan target penyelesaian. Sedangkan penjual sudah saya chat di aplikasi Shopee tidak ada iktikad baik untuk mengembalikan paket atau membayar/mengganti dana yang ia terima untuk dibayarkan ke saya.

Melalui surat pembaca ini saya berharap pihak Shopee segera menyelesaikan permasalahan saya tanpa merugikan pihak pembeli, penjual, pihak ekspedisi, maupun pihak Shopee sendiri. Dan untuk pembeli jika membaca surat pembaca saya ini mohon untuk punya iktikad baik untuk mengembalikan paket yang sudah saya kirim.

Demikian surat pembaca dari saya, semoga masalah saya segera bisa diselesaikan. Terima kasih.

Salam hormat saya,

Ilham DP
Karawang, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • sistem blm menyatakan diretur/hilang tp transaksi sdh dibatalkan suruh tanggung jwb tuh adm yg cancel order tsb, terus bilang bisa kerja gak lu boss ?? Kalo gak jualan ager aja lbh berkah tdk merugikan orang lain,

      • Harusnya pas pembeli mengajukan pengembalian dana direspon. Kalau lewat waktu tanpa respon ya disetujui

        • Sudah direspon kok, jdi pembeli memgajukan pengembalian dana 2x, pertama ditolak oleh shopee, kedua diterima oleh shopee dgn kputsan dana dikembaalikan, paket dikirim kembali ke penjual, aktualnya pembeli dapat dananya dan jg dpt barang/paket dr sy secara gratis bahkan dianter langsung pihak kurir ke alamat pembeli, disini saya kehilangan paket sy dan pihak ekspedisi sia sia dr transaksi tsb tidak ada profit yg masuk ke sicepat

          • selama benar dan sesuai, kejar aja terus om Shopee nya, minta pertanggung jawaban mereka, bahasa alien gpp gasss aja kalau benar :)

            semangat pejuang rupiah :)

      • Intinya bang pembeli klaim tidak terima barang dan disetujui oleh shopee, dana dikembalikan ke pembeli tetapi aktualnya pembeli terima barang tersebut setelah shopee memutuskan untuk pengembalian dana, sy sudah kirim paket tapi tidak ada saldo penjualan, bgitupun pihak ekspedisi jg sia sia tdk dapat profit dari transaksi tsb, yg beruntung adalah pembeli dapat barang tanpa keluar uang sama skali, bahkan barang dianter sampai ke alamat pembeli

    • Maaf ya disini bukan admin toko yg bermasalah, jdi pesanan dianukan pengembalian sama pembeli padahal status paket masih dalam pengiriman, tetapi pengajuan pembeli tsb diterima pihak shopee dengan keputusan dana pembeli dikembalikan dan paket dikirim kembali ke penjual. Aktualnya dana sudah dikembalikan ke pembeli tetapi paket sudah diterima sama pembeli yg seharusnya kembali dikirim ke alamat penjual.

      • Ini sebenarnya kasus lama bro, saya pernah praktekkan itu secara pribadi karna emang sistemnya bukan otomatis melainkan masih ada admin yg control, Jadi peluang lolosnya 50:50 karna nunggu admin khilaf.
        Istilahnya ya DAPAT BARANG GRATIS
        Dari 3 aplikasi, Bukalapak, Toped & Shopee, Shopee yg paling gampang di akalin.
        Caranya ya ajukan retur dana meskipun status belum sampai (karna lelet) atau barang rusak (padahal tidak).
        - lelet pengiriman, ini kadang tracking di aplikasi yg kurang update. Padahal kalau kita tracking manual di aplikasi kurir statusnya bisa beda jauh.
        - barang rusak / tak sesuai padahal tidak, sebelum buat video waktu unboxing kita akalin gimana bukanya biar kliatan seller tak ngirim barang sesuai pdhl mreka sdh ngirim yg asli lalu kita buat video unboxing awal. Kalau seller tak punya video mreka versi packing ya dana pasti balik ke saya, jdinya seller harus PUNYA VIDEO FULL PACKING dari awal - akhir agar tak kena ini.
        Btw, 10x transaksi ada 8 yg pernah dapat gratis 2x gagal (8x shopee, 1x di BL & 1x di toped). 8x transaksi itu saya kembalikan semua barangnya ?, saya tak mau culas karna cuma buat tes sistem sekaligus itu emang kerjaan saya buat data aplikasi luar seperti Amazon & Alibaba, jd saya sudah dibayar 2 aplikasi tersebut.
        Hati2 saja, di dunia ini tak semua orang bisa jujur. Mengatasi maling itu kita harus punya otak lebih canggih dari maling, karna tak ada sistem yg sempurna.

        • repotnya jualan online. packing pun tetap harus ada videonya. kalo 10-20 sehari msh oke, kalo ratusan - ribuan packing, pusing tujuh keliling.
          kalo sy sih anggap ada karma kalo berbuat kejahatan. buat kebaikan jg ada karmanya. ga bagus lah dapet barang gratisan dari hal2 begini.
          ga perlu berdalih test2. betul, semua system ga ada yg sempurna

          • iya sih om, definisi jualan online kan untuk menghemat waktu, but nyata nya no :)

            balik lagi ke pribadi masing-masing aja :)

          • Betul, tapi barang yg jd target itu tak mungkin juga toh barang murah. Alat elektronik contohnya, harganya ratusan ribu - puluhan juta. Jadi saya rasa tak ada salahnya bro untuk sedia payung sebelum hujan. Modal beberapa menit demi uang ratusan ribu-puluhan juta agar tak melayang.
            Lalu soal tes, untuk mencari celau suatu sistem maka diperlukan "tes".
            Nah, shopee ini meskipun kelas internasional tp sistemnya banyak manual. Kalau model Amazon & Alibaba kalau bukan kasus rumit adminnya tak perlu turun tangan. Jd celah kecurangan akan sangat minim. Di Amazon malahan dari dulu yg packing robot, bukan manusia.
            Nah, saya lihat di MK rata2 orang complain soal Shopee. Artinya Shopee tak terlalu mengembangkan sistem yg adil buat buyer & seller.
            Saya hanya memberi saran dari pengalaman pribadi agar teman2 seller tak rugi dalam bisnisnya ?

          • definisi jualan online kan untuk menghemat waktu ya om, tapi nyatanya tidak.

            paham sih om, tapi Realistis aja om kalau cuma berharap karma repot juga om

      • akun pembeli nya sudah diblokir seperti nya itu oleh shopee.

        nah gitu akun- akun sampah blokir aja (pembeli ataupun penjual)

  • Paket masih dalam pengiriman,kok bisa-bisanya pihak shoopee langsung menyetujui pembatalan dari pembeli..?
    Klo pembeli tidak mau mengembalikan.pihak shoopee yg harus tanggung jawab

  • emang bangke ini admin mediator shopeenya, banyak yang mabuk toko gua juga digituin kalo ada buyer komplain, ancem aja pake uu ite, lawyer skarang banyak yang mau tanpa dibayar apalagi kasusnya viral di media konsumen

    • setuju bro...emang seperti itu. gue juga merasa dirugiin jualan disana. tim mediasinya asal2an ky ga ngerti permasalahan keputusan selalu ga masuk akal. Saya juga pernah gitu, barang jualan saya rusak di pembeli dan pembeli tidak ada bukti unboxing. hanya video barang sudah rusak. sudah jelas saya ada bukti tuh barang msh bagus ttp saya kalah. shopee memenangkan pembeli. barang saya dibalikin kondisi rusak. abis dr situ lgs cabut dr shopee...lebih aman jualan ga ada duanya deh di toko ijo

      • Sampai sekarang belum ada solusi dari pihak shopee, pembeli sendiri juga tidak respon.
        Alamat pembeli di samsat samarinda utara dgn inisial nama biya, barangkali ada yg kenal?

        • Ya kalau mau ente ke kantor polisi terus bawa buktinya2, ya keluar dikit lah uang kalau mau diiurus

          • Just smart guys, lihat nilai nominalnya. Alhamdulillah via media konsumen hari ini case closed , pihak shopee sudah menginformasikan kalau pihak sicepat akan mengganti klaim kerugian ini karena informasi dr shopee untuk pihak sicepat seharusnya memgembalikan paket ke penjual.

    • jangan sampe bro....baik jd seller atau buyer. 22 ny saya sdh ngerasain....rugi. jd buyer pun pengalaman beli software sdh nanya dichat ngaku original. pas sampe dvd bajakan. ajukan pengembalian ditolak sekarang coba ajukan ke 2x. masih diminta bukti trus. sudah saya serahin bukti jelas klo itu software bajakan ko bisa2 tim mediasi shopee membenarkan seller yg menjual software ilegal/bajakan.

      • Klu baca tulisan TS berarti si pembeli dari awal sdh punya niat jahat, sdh tau barang pesenan masih dlm proses pengiriman, tp mendadak dibatalin

  • Pihak pembelinya juga tidak punya itikad baik itu, sebaiknya namanya tidak usah di sensor, sekalian aja nama alamat dan nomer telponnya dibuka supaya reseller lain waspada terhadap buyer model seperti itu...

      • Saya pernah juga jualan di shopee paket return yg saya terima tanpa bungkus kardus dan bubble seperti semula gak ada cuma di plastik kin gitu aja kaya belanja di Indomaret .paket didalam pun rusak pengajuan komplain balik tidak diterima . Memang shopee itu ******* tidak menghargai penjual saking gregetnya aku sumpahin dua duanya

  • klo emang pembelinya punya itikad baik, pasti udh hubungi penjual dan mengirim dana order tersebut via diluar shopee

  • Terimakasih pengalaman nya seller,
    Jadi dpt ilmu dan celah baru di system' market place. dan sebagai seller berarti hrus mematikan system pengiriman halu/ekonomi yg notabene pengiriman nya lemot lelet dan byk masalah.

    Saya baru Minggu lalu jualan hp poco f4 proses masih dalam pengiriman tp buyer nya minta komplain dg bilang brg blm di terima saya bls respon dia di tempat diskusi buyer gak respon saya suruh sabar nunggu dan tunjukkan resi tracking pengiriman karena masih di DKI JKT transit wlu yg beli user dr kota Jakarta juga, tp untuk admin nya tokped garcep langsung bls untuk menunggu update dr pihak kurir dan beberapa jam selang 3jam admin tokped kirim lagi pemberitahuan bahwa barang sudah sampai ke tangan pembeli dr update kurir nya jd buyer suruh konfirmasi atau transaksi kelar otomatis dlm 24 jam x 2, eh gak lama buyer yg beli gak balas chat gak bls diskusi transaksi selesai dg bukti bahwa kurir dah krm da foto nya.

    Berarti modus Bru ya buyer komplain brg blm diterima tp no resi tracking masih dlm pengiriman, karena buka saya aja yg ngalamin ts diatas juga ngalamin. Wlu beda platform market place.

    Semoga para seller dan reseller terbebas dr buyer2 nakal

    • ditokped ga berani toko2 nakal atau pembeli nakal...dan pelayanan tokped top penyelesaian masalah jg cepet dan adil baik pembeli dan penjual. beda sama oren mau jd penjual disana gue kapok. pembeli juga kapo.

  • Pengalaman saya sebagai konsumen. Cs sh*p** ini payah banget sbg mediator.
    Saya pernah beli dress pengantin, status paket gak sampe2 (status barang hilang), akhirnya nyoba ambil di gudang pusat ekspedisi pengambilan barang dikota palembang, dioper disuruh ke cabang satunya, dioper lg disuruh kepusat. Setelah emosi, baru dicarikan barang dan memang barang digudang pusat ekspedisi. Sedangkan di aplikasi sh*p** barang gak sampai kekonsumen, uang kembali ke saya otomatis senilai 2,7juta. Saya tanya ke toko/penjualnya, sudah ada dana masuk apa tidak, penjual bilang blom ada notifikasi apa².
    Kalau saya gak jujur, posisi barang di aplikasi status hilang. Pihak kurir ganti uang ke penjual. Saya dapat untung, karna barang saya terima setelah "ngamuk" kekantor ekspedisi, dan dana saya kembali ke sh*p**pay otomatis sebesar 2,7juta.
    Saya hub cs baru mereka sadar klo barang saya terima, dan mereka minta dana dikembalikan tapi tidak pakai nomor Whatsapp checklist atau WA resmi, bikin orang ragu buat transfer balik dananya.

    Saran saya penjual minta kontak pembeli juga. Atau hub si pembeli dan dananya minta dikirim ulang. Bisa jadi emang pembeli ini tau ada celah di sh*p** dan ambil keuntungan, dapat barang dan uang utuh.

    • Terimakasih share pengalaman kak,
      Soalnya kalau di shopee ni alamat nama dan no kontak nya di sensor oleh shopee baik pas cetak label pengiriman atau cetak tanda terima no resi baik pakai kurir jnt anteraja dan JNE jd sulit mau menghubungi pembeli kecuali via chat shopee.

      Mungkin disini letak kelemahan sistem shopee nya ya kak....

  • Kan Shopee ...
    Aku pribadi dah kapok urusan Sama Shopee.
    Masih banyak market place lain Yang lebih baik.