Surat Pembaca

Akun Lazada Rawan Dibobol dan Orang Lain Melakukan Transaksi Atas Nama Akun Atome Kita

Berikut adalah kronologi terjadinya transaksi yang dilakukan oleh pihak lain di akun Lazada saya:

Pada tanggal 8 Desember 2022, saya cek di akun Lazada saya ada transaksi dompet digital di akun saya sebesar Rp234.000, dengan nama pemesan Irmawati, alamat di Tasikmalaya. Saat itu saya langsung telepon ke Lazada, dan Lazada menyarankan untuk ganti password. Namun karena alamat email yang terdaftar di Lazada sudah tidak bisa dibuka/tidak aktif, maka disarankan oleh Lazada untuk di-lock/dinonaktifkan akun Lazada saya, agar tidak terulang lagi adanya transaksi fiktif. Saya pun menyetujui untuk dilakukan penutupan akun (lock).

Screenshot Transaksi Hacker Gagal (1)
Transaksi Hacker Gagal (2)
Transaksi Hacker Berhasil (1)
Transaksi Hacker Berhasil (2)
Jawaban Email Lazada 2 Jan 2023
Email Atome 10 Feb 2023 rincian tagih transaksi hacker
Email ke Lazada 2 Jan 2023

Namun pada tanggal 25 Januari 2023, saya dihubungi oleh Atome, bahwa ada kewajiban cicilan hingga 2 Februari 2024 yang totalnya sebesar Rp2.313.639. Padahal saat kejadian transaksi fiktif pertama tanggal 8 Desember 2022, sudah jelas-jelas disarankan untuk menutup akun, dan saya menyetujui. Jadi seharusnya tidak mungkin bisa terjadi kembali transaksi apalagi transaksi yang dilakukan oleh pihak lain.

Saya sudah berulang kali menghubungi Lazada, tapi saya diminta untuk menghubungi Atome. Saya cukup heran, karena selama ini saya tidak pernah berhubungan dengan Atome atau daftar di Atome. Namun akhirnya tetap saya hubungi Atome.

Pihak Atome hanya menyampaikan rincian tagihan yang harus saya lakukan, tanpa memberi solusi apa pun. Menurut saya pihak Lazada harus bertanggung jawab atas terjadinya transaksi yang dilakukan oleh pihak lain tersebut, yang seharusnya tidak terjadi karena telah dilakukan penutupan akun sebelum terjadinya transaksi tersebut.

Mohon penjelasan serta penyelesaian Lazada atas kejadian tersebut. Terima kasih.

Irmawati
Jakarta Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Atome Paylater Indonesia atas Surat Irmawati

Kepada Ibu Irmawati, Menanggapi keluhan Ibu Irmawati di www.mediakonsumen.com pada tanggal 10 Maret 2023 berjudul “Akun Lazada Rawan Dibobol dan...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Banyak temen temen gw yang kayak gini juga.
    Email & nomor hp dianggap sepele, tiap hpnya baru pasti email dan kadang nomor hpnya baru juga terus yang lama dibiarin gitu aja padahal akun email dan nomor hp itu sangat penting apalagi kalau sudah terdaftar di banyak aplikasi.

  • @LazadaIDCare @LazadaID Mohon maaf atas ketidaknyamanannya @mediakonsumen kami akan menindaklanjuti hal tersebut.

    • Saya mengalami hal serupa, aku dibob dan ada transaksi yg dilakukan oknum, saya disuruh mengajukan surat pengaduan, surat kronologi, sayapun melakukan nya dengan harapan saya dapat membayar transaksi yg saya lakukan saja, akan tetapi pihak atome tetap menagih keseluruhan tagihan (transaksi yg dilakukan oleh saya dan juga oleh oknum) tsb, udah mah jadi korban, harus bayar pula,. Enak banget yah oknum tsb. Pertanyaan nya, hanya seginikah perlindungan pihak atome ke konsumen/pelanggan nya?

  • Itulah rawan nya punya paylater, rawan kena hack dan yg punya akun lah yg harus membayar, mending punya uang baru belanja daripada hutang dulu baru bayar

    • @Djaja
      Minta sama pihak lazada untuk memblokir semua yang berhubungan dengan paylater.
      Sejauh ini aman-aman saja tidak ada kendala (kalau saya)

    • Sistem keamanan Lazada rawan harusnya di tiap transaksi dengan payletter ataupun wallet atau juga transfer bank harus melalui kode sandi pemakai, saat ini cuma kode sandi masuk akun lazada aja

  • Makin banyak aja kasus dari oknum ...katanya perusahaan besar...masih aja orang dalamnya merugikan konsumen ...seperti di Ak*la** banyak oknum penipunya

  • Mungkin TS belum benar-benar menutup akun.
    Padahal menutup akun harus kita sendiri yang mengurus ( bukan dari pihak aplikasi).

    • Nah ini dia. Menutup akun mesti dari Kita sendiri. Bukan dari pihak lazada sih.

  • kalau tidak pernah berhubugan dengan atom, seharusnya tidak bisa ditagih, karena tidak ada perjanjian hutang piutang. Apa dasar atom menagih ke ts?

  • Semalam saya menerima otp lazada padahal saya tidak mengajukan permintaan otp.
    Saya pikir Ada yang coba masuk ke akun lazada saya.