Kategori: Tanggapan

Tanggapan Tunaiku atas Surat Ibu Febriani Wiratania

Pertama-tama, kami menyampaikan terima kasih untuk informasi yang Ibu Febriani Wiratania sampaikan.

Menanggapi Surat Pembaca yang disampaikan Ibu Febriani Wiratania pada tanggal 23 Maret 2023 yang berjudul “Penagihan Collector KTA Tunaiku Amar Bank”, maka dengan ini kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang dialami oleh Ibu Febriani Wiratania.

Sehubungan dengan pengaduan yang Ibu Febriani Wiratania sampaikan, Tim Complaint Management Tunaiku telah meneruskan laporan pengaduan tersebut kepada Tim Penagihan dan telah ditindaklanjuti. Berdasarkan informasi yang kami terima, Tim Penagihan Tunaiku telah berhasil terhubung dengan Ibu Febriani Wiratania pada tanggal 27 Maret 2023 untuk melakukan konfirmasi pengaduan dan telah terdapat kesepakatan penyelesaian terkait pembayaran angsuran pinjaman Tunaiku Ibu di Amar Bank. Maka dengan demikian, dapat kami sampaikan laporan pengaduan Ibu telah kami tutup dan dinyatakan selesai.

Kami terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kami. Demikian kami sampaikan dan terima kasih atas kepercayaan Ibu Febriani Wiratania untuk memilih Tunaiku sebagai solusi finansial Ibu.

Hormat Kami,

Tim Complaint Management – Tunaiku
Office Park Thamrin Residences Blok RA. 07-08.
Jl. Thamrin Boulevard (d/h. Kebon Kacang Raya)
Jakarta Pusat 10220.

Hotline: 021 – 40005859
Instagram: @tunaikucom
Facebook: Tunaikucom
Twitter: @tunaikucom

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Surat Pembaca Terkait Tanggapan Ini

Penagihan Collector KTA Tunaiku Amar Bank

Perkenalkan saya Febriani Wiratania mempunyai tunggakan KTA Tunaiku sejak tahun 2021 sisa tenor cicilan 6 bulan. Pada Hari Selasa 21...
Baca Selengkapnya

Komentar

    • Memang bener, Pinjol laknat, DC nya kalo nagih ga punya etika, ngancam, mau bunuh segala Neror kesemua kontak, aku juga pernah diancam bahkan ancamannya disebarkan ke seluruh kontak, tapi setelah dilunasin tdk ada permintaan maaf, jadi ancamannya sebagai bukti untuk di laporkan ke pihak kepolisian,

Penulis
Tunaiku Amar Bank