Paket COD Gagal Kirim, Dikembalikan ke Penjual dalam Keadaan Rusak dan Tidak Ada yang Mau Tanggung Jawab

Pertama-tama kami ucapkan terima kasih kepada tim Media Konsumen karena sudah memuat surat pembaca kami. Kami mengirimkan paket kepada pembeli di Shopee, yang membeli barang kami dengan sistem pembayaran COD dan kurir J&T. Paket mengalami gagal kirim dan barang dikembalikan ke penjual dalam keadaan patah dan rusak. Namun pihak Shopee tidak mau tanggung jawab.

Berikut detail pesanan dan no resinya:

  • Nomor Pesanan: 230407EG8GTBVB
  • Nomor Resi J&T: JP6784775546
  • Pesanan menggunakan metode COD

Berikut kronologi kejadian yang kami alami:

  • Pada tanggal 04 Mei 2023, kami menerima paket gagal kirim tersebut dan langsung kami unboxing dan barang tersebut patah.
  • Lalu kami klaim ke pihak Shopee dengan mengisi web form sesuai arahan tim Shopee.
  • Pada tanggal 05 Mei 2023, Shopee mengirim email ke kami, menyampaikan klaim kami ditolak karena pengemasan tidak memenuhi standar.

Sedangkan kami mengemas barang tersebut (Radio Player) sudah sangat maksimal. Pengemasan yang kami lakukan adalah :

  • Radio tersebut kami berikan gabus tebal dengan ketebalan sekitar 1 cm.
  • Lalu kami masukkan radio tersebut ke boks asli radio, lalu kami kasih bubble wrap 2-3 lapis.
  • Lalu kami beri kardus corrugated packing polybag tebal.
  • Lalu di bagian luar kami tempelkan stiker FRAGILE agar kurir hati-hati.

Walaupun sudah kami jelaskan bahwa prosedur pengemasan kami sudah memenuhi standar, tapi Shopee tetap mengelak dan tidak mau ganti rugi. Padahal khusus barang tersebut, kami sudah ikutkan dalam program asuransi yang ditawarkan Shopee sendiri dan juga sudah kami bayar premi asuransinya. Sehingga jika pecah atau hilang, barang tersebut bisa diganti.

Lalu ditambah lagi dari Shopee sendiri memberikan program 100% asuransi kepada penjual yang melakukan pengiriman COD dan menerima paket gagal kirim dengan kerusakan.

Namun walaupun sudah ada 2 program tersebut, klaim kami tetap ditolak. Apakah memang Shopee suka memberikan janji-janji palsu seperti ini? Apakah program-program asuransi ini bohongan saja? Jujur, ini sangat merugikan kami sebagai penjual, dan pelayanan Shopee sangat mengecewakan. Menurut kami program-program asuransi tersebut hanyalah omong kosong saja.

Ivan Adi Susanto
Surabaya, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

14 komentar untuk “Paket COD Gagal Kirim, Dikembalikan ke Penjual dalam Keadaan Rusak dan Tidak Ada yang Mau Tanggung Jawab

  • 11 Mei 2023 - (08:07 WIB)
    Permalink

    Paketnya sudah dilapisi busa, kardus, bubble warp, dilapisi kardus lagi, tapi masih bisa rusak, ditolak asuransi nya mungkin dgn asumsi barangnya emang rusak atau ada video packingnya utk pembuktian barang masih bagus waktu dikirim..
    Moga bisa klaim asuransi nya..

    12
    1
    • 11 Mei 2023 - (19:02 WIB)
      Permalink

      Hari gini masi nerima jualan cod mah cari penyakit dah banyak kasus heran aja masih ada yg mau, mana jualannya di toko oren lagi yg sampe sekarang asuransinya belom jelas, 2 kesalahan fatal ?, gw aja ad customer mohon2 mau transaksi di toko oren alesan cuma punya duit cash mau cod ini anu ada voucherlah gw tolak semua mending ga laku sekalian??

      4
      3
      • 13 Mei 2023 - (00:29 WIB)
        Permalink

        Jangan selalu menyalahkan expedisi terakhir… Tergantung dari mitra si Oren juga.. terkadang dari jnt ato id yg melempar pengiriman ke si Oren..

  • 11 Mei 2023 - (18:50 WIB)
    Permalink

    Biasa bro saya jualan di shopee memang gitu saya juga udah pernah ngalamin barang patah, dan kurir sicepat gamau tanggung jawab, kemarin ngirim barang dikomplen buyer ada yang hilang, akhirnya saya ganttin, klo diurus malah ribet, tapi klo barang mahal viralkan aja, biar bisa diganti

    1
    1
  • 11 Mei 2023 - (19:56 WIB)
    Permalink

    Sebenarnya baiknya matikan fitur COD, karena saya juga mengalami hal negatif dari fitur COD, paket di rejeki pembeli, dan di kembalikan ke kami, dg kondisi penyok, meski dg buble wrap dan double box, krna team expedisi pasti paket dilempar ” Dan ketiban paket lain.
    Dan byk lagi kejadian negatif dari fitur COD, paket hilang, paket return tapi nyasar ke beda kota.

    4
    1
    • 12 Mei 2023 - (06:33 WIB)
      Permalink

      Shopee kan mau cari untung, ngak maulah dia tombok2in hal2 gini, makin kegerus omsetnya, mungkin bisa pertimbangkan seperti yg lain kalau barang pecah belah jangan di COD, karna riskan apalagi banyak cerita penerima nolak setelah di buka.

  • 12 Mei 2023 - (08:41 WIB)
    Permalink

    Sudah tidak aneh asuransi…asuransi kebanyakan bullshit doank..nerima preminya mau tapi klaim nya menutup mata.. saya dulu pernah ditawari asuransi dari salah satu bank..premi nya lumayan sekitar 480 rb perbulan..terus dia mengiming2x bisa mengkover pengobatan sampai 180 juta..saya agak tertarik karena saya punya penyakit jantung kardiovaskular yg membutuhkan biaya operasi nya besar, pas saya bilang ke sales itu masalah penyakit saya..langsung ditutup teleponnya oleh sales nya…aneh bukan??

  • 13 Mei 2023 - (00:25 WIB)
    Permalink

    Kaum COD membuat resah penjual.. serba salah emanh, warna Indo masih bnyk yg seneng COD, kalau gak diaktivin transaksi dikit.
    Mending pindah ke hijau, yg pembelinya menengah keatas, jarang banget dapet transaksi COD. Karna pembeli paham, kalau COD ada biaya layanan COD.
    Laen kaya di orange, banyak kaum COD.

  • 15 Mei 2023 - (09:45 WIB)
    Permalink

    Pada tanggal 11 Mei 2023, dana penggantian terkait barang rusak ketika proses pengiriman kembali ke penjual sudah kami terima dengan baik. Kami ucapkan terima kasih kepada pihak Shopee yang merespon dengan cepat.

 Apa Komentar Anda mengenai Asuransi pengiriman di Shopee?

Ada 14 komentar sampai saat ini..

Paket COD Gagal Kirim, Dikembalikan ke Penjual dalam Keadaan Rusak dan…

oleh Ivan Adi dibaca dalam: 1 menit
14