Surat Pembaca

Kecewa Berat, Bunga Floating KPR Bank Mandiri Mencekik, Pelaporan pun Tak Diacuhkan!

Selamat pagi pembaca setia Media Konsumen. Izinkan saya di sini selaku debitur Bank Mandiri dengan nomor account: 108-00-1623-7**-9, mengemukakan kekecewaan yang teramat dalam terhadap pelayanan KPR Bank Mandiri.

Pada tanggal 28 Mei 2024, saya mengecek aplikasi Livin by Bank Mandiri dan membuka menu KPR. Saya melihat ternyata angsuran KPR saya telah naik tajam tanpa pemberitahuan. Saya merasa keberatan dengan suku bunga KPR Bank Mandiri yang di atas 15%. Sehingga pada tanggal 25 Juni 2024, saya berniat take over ke bank lain serta mencari tahu dasar kenaikan angsuran KPR Bank Mandiri, dengan mendatangi kantor Bank Mandiri pembukaan KPR berada.

Betapa frustrasinya saya, ketika sudah menghabiskan waktu menunggu, habis biaya menuju kantor cabang Bank Mandiri, repot izin ke atasan tempat bekerja, malah tidak menemukan jawaban, hasilnya nihil. Saya dijumpai oleh petugas Bank Mandiri, yang hanya berkata “Silakan email ke mandiricare@bankmandiri.co.id untuk informasi lebih lanjut”.

Selanjutnya saya mencoba mencari kontak pihak cabang Bank Mandiri yang mengurus KPR saya. Namun ternyata dirinya sudah keluar beberapa tahun yang lalu.

Pada saat akad kredit di tahun 2018, saya diinformasikan oleh pihak marketing Bank Mandiri, bahwa bunga floating KPR Bank Mandiri paling tinggi hanya di angka 13,25%. Namun realitanya, pada bulan Juni 2024 bunga KPR naik lagi menjadi 15,5%, drastis tanpa aba-aba. Bagi debitur yang mengandalkan upah, tentu saya kelimpungan. Dengan berbagai usaha, saya akhirnya menerima penawaran dari bank swasta dengan bunga rendah: floating fix di bawah dua digit.

Berikut kronologi (email) ke mandiricare@bankmandiri.co.id:

  • Tanggal 04 Juli 2024: Saya mengirim surat permohonan penurunan suku bunga KPR Bank Mandiri.
  • Tanggal 05 Juli 2024: Saya mengirim surat permintaan copy dokumen kredit KPR Bank Mandiri.
  • Tanggal 06 Juli 2024: CS Bank Mandiri a.n. Dinda memberikan tiket pelaporan dengan nomor: #13833655, untuk permohonan penurunan suku bunga KPR dan meminta mengisi data verifikasi.
  • Tanggal 08 Juli 2024: Saya membalas dengan data yang diminta pada tiket #13833655 dan menanyakan berapa lama prosedur pengajuan penurunan suku bunga KPR Bank Mandiri ini akan berlangsung.
  • Tanggal 09 Juli 2024: CS Bank Mandiri a.n. Azri memberikan tiket pelaporan dengan nomor: #13896768, untuk permintaan copy dokumen kredit dan diminta sabar menunggu.
  • Tanggal 09 Juli 2024 – 16 Juli 2024: Saya menanyakan kembali kemajuan proses dan sebagai reminder agar Bank Mandiri bisa membalas pertanyaan saya pada tiket #13833655.

Setiap hari saya kirimkan surel ke mandiricare@bankmandiri.co.id tanpa henti. Namun jawaban Bank Mandiri tetap otomatis sama: “Terkait penurunan suku bunga pinjaman KPR, dapat kami informasikan bahwa laporan telah kami tindaklanjuti. Kami mohon kesediaan untuk menunggu hasil dari proses tindak lanjut tersebut”.

 

Bunga KPR 3 tahun pertama yaitu 7,25%
Bunga KPR tahun 2021 floating 13,25%

 

Bukti email permohonan suku bunga.
Bukti jawaban Bank Mandiri akan permintaan dokumen.

Bahkan saya dijadikan bola pingpong, ketika email ke Bank Mandiri tertera agar diminta mengunjungi kantor cabang Bank Mandiri; Saya kunjungi kantor cabang bank Mandiri, diminta kirim email ke mandiricare. Sungguh pelayanan Bank Mandiri yang sangat buruk. Saya tidak akan rekomendasikan Bank Mandiri kepada siapa-pun.

Hingga surat pembaca ini diterbitkan, permohonan saya belum ditanggapi oleh Bank Mandiri. Nomor tiket yang diberikan Mandiri Customer Care tidak ada gunanya, permintaan copy dokumen legalitas rumah pun tidak jua diberikan.

Hampir tujuh tahun (tepatnya 80 bulan) KPR di Bank Mandiri, hutang saya yang berkurang hanya sekitar Rp32.000.000, miris sekali. Dengan suku bunga floating Bank Mandiri KPR di atas 15%, sungguh di luar nalar. Ditambah dengan dengan tidak adanya acuan yang jelas atas dasar kenaikan tersebut, saya berpendapat bahwa Bank Mandiri sudah selayaknya memperbaiki diri.

Bunga KPR Juni 2024 naik menjadi 15,5%. Angsuran naik menjadi Rp2.953.922.

Mindset saya sebelum hal ini terjadi ialah BUMN sejatinya “lebih dekat” berpihak pada masyarakat, terlebih kategori rakyat menengah kebawah seperti saya. Ternyata hal itu berbanding terbalik, swasta nyatanya “lebih dekat” berpihak kepada masyarakat daripada BUMN.

Win-win solution, kenaikan suku bunga seharusnya masuk akal, tidak berat membebani nasabah. Jika swasta bisa menawarkan harga yang lebih masuk akal? Kenapa BUMN tidak bisa? Jika demikian adanya, jangan harap BUMN dapat menjadi pilihan rakyatnya sendiri.

Mohon tanggapan para jajaran manajemen Bank Mandiri akan pelayanan bagian kredit (loan) agar kiranya laporan dan permohonan saya ditindaklanjuti bukan hanya sekedar dicatat. Terlebih histori pembayaran kredit Saya yang baik dan selalu tepat waktu kepada Bank Mandiri.

Tega rasanya debitur dengan itikad baik dibiarkan seperti ini oleh Bank BUMN sebesar Bank Mandiri. Apa yang harus saya lakukan dengan tingginya suku bunga KPR Bank Mandiri yang sangat mencekik?

Hormat saya,

Marbun Marudut
Pekanbaru, Riau

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan perihal “Kecewa Berat, Bunga Floating KPR Bank Mandiri Mencekik, Pelaporan pun Tak Diacuhkan!”

Menanggapi pengaduan Bapak Yejon Berton Marudut Marbun melalui Surat Pembaca Media Konsumen terkait dengan suku bunga floating dan mengajukan keringanan,...
Baca Selengkapnya

Komentar

    • @Tjahya BANK MANDIRI ini LABA BERSIH 2023 nya 5,5 TRILIUN pak...
      Sebesar itu karena meraup untung sebesar besarnya sehingga debitur KPR BANK MANDIRI tergilas HAK nya...

      Sampai pukul 18:30 WIB, hari Jum'at 19 Juli 2024 TIDAK ADA TANGGAPAN ATAU BALASAN PESAN KEPADA SAYA SELAKU DEBITUR BANK MANDIRI KPR walaupun sudah tayang di media konsumen.

      MANA BENTUK TANGGUNG JAWAB MU SEBAGAI KREDITOR , OH BANK MANDIRI?

    • @Tjahya Bank MANDIRI jadi penjajah di negeri sendiri..Bunga KPR Bank MANDIRI nya membuat debitur wajib kerja rodi

  • @Penulis, kalau boleh tahu di dokumen akad kredit biasanya ada acuan floating nya berdasarkan apa? misalnya 6%+LPS, kemudian LPS sekarang 4,25% jadi 10,25% itupun bank tiap bulan harusnya memberikan notifikasi suku bunga yang berlaku di bulan berikutnya kepada nasabah. Kalau sampai 15,5% ini sih keterlaluan, kecuali memang waktu akad kreditnya acuannya setinggi itu. Sungguh hebat ya mencekik nasabah 15,5% padahal modal dana mereka ke nasabah (cost of fund) cuma 1,75%, sungguh AKHLAK.

    • @Peter KPR BANK MANDIRI TIDAK ADA ACUAN BUNGA floating nya..
      "Suku bunga dapat berubah sewaktu waktu".
      TANPA DASAR apapun dan TANPA PEMBERITAHUAN.
      Menyalahi aturan kontrak klausa baku pada perlindungan konsumen, kan ini?.

  • @kris kalau BANK MANDIRI suka suka naikkan suku bunga KPR nya, debitur boleh bayar suka suka tanggalnya? MARUK
    #JAUHIBANKMANDIRI #KPRMANDIRIBERBAHAYA

  • Hampir tujuh tahun (tepatnya 80 bulan) KPR di Bank Mandiri, hutang saya yang berkurang hanya sekitar Rp32.000.000, miris sekali. Dengan suku bunga floating Bank Mandiri KPR di atas 15%,

    makasih pak sudah berbagi pengalaman, sama kayak kasus yang BNI juga bunga hampir 14 persen..fixed saya lebih baik nabung terus beli rumah kampung aja hehehehe , pusing mikirin cicilan yang pokoknya gak berkurang bertahun tahun.

    • @Kun Anthoxy belum KPR MANDIRI ini tidak ada respon atas permasalahan. Misal kita mau take over, surat2 juga susah minta ampun mintanya ke Bank MANDIRI. @KunAnthoxy rugi KPR di BANK MANDIRI

    • nyicil 7 tahun baru berkurang 32 juta?
      kecil amat om?

      hutang berapa atuh?

      soalnya biasanya 5 tahun pertama itu pokok hutang dipotong kecil bener
      tahun ke 1 = 5% Hutang + 95% bunga
      tahun ke 2 = 7% hutang + 93% bunga
      dst nya (komposisi persentase bisa berbeda beda tergantung tenor + nilai hutang)
      kalau FIX rate, mudah utk dihitung pake aplikasi "MORTGAGE CALCULATOR"

      kelihatan komposisinya
      Contoh cicilan nya 3 juta sebulan
      Cicilan ke 1 = 150.000 utk hutang sisanya bunga
      Cicilan ke 2 = 150.500 utk hutang sisanya bunga
      dstnya.....

  • @Bank Mandiri @BankMandiri bahkan sampai hari Senin, 22 Juli 2024 belum membalas permintaan dokumen untuk takeover Saya. Apakah dokumen KPR Saya sulit dicari?

  • Hingga hari SELASA, 23 JULI 2024 BANK MANDIRI TIDAK merespon keluhan saya di media konsumen. Bank Mandiri apakah lari dari tanggung jawab?

  • @OJK @BankMandiri sampai saat ini RABU,24 JULI 2024 BANK MANDIRI selaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan TIDAK MERESPON dan membalas email Saya.
    KPR BANK MANDIRI BIKIN FRUSTRASI

  • @Bank Mandiri diminta balasan email Saya, mana prinsip pelayanan BANK MANDIRI sebagai Pelaku Usaha Jasa Keuangan? Jika tidak ada respon apapun, Saya buat surat pembaca tahap dua setelah selesai pengaduan ke OJK

  • @Bank Mandiri (Up. Bapak Teuku Ali Usman) YTH. BANK MANDIRI.

    Sesuai intruksi Saya datang ke kantor cabang Bank Mandiri pembukaan rekening pada 25-07-2024 pukul 13:40 WIB dan menemui divisi customer Loan bernama Ibu L*** & A***.
    Ternyata tiket pelaporan Saya TIDAK DIKETAHUI dan TIDAK DIPROSES SAMA SEKALI dicabang tersebut padahal Saya sudah kirim email dari tanggal 04 JULI 2024!!!

    Lantas, Apakah customer care Bank Mandiri melakukan TINDAK KEBOHONGAN dengan mengatakan bahwa laporan (Tiket:13833655 & Tiket:13896768) telah ditindaklanjuti?

    Lalu, Apa maksud dari customer care Bank Mandiri meminta Saya mendatangi kantor cabang pembukaan rekening UNTUK KEDUA KALI nya, tanpa ada solusi dari pihak kantor cabang terhadap permohonan Saya?

    TOLONG SERIUS DALAM PENANGANAN LAPORAN INI dan TOLONG EMAIL SAYA DIRESPON PAK! #KPRBANKMANDIRIMENCEKIK #CUSTOMERCAREBANKMANDIRILALAI

  • SUKU BUNGA KPR BANK MANDIRI 16%
    #KPRBANKMANDIRIMENCEKIK
    #CUSTOMERCAREBANKMANDIRI-KENYATAAN-NYA-TIDAKPEDULI