Terima kasih kepada Media Konsumen atas fasilitasi yang diberikan terhadap keluhan/komplain saya.
Straight to the point, kami memiliki akun penjual di Shopee dengan nama Keenaia Cosmetics. Pada tanggal 2 Agustus 2024, kami menerima pemberitahuan mengenai penghapusan produk secara sepihak oleh pihak Shopee. Setelah melakukan konfirmasi dengan Agen/Customer Service Shopee, kami diberitahu bahwa penghapusan listing produk tersebut disebabkan oleh laporan dari pemilik merek/principal salah satu produk yang kami jual, yaitu The Originote, dengan alasan pelanggaran HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual).
Kami segera mengajukan banding, dengan menyampaikan bahwa produk yang kami jual adalah asli dan pembelian produk dari merek The Originote dilakukan melalui distributor resmi mereka, serta melampirkan invoice pembelian produk tersebut. Setelah beberapa kali mengajukan banding, pihak Shopee memberikan jawaban pada tanggal 17 Agustus 2024 (terlampir) yang menyatakan bahwa “produk tetap dihapus dan disarankan untuk tidak menjual produk tersebut lagi.”.
Kami mengajukan banding kembali dengan melampirkan invoice pembelian dari distributor resmi. Namun pihak Shopee justru meminta dokumen tambahan berupa “sertifikat/surat resmi izin distribusi produk”. Kami ingin menyampaikan bahwa:
Kami merasa sangat dirugikan oleh tindakan sewenang-wenang dan praktik anti persaingan usaha yang dilakukan oleh Shopee dan The Originote. Oleh karena itu, kami meminta kepada Shopee untuk mengaktifkan kembali produk kami yang telah dihapus. Terima kasih.
Muhammad Noor
Kab. Banjar, Kalimantan Selatan
Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:
Komentar
Begitulah dagang makin sepi, bakal makin banyak merek yang berulah begini. Walau bisa juga bukan pemilik merek langsung sih yang komplain. Bisa aja pihak ke-3 mewakili, bisa brand protection agency, bisa salah satu distributor utama yang ngaku2 pemilik merek, bisa oknum. Saya sudah baca beberapa kasus2 begini ujung2nya ternyata bukan perusahaan utama yang takedown.
Cuma siapa pun yang melakukan, ini kelihatan banget pihak Shopee dan merek The Originote tidak peduli dengan nasib anda. Ngak ada solusinya. Selama jual merek lain, bisa suatu hari mereka berulah seperti ini. Sudah lah, jualan online madesu, udah saatnya jadi youtuber atau content creator.
Minta white list ke distributornya dan email pernyataan bahwa boleh menjual produk tsb di marketplace yg dimaksud.
Lah, kan penulis udah nunjukin surat ke Shopee ngak berhasil. Emang ngak niat kerja, mau surat lain juga ngak guna.
Juga udah coba kontak ke The Originote, ngak berhasil juga. Dikacangin.
Intinya kalau kena beginian, jalan keluar cuma bisa viralkan atau seengaknya bikin Surat Pembaca di Media Konsumen. Belum tentu berhasil juga.
Eh, salah baca dah.
Jualan produk skincare/kecantikan di shopee itu memang susah-susah gampang,apalagi nyenggol HAKI.Dulu MS Glow juga sama,gak sembarang toko bisa jualin di shopee harus di Approved dulu dari ownernya.Barusan saya cek,ada toko star seller yg memang reseller resmi dari orijinot.Lalu ada toko lain yg jualan juga non reseller (entah sudah diapproved atau lolos pantauan shopee).Dari masalah ini mau gak mau,toko kakaknya harus diapproved sama orijinotnya.
@muhammad kalo di marketplace cara mendapatkan approval bukti approval itu berupa online lgs di marketplace atau secara manual baru post ke admin marketplacenya?
mungkin utk menghindari produk palsu, jd dibatasi oleh pemilik brand
Justru kita membeli produk dari distributor resmi The Originote untuk memastikan barang yg kita jual asli / original dan kita juga memiliki toko offline dan di Online pun kita tidak menjual barang underprice, cuma gak nyangka aja Brand nya dan shopee bisa sewenang2 seperti ini di saat kami sudH merasa mengikuti aturan mainnya, masih aja di take down tanpa peringatan apapun
era reseller sudah berakhir,rata2 semua produsen langsung ke konsumen tanpa rantai apapun dengan corong marketplace. ada produsen yang tetap mempertahankan sistem reseller sebab masih menganggap sebagai tambahan penjualan, namun tidak sedikit yang tidak peduli. ada baiknya mencoba produk sejenis atau pesaing yang lebih mau mengayomi dibanding mengemis sesuatu yang tidak pasti.
Terimakasih sarannya dan kami sudah mempertimbangkan hal ini, kedepan mungkin kita sudah mengurangi order Brand Originite
@Muhammad Noor
Laporin ke Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU RI), bang.
https://www.instagram.com/kppu_ri/?hl=en
Lebih baik minta aturan main untuk reseller dari pihak brand dan distributornya, seharusnya distributornya ngerti hal ini, minta pernyataan tersurat minimal dr pihak distributor mengenai aturan yg jelas penjualan oleh reseller.
Turut berduka cita ya pa. Pada dasarnya pihak orginote sudah jualan sendiri di shopee lewat official store mereka, sehingga tidak mau ada yang jualan barang mereka di shopee. Mereka mungkin ya seneng aja kalau anda jualan barang mereka, hanya tidak ditempat yg mereka juga jualan. Coba ditanya langsung ke mereka aturannya gimana.
Saya berjualan sepatu & mendapatkannya langsung dari pihak principal pun kenak take down. Tidak ada opsi untuk dipulihkan kembali barang dagangan saya cuma pilihannya konfirmasi untuk hapus. Sudah saya sertakan bukti pembeliannya namun jawaban shopee cuma template doank yang seakan-akan gak ada pilihan cuma buat hapus. Saya merasa kecewa karena saya udah berjualan produk itu selama 4tahun dari zaman produk itu gak laku sampe bisa kejual 200psg.an tapi tetap shopee gax ada ampun cuma pilihannya hapus. Besok kalo banding saya masih tidak ketemu solusi, saya juga mau publikasikan masalah ini lewat surat pembaca
Lucuxnya lagi official store yang mana selaku principal bisa berjualan bebas di shopee, padahal barang kita sama. Saya kenal baik dengan yang punya pabrik dan begitu cerita masalah ini cuma bisa ketawa-ketawa padahal saya bisa dapat surat izin jualan karena kenal dekat tapi shopee masih tetap ga mau kasih ampun, cuma bisaxnya konfirmasi untuk hapus.