Surat Pembaca

132 Juta Rupiah Dana Hasil Penjualan di TikTok Shop Ditahan Tanpa Alasan yang Jelas

Perkenalkan, saya Timoty. Sebelumnya, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Media Konsumen yang telah memberikan wadah untuk menyampaikan keluhan saya sebagai seller di TikTok Shop (atau ShopTokopedia).

Singkat cerita, saya mengalami masalah yang juga dialami oleh seller-seller lainnya: Dana hasil penjualan saya ditahan karena fitur penarikan dana ditangguhkan “sementara” oleh TikTok Shop. Saya sudah berkali-kali mengirim tiket dan live chat dengan Customer Service (CS) TikTok, tapi tidak pernah mendapatkan solusi yang jelas. Komunikasi dari pihak TikTok Shop pun sangat buruk.

Kronologi Masalah

Saya sebelumnya adalah seller perorangan yang mengubah data toko menjadi seller berbadan usaha (CV) sejak awal tahun 2025. Dalam proses ini, saya menambahkan data rekening tujuan penarikan dana dari rekening pribadi ke rekening perusahaan. Penarikan dana terakhir yang berhasil saya lakukan adalah pada tanggal 7 Januari 2025. Namun, pada tanggal 9 Januari 2025, saat saya mencoba menarik dana lagi, sistem TikTok Shop menyatakan bahwa penarikan dana gagal karena toko saya melanggar kebijakan.

Penyebab Pelanggaran

Setelah beberapa kali mengirim tiket, TikTok Shop menyatakan bahwa akun saya “diduga” diakses atau digunakan secara tidak sah. Hal ini dianggap melanggar Kebijakan TikTok Shop tentang Akses Tanpa Izin ke Akun. Notifikasi pelanggaran ini baru saya terima pada tanggal 20 Januari 2025. Saya mencoba melakukan banding, tapi upaya tersebut ditolak dengan alasan yang tidak masuk akal. Padahal, semua bukti perubahan data toko (dari perorangan ke badan usaha) beserta dokumen pendukung lainnya sudah saya upload dan disetujui oleh TikTok Shop. Berikut adalah screenshot buktinya:

Proses Banding yang Tidak Jelas

Proses banding hanya bisa dilakukan maksimal 2 kali, dan keputusan TikTok Shop dianggap final. Saya benar-benar bingung, di mana letak akses tidak sah tersebut? Semua dokumen badan usaha sudah lengkap, perubahan data toko sudah disetujui, bahkan ada perjanjian pengalihan toko dari PIC perorangan ke CV. Profil toko pun sudah berubah. Namun, TikTok Shop yang terlalu mengandalkan sistem, secara sepihak mengunci fitur penarikan dana hanya berdasarkan “dugaan” akses tidak sah.

Tidak Ada Ruang Diskusi

Pihak TikTok Shop tidak memberikan ruang untuk diskusi langsung antar manusia. Rasanya seperti berbicara dengan “tembok”. Hal ini sangat berbeda dengan marketplace orange, yang memiliki Relationship Officer. Jika ada kendala seperti ini, seller bisa mendapatkan bantuan eskalasi ke tim terkait. Saya sangat berharap masalah ini bisa diselesaikan dengan baik. Jika memang kami dianggap melanggar, setidaknya TikTok Shop bisa memberikan informasi sampai kapan sanksi ini berlaku dan apa yang akan terjadi dengan dana kami. Dana kami tidak seharusnya digantung seperti ini.

Kekecewaan sebagai Seller Setia

Saya sangat kecewa, karena sudah lebih dari 2 tahun berjualan di TikTok Shop dan sudah lebih dari 1.000 produk yang terjual. Namun dalam masalah ini, saya merasa tidak dianggap sebagai partner bisnis. Padahal, untuk skala usaha saya, seharusnya sudah ada PIC atau Relationship Officer yang membantu. Namun, nyatanya tidak ada. Sejak masalah ini muncul, saya memutuskan untuk menghentikan penjualan di TikTok Shop agar dana yang tertahan tidak semakin menumpuk. Hingga hari ini, total dana yang belum bisa saya tarik mencapai lebih dari Rp100 juta. Hal ini sangat mengganggu cashflow perusahaan, karena dana tersebut bukan hanya milik saya, tetapi juga supplier saya.

Harapan dan Langkah Selanjutnya

Saya sangat mengharapkan kejelasan dan titik terang atas kasus ini. Jika tidak ada itikad baik dan kejelasan dari TikTok Shop, saya tidak punya pilihan lain selain menempuh jalur hukum. Semoga dengan adanya keluhan ini, saya bisa mendapatkan bantuan dan perhatian lebih dari tim TikTok Shop.

Saya, sebagai seller di TikTok Shop, bertanggung jawab atas keluhan ini. Semoga keluhan saya ini bisa tersampaikan ke pihak TikTok Shop. Terima kasih, Media Konsumen.

Timoty Paul
Jakarta Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Waduh jadi takut mau jualan di tiktok shop. Padahal udah rencana tahun ini pengembangan usaha kesana. Kebayang, uang kita ditahan sepihak dan toko di-suspend tanpa alasan yg jelas

    • Iya pak, lebih baik jika ada Account Manager / Relationship Manager yang bisa membantu proses pengalihannya. Proses pengalihan saya di marketplace lainnya lancar2 saja dan tidak ada masalah karena dibantu oleh manusia. Jadi jika ada yang kurang atau perlu konfirmasi lebih terbuka untuk diskusi.

      • @Timoty Paul

        Ya begitu di tik tok semua robot, tapi robot nya jadul . Dan tidak ada orang yg menangani hal komplen. Banyak komplenan ratusan juta komisi ditahan disana oleh berbagai komponen baik seller maupun affiliator.

        Ga beres emang tiktok ...

        Semoga cepet beres ya mas. 👍

      • Tujuan tiktok emang gitu bro.. Suka nahan dana yg dikira besar lalu buat paksa pelanggaran yg ga jelas. Supaya dana tsb tertahan minimal 1 bulan. Ada yg 3 bulan malah. Dan itu rumit banget.

          • Sayabkemaren hampir kena karena toko saya ditokped langang dimoderasi permanen.

            Saya tanya salah saya dimana..jadi customer2 saya beli barang menggunakan diskon3...dianggap illegal.

            Anehnya kenapa toko saya yg dimoderasi permanen.

            Jadi harusnya customer yg dibatas beli ini malah,justru toko yang di moderasi karena alasan diduga manipulasi dll.

            Untung gak ada duit yg ada disitu..bisa dibayangkan saya harus ke jkt dr surabaya utk urusan yg belum pasti selesai.

            Saya turut prihatin gan atas pengalaman TS diatas dengan uang 132jt yg tidak bisa dicairkan

      • @timoty

        Saran ikut agency yg ada di sana aja.
        Jd kaya managemen artis gitu deh.
        Kalo udah ratusan juta.
        Jk ada masalah gini. Agency yg bantu. Dan biasanya banyak berhasil walau akun terblokir sekalipun. Buasa digunakan oleh tim affiliator sekaligus seller.
        Tapi saya ga ngerti cara join agency.. Afilliator yg followernya banyak biasa ikut agency. Coba tanya tanya aja cara join agency gitu.

        • Percuma kak
          Saya sdh minta tolong sama agency nyata nya dia cmn bikin laporan dan katanya sdh di follow up ke tim tiktok, tp kenyataannya uang sy tetap saja dirampok setelah H-3 dr 90hari dana ditahan

          • @nadeva

            Parah berarti tiktok.
            Emang suka nilep duit orang. Illegal . Udah bener kemaren tiktok di tutup. Yg bangkitin lg justru para warga netizen kita dgn aksi protes ke pemerintah.

          • kaka kena berapa?

            parah banget memang tiktok.. pelanggaran gak masuk akal. dan ngrampok saldo seller

      • Saya juga pernah mengalami hal yang sama. Tnggu 2-3 minggu baru bisa cair dana ny.

        Satu sisi saya mengerti sih alesan ny TiktokShop, krn demi Keamanan Dana ny - mencegah kerugian finansial akibat akun kena takeover/hack.

        Memang harus sabar nunggu sih.

      • Saya sudah alamin hal ini 2 atau 3 tahun yang lalu sebelum tiktokshop bergabung dgn tokopedia dan banding jg percuma. byk alasan ngak jelas yng mrka kemukakan. sehingga terakhir dana saya tidak bisa di tarik sm skli.. cmn untungny kl tdk slh dana saya hanya 600rb. jd anggap aj sumbangan buat tiktok.. cmn agan ni sampai 100 jutaan. itu sangat mengerikan. ketentuan2 tiktok banyak yg tdk jelas dan cukup parah

      • anda salah, seharusnya anda dari awal sudah tau, tiktok tak ada bedanya dengan perampok, kalau sudah ketemu uang gede, pasti dipersulit dan mereka akan merekayasa anda melakukan pelanggaran, padahal tidak, banyak itu yang sudah kena, kenapa bapak sekarang baru tau? nasi telah menjadi bubur Pak

      • Saya kena 12juta , dgn difitnah melakukan orderan palsu
        keterangan dana ditahan 90 hari nyatanya H-3 sebelum 90hari tiba² semua saldo diambil oleh tiktok dgn alasan : sanksi pelanggaran kebijakan
        Kemudian sy cari² informasi mengenai korban² dr tiktokshop ternyata sangat banyak sekali dan kami pun membuat grup khusus korban tiktokshop
        Sampai saat ini sy bersama teman² lain sedang mengusut kasus kami & berusaha semaksimal mungkin supaya uang kami bisa dikembalikan, atau setidaknya tiktokshop ini bisa ditutup permanen agar tidak ada korban² baru yg berjatuhan krna kebiadaban tiktok

        • ka please ikut groupnya dong.. saya juga kena banyak.. lagi bingung cara kembalikan dana saya gmn... pusing bnaget

    • benar kak, saya juga jadi takut jualan di tiktok shop, karena semua pengajuan banding pasti di tolak tanpa perlu alasan dari admin tiktok shop.

      • Barusan sy baca surat pembaca yg ditulis seller di shopee, mengeluhkan bahwa dia tidak bs tarik dana di saldo hasil penjualan tokonya di shopee. Oren itu shopee kan?

        • Saya sbg seller Shopee , Alhamdulillah selama ini aman-aman saja. Tidak perlu khawatir karena Custom Servicenya masih manusia, dan sigap menghadapi keluhan konsumen.

          Kalau dana tidak bisa ditarik kemungkinan ada pelanggaran yg dilakukan oleh seller. Entah penjualan barang terlarang (yang baru ketahuan setelah transaksi), atau indikasi fake order ..

    • Banyak kasus kayak gini. Kebijakan yang aneh, kasus yang terbengkalai tanpaada kejelasan.
      Ga beda jauh ama shopee.

  • Saya juga salah satu korban tiktok shop dengan alasan fake order pertengahan tahun lalu, pdhal tidak melakukan FO sama sekali. Untuk saldo penjualan menunggu 90 hari. Tapi saat mau 90 hari saldo dikuras habis. Bukan saya sendiri ternyata ada puluhan juga korban seperti saya. Sejak saat itu sudah non aktifkan jualan di tiktok.

    • Memang benar ,,banyak penjual yang saldonya dikuras ,,bahkan di tokped juga dengan alasan melanggar kebijakan apapun itulah alasan sepihak mereka ,, saya ngalamin hari ini ,, parah memang

  • Penasaran kalau sudah sampai begini, musti gimana? Tiktok Shop/ShopTokopedia kan jelas2 ngak respon Surat Pembaca di Media Konsumen. Sosial media juga ngak. Lewat aplikasi dan website dan email, juga hasilnya kaya penulis. Jalur hukum?

    • Pakai pengacara aja kalau nilai nominal yang dirugikan besar ,,kalau kecil udah relakan saja dan berhenti berjualan di tokped atau tikshop ,, potongan hasil penjualan besar ,,iklan nya boros ,, untung tidak yang ada bangkrut

  • kalo tidak pernah respon, satu2nya jalan ya ajukan jalur hukum
    cukup besar sih nilainya

    Lebih baik bayar pengacara bisa balik bersih minimal 50%
    daripada hilang 100%

  • Menurut saya TS harus konfirmasi secara langsung, datang ke kantor TikTok dengan membawa bukti legal agar bisa diproses/ validasi, mengingat uang yang tertahan sangat besar.

    • maksudnya ke PT Tokopedia selaku operator dari TikTokShop / ShopTokopedia ini ya pak? Hal ini sudah kami pertimbangkan jika memang kasus ini tidak juga terselesaikan

  • Kaya gini lsg ke kantor tiktoknya aja. Karena pada dasarnya mereka mau liat lsg data dan orgnya. Bawa juga hp dan laptop yg digunakan untuk akses. Biaasanya lsg proses dan kemungkinan akan dpt relationship manager juga lsg. Datengin aja

    • Any info disini kantornya yang mana? Kantor TikTokShop marketplace yang bisa kami coba datangi?

    • Betul2 tiktokshop ini menyebalkan blom lagi KLO ada retur pasti mengulur2 waktu buat menyelesaikan dan emang canya tidak jelas, sepertinya pemerintah harus turun gunung lagi ini mengatasi tiktokshop yg kurang pro terhadap seller tidak seperti MP lainnya yg selalu terbuka lebar buat diskusi...

      • Sangat betul sekali ,,baik tiktokshop maupun tokped ini sudah sangat meresahkan seller karena keputusan sepihak mereka ,,penjual merasa seperti dirampok ,,mana nyaman berjualan jika seperti ini ,,potongan pun juga besar sekali padahal iklannya juga mengerikan borosnya ,,habis gtuh saldo tidak bisa dicairkan ,,ya ampun begitu tragis

    • Paling juga nanti ujung ujung nya mereka lepas tangan dan di ulur ulur ,, akun jualannya di blokir dan kena moderasi atau tidak bisa dibuka dan dana menghilang ,,ngurusnya susah mondar mandir tanpa kejelasan seperti teman saya ,,bedanya saldonya tidak sebanyak ini jadi dia relakan saja daripada ribet ngurus buang waktu hanya dilempar kesana kemari ,, lebih bagus laporkan langsung ke pihak berwajib,viralkan atau ke kementerian biar bisa dibantu orang atas ,,

      • Iya ini yang saya khawatirkan juga, buang waktu dilempar sana sini, klasik di negeri konoha, kalau bisa dipersulit kenapa dipermudah, saya ada kenalan kepolisian tapi itu udah pilihan paling terakhir karena jujur kami mau bisnis jalan lagi, cengli buat semua pihak

  • @Timoty
    Kantornya di MCC Sudirman, Jaksel.

    Kalau tidak ada titik temu, bisa kok tiktokshop dilaporkan ke Kemendag.
    Ngeri-ngeri sedap itu kalau sudah ditangani kemendag, terutama platform luar.

    • Setau saya MCC sudirman itu kantornya TikTok Socmed, sedangkan TikTokShop (marketplace) sudah diambil alih sama PT Tokopedia, makanya namanya skrg ShopTokopedia. But thanks anyway sudah bantu gan, saya orang gawe jadi mau pasti dulu kemana harusnya supaya ga dilempar sana sini hilang waktu

    • Betul sekali ,,harus di viralkan biar dicabut ijin usahanya sekalian ,,nyusahin penjual ,,apa bedanya dengan ngerampok kalau modelnya begitu tanpa kejelasan dan asal sepihak memutuskan ,,kita ini sebagai penjual yang harus diberikan pelayanan oleh perusahaan mereka sebagai mitra bisnis ,,bukan malah diperlakukan semena mena ,,wajib trending ini ,,saya juga hari ini mengalami dana hasil penjualan tokopedia tidak bisa dicairkan

      • Kayanya kalau jaman sekarang mau viral mesti di socmed ya bukan di Surat Pembaca saja. No Viral No Justice memang di negeri konoha

  • Datang aja langsung ke kantor tiktok kak..sy dulu pernah mengalami hal serupa dgn lazada..akhirnya sy dr bdg dtg ke jkt ke kantor lazada..dan mslh terselesaikan..sy yakin jika mslhnya logis dan tdk melanggar pasti selesai

    • Yang bikin bingung itu TikTok socmed dengan TikTokShop itu beda entitas kak, TikTokShop di bawah kelolaan PT Tokopedia seharusnya, saya ga mau saling lempar aja seperti kisah klasik negeri konoha jadi belum sampai datangi kantor kalau belum pasti mesti kemana, tapi kalau sudah mentok ya apa boleh buat semua pasti saya datangi

  • Operasional bisnis TikTok Shop di Indonesia dijalankan oleh PT Tokopedia, saran saya mending langsung ke PT. tokped nya

    • yang Tokopedia Tower Ciputra World 2 (TOKOPEDIA TOWER) Jl. Prof. DR. Satrio No.Kav. 11, RT.3/RW.3, Karet Semanggi, Setia Budi, Kota Jakarta Selatan atau TOKOPEDIA CARE TOWER - Ground Floor Ciputra International, Jl. Lkr. Luar Barat No.101?