Surat Pembaca

Terjerat Pinjaman Online Membuat Hidup Tertekan

Pinjaman online (pinjol) adalah aplikasi yang menawarkan pinjaman tanpa agunan secara online. Dalam keadaan sangat terdesak saya membutuhkan pinjaman uang secara cepat pada hari itu juga, dan pada akhirnya saya menemukan salah satu aplikasi yang menawarkan pinjaman dengan mudah dan cepat. Namun dengan pinjaman online ini bukan menjadi solusi yang tepat untuk menyelesaikan masalah ekonomi keluarga saya.

Pada waktu tanggal jatuh tempo pengembalian pinjaman, suami saya kena musibah dan pada akhirnya saya mencoba untuk mencari lagi aplikasi lain untuk saya bisa mendapatkan pinjaman lagi untuk membayar tagihan aplikasi yang pertama. Namun itu bukanlah solusi yang tepat juga untuk menyelesaikan masalah. Pada Pinjol bunganya lumayan besar dan pada hari jatuh tempo saya selalu melakukan hal yang sama seperti pertama kalinya yaitu mencari lubang untuk menutup lubang. Setiap kali mendapatkan pinjaman online saya selalu mengajukan pinjaman lebih tinggi dari sebelumnya karena untuk membayar bunganya yang lumayan besar. Dari situlah hutang pinjol saya semakin banyak dan saya semakin terjerat.

Singkat cerita, saya mempunyai beberapa aplikasi pinjol yang setiap harinya saya punya tagihan tidak hanya satu aplikasi pinjol saja. Dengan tenor pinjaman yang hanya 7 hari dan 14 hari itu membuat saya tertekan setiap kali pihak pinjol telepon untuk mengingatkan tagihan jatuh tempo dan harus dibayar pada hari itu juga tanpa menerima alasan apapun. Walaupun terkena musibah pun tagihan harus terbayar pada hari itu juga. Bukan saya tidak tahu terimakasih karena sudah dibantu melalui pinjaman online tersebut, namun saya memang benar-benar belum bisa membayarnya karena belum ada uangnya. Kemana lagi saya harus mencari pinjaman untuk membayar pinjaman sedangkan saya sudah tidak punya apa-apa lagi untuk bisa diuangkan. Walaupun setiap hari bekerja, namun usaha saya dan suami belum bisa bangkit karena kurangnya modal. Penghasilan kita hanya cukup buat kebutuhan sehari-hari.

Akhirnya sekarang saya benar-benar terjerat oleh pinjaman online. Saya tidak bisa membayar tagihan tersebut dikarenakan memang keadaan keluarga saya masih benar-benar terpuruk. Tagihan setiap hari melalui sms, telepon, dan WA sampai saya trauma pegang HP. Setiap pinjaman yang nunggak dikenakan bunga berjalan setiap harinya yang mengakibatkan pinjaman saya bertambah banyak.

Setiap waktu saya selalu berpikir keras bagaimana saya bisa mendapatkan solusi untuk masalah pinjol yang saya tanggung. Kemana saya harus mencari bantuan supaya saya bisa melunasi semua hutang pinjol saya. Sampai saya mencari-cari di Google siapa tahu saya mendapatkan solusi untuk masalah saya. Namun hasilnya masih nihil. Saya sangat mengharapkan bantuan datang dari Allah melalui tangan orang-orang baik. Hanya itu harapan dalam doaku. Saya sangat ingin sekali bisa lepas dari jeratan pinjaman online. Saya sangat membutuhkan bantuan untuk saya bisa lepas dari pinjaman online.

Semoga dengan media konsumen ini saya bisa mendapatkan solusi untuk masalah yang saya hadapi. Besar harapan saya untuk itu.

Cintya Candra Dewi
Purworejo, Jawa Tengah

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Komentar

  • mau tanya dong, ada ga sih yang belum bayar hutang pinjol sampe 6 bln atau setahun gitu...??? terus beneran di datangi ke rumah atau tempat kerja ga c...??? saya c mau bayar hutangnya tapi belum bisa dalam jangka pendek. tapi saya takut kalau pada dateng nagih2.

Penulis
Nhitah