Yth. Media Konsumen,
Sekitar Bulan September, saya membeli smartphone untuk istri saya agar dapat menunjang pekerjaannya sebagai guru. Pilihan saya jatuh kepada ASUS Zenfone 2 4GB/32GB, karena menurut saya inilah smartphone “perfect”. Saya pun menambahkan cover dengan tutup layar dan tepian karet silikon yang lebih tinggi dari permukaan layar, dengan maksud agar layar tidak bersentuhan dengan permukaan yang kasar, karena terlindungi oleh permukaan karet dan tutup covernya.
Seminggu yang lalu saat saya pulang kerja, istri saya bilang bahwa layar ASUS Zenfone 2 nya mengecil (tepian kanan dan bawah ada garis berwarna hitam yang lumayan lebar, sehingga layar yang bergambar seperti mengecil). Karena bingung, maka saya lakukan charge dalam keadaan Zenfone saya matikan.
Setelah saya charge semalaman, paginya saya nyalakan dan ternyata layar lebih parah (bergaris semua). Karena service center di Mangga Dua terlalu jauh, maka saya membawa ke service center yang lebih dekat dengan domisili saya, yaitu di ASUS Authorized Service Partner, di Datascript Bekasi.
Setelah dicek, maka divonis bahwa indikasinya adalah layar pecah di dalam dan ini akibat kesalahan pengguna. Asumsi biaya mengganti layar dan jasa sekitar 1 jutaan. Sebuah harga yang mahal menurut saya, karena saya membeli Zenfone ini dengan harga yang tidaklah murah. Penggunaan juga baru 2 bulan, dan masih bergaransi. Bagaimana bisa gorilla glass 3 yang katanya kuat itu bisa pecah di dalam sementara tidak ada goresan atau retak sedikitpun diluar? Padahal Zenfone 2 ini saya tambahkan cover pelindung. Istri saya pun menggunakannya dengan sangat hati-hati dan tidak pernah terjatuh.
Dan saya ingat waktu membeli produk Asus Zenfone 2 ini, sempat 3 kali ganti barang. Barang yang pertama speaker tidak nyala, barang yg kedua tidak bisa di charge, dan barang yang ketiga inilah yg saya beli, karena tidak ada masalah saat pengecekan software dan hardware.
Tapi terlepas dari kekecewaan saya, suka tidak suka, mau tidak mau, saya tetap harus mengganti layarnya, karena percuma memiliki smartphone dengan spesifikasi tinggi dan mahal tapi layar tidak berfungsi. Saya sudah menulis email ke ASUS tapi belum ada tanggapan, dan nomor call centernya pun tidak bisa dihubungi. Harapan saya agar ASUS lebih meningkatkan lagi proses QC sebelum produk dilempar ke pasaran, agar konsumen awam seperti saya tidak lagi merasa dikecewakan atas kerusakan produk yang tidak kami pahami.
Djoko Sueb
Bekasi Utara
Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:
Komentar
Sy brli Zenfone 2 ram 4gb dan rkm 32gb pemakaian blm 1 thn screen sudah rusak (tidak bisa merespon sentuhan dgn benar, ngaco). Menurut sy kwalitas hard ware parah. Mending beli produk lainnya yg sdh terbukti kuat seperti samsung atau LG dll.
Ini sekarang saya lagi pakai asus zenfone 2 baru 10 bulan beli...
dan baru saja kemarin ke BEC bandung ganti touchsreen dan led nya...
gara2 nya touch nya mati sebelah tanpa sebab....
Nyesel saya beli asus.. cepet rusak, baterai panas dan boros, sekarang ttouch gak nyaman....
Padahal tab 3 samsung udah 2 thn lebih masih awet meski kebanting....
Tolong donk pihak asus di komentar..... jangan mengambil untung aja.....
Hp mahal kualitas buruk....
Rugi saya, bela belain nabung buat nyari hp bagus.....
kapok gak mau beli lagi kapok muak.....
Komentar gue..awalx sy kepincut dgn merk ini tp stlh apa yg menimpa hp asus zenfone 2 ( ZE551ML) sy,sy pun gak lg pcy dgn merk ini,,rencana utk membeli zenfone 3 pun sy urungkan.kesimpulan sy brg ini sampah..asli sampah.
Zenfone 2 ze551ml apakah led flash yg 1 emang gak nyala yah??,sy baru perhatikan semalam hp sy ini..usia hp bln 2 tahun sdh byk rusakx..mulai dr speaker pecah,layar bergaris hitam dan led flashx mati 1..mana nih org asus ### gak ada yg nongol.
November 2016 kemarin saya beli zenfone ze550ml bekas di bandung. Kondisi fullset segel belum pernah servis dan masih ada bonnya. Dulu dia beli baru seharga 2,5 juta di bec. Di jual dengan harga murah 700 dengan minus kaca retaka akibat jatuh. Saya tanya gimana kronologinya fia bilang pas lagi jalan dia naruh hp di kantong tapi ga nyadar kantongnya bolong. Trus jatuh ke jalan dengan posisi ujung kanan layar kebentur duluan. Akibatnya ujung kanan rusak parah sampe retak bagian bawah juga. Tapi alhamdulillah sampe saat ini msh dipake sehari - hari ga ada masalah. Dipake bwt medsos sama ngegame lanjay. Malah pas di puncak hp ini jatuh lagi. Ya kalo rejeki ga kemana lah :v
Oiya fyi dia beli ni hp 16-09-2015
sunguh parah...dari sekian banyak keluhan dan komentar, tidak ada satu pun pihak dari Asus yang menanggapi.
Screen error atau ghost touch dan layar kadang bergaris hingga separuh, sepertinya banyak yg terjadi pada produk asus ze551ml. Saya termasuk salah satunya. Padahal Pemakaian baru 4 bulan dan tidak pernah terjatuh. Wajar bila ponsel rusak, namun pelayanan buruk dari service center yg terkesan tidak menghargai waktu dan hak konsumen sangat mengecewakan.
hape sy zenfone 2 ram 2gb pemakaian 1th 11bln dan sekarang hp rusak di hardware,, apa ada kasus yang serupa dan tindakannya bagaimana ? ada yang pernah service hardware di servce center asus ?? biaya nya berapa ?
saya memakai ZenFone2 (ZE551ML), setelah 1th, hp hanya bisa di charge dlm posisi off/mati,plus tdk bisa konek ke pc.Saya bawa ke ASC, katanya ada kerusakan pd MB nya.sepertinya zenfone 2 ini memang cacat produk,byk sekali keluhan dr pemakai nya.cukup sekali saja lah pakai hp asus.
Keluhan yang sama dari suami saya..beli Asus Zenfone 2 ZE551ML RAM 4GB ROM 32GB 26 September 2016 dgn bandrol harga Rp. 3,199,000 di Denpasar,Bali..awalnya memang saya sudah suggest suami untuk beli merk laen yang jauh lebih baik kualitasnya dari Asus ini,tapi dia ngoyo cari hape ini muter2 di 3outlet handphone besar di Denpasar..selang beberapa bulan mulai bermunculan masalah penggunaan hape ini sperti ghost touch,slot SD card tidak berfungsi,SIM card slot error,hape cepat panas,etc..akhirnya 1minggu yang lalu eng ingg engg tiba2 LCD rusak..gak berfungsi sama skali(sudah pasti biaya mahal untuk service)SANGAT SANGAT GAK WORTHED beli hape ini,lesson learned..better jangan terpikir beli hape inih daripada menyesal.