Surat Pembaca

Pembatalan Polis BRI Life Tidak Semudah ketika Telemarketing Mengikutsertakan Saya

Ini adalah lanjutan dari tulisan saya sebelumnya yang berjudul “Telepon Telemarketing Cigna Mengatasnamakan BRI Pusat, Berujung Berkurangnya Saldo di Rekening BritAma“. Secara singkat beginilah kronologinya:

  •  Tanggal 15 Maret 2022, saya dapat telepon dari +622151019210, yang mengaku dari BRI pusat memberikan asuransi gratis selama 2 tahun karena saya pengguna BritAma. Setelah itu saya chat kontak BRI, mengatakan itu bukan dari BRI pusat, dan saya disuruh hubungi nomor itu kembali. Namun setiap aku telepon, tidak pernah bisa dan mengatakan nomor itu tidak terdaftar. Saya chat kontak BRI dan menyampaikan hal tersebut, dan dia menyuruh menghubungi nomor tersebut secara berkala.
  • Tanggal 18 Maret 2022 ,saldo saya hilang sebesar Rp1.022.500. Setelah mengetahui hal tersebut lalu saya langsung pergi ke Bank Bri unit terdekat. Sampai di sana pukul 14.50, tapi sudah tidak diterima. Katanya sudah mau tutup, dan antrean masih ada. Kemudian pihak security menyarankan untuk telepon BRI pusat, setelah di telepon jawabannya adalah saldo saya didebit oleh pihak asuransi Cigna.
  • Tanggal 21 Maret 2022, saya menulis surat pembaca di Media Konsumen, lalu mendapat respons dari pihak Cigna yang mengatakan saldo itu tidak masuk asuransi Cigna. Setelah itu dapat telepon BRI pusat, uang tersebut masuk ke asuransi BRI Life.
  • Sebagai orang yang awam mengenai perihal seperti itu, saya coba datang ke bank BRI terdekat, menyampaikan masalah yang menimpa saya, yaitu tertipu dan terjebak ke asuransi BRI Life. Namun CS BRI mengatakan untuk masalah itu tidak bisa membantu, karena Bank BRI dan BRI Life adalah perusahaan yang saling berdiri sendiri, dan saya harus mengurusnya secara pribadi.
  • Kemudian saya telepon pihak BRI Life di 1500087, mau mengurus pembatalan polis dan pengajuan pengembalian dana, karena keikutsertaan saya terhadap asuransi tersebut tidak dengan penuh kesadaran dan keinginan saya. CS bilang untuk polis bisa dibatalkan, tapi premi yang sudah masuk tidak bisa dikembalikan, tapi menyuruh saya mencoba mengurusnya dengan menghubungi lewat email dan mengikuti prosedurnya.
  • Setelah itu saya menghubungi lewat email dan mengajukan permohonan pengembalian dana dan pembatalan polis. CS menyuruh membuat surat pernyataan beserta mengisi dokumen pembatalan polis dan menyerahkan foto KTP dan rekening dalam bentuk pdf. Yang semua itu sudah saya buat dan saya kirimkan pada tanggal 21 Maret 2022 pukul 17.30. Namun kutunggu sampai jam kerja hari berikutnya tidak ada balasan. Bahkan tanggal 22 Maret 2022 pukul 10.20 saya kirim email lagi dengan format berbeda, mengharapkan ada balasan. Namun sama sekali tidak ada balasan.
  • Kemudian setelah lama menunggu sebelum pukul 12.00 pm saya coba hubungi CS BRI Life di nomor 1500087. Namun tidak bisa berbicara dengan CS secara langsung, dikarenakan sedang melayani pelanggan lain, dan disuruh menunggu tanpa mematikan telepon, sambil diperdengarkan musik seperti ringtone. Setelah itu seperti sudah mau bisa berbicara langsung, tapi hanya pemberitahuan suruh menunggu lagi, sambil diputarkan musik. Setelah musiknya habis lalu sambungan telepon, dimatikan. Saya coba hingga 3 kali, tapi tetap sama.
  • Saya coba kembali pukul 1.08 PM. Namun tetap sama tidak bisa berbicara langsung, dengan alasan yang serupa yaitu sedang melayani nasabah lain. Lalu saya menulis dan memutuskan akan mengirimkan tulisan ini.

Ternyata prosesnya sangat sulit sekali. Tidak seperti ketika telemarketing mengikutsertakan saya ke asuransi BRI Life, yang begitu dengan mudahnya lewat telepon dan sudah mengetahui semua data pribadi saya, suruh mengiyakan menerima hadiah asuransi gratis selama 2 tahun, sebagai hadiah untuk pengguna BritAma. Sampai sekarang ketika saya hampir menyelesaikan tulisan ini, hampir pukul 02.00 pm, email pun tidak ada balasan dan tanggapan dari BRI Life.

Saya sudah tidak tahu lagi harus bagaimana, jika saja saya adalah orang yang berada, mungkin tidak akan mau sampai lelah mengurus ini itu ke sana kemari hanya untuk mendapatkan hak yang hilang (meski untuk diketahui uang itu adalah uang masyarakat yang dititipkan kepada saya, dan bila itu hilang, maka mau tidak mau saya pun harus menggantinya). Yang mana, semua yang aku lakukan itu penuh pengorbanan baik berupa waktu, tenaga, materi dan yang paling berat adalah pikiran. Hingga beberapa hari tidak mampu untuk bekerja. Apalagi setelah kejadian itu, anak saya yang masih kecil 2thnan jadi rewel, sering marah-marah dan banyak menangis tidak seperti biasa.

Saya mohon kepada pihak terkait mohon bantuannya sekiranya sudi membatalkan polis dan yang terpenting adalah mengembalikan uang saya. Jika tidak mau, ya sudahlah saya lelah dan menyerah. Semoga Allah yang Maha Kuasa, Adil dan juga Penyayang yang akan menunjukkan keadilan dan keperkasaannya. Aamiin Allahuma Aamiin ya Robbal ‘almin. Terima kasih untuk pihak Media Konsumen yang telah sudi memuat surat ini.

Wassalamu’alaikum.

Miftakhul Azis
Magelang, Jawa Tengah

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Halo mas, saya juga barusan kena (4/10/2023, 14.30an) nih kasus kaya mas Miftakhul, besok rencananya mau saya urus di BRI Life, kira kira bisa ga ya ngebatalinnya sebelum dapet buku polis? soalnya saya sudah sampai ditahap akhirnya saat telefon yaitu setuju