Surat Pembaca

Pinjaman Adapundi Diminta Ditransfer Balik oleh CS tapi Status di Aplikasi Masih Sebagai Peminjam

Saya adalah Nasabah dari Adapundi. Pada tanggal 02 Juni 2022 saya melakukan transaksi pinjaman di Aplikasi Adapundi sebesar Rp 5.250.000, akan tetapi sampai sore harinya pada tanggal yang sama, uang yang saya pinjam belum juga cair dan status di aplikasi masih tercatat sedang mencairkan dana.

Akhirnya saya menghubungi Direct Message (DM) instagram AdaPundi @ada.pundi.official.id yang saya dapat dari aplikasi adapundi. Kemudian saya mendapatkan arahan untuk menghubungi tim CS Adapundi via WhatsApp (WA) 083890934734 yang bernama Reza Anggara.

Setelah saya WA pihak tersebut, tidak lama saya ditelpon melalui WA menginformasikan bahwa pengajuan saya akan segera diproses sebab pada saat itu sistem perusahaan sedang dalam maintenance/perbaikan data nasabah. Dan apabila nanti ada dana yang masuk ke rekening saya oleh pihak tersebut diminta untuk direfundkan kembali sejumlah nominal yang saya terima tanpa dikenakan biaya admin atau suku bunga. Dikarenakan pengajuan saya dianggap batal sementara dan saya diminta untuk cek aplikasi adapundi secara berkala.

Keesokan harinya tanggal 03 Juni 2022 uang yang saya pinjam belum juga cair dan status di aplikasi masih tetap sama yaitu sedang mencairkan dana. Kemudian saya menghubungi Reza Anggara lagi untuk memberitahukan bahwa uangnya belum masuk. Oleh Reza saya dihubungi via telpon WA, dan saya diminta untuk melakukan transaksi di link aplikasi yang dia berikan untuk mengembalikan limit kredit saya di aplikasi Adapundi. Ada 3 Link aplikasi yang harus saya isi dan ajukan

Adapun cara transaksinya, saya diminta untuk download aplikasi dari link yang dikirim via WA oleh Reza kemudian saya melakukan transaksi d aplikasi tersebut seperti peminjam akan tetapi kata dia saya tidak dianggap sebagai peminjam. Setelah uangnya cair saya diminta untuk melakukan refund uang tersebut ke nomor virtual account yang disebutkan oleh dia yaitu 3901083890934733.

Kemudian saya diminta lagi untuk download aplikasi EasyCash kemudian melakukan transaksi lagi dan setelah cair diminta untuk direfund lagi ke nomor virtual account di atas. Kemudian saya diminta download aplikasi lagi dan diminta melakukan transaksi yang sama akan tetapi di aplikasi ini pengajuan saya ditolak.

Kemudian saya diarahkan untuk download aplikasi Pinjaman Kredit dan melakukan transaksi sama seperti sebelumnya. Di sini saya ditegaskan oleh Reza bahwa saya tidak ditugaskan sebagai peminjam. Lalu uangnya cair dan saya sekali lagi diarahkan untuk merefund uang tersebut ke nomor virtual yang dia beri (kali ini nomor virtualnya berbeda dari yang sebelumnya karena saya transfer menggunakan Bank BRI), nomor virtualnya yaitu 8528083890934733.

Sebenarnya di sini saya mulai merasa curiga dan takut tapi dia menegaskan kalau saya tidak dianggap pinjam dan tidak akan dikenakan tagihan apapun. Dan dia bilang pihak ada pundi yang akan bertanggung jawab sepenuhnya. Kata dia lagi meski saya sudah mengisi data layaknya peminjam tapi saya tidak dianggap sebagai peminjam dan setelah tagihan direfundkan maka otomatis tagihan akan terhapus.

Keesokannya yaitu tanggal 04 Juni 2022 saya dihubungi kembali dan saya diarahkan untuk mendownload aplikasi kredit pintar, akan tetapi di aplikasi kredit pintar ini pengajuan saya ditolak. Sampai pada akhirnya saya memutuskan untuk mengcancel saja pengajuan pinjaman saya di aplikasi Adapundi.

Sore harinya ada uang masuk sebesar 5.250.000 di rekening saya, jumlah ini sesuai dengan dana yang saya ajukan di Adapundi, akan tetapi kata Reza uang tersebut hanya limit sementara maka harus direfund ke nomor virtual account yang pertama kali dia beri.

Setelah saya transfer kembali uangnya status saya di Adapundi masih tetap dianggap sebagai peminjam. Tanggal 05 Juni 2022 saya cek aplikasi Adapundi status saya masih tetap sebagai peminjam. Dan saya cek lagi pada tanggal 06 Juni 2022 masih tetap sama status di aplikasi Adapundi. Pada tanggal 5-6 itu saya menghubungi Reza kata dia masih proses dicek ke sistemnya.

Sampai akhirnya tanggal 08 Juni 2022 saya ditagih oleh pihak dari aplikasi-aplikasi yang sebelumnya saya melakukan transaksi dan uangnya sudah saya refund kembali ke Reza.

Di sini saya merasa  dirugikan. Sangat kecewa dengan pelayanan pihak Adapundi. Terlampir bukti chat dan transaksinya. Mohon pihak Adapundi untuk menghubungi saya mengenai karyawan yang menipu saya, karena masalah ini sudah saya laporkan kepada pihak yang berwajib.

Nike Nirmalasari
Kab. Gresik, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan AdaPundi atas Surat Pembaca Ibu Nike Nirmalasari

Kepada Yth. Redaksi Surat Pembaca Mediakonsumen.com Bahwa sehubungan dengan surat pembaca bertajuk “Pinjaman Adapundi Diminta Ditransfer Balik oleh CS tapi...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • MIRIS SEKALI BACANYA.... ANDA ITU TERTIPU TAU.... RUGI PULUHAN JUTA DONK. JANGAN MAIN COMOT NOMOR CS DARI SUMBER GAK JELAS APALAGI DARI GOOGLE

    • Kejadian itu byk terjadi, krn dr pihak pinjol sendiri byk penipu nya, aq juga mengalami tp bukan melakukan pinjaman membeli barang COD udah dibayar tp ditagih kayak pinjam, utk itu hati2 dog segala bentuk pinjol yg katanya legal dan terdaftar di OJK

  • Pinjm 1 pinjol tpi disuruh download lain ya aneh. .apalgi suruh tranfer dana...hrsnya sdh curiga dri awal..

  • Tertipu karena kebodohan anda sendiri mau an aja refund" mana ada sejarahnya abis refund limit dikembalikan ... Trf nya ke va 3901 pula haduhh di bodohin sm si reza ente

  • Gumush banget bacanya.. Harusnya sering² mampir baca MK. Turut prihatin buat Kaka nya. Semoga punya rezeki u/ melunasi utang²nya. Aamiin Yaa Robbal'alamiin

  • turun prihatin bu, fix kena tipu, nama dan no hp tinggalah nama, bisa nama palsu , diliat juga itu VA yang no hpnya beda 1 dengan si penipu, si penipu 34 yang di isi va nya 33, entah si ibu kena IG fake atau emang orang dalem ada pundi yang main

  • Astagaaa...kok bisa percaya aksi tipu-tipu yg model begini? Apa ada unsur hipnotis? Jalan satu-satunya ya cuma lapor polisi, sekalian akun sosmed yg memberi nomor wa tersebut dilaporkan juga.

  • Ini bukan hanya tentang kepolosan seseorang tetapi kita harus sadari bahwa tidak mungkin ada seseorang yang menghubungi tiba-tiba tanpa adanya kabocoran data. Ini seperti sebuah jebakan sistematik.

    • Kalo itu emng sengaja dri pihak Pinjolnya kak, CS sama si DC biasanya kerja sama buat nipu si customer yg masih polos bgini

  • Saya cuma baca tapi knp saya yg kesel bgt ya,ko polos bgt ini org ditipu berkali2 suruh download pinjol yg lain,suruh pinjem lg dpt duit suruh transfer ke Reza berkali2 bgtu hati2 ya,nasi sudah jd bubur.