Surat Pembaca

DC Kredit Pintar Mengganggu Kontak Darurat

Pada bulan Desember, saya dapat pesan singkat melalui WhatsApp dari Kredit Pintar, yang berisi tentang konfirmasi kontak darurat dari saudari Azizah. Melalui chat tersebut, menanyakan keberadaan saudari Azizah perihal dan menyuruh menginformasikan tentang tagihannya agar segera dibayarkan.

Saya jawab bahwa saya tidak tahu keberadaannya di mana. Namun mereka tetap gencar menanyakan perihal tersebut dengan nomor telepon yang berbeda. Setiap pesan yang saya terima, selalu saya respons, agar bermaksud tidak mengabaikan. Namun lama kelamaan saya terus diganggu dan akhirnya setiap pesan WhatsApp yang saya terima perihal tersebut saya langsung blokir, tanpa merespons.

Namun hal itu tidak efektif dan mereka tetap masif mengirim pesan WhatsApp terus. Sampai suatu ketika, saya dapat telepon dan kebetulan saya memakai aplikasi pendeteksi nomor telepon. Saya jadi tahu nomor telepon yang menghubungi saya dari DC Kredit Pintar, maka saya hiraukan panggilan telepon tersebut. Kemudian saya sempat menerima panggilan tersebut dan berniat menjelaskan informasi keberadaan saudari Azizah, agar saya tidak diganggu lagi. Akhirnya saya tidak ditelepon lagi.

Namun tak lama berselang, beberapa hari kemudian saya mendapatkan panggilan lagi dari DC tersebut, tapi saya abaikan. Hari Kamis, 26 Januari 2023, saya mendapatkan pesan WhatsApp kembali dari DC Kredit Pintar, perihal tersebut. Saya membalas agar tidak diganggu lagi, dengan menjawab saya tidak tahu, karena memang keberadaan saya sudah di luar kota.

Saya sempat menanyakan kepada mereka, sampai kapan kalian mengganggu saya dengan hal tersebut. Mereka menjawab sampai nomor bapak sebagai kontak darurat saudari Azizah dihapus. Saya sempat menanyakan kembali, jika nomor saya dijadikan kontak darurat, kenapa kalian pihak kredit pintar tidak konfirmasi kepada saya terlebih dahulu? Lalu mereka jawab, yang seharusnya konfirmasi dari saudari Azizah. Lah kok aneh?

Akhirnya saya search di Google, berharap mendapatkan jawaban agar saya tidak diganggu oleh mereka. Melalui cerita ini, saya berharap dapat bantuan agar saya tidak diganggu oleh mereka. Untuk bukti saya sudah screenshot. Terima kasih.

Mochamad Fikri Hamzah
Jakarta Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Alah ngepain para dc nagih2 hiraukan saja. Berani mereka wa anda cukup berkata saya lagi di kantor polisi pas sama polisinya. Dijamin auto kapok dia

  • Auto reject kalau ada telp gak dikenal,
    Dan trs blokir nomor2 gak dikenal
    Terakhir ya no wa di ganti saja

  • Saya juga diteror berbulan2, dari kredit pintar, pinjam gampang dan indodana, nomor mereka gonta ganti, memang sangat meresahkan, biadab. Semoga pihak kepolisian blsegera mengusut mereka semua.

  • DC kredit pintar memang sangat keterlaluan dalam menagih. Terlambat sehari saja DC nya mengancam, kata kasar, menghina, dan telpon dan wa setiap menit, sorenya tidak direspon malah nelpon kontak darurat, sangat menyalahi aturan OJK

    • bukan nelpon kontak darurat tp mengambil smua kontak yg ada di hp . dan di miscall otomatis menggunakan robot.
      .
      makanya mereka punya ribuan nomer telpon ?

  • Terima kasih atas masukkannya. Setelah saya buat surat ini untuk media Indonesia dan assosiasi fintech sudah tidak diganggu lagi. Walapun ada yang berkomentar "media konsumen kok jadi tempat curhat". Saya harap anda mengerti, setau saya apabila ada yg mengajukan pinjaman dan memasukkan kontak darurat. Biasanya orang yang dimasukkan kontak darut akan dihubungi untuk verifikasi. Makanya saya membuat surat ini pihak pinjol menyalahkan aturan.

  • Saya gak minjem malah di teror" trs,ywd saya abaikan aja..kl memang nantinya ada mslh krn hal itu,sy bs mengajukan laporan donk ke pihak #OJK . Masa iya sy gak merasa minjam di blg blm melunaskan kewajiban,lagian kl diperiksa kerekening jg pst ada donk riwayat dana masuk atw keluarkan. Memang PINJOL INI MERESAHKAN ?