Berawal dari saya klaim garansi akan kerusakan unit yang saya miliki (baterai drop, tidak ngecharge) pada 12 Februari 2023 di Xiaomi Exclusive Service Center Ruko Anggratra Pusdikkes Jl. Raya Bogor Kramat Jati Jakarta Timur.
Setelah dilakukan pengecekan pada unit saya, diinfokan bahwa unit saya akan diganti dengan unit baru dan penggantian unit baru akan memakan waktu 7 hari. Kemudian petugas service center bertanya, unit baru mau dikirimkan ke mana. Saya minta dikirim balik ke sini lagi saja (service center tempat saya klaim saat itu) nanti saya yang ambil.
Saya diminta KTP untuk didata dan diberikan bukti fisik print untuk nanti saat pengambilan unit, juga diberikan nomor ASID23021200000031 sebagai nomor data pelaporan saya.
Selang 9 hari kemudian, pada 21 Februari 2023, saya mendapat chat via WA dari Unicom Care, menginformasikan bahwa unit pengganti saya dalam pengiriman balik dan saya diberikan nomor resi JNE 0111202300057716, saya cek resi tersebut di web JNE, namun ternyata unit dengan nomor ASID saya malah dikirimkan ke Service Center Denpasar Bali, loh kok jadi nyasar jauh sekali ke Bali.
Saya datangi pihak service center tempat saya klaim garansi, petugas mengecek di komputernya, benar di data seharusnya dikirim balik ke situ (service center tempat saya klaim), tapi kok jadi nyasar ke service center Bali?
Saya chat by WA ke nomor hotline Xiaomi (082117236765) dan via email ke Xiaomi support membahas mengenai hal ini, namun hingga kini jawaban mereka hanya “akan di-follow up ke tim terkait”, atau mereka akan bertanya alamat dan nomor hp saya yang bisa dihubungi, padahal jelas jika mereka cek dari nomor ASID pasti tertera data ke mana unit pengganti saya tersebut minta dikirim balik.
Semua kan sudah serba online, di zaman yang canggih ini sesulit itukah untuk pengecekan data dan koordinasi sesama service center untuk pengiriman balik unit milik saya yang nyasar ke Bali?
Hingga kini saya tidak tahu di mana rimbanya unit milik saya tersebut. Apakah masih di Bali, dalam perjalanan balik atau malah sudah sampai di Jakarta?
Tidak ada kejelasan dari pihak Xiaomi kapan saya bisa ambil/terima unit milik saya tersebut dan entah siapa yang bersalah mengakibatkan unit milik saya bisa nyasar jauh begitu. Jika saya tanya/bahas lagi jawabannya tidak jauh dari, “kami sudah follow up kembali dan mohon menunggu konfirmasi selanjutnya”.
Krishna
Jakarta Selatan
Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:
Komentar
Sabar aja om,orang sabar disayang Tuhan,5-7 hari lagi estimasinya
Selasa 21 Februari seharusnya sudah bisa saya ambil unitnya jika tidak nyasar pengiriman seperti ini, karena nyasar inilah jadi membuat saya harus menunggu lagi. Setiap ditanyakan ke CS jawabannya yg seperti saya jelaskan diartikel.
Jika si unit memang mau saya anggurin tidak digunakan oleh saya, ya ga akan saya follow up. Tapi karena si unit mau digunakan ya jelas saya butuh kejelasan kapan saya bisa terima barang saya, pastinya waswas donk sebagai pemilik jika mengetahui barangnya bisa jauh nyasar ke luar pulau. Unit milik saya diajak muter liburan dulu ke Bali oleh Xiaomi, sedangkan pemiliknya nggak, padahal pemiliknya juga butuh liburan, hahaha...
Apa kendala nya udah selesai masbro?
Saya sendiri juga mengalami hal serupa, entah pihak SC pusat xiaomi dpt dari mana alamat nya, saya berlokasi di Jakarta tapi hp saya di kirim ke Bandung. Gak ngerti lagi dah.