Tanggapan Kredivo atas Surat Bapak Indra Indryansyah
Pertama-tama kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan kesetiaan pengguna Kredivo. Menanggapi surat konsumen yang ditulis oleh Bapak Indra Indryansyah...
Baca Selengkapnya
Saya adalah salah satu pengguna Kredivo. Belum lama ini saya pernah menulis di Media Konsumen tentang sistem penagihan dari Kredivo yang menurut saya ceroboh dan fatal. Karena debitur (saya) telah melunasi sisa tagihan pada hari Rabu tanggal 9 Desember 2020, tetapi masih ditagih via Whatsapp pada tanggal 11 Desember 2020 (Hari Jumat minggu lalu).
Masalah itu sudah saya anggap clear karena pihak Kredivo sudah merespon surat saya ini hingga Leader dari si DC-nya langsung yang meminta maaf pada saya melalui Whatsapp, dan berjanji akan memperbaiki sistem penagihan agar ke depan tidak terulang kembali.
Namun baru saja, hari Jumat, 18 Desember 2020 sekitar pukul 16.00 WIB saya mendapatkan Whatsapp kembali yang mengatasnamakan KREDIVO. Pesan tersebut berbunyi seperti ini: “Kalau memang anda tidak bisa bayar full payment dan cicil, kita juga terima anda bayarkan hari ini minimal Rp 200.000 sebagai itikad baiknya anda. Kita kirimkan kode VA pembayaran Kredivo yang sah.“.
Kepada pihak Kredivo, saya minta penjelasan tentang kaksud dari pesan Whatsapp ini dan siapakah orang tersebut? Apakah orang tersebut betul karyawan dari Kredivo? Jika memang iya, harusnya mereka sudah mengetahui perihal tagihan saya yang sudah lunas. Atau mungkin Leader penagihan atas nama Ibu Ester belum menginformasikan perihal kasus saya yang kemarin terhadap anak buahnya?
Saya benar-benar kecewa terhadap tim penagihan dari Kredivo yang tidak profesional, kerja asal-asalan, tidak ada koordinasi antar bagian sehingga menyebabkan kekecewaan debitur. Saya tunggu konfirmasi dari pihak Kredivo sevepatnya.
Terima kasih.
Indra Indryansyah
Bogor, Jawa Barat
Pertama-tama kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan kesetiaan pengguna Kredivo. Menanggapi surat konsumen yang ditulis oleh Bapak Indra Indryansyah...
Baca Selengkapnya
Komentar
Klo mmg benar sdh lunas, dan masih ada yg nagih, suruh datang kerumah ajah, bilang mau bayar cash, pancing, nah pas sdh sampai baru tuh, ibu siapin kejutan, saya yakin, kapok 7 turunan dia...
Teriakin Rampok... Hahahaha
Minta penjalasan dari leader DC nya aja kak. Kalau misalkan si leader dcnya atau pihak kredivonya bilang wa penagihan itu penipuan. Langsung tuntut aja kredivonya, kalau orang lain tau tentang pinjaman kakak, ya berarti ada kebocoran data di pihak kredivonya. Kalau yg wa pihak mereka dengan alasan miskomunikasi atau apalah suruh buat permohonan maaf di akun sosmed mereka. Itu sebagai efek jera biar gak menjadian kata maaf sebagai senjata pamungkas yang ujung"nya nanti bakalan lakuin lagi dan ujung"nya maaf lagi.
Baru kemarin saya nulis di media konsumen ini tentang DC yg nagih ke saya disertai nada ancaman padahal status saya sudah lunas dan kredivo nya sendiri sudah kirim notif via email yg menyatakan tagihan saya sudah lunas. Leader DC nya juga udah minta maaf dan janji gak bakal terulang lagi hal seperti itu. Tapi ternyata gak lama setalah Leader DC nya minta maaf ada lagi anak buah nya yg nagih via WA ke saya, seminggu kemudian ada lagi yg nagih via WA ke saya. Makanya saya tulis lagi di media konsumen ini. Saya tunggu lagi klarifikasinya. Kalo gak ada respon berarti kritikan saya yang kemaren cuma iya iya doang. Gak pernah ada perbaikan mengenai sistem penagihannya.
Sudah benar benar lunas kok, Kredivo nya saja sudah kirim notif ke email saya yang menyatakan pembayaran saya berhasil dan dinyatakan lunas. Itu seminggu sebelum ada yg WA saya buat nagih loh.
Pak indra yansyah jika memang telah melunasinya Abaikan saja Pak,karna bunyi pesen tersebut mengatakan akan kami kirimkan VA yang sah,sementara kredivo VA nya sudah ada di Apps nya,jaman sedang sulit begini banyak oknum memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan pak.
Kalo isi WA nya sih pasti saya abaikan, cuma saya minta penjelasan dari pihak kredivo nya saja. Soalnya seminggu sebelum saya tulis surat ini ada juga kejadian DC nagih setelah status saya lunas parahnya pake ngancem itu DCnya. Jadi tanda Tanya besar kan sistem kerja tim penagihan kredivo itu seperti apa? Komunikasi antar bagian buruk. Akhirnya nama kredivo nya sendiri yang jelek