Surat Pembaca

Beli HP di Erafone, Sales Tidak Menjelaskan Asuransi yang Langsung Didaftarkan Tanpa Persetujuan Pembeli

Terima kasih buat Media Konsumen. Pada tanggal 17 April 2023, saya beli HP Realme di Erafone Kosambi (Karawang), menggunakan metode pembayaran Kredivo seharga Rp2.499.000. Namun saat bayar lewat aplikasi, harga berubah menjadi Rp2.854.000 (saya cek di rumah, kok setorannya jadi mahal dan bunganya jadi besar?).

Ternyata saat saya cek lagi, ada pembiayaan asuransi Pro Classic Rp355.000 (saya cek di dalam kardus HP ada kartu asuransinya). Padahal saat di Erafone, saya tidak diinfokan dan ditawarkan mau atau tidaknya saya menggunakan asuransi itu. Yang jelas saya tidak mau memakai asuransi, karena pasti tak sesuai ekspektasi nantinya.

Untuk ke depannya, tolong tanyakan dulu ke konsumen mau atau tidak menggunakan asuransi, jangan main masuk-masukin ke harga pembelian aja. Jadi mahal saya setorannya.

Zainuddin
Karawang, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Erajaya Telah Bertemu Bapak Zainuddin dan Permasalahan Sudah Terselesaikan

Sehubungan dengan dimuatnya surat pembaca dari Bapak Zainuddin dari Karawang, pada mediakonsumen.com tertanggal 27 April 2023 berjudul “Beli HP di...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Saya selalu langganan di Erafone. Yang biasa menawarkan pihak kasir bukan Sales. Dan biasa saya tolak dengan mudah. Yakin ga ditawarin sebelumnya? Takutnya dijawab ya ya aja.

    • Setahu ak hp diatas 5 juta da dilengkapi layar gorilaz anti pecah klo jatuh.

      Asuransi itu ambil untung banyak.dia tahu hp yang mahal pasti tahan banting.
      Soalnya ak suka baca2 kelebihan hp2 di media pengamat hp diatas 5 jutaan.

      Kalau kalian ikut asuransi kalian berarti dibodohin sama asuransi . asuransi dapet uang dari orang2 bodoh.
      Masyarakat sekarang dah banyak yg pintar memilih hp yang benar2 bagus dan kuat banting

  • Kejadian yg di alami sama seperti anak saya waktu membeli hp di Erafone tdk di jelaskan oleh sales nya... waktu itu anak saya membeli dg cara kredit saat pembayaran cicilan pertama anak saya kaget kenapa ada tambahan asuransi segala padahal dr sales nya tdk ada penawaran dan penjelasan.anak saya jd kecewa membeli hp di Erafone padahal kami sekeluarga kalau beli hp selalu di gerai erafone.jd saya mohon kepada sales di Erafone yg jelas dalam menawarkan barang nya sekian dr saya terimakasih.

  • Saya baru mengalami hal serupa dan ini yang ke dua kalinya, yang pertama pada tanggal 14 November 2022 ,pembelian S21FE eraphone Pakuwon mall Surabaya, dengan bundling paket provider Indosat senilai 500rb , awalnya sales bilang gratis dapat paket internet selama 6 bulan dan sudah saya konfirmasi sampai 3x apakah beneran gratis dan di jawab si sales beneran gratis, lucunya di eraphone untuk struk pembelian dikirim by email yang dimana baru saya terima jam 11 malam, sedangkan pembelian dilakukan jam 5 sore di hari yang sama ( pembayaran via HCI ).
    Pada saat itu saya protes keras karena pada struk pembelian tercantum paket internet Indosat senilai 500rb dan di perjanjian HCI tidak ada rincian dan hanya total pembelian.
    Setelah saya berdebat dengan 3 orang yaitu sales eraphone, sales perdana Indosat dan staff HCI, akhirnya saya dapat refund dana 500rb cash dari sales Indosat, sebenarnya masih tidak terima karena sudah masuk ke program cicilan HCI dan tidak bisa dibatalkan karena sudah tanda tangan kontrak., tapi yah sudah lah daripada tidak ada tanggung jawabnya sama sekali ( saya menghargai sales Indosat yang merefund dana saya dan meminta maaf ).
    dan yang kejadian yang kedua saya alami pada tanggal 28 April 2023 di Xiaomi store Marina Surabaya ,dikarenakan saya memang tidak mau beli di eraphone lagi .
    Kronologi nya , sebelumnya pilihan saya jatuh di Xiaomi 12 T dengan harga Rp. 6,599,000 dengan pembayaran via HCI.
    Setelah istri melakukan pengajuan dan di ACC saya sempat melihat rincian di aplikasi dan betapa kagetnya ada paket bundling indosat lagi di rincian pembayaran, saya protes ngga mau di lanjut untuk prosesnya ( staff HCI sebenarnya sudah info ke kasir agar tidak dimasukkan paket bundling internet Indosatnya) , tapi pegawai Xiaomi bersikeras tetap di masukkan..saya bilang cancel aja.., tapi akhirnya staff HCI bilang perjanjian bisa diubah lagi, dengan menghapus item bundling ( tapi di wanti2 angsuran lebih mahal), akhirnya dicoba kembali dan ternyata malah cicilannya lebih murah sekitar 50rb perbulan, tebakan mereka yang bilang sebelumnya ngga ambil paket ,cicilan lebih mahal, tidak terbukti. Dan Dari situ semua beubah, karyawan Xiaomi yang tadi awalnya ramah jadi cuek sama saya , bahkan untuk unboxing yang melakukan malah pegawai HCI, sempat saya tanya "kok mz nya yang unboxing?" Saya tanya lagi " mz nya apa ditegur sama pegawai sini?" Dijawab "iya pak tadi saya dimarahin sama kepala store nya katanya kenapa kok ngga dimasukin paket bundling nya". Saya jawab " oh pantes kok sikapnya pada beubah, yang penting aplikasi nya mz kan di ACC dapat fee, rejeki ngga kemana bagi yang jujur" saya jawab begitu ke staff HCI.
    Setelah itu saya ke kasir tanya kok ngga dapat struk , dijawab nanti dikirim lewat email.
    Setelah saya pulang saya tunggu sampai jam 10 malam email tidak kunjung masuk, dan baru masuk jam 12 malam , alangkah kagetnya saya ternyata di rincian ada bundling Tecprotec senilai Rp. 349,000 dan itu tidak ada penjelasan dan penawaran di awal pembelian, karena istri tau dan ngga terima saya hanya bilang ya sudah ngga usah complain kasihan ntar mas nya HCI di tegur lagi, cukup buat pelajaran aja ngga usah beli di sana lagi...korbannya ya seperti kita yang gak beli cash, yang melakukan pembelian non tunai dengan cicilan pasti jadi korban. Saya hanya mendoakan semoga karyawan yang jujur dapat dimudahkan rejekinya . Aamiin.
    FYI saya baru tau store Xiaomi, Samsung, dan iBox masih 1 group dengan eraphone setelah dijelaskan pegawai HCI.
    Untuk manajemen eraphone tolong perbaiki sistem anda, karena ngga selama nya konsumen puas dengan pelayanan kalian. Kita ngga butuh paket bundling ,kita konsumen hanya membeli apa yang dibutuhkan.

    • Betul satu grup ka
      Itu salesnya aja yg ngide
      Atasan ga pernah maksa buat "Hard Bundling"
      Tapi yang kaka lakukan lebih bijak dengan komplain langsung ke toko
      Bukan nulis artikel di onlline
      Apalagi kita sebagai user juga tidak cermat, ya pasti bakal dimanfaatkan oknum sales ?
      Kalo naik berita gini itu sales auto dipecat

  • jgn2 techprotec itu anaknya erafone jg ?. lagian bt apaan asu ransi toh garansi resmi hp sdh cukup. 300rban lmyn buat beli gorengan

  • Hp dan Asuransi 2 produk yg berbeda,jika merasa tidak mendapat penawaran di awal.Ini adalah bentuk Penipuan dan sebaiknya di konsultasikan ke YLKI.kalau di biarin akan ada korban berikutnya

  • Itu layanan perbaikan bukan asuransi, asuransi sifatnya bayar premi per bulan
    Sementara yg TS beli itu bayar sekali untuk satu periode (1 tahun)
    Yang bilamana kita spread dengan jumlah tenor yg diambil sangat murah
    Misal 355.000 : 12 maka kita hanya perlu membayar 33rb an aja
    Benefit yang didapatkan ketika kita mengikuti layanan perbaikan itu sendiri sangat bermanfaat
    Salah satunya adalah ganti unit baru ketika HP kita rusak total dalam satu tahun tersebut
    Selain itu jika ada kerusakan fisik lainnya, misal lcd nya rusak itu bakal murah banget
    Contoh kasus lcd ips rusak 800rb ori fullservice, kalo kita beli layanan perbaikan kita hanya perlu membayar 5% dari harga SRP HP yg kita beli
    Contoh HP TS seharga 1.999.000
    Maka kita hanya perlu membayar 100rb an untuk memperbaiki LCD IPS yang tadinya seharga 800rb

    Untuk Kesalahan Sales nya mungkin next lebih jelas dalam menyampaikan produk
    Dan untuk TS sebagai konsumen lebih bijak lagi sebagai pembeli
    Bunga dan setoran itu tidak ada hubungan nya dengan produk asuransi yang anda beli
    Kredivo tenor 6/12 bulan itu bunga 2,6% belom admin yg kredivo bebankan
    Jadi sangat gamungkin dan tidak masuk logika dengan selisih 355rb bunga dan setoran nya membengkak
    Dihitung manual aja kita cuman spend 33rb an perbulan, sehari 1 ribu dong ?
    Jangan seenak jidat kalo bikin artikel, bisa mutusin rejeki orang
    Tinggal dateng ke toko atau buat laporan ke erafone/erajaya group
    Sesimpel itu

  • Klarifikasi Keluhan Hard Bundling

    Halo… Sebelumnya Kami Mohon maaf atas adanya keluhan Hard Bundling meng-atasnamakan Erafone Kosambi Karawang.

    Untuk teman teman semua, Erafone tidak pernah menjual Asuransi ataupun menawarkan Asuransi. Karna Asuransi itu harus jelas ada Lisence nya. Tetapi kita menjual adanya Layanan Perbaikan untuk perbaikan Handphone yang rusak secara Fisik maupun Kemasukan Air. Dan tidak ada paksaan untuk membeli produk Layanan Perbaikan, dan sebelum transaksi pasti di pastikan produk apa saja yang di beli.

    Untuk case ini pun sudah dilakukan mediasi dengan Konsumen terkait (yang mengeluhkan ada nya Hard Bundling) bahwa ada kesalah pahaman dari Customer menganggap ini Asuransi merasa tidak di tawarkan. Memang benar, kita tidak menawarkan Asuransi. Tetapi kita menawarkan Layanan Perbaikan. Dan Konsumen pun mengakui jika Layanan Perbaikan memang di jelaskan dan ditawarkan.

    Dan konsumen pun meng-iya kan penawaran dari kami untuk mengikuti Layanan Perbaikan tersebut dengan metode pembayaran menggunakan Kredivo.

    Setelah melakukan pembayaran, dilakukan Unboxing dan setelah itu dilakukan foto bersama dengan Konsumen dan menunjukan kartu dari Layanan Perbaikan tersebut.

    Mungkin sekian yang bisa saya sampaikan, untuk teman teman sekalian saya minta tolong untuk lebih bijak dengan masalah penggunaan website, atau apapun platform media sosial

    Terima kasih

  • Sama persis kejadiannya sama saya. Saya sudah datangi langsung gerainya dan komplain masalah tsb. Saya minta refund karena merasa dirugikan. Tp pihak sales tidak mau bertanggung jawab.