Surat Pembaca

Kabupaten Aceh Tamiang dan Kota Langsa Tidak Pernah Terjangkau Sinyal Smartfren, 100% Untuk Indonesia?

Saya pelanggan setia Smartfren sejak tahun 2016. Namun keluhan saya dari tahun 2016 hingga sampai saat ini belum dijawab oleh Smartfren. Apakah sinyal Smartfren akan hadir di Kabupaten Aceh Tamiang dan Kota Langsa, Provinsi Aceh? YA atau TIDAK?

Perlu diketahui, Smartfren belum pernah menghadirkan layanannya di Kabupaten Aceh Tamiang dan Kota Langsa. Saking setianya saya, meski sinyal di lokasi tempat saya tinggal tidak ada Smartfren, selama ini saya mempertahankan nomor Smartfren saya agar terus aktif, dengan cara mengisi ulang pulsa setiap nomor akan memasuki masa tenggang. Namun Smartfren belum kunjung menghadirkan layanannya.

Harusnya, jika Smartfren menjawab pertanyaan saya di atas dengan jawaban “Layanan Smartfren tidak akan pernah hadir di Kabupaten Aceh Tamiang & Kota Langsa”, saya bisa mengerti dan tidak menunggu selama kurang lebih 7 tahun bersama Smartfren. Ini setiap kali saya menghubungi Call Center Smartfren, jawaban yang diberikan adalah “Kami sampaikan ke pihak terkait untuk ditindaklanjuti”.

Sebenarnya bukan jawaban itu yang saya inginkan. Saya mau jawabannya YA atau TIDAK. Kalau YA, itu kapan? Mengingat saya telah menunggu sejak 2016. Kalau TIDAK, permasalahan selesai dan saya bisa mengerti bahwa Smartfren tidak mampu menghadirkan layanannya di Kabupaten Aceh Tamiang dan Kota Langsa, Provinsi Aceh.

Saya mohon tanggapan dari Smartfren dengan jawaban yang substansial dan merujuk ke penyelesaian masalah, tidak dengan tanggapan atau jawaban normatif seperti yang saya dapatkan di jawaban Call Center maupun di e-Mail. Semoga sinyal Smartfren bisa 100% di Provinsi Aceh mengikuti gerakan yang Smartfren adakan baru-baru ini, #100PersenUntukIndonesia.

Terima kasih.

Budi Syahreza
Kabupaten Aceh Tamiang, NAD

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Smartfren atas Keluhan Bapak Budi Syahreza

Kepada Yth. Redaksi Surat Pembaca Media Konsumen Sehubungan dengan pertanyaan dari Bapak Budi Syahreza di Media Konsumen pada 2 Mei...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • sebagai perusahaan tentunya tidak mungkin mereka akan menjawab Ya atau TIDAK.
    kalo boleh tau kenapa begitu setia dengan SMARTFREN?

      • Maaf, itu bukan alasan utama saya untuk tetap menggunakan layanan Smartfren.

    • Karena Smartfren merupakan operator tercepat dalam hal teknologi. Contohnya seperti VoLTE dan eSIM. Siapa sangka, operator ini satu-satunya operator pertama yg mengadopsi teknologi tersebut.
      Dari situlah saya beralasan untuk tetap menggunakan Smartfren.

      • Tau darimana anda kalau layanan smartfren spti sementara anda sendiri blm pernah menggunakan layanan tsbt?

        • Saya bekerja di Kota Medan. Sinyal Smartfren tersedia di Kota Medan. Sehingga saya tau bahwa layanan tersebut ada dan telah saya nikmati. Ketika saya pulkam, Smartfren tidak bisa digunakan disana.
          Jadi, itulah alasannya hingga sampai saat ini saya masih mengharapkan Smartfren bisa hadir di Kota/Kabupaten asal saya.

          • Di kota sy pun sinyal tersedia, tp ttp ga dpt.
            Dan anda berharap smartfren akan tersedia kampung anda sama spti di tempat anda bekerja? 7 tahun bkn waktu sebentar tuk merenungi arti dari jawaban mereka ktika anda tanyakan. Dan sy pikir anda bkn org bodoh yg bgtu sj terima apa yg mereka sampaikan.

  • Kebijakan korporasi yg butuh biaya cost gede malah tanya call center wkwkwkw itu jg terkesan maksa huehehe..

    • Bukan suatu alasan utama untuk Smartfren seharusnya membangun jaringan hingga penjuru tanah air. Mengingat operator ini juga sudah cukup lama berdiri di Indonesia.
      Operator lain bisa, kenapa Smartfren tidak?

  • Maaf nih, bukannya aku mau membela Smartfren, bahkan aku yang dikasih nomor Smart dari kantor karena bekerja dibawah naungan Sinar Mas grup (daerah industri di Jawa Barat), ketika berkendara jauh dari titik kota saja, sudah hilang sinyal apalagi ya data, sudah jangan diharapkan lah. Jadi solusinya ya, untuk keperluan pribadi menggunakan kartu telpon dari privoder yang memang menjangkau sampai pelosok deh.

    • Karena masih dikasih harapan dengan jawaban Yaitu, "Kami sampaikan ke pihak terkait untuk ditindaklanjuti". Kalau ternyata saya tidak menggunakan Smartfren lagi, untuk apa pertanyaan yg saya ajukan ke Smartfren yg sudah saya tunggu selama ini ? Saya pun konsisten tetap menunggu jawaban dari Smartfren dengan cara tetap menggunakan/mempertahankan nonor Smartfren saya.

      • Anda ini naif atau bo**h? Selama 7 tahun di kasih jawaban spti itu msh belum paham jg gmna kelanjutannya. Sy sj waktu beli perdana smartfren dan tanya sinyalnya gmna trus di jawab mereka bagus pdhl aslinya ga, lgsg y buang kartunya dan ga akan pernah lg tertarik tuk pakai smartfren. Sy di daerah kota loh, sinyal aj gada apalagi di desa. Lucu anda ini

        • Terimakasih atas inputnya.
          Intinya saya bermaksud untuk menulis artikel saya untuk dibaca oleh para petinggi Smartfren agar sinyal mereka dapat luas secara merata tidak hanya di kota besar saja. Karena, selama ini keluhan saya hanya sebatas di call center saja.