Surat Pembaca

Tindak Lanjut atas Keluhan Kartu Kredit BNI Sangat Merugikan Nasabah

Kepada Yth. Bank BNI46

Mohon maaf sebelumnya, saya tidak bermaksud menjelekkan, apalagi menghina. Namun murni yang saya tuliskan adalah kejadian yang saya alami, dan perasaan kecewa saya saat ini.

Nama saya I Dewa Gede Ananta Wijaya, dan sebelumnya saya telah menuliskan surat pembaca terdahulu dengan judul “Hasil Investigasi Pembobolan Kartu Kredit BNI Tidak Ditindaklanjuti“.

Setelah menuliskan surat pembaca saya yang pertama, saya berinisiatif menelpon ke call center BNI 1500046 untuk mempertanyakan kelanjutan kasus saya ini. saat itu Pihak BNI mengatakan bahwa akan melakukan pemeriksaan terkait dengan apa yang saya alami ini. Saya berpikir semoga ada titik terang setelah ini. Namun sekitar tanggal 15 Desember 2020 saya ditelpon oleh pihak BNI dengan pemberitahuan yang menyatakan bahwa saya hanya cukup membayar denda dan bunga sebesar 5.300.000-an, saya lupa angka persisnya ketika itu. Meskipun sedikit kecewa, namun baiklah, itu tidak sebesar tagihan awal yang bengkak hingga 13 jutaan lebih.

Selang beberapa hari setelah itu, saya menelpon kembali untuk menanyakan mengenai bagaimana untuk menutup kartu kredit saya yang bermasalah ini, namun alangkah terkejutnya saya ketika pihak BNI kembali mengatakan bahwa yang harus saya bayar bukan lagi 5 jutaan melainkan naik menjadi 9.542.478 dengan alasan bahwa setelah dicek kembali itu adalah denda dan bunga yang dibebankan kepada pemegang kartu.

Saya bertanya pada diri saya sendiri, apakah saya yang bego ataukah BNI yang sewenang-wenang? Namun baiklah per hari ini tanggal 21 Desember 2020 tetap saya bayar karena saya sudah tidak mau lagi berurusan dengan kartu kredit BNI ini.

Di balik itu semua saya sekali lagi ingin bertanya kepada PIHAK BNI YANG TERHORMAT:

  1. Atas investigasi kasus pembobolan kartu kredit saya ini, KALIAN LAH PIHAK YANG TIDAK MENGINFORMASIKAN APA HASIL INVESTIGASI TERSEBUT, BAIK MELALUI EMAIL MAUPUN TELPON, sehingga saya tidak tau bahwa atas dana yang dibobol itu selama 2 tahun lebih saya dikenai bunga dan denda; Entah sengaja tidak diberitahu ataukan memang khilaf;
  2. Atas lemahnya sistem keamanan kartu kredit BNI yang menimpa saya, mengapa harus saya yang menjadi korbannya? Yang harus membayar segala bunga dan denda yang terjadi atas kelalaian anda??
  3. Anda mengakui itu adalah pembobolan, karena pihak BNI mengatakan atas dana yang dibobol sudah dibayarkan sistem, lalu bunga dan Denda itu untuk apa?? Yang membiarkan bunga dan denda itu terus berjalan kalian, kenapa harus saya yang bayar??

Saya sangat kecewa dan rugi, dan bagi siapapun yang ingin mengajukan aplikasi kartu kredit BNI, sebaiknya berpikir dulu baik-baik. Dan bagi pengguna Kartu kredit agar lebih teliti dan waspada dalam menggunakan kartu kredit.

Semoga tidak ada lagi yang mengalami seperti apa yang saya alami ini.

I Gede Dewa Ananta Wijaya
Gianyar, Bali

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan BNI atas Surat Bapak I Dewa Gede Ananta

Menanggapi surat Bapak I Dewa Gede Ananta Wijaya di www.mediakonsumen.com pada tanggal 21 Desember 2020 berjudul “Tidak Lanjut atas Keluhan...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Saya jg ada cc bni 2 jenis. Dua-duanya kena percobaan Fraud. Untung nya masih pakai OTP masuk ke HP saya, dan tdk memotong kredit limit. Bingung juga, pdhl jarang sekali pakai cc bni, pakai di online shop pun juga kadang tidak menerima 3d-secure. Kartu juga tidak pernah saya simpan di ecommerce manapun, tp bisa tetep aja bobol. Kalau sampai ada percobaan transaksi berarti kan si maling ini tau persis no kartu, expired date dan 3 kode cvv. Ini yg parah security online store nya atau emang internal BNI nya. Serem dah.

    • Saya pernah pakai cc BNI jcb karna telat bayar efek corona,hingga telat bayar bulan Mei 2020 sangat di sayangkan perilaku pihak cc dan bank BNI yg tidak punya hati nurani dan akhlak, bayangkan saja di saat covid 19 di saat pademi kerja di rumahkan penghasilan tidak ada hanya ada sisa tabungan di BNI eh... Hilang itu tabungan saya saya call BNI mereka dengan enteng bilang semua uang tabungan saya di tarik pihak BNI untuk bayar cc BNI jcb*ko bisa iya bank BNI dengan cc. Sedangkan cc dr bank yg lain gak ada tuh yg lgsung main narik ajk dana orang di tabungan nya.

      • Saya rasa bukan hanya BNI saja yang melakukan pendebetan otomatis dari rekening aktif untuk pembayaran tunggakan cc. Bank sekelas B*A pun juga menerapkan sistem demikian jika ada tunggakan pada kartu kredit. Bahkan tertera jelas pada ketentuan kartu kreditnya di mana jika terjadi tunggakan dan tidak ada pembayaran minimum, bank berhak melakukan pendebetan atas rekening nasabah yang aktif di bank tersebut hingga tagihan lunas.

        • Yg jadi masalah cc BNI saya 2 yg gold lebih duluan nunggak dan JCB itu baru. Tapi knpa yg mendebit uang saya semua itu cc JCB kalo emang ada peraturan bisa ambil dana lgsung di tabungan, harus nya yg lebih dluan mendebit itu cc BNI gold dong knpa JCB. Dan pihak DC cc BNI gold juga pernah datang dan bilang qt gak da system lgsung mendebit tagihan di tabungan pribadi BNi si pemilik kartu.

  • Kalau bapak memang sudah yakin benar, lebih baik laporkan ke OJK dan pihak kepolisian Pak. Secara tidak langsung bapak diperas oleh BNI untuk membayar kelalaian security mereka yg kebobolan. Kalau perlu bawa ke jalur hukum dan tuntut kerugian kepada mereka yg jauh lebih besar dari yang diperaskan ke bapak.

  • Semoga kita semua selamat dari transaksi riba,bunga dan denda atau apalah,turut prihatin dengan keluhan dan masalah teman teman disini..

    Inilah jahatnya riba sistem perbankan..

  • Laporkan ke ojk pak, ada bukti2 nya kan?
    Biasanya kalo udah ke ojk kasusnya, bank jd kicep langsung didiskon itu tagihan & denda2 ngga jelas (pengalaman pribadi temen saya di kartu kredit mandiri)

    Satu lagi, sebaiknya JANGAN APPLY KARTU KREDIT BANK PLAT MERAH (BNI, BRI, MANDIRI) sudah sering terjadi kasus OTP bobol, lucunya kadang bisa bypass gitu aja OTP onlineshop cc bank plat merah. Kemungkinan oknum card centernya bermain disini.

    Saran saya kalopun harus pakai cc apply bca/ niaga saja yg lebih "aman"
    Sekian, wassalam.