Surat Pembaca

Pelunasan Tagihan Akulaku

Pada tanggal 29 Desember 2022, saya mendapat WA dari Sdr. Wahyu Gin***** dengan nomor HP +6282129515***, dari pihak debt collector yang sebelumnya sudah mendatangi saya ke kantor. Saya diminta hanya membayar tagihan saya yang berjumlah Rp2.538.000, menjadi Rp1.900.000 saja, karena mendapat bantuan keringanan untuk dibayarkan akhir Januari tanggal 31 Januari 2023.

Saat tanggal 31 Januari 2023, saya sudah melakukan pembayaran melalui VA Permata Bank akun Akulaku saya sejumlah Rp1.911.000 sesuai arahan beliau. Namun setelah pembayaran, masih tertera tagihan senilai Rp627.000.

Bukti chat dengan debt collector akulaku

Kemudian saya kontak Sdr. Wahyu terkait masalah ini dan beliau mengatakan sedang mengurusnya ke kantor Akulaku. Namun seolah lepas tangan, tidak ada kabar lagi malah pagi ini saya mendapat penagihan yang kasar dari debt collector lain. Padahal saya sedang membuat laporan melalui customer service Akulaku, dengan nomor laporan 11054592 pagi ini.

Mohon tindak lanjut dari pihak Akulaku terkait perilaku debt collector. Saya sudah melakukan pelunasan sesuai arahan debt collector yang Anda pekerjakan. Jangan malah mencemarkan nama baik saya, karena pihak Pak Wahyu bilang saya tidak mau membayar denda. Padahal saya bayar sesuai arahan dan tawaran keringanan dari pihak Akulaku.

Terima kasih.

Dea Nanda
Bandung, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Akulaku terhadap Surat Saudari Dea Nanda

Kepada Yth. Redaksi Mediakonsumen.com di Tempat Dengan hormat, Terkait dengan surat pembaca konsumen dari Saudari Dea Nanda pada tanggal 01...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Jujur aja kesel sama orang begini, pdhl tau utangnya berapa tapi mau bayar lebih dikit. Lucu

    DC g ngurusin bgituan yg pnting dlu bayar, klw yg sisa itu lu g lunasin ya bunganya nambah lagi nanti lucu lu