Surat Pembaca

Transfer Dana Menggunakan Aplikasi GoPay Perdana Gagal, Uang Rp10 Juta Belum Kembali

Saya pengguna setia aplikasi Gojek, bahkan GoPay sudah menjadi e-wallet utama yang saya gunakan. Saya hubungkan ke App Store, MyPertamina dan aplikasi lainnya. GoPay juga menjadi pembayaran utama saya saat berbelanja di minimarket. Jadi saat Gojek meluncurkan aplikasi baru bernama GoPay Versi Perdana (aplikasi ini terpisah dari aplikasi Gojek), saya tertarik dan langsung mencobanya.

Ada satu fitur yang tidak ada di aplikasi Gojek, tetapi ada di aplikasi GoPay Perdana, yaitu transfer ke bank lain menggunakan Virtual Account Bank BRI, VA Bank BCA dan VA Bank Mandiri. Jadi ini seperti aplikasi Flip, tapi hanya menerima dari VA tiga bank tersebut.

Saya sudah menggunakan fitur ini berkali-kali dan tanpa kendala. Sampai pada 1 Juli 2023, saya menggunakan fitur ini karena batas menggunakan aplikasi Flip sudah terlampaui. Saya melakukan transfer dari Bank Mandiri ke Bank Jago Syariah senilai 10 juta rupiah. Saya input nomor Virtual Account Mandiri yang muncul di aplikasi dan saya bayar.

Biasanya setelah melakukan pembayaran di virtual account, maka uang akan langsung masuk ke rekening yang dituju. Namun setelah saya tunggu beberapa saat, ternyata belum masuk. Saya cek ulang, ternyata nomor rekening Bank Jago Syariah yang saya masukkan salah. Sepertinya aplikasi GoPay masih menyimpan rekening Bank Jago konvensional saya, sebelum saya migrasi ke rekening Jago Syariah. Sehingga pada keterangan tertulis: Nomor VA dibuat — Pembayaran VA diterima — Gagal mengirim uang ke penerima.

Saya lalu menghubungi melalui email customerservice@gopay.co.id dan diberi nomor tiket: #163946589 pada tanggal 1 Juli 2023 pukul 10:26. Dijawab pertama oleh Intan-Customer Care pada pukul 11:12, yang menyarankan melakukan “retransfer” dengan cara klik tombol Retransfer, pilih rekening tujuan baru dan kirim kembali. Tiket ditutup.

Namun saya tidak menemukan tombol retransfer pada histori transfer saya dan saya re-open tiket dan tanyakan langsung ke CS. Saya lampirkan bukti-bukti screenshot layar hp saya, bahwa tidak ada tombol retransfer yang dimaksud. Kemudian pada pukul 16:34 Wahyu-Customer Care meminta saya melampirkan video kendala. Saya kirimkan video kendala melalui pengiriman link Google Photo dan pengiriman video melalui balasan email. Video tersebut menunjukkan bahwa di histori transfer tidak ada menu re-transfer.

Berikutnya saya mendapatkan kembali jawaban dari Ria-Customer Care pada tanggal 2 Juli 2023 pukul 11:27, yang menjelaskan jika status transaksi gagal maka saldo GoPay akan kembali ke aplikasi Gojek secara otomatis. Setelah jawaban ini, tiket ditutup kembali dianggap selesai.

Karena tidak ada saldo GoPay yang masuk ke GoPay saya dan tidak ada juga saldo ke Bank Mandiri yang kembali, maka saya re-open tiket kembali. Saya perhatikan yang menjawab orangnya berbeda-beda, sehingga saya berinisiatif menjelaskan ulang kasus saya secara runut. Menyampaikan ke CS bahwa ini aplikasi GoPay Perdana bukan aplikasi Gojek. Saya sertakan video rekaman layar saya yang menunjukkan tidak ada tombol re-transfer dan saldo yang kembali. Namun tidak ada jawaban dari CS Gojek juga setelah re-open tiket.

Sampai tanggal 3 Juli 2023 siang belum ada jawaban kembali dari CS. Maka saya berinisiatif membuka tiket baru: #164104464 pada pukul 11:13. Saya jelaskan kronologisnya disertai jawaban dari CS sebelumnya. Tiketnya dibalas oleh CS, yang menyampaikan ditemukan laporan yang sama dengan keluhan atas transaksi layanan Gojek, sehingga tiket ditutup pada jam 12:37 dan tidak ada tombol re-open.

Pada pukul 15:30, Fitri (tidak ada tambahan Customer Care setelah namanya) menyampaikan bahwa mereka telah mencoba menghubungi saya di nomor Hp saya. Namun saya tidak merasa dihubungi baik melalui telepon, SMS, WA, maupun email. Fitri juga menjelaskan bahwa transaksi gagal, jika status transaksi gagal maka sado dari bank akan kembali secara otomatis. Fitri juga menyarankan untuk melakukan re-transfer. Tiket juga akhirnya ditutup.

Saya cek saldo Bank Mandiri saya, tidak ada saldo yang kembali. Saya cek Saldo GoPay saya juga tidak ada yang masuk. Melalui Media Konsumen ini, saya meminta pihak GoPay untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi dan memberikan kejelasan nasib uang saya. Terima kasih.

Medi Kurniawan
Bandar Lampung, Lampung

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan GoPay atas Pengaduan Bapak Medi Kurniawan

Menanggapi aduan yang disampaikan oleh Bapak Medi Kurniawan lewat Media Konsumen pada 5 Juli 2023, berjudul “Transfer Dana Menggunakan Aplikasi...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • MAAF UNTUK UANG ANDA TIDAK BISA DIKEMBALIKAN KARENA MENGGANTUNG DIANGKASA SANA

  • Transfer antar bank kenapa lewat pihak ke 3? Bukankan bisa langsung pakai BI Fast, lebih aman karena langsung 2 pihak.
    Selama ini saya selalu pakai BI Fast tidak pernah ada kendala bahkan nominal besar pun aman.

    • Terima kasih gan, ini menjadi pelajaran bagi saya juga gan. Sebenernya karena terbawa suasana juga gan. Biasa pakai flip lancar2 aja. Kalau ada masalah saldonya kembali ke koin flip. Saya juga sudah pakai aplikasi ini beberapa kali dan tanpa kendala.

      Gak menyangka juga ternyata kalau ada masalah, penyelesaiannya lama banget dan tanpa kejelasan. Saya udah buat tiket bantuan dari tgl 1 sampai pagi ini tgl 5 belum ada kejelasan juga.

      • Org indonesia itu selalu menggampangkan mslh dgn alasan karena sdh biasa dan tdk mslh. Kebiasaan ngutang di pinjol dan lancar bayarnya, jd deh keterusan ngutangnya dan akhirnya macet. Kebiasaan pake kartu kredit karena lancar bayarnya, coba2 pake limit yg besar dan akhirnya macet. Dan ini karena kebiasaan ga bermasalah, saat mau transfer nilai sampe jutaan, akhirnya kena jg.

      • harusnya kalau pertama mencoba nominal transfernya kecil dulu, karena customer care semua lembaga keuangan di kita sangat susah mengatasi masalah keuangan yang hanya di lakukan via online.

      • Pasti di curigai yg aneh2, saya yg sering transfer2 ratusan ribu ajah di blokir , menu transfernya , dituduh melangar aturan, tp aturanya ga jelas yg mana, di tanya ga respon...

  • bener, untuk nominal besar lebih baik pakai BI Fast, yang nominal kecil juga sering ada kendala jika pake app pihak ke-3.

  • Saya juga sering transfer2 dan memindahkan uang dr rekening satu ke lainnya. Termasuk dr ewallet. Tp khusus nominal bernilai minimal satu juta saya pasti pake bifast 2500 perak. Untuk menghindari kesalahan2 sistem seperti ini.

    • Iya gan. Biasanya saya transfer nominal-nominal kecil. Ratusan ribu, naik jadi jutaan. Nah ini memang baru pertama menyentuh angka 10 jt.

      Kedepan memang sebaiknya nominal kecil-kecil saja.

  • Padahal punya rekening Jago loh.Kalo mau transfer Gopay ke Bank,tinggal Gopay transfer ke Bank Jago dulu,nantin lanjut Jago ke Bank lain,kuota gratis 100X utk member gold.Atau kalo mau transferan ke rekening banyak bisa Gopay -> Bank Jago -> Bank TMRW by UOB.TMRW gratis transfer 50X per hari

    • Karena pake Jago gan. Jadi uang dari rekening lain mau aku pindahin ke rekening Jago.

      Kasus saya ini transfer dari Mandiri ke rek Jago gan.

      Kalau ke Gopay dulu kan kena charge gan. Mumpung di aplikasi "Gopay Perdana" ada fitur transfer dari VA Mandiri ke Bank lain, jadi coba dimanfatin. Gratis.

      Nah konsekuensi ketika gagal transfer ini yg saya gak nyangka bakal jadi seperti ini.

  • App gopay nya masih pre release, baru uji coba, mungkin masih ada beberapa bug yang kedepannya akan di sempurnakan oleh developernya makannya masih belum di release untuk semua pelanggan, baru di beberapa kota saja

    • ooh gitu gan. Berarti hanya pengguna tertentu yang bisa pakai ya? Saya kira sudah rilis resmi gan. Saya pakai ios gan, gak ada tanda aplikasi beta di seperti di android.

      Semoga kasus saya menjadi masukan buat pengembangnya biar case seperti ini solusinya otomatis. misal kalau gagal transfer saldonya langsung balik ke bank pengirim atau jadi saldo Gopay. Gak gantung seperti sekarang.

  • Lho kesalahan ada ditangan anda sendiri. Salah menginput nomor rekening. Kenapa gopay disalahkan. Buruk muka cermin dibelah

    • Nah, sebenarnya gak salah input no rekening juga gan. Saya klik histori transfer saya sebelumnya, mungkin bug dari aplikasinya sehingga saat saya klik rekening Jago Syariah, yang muncul di aplikasi nomor rek Jago konvensional saya dulu (ini asumsi ya gan soalnya saya gak ingat juga no rek jago yang dulu). Fyi, aplikasi ini baru gan sementara saya migrasi ke Jago Syariah sudah dari awal Jago Syariah muncul. Jadi saya merasa belum pernah transfer ke rek Jago yang lama menggunakan aplikasi ini.

      Menurut saya, sebenarnya gak masalah gagal transfer. Case saya adalah uangnya sudah di transfer ke Virtual Account dan berhasil, tetapi gagal di teruskan ke rekening tujuan. Nah uangnya itu gak tahu kemana. Karena dari rek sebelumnya sudah terkirim terus rek tujuan gak masuk. Tidak ada menu untuk transfer ulang. Uang yang gagal transfer juga tidak secara otomatis menjadi saldo gopay.

  • Memangnya nomor rek jago konvensional setelah migrasi ke jago syariah ganti bang?

  • Semoga lekas ada tindak lanjut dari pihak Gopay pasca rilisnya artikel ini pak.
    Saya sendiri baru dengar ada app Gopay Perdana ini.
    Sepertinya masih baru ya sehingga rentan masalah bug atau error semacamnya.

    Saya selama ini gratis transfer sepuasnya ke semua bank selalu pakai TMRW pny bank UOB (utk nominal besar) atau terkadang Flip kalau nominal sedikit.

    Saran saya lebih baik buka bank digital yang dirilis oleh bank saja pak untuk lebih amannya, daripada menggunakan ewallet untuk transaksi besar.