Surat Pembaca

Mohon Saran untuk Sanggahan Transaksi Kartu Kredit BCA yang Tidak Saya Lakukan

Dengan hormat, mohon saran untuk menyikapi masalah kartu kredit BCA yang saya alami sebagai berikut:

Pada billing kartu kredit BCA saya yang terbit pada tanggal 25 April 2022, tertera sebuah transaksi pembelian yang bukan merupakan transaksi saya. Dengan kata lain, transaksi tersebut tidak saya lakukan. Transaksi tersebut terjadi pada tanggal 6 April 2022, senilai Rp3.335.000.

Terkait hal ini, saya membuat laporan kepada BCA Card Center. Penjelasan yang saya dapatkan adalah: transaksi tersebut dianggap VALID, karena sudah melalui tahap konfirmasi One Time Password (OTP) yang dikirim via SMS ke nomor telepon selular milik saya.

Meskipun setelah saya periksa, ternyata tidak ada satu pun SMS yang masuk ke telepon selular saya pada tanggal tersebut, tapi saya mengerti bahwa pernyataan saya tersebut tidak dapat begitu saja dipercaya oleh pihak bank, karena bisa saja saya dianggap telah menghapus SMS tersebut. Dengan demikian maka pihak bank menyarankan saya untuk meminta histori SMS kepada provider telepon selular, dalam hal ini XL. Apabila memang terbukti bahwa saya tidak menerima SMS yang berisi konfirmasi OTP, barulah pihak BCA akan menindak lanjuti masalah ini.

Saya ikuti saran tersebut dengan meminta histori SMS kepada XL. Jawaban yang saya dapatkan adalah: Histori SMS hanya dapat diberikan kepada pihak kepolisian. Dengan kata lain, histori SMS tersebut hanya bisa diterbitkan, apabila yang meminta adalah pihak kepolisian.

Maka saya pun berkunjung ke kantor polisi setempat untuk berkonsultasi tentang hal ini. Penjelasan yang saya dapatkan adalah: Untuk menjalankan proses yang dapat berlanjut dengan permintaan diterbitkannya histori SMS oleh pihak kepolisian, masalah ini harus dilaporkan hingga menjadi sebuah perkara, yang mana proses tersebut akan menyita banyak waktu. Proses tersebut akan berlangsung lama, melalui tahap pemanggilan saksi-saksi dan sebagainya.

Mengingat padatnya kegiatan kerja saya sehari hari, maka saya untuk sementara urungkan niat saya untuk melaporkan hal ini menjadi sebuah perkara. Di satu sisi saya khawatir bahwa jalannya proses perkara tersebut akan mengganggu kegiatan kerja saya, tapi di sisi lain sebelum masalah ini menjadi jelas.

Saya pun sangat ragu dengan tingkat keamanan penggunaan kartu kredit, yang mana kejadian serupa sangat mungkin terjadi lagi, karena tidak ada penjelasan mengenai apa yang sebenarnya terjadi pada kartu kredit BCA saya.

Terima kasih, mohon saran.

Budiono Wignjopranoto
Bandung, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan BCA atas Surat Bapak Budiono

Menanggapi keluhan Bapak Budiono Wignjopranoto di Redaksi Media Konsumen tanggal 08 Agustus 2022 dengan judul “Mohon Saran untuk Sanggahan Transaksi...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • @Budiono
    Kang, Kantor XL nya yg pas perempatan purnawarman/riau ya? Kalau iya emang org2 disana rese.

    Dulu pernah digruduk warga gara2 kabel fiber nya segede pipa elastis PDAM ngelintas rumah warga. Eh mereka mah pura2 bego. Setelah 7 taun gak ada respon, kabelnya diputusin warga , baru panik & respon karena 5 kecamatan service nya mati. Tiada kompromi.. cabut & minggat!! ?

    Itu kang, kejer aja. Toh itu hak akang sebagai konsumen minta history data incoming sms karena kan itu mah nomer akang sendiri, bukan nomer org lain.

    Nah lain halnya kalau nomer org lain, baru harus melibatkan kepolisian untuk menginvestigasi.

    Parah pegawe XL yg angkatan milenial, miskin pengalaman & ilmu.

    Sok lah kang didoain lancar

    • Bang John, makasih comment nya, saya sih ngga sampe bahas soal aturan tertulis itu, saya cuma heran saja kok minta histori sms nomor tlp kita sendiri menjadi hal yg sulit ?
      Baik bang John saya pertimbangkan utk pakai cara bang John, terima kasih?

    • Kang Dhan, iya betul, XL bdg yg di sudut purnawarman - riau. Yg saya rasakan sih para petugasnya ramah2 saja, tapi ya itu, saya heran kok bisa ngga boleh minta histori sms kita sendiri. Coba deh kang, saya ikuti sayan kang Dhan, saya ke sana lagi. Nuhun kang?

  • Saya juga mengalami hal yang sama di merchant yang sama, apakah dapat dibagikan solusinya pak? Karena BCA bersikeras sudah memberikan OTP namun saya sama sekali tidak menerima OTP

    • klo bca mah percuma, tetep bayar, saya dulu juga gitu, kartu belum diaktifkan udah kecolongan duluan di shopee entah dari orang dalam bca sendiri atau bagian pengiriman, udah disanggah tapi sama saja. hati2 saja ama bank yg satu ini.