Surat Pembaca

Kejar Diskon WIB Tokopedia, Dalam Sehari Bisa 2 Kali Pembatalan oleh Seller

Terima kasih kepada Media Konsumen yang sudah menayangkan surat ini. Pada tanggal 31 Oktober 2022, saya mengikuti Kejar Diskon WIB Tokopedia, setiap tanggal 25 s.d. akhir bulan, yang selalu iklan di televisi. Namun yang disesalkan, ada 2 seller yang membatalkan pesanan secara sepihak dengan alasan salah input harga.

Berikut nomor invoice-nya: INV/20221031/MPL/2780362688 dan INV/20221031/MPL/2780078051, yang dibatalkan sepihak oleh seller WBM Store dan FunEye_Shop dengan alasan salah input harga.

Adapun informasi yang dibagikan pengguna Media Konsumen lainnya terkait promo kejar diskon Tokopedia seperti lampiran di bawah ini:

Saya berharap tim Tokopedia dapat mengambil langkah tegas kepada seller seperti ini dan kirimkan produk kejar diskonnya. Terima kasih.

Hen Tiong
Tangerang, Banten

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Tiap awal bulan ada surat ke MK dari orang ini. Yg isinya sama.... Pesanan dibatalin seller.. selamat ada mendapat mahkota sebagai " The discount Hunter"

    Emang salah ya tahun depan resesi kalo bs beli barang lebih hemat?
    Jawab: engga, cuma niat amat.. drpd mikirin barang murah, mending mikir ningkatin kerjaan buat nambah income supaya semua barang terasa "Murah"
    Ini jawaban indra kenz ?? bkn saya wkwkw

    • Sudah tahu market place suka nipu kok masih dipantau terus ya hahaha. Saya sih beli beli di etalase normal. Tidak pernah kejar diskon.

      • Sama.. sy ga konsumtif soalnya. Barang yg saya beli itu karena saya butuhkan entah buat kerja/hiburan.. bkn beli karena "eh lagi diskon, beli ah.." biasanya niat mau hemat malah jd boros.. karena banyak membeli barang yg ga dibutuhkan..

        • Yaa... itu salah satu penyebab utamanya. Kita kan biasanya sudah ada preferensi mau barang lalu biasa merk apa. Sedangkan yang dipajang di 'kerja diskon' itu biasanya bukan barang yang kita inginkan. Jadi buat apa dibeli.

    • @tonny: The discount hunter pastinya banyak orang diluar sana yang tak terhitung jumlahnya. Kakak bisa lakukan survei jika berminat.
      Tokopedialah yg memberikan promo itu dengan diskon 90% atau diskon terbesar tetapi tidak konsisten dengan promonya

      • Sy salah satu discount hunter ❤️, sy orang nya jujur ga munafik ❤️, siapa sih yang ga mau barang murah,
        Bisa dapat barang murah why not ?

        • Maunya sering belanja tp duit pas2an ya kejar diskon. Itu artinya anda ga lihat kemampuan. Misqueen tp lagak borju. Wkwkwkwk, ngakak

  • Uninstall aplikasi tokopedia.
    Aplikasi gak bermutu.
    Pelopor segala hal yang buruk dan negatif.
    Lihat aja tuh Kejar Diskon tokopedia.
    Barang nya di naikin harganya setinggi mungkin, lalu baru di diskon. Berarti, sama saja beli di harga normal.
    Wkwkwaoo.
    Parah tokopedia. Hancur

  • #uninstall tokopedia
    #tokopedia gak bermutu
    Lihat tuh Kejar Diskon tokopedia.
    Gak ada peminat nya.
    Harga di mark up setinggi mungkin, baru deh di diskon.
    Cashback gak bisa dibarengi dengan Gratis ongkir.
    Jauh-jauh deh belanja di tokopedia.

  • Gampangnya biar ga dikit2 komplain ga guna.

    Kalau si seller membatalkannya sendiri, yaudah cari toko lain ga usah ngejar diskon2 apalagi gratis ongkir.
    Kalau anda ga mau bayar ongkirnya, ga usah beli di toko online cari saja di toko lokal. Memangnya pihak ekspedisi ga butuh biaya perjalanan??

  • Masukan untuk tokopedia, menulis artikel dan memposting itu menghabiskan waktu, penulis rela menghabiskan waktunya sukarela karena perduli dengan marketplace tokopedia, seharusnya pihak tokopedia memberikan apresiasi, terkecuali jika memang pihak toko merupakan anti kritik. Someone once said win the heart of your loyal customer and your house will never crumble.

    • Setuju, seharusnya keluhan ini ditanggapi dengan cepat oleh Tokopedia.
      Saya lihat histori TS di MK, artikel ini merupakan keluhan yang ke-4 kali dan belum pernah sekalipun mendapat tanggapan dari Tokopedia (atau saya yang tidak tahu sudah ditanggapi??)

      Dari 1 customer ini saja (TS) sudah memperlihatkan ada masalah yang terjadi berulang.
      Menunjukkan kurangnya evaluasi dari manajemen Tokped untuk kasus seperti ini.
      Padahal program Kejar diskon, Flash Diskon, WIB dll adalah program unggulan Tokped.

      Jika tidak ditangani dengan benar, kasus2 seperti ini bisa membuat program unggulan menjadi program remeh-temeh yang tidak dipercaya masyarakat.

      Banyak yang dirugikan.
      Anggaran promosi Tokopedia tidak efektif (promosi untuk iklan dan program di TV, dll).
      Saya yakin anggarannya sangat besar sampai2 membeli slot acara di TV durasi 1 jam lebih. Promosinya gencar!
      Seller2 yang serius menjaga reputasi toko juga menjadi terpengaruh (termasuk juga anggaran mereka untuk ikut Program Sales)
      dan banyak lagi...

      Saya sebagai customer dan juga seller di Tokopedia, Mohon kepada Tokopedia untuk lebih serius menjaga Reputasi sebagai Market Place terpercaya, tidak hanya serius mempromosikannya saja.

      • setauku setiap seller yg batalin pesanan, akan terima konsekuensinya berupa poin penalty. mungkin seller akan memperhitungkan itu juga, ga apa2 kena penalty asal tokonya laris dikunjungi calon buyer. berarti tokped harusnya memberikan poin penalty yg lebih berat kalo msh byk hal ini terjadi

    • Menurut sy jika penulis masih mau menulis komplain berarti dia masih peduli agar tokopedia bisa menjadi lebih baik,

      Sebuah perusahaan harus mendengarkan kritik dan saran agar bisa tau kekurangan nya.

      Jika customer sudah tidak mau komplain berarti konsumen tsb sudah sayonara

      Di Jepang banyak lho perusahaan yg membayar utk setiap kritikan