Surat Pembaca

Kecewa dengan PermataBank

Saya Bagus Rahino, seorang penyandang difabel berat yang juga nasabah PermataBank. Dari dulu, saya yang difabel berat dan tidak bisa bepergian sendiri ini, sangat ingin sekali memiliki rekening tabungan atas nama sendiri. Saat era digital yang semakin canggih dan praktis ini, akhirnya keinginan tersebut terjawab melalui PermataBank yang bisa membuat rekening secara online, dengan aplikasi Permata MobileX.

Tentunya saya sangat senang karena dengan kondisi saya yang difabel berat ini dan tidak mungkin untuk pergi ke cabang bank, akhirnya bisa memiliki rekening pribadi dalam produk PermataME IB. Namun belakangan kekecewaan muncul, berawal saat beberapa waktu yang lalu saya sempat melihat-lihat produk dari PermataBank lain di dalam aplikasi. Saya tertarik dengan produk permata IB Optima, yang menawarkan bagi hasil yang lebih maksimal.

Setelah saya membaca seluruh tulisan yang ada di produk tersebut dari dalam aplikasi Permata MobileX, saya putuskan untuk mengajukan produk tersebut. Karena tidak tertulis ketentuan yang mengikat, setelah beberapa waktu saya top up dari rekening utama saya. Keanehan muncul dan barulah saya sadar, ketika saya membutuhkan uang tersebut dan ingin menarik kembali dana tersebut ke rekening utama saya, tapi selalu gagal.

Kemudian saya bertanya ke CS PermataBank terkait hal tersebut. Saya mendapatkan jawaban mengejutkan, bahwa harus ada saldo mengendap dalam rekening permata IB Optima tersebut, yang jelas-jelas ketentuan tersebut tidak ditulis sama sekali di dalam aplikasi Permata MobileX.

Saya sangat kecewa tentunya, karena jika tahu dari awal saya tidak akan pernah mengisi, bahkan membuat rekening tersebut. Saya juga kecewa, karena dikatakan bahwa rekening tersebut harus ditutup melalui cabang terkait. Sedangkan saya tidak bisa pergi-pergi. Saya meminta agar rekening tersebut bisa ditutup secara online.

Akhirnya pihak PermataBank pusat menawarkan dan berjanji untuk meneruskan ke cabang terkait. Namun sampai saat ini surat ini saya tulis, hampir 2 minggu berlalu, tidak ada juga kejelasan seperti apa dan sampai kapan masalah ini selesai. Padahal saya sedang membutuhkan uang tersebut.

Demikian surat terbuka ini saya tulis. Mohon tanggapan dari pihak PermataBank.

Bagus Rahino
Sleman, DIY

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan PermataBank atas Surat Bapak Bagus Rahino

Berkenaan dengan Surat Pembaca yang ditulis oleh Bapak Bagus Rahino, berjudul “Kecewa dengan PermataBank” melalui Surat Pembaca Redaksi Media Konsumen,...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Cek dan ricek lagi kakak sebelum buka rekening. Terkadang info di mobile banking itu terbatas. Akan lebih jelas jika membaca dari websitenya langsung.

  • Di websitenya seharusnya ada syarat dan ketentuan berserta tarif dan biaya lebih rinci. Semoga kedepannya bisa mempelajari dulu sebelum membuka rekening.

  • Kalo sifatnya Hidden Rule, lapor OJK aja.
    Bank Permata Dokumentasinya lemah, malah suka balik nanya kalo ditanya, malah verifikasi ke Nasabah bukan berdasarkan data yg ada di Permata, tapi malah malah nanya balik terkait apa yg dilakukan kita saat transaksi.

    Pergunakan Bank utk simpan uang saja, atau bisnis transfer2 an yg rupiahnya besar.

    • Yang diatas saya sok tau dan sok paham..... Gak paham konteks SK suatu bank. Nyimpen uang di bantal aja jaka sembung.

  • Justru kita tahu, kadang ada bahasa yg tidak dimengerti Nasabah, harusnya ada kalimat yang tepat agar mudah dimengerti, jangan menuntut Nasabah utk mengerti karena ada banyak segmen di masyarakat.
    Nasabah difable harus dimaklumi jangan dihakimi

  • Alhamdulillah, case closed, pihak permata bank telah menutup akun rekening permata IB Optima saya per tanggal 31 maret 2023 & mengembalikan utuh dana saya ke rekening permataME IB saya,
    terimakasih bank permata yang telah memberikan solusi & respon yang cepat,
    terimakasih media konsumen yang telah menjadi wadah,
    semoga kejadian seperti ini tidak terjadi kembali di masa mendatang,
    untuk teman² difabel yang tidak bisa tanda tangan sendiri seperti saya ini untuk lebih hati² & lebih teliti lagi,
    dan semoga untuk pihak bank manapun itu juga untuk tidak terlewat untuk mencantumkan detail produk sekecil apapun itu di halaman aplikasinya.