Surat Pembaca

Layanan BRImo dari Bank BRI Sangat Merugikan Konsumen

Terima kasih sebelumnya kepada Media Konsumen, yang telah memuat surat kami dan menjadi media untuk memperjuangkan hak-hak para konsumen.

Kronologinya pada hari Jumat, 29 Maret 202, saya melakukan transaksi via BRImo ke rekening BRIVA (VA dari BRI) untuk membayar tagihan PayLater kami di Kr****o yang 3 hari lagi jatuh tempo. Apesnya, transaksi BRIVA kami gagal dengan notifikasi “Transaksi Diproses”.

Kami pikir paling cuma sebentar, tapi sampai sore masih seperti itu, transaksi gagal dengan notifikasi sama. Sore harinya kami putuskan untuk menghubungi call center BRI. Kami juga layangkan aduan (nomor: TTB000051728450) lewat email dan layanan WhatsApp BRI (Sabrina), yang intinya memberitahu jika layanan BRImo sedang maintenance.

Kami disuruh menunggu 3 hari (atau kurang) sekaligus diyakinkan bahwa transaksi kami pasti sampai ke rekening tujuan. Okelah. Kami sabar menunggu.

Besoknya, kami beberapa kali memakai layanan Brimo untuk tarik tunai dan transaksi lainnya. Lancar semua. Kami berkesimpulan bahwa BRImo sudah selesai maintenance, jadi transaksi saya yang kemarin gagal pasti sudah clear. Ternyata sama aja. Statusnya “Transaksi Diproses”.

Kami konfirmasi ke rekening tujuan, jawabannya juga sama. Belum ada pembayaran yang masuk. Kami konfirmasi juga ke semua layanan aduan BRI. Sama jawabannya “Ditunggu aja. Tidak perlu kuatir. Transaksi pasti sampai ke rekening tujuan..bla..bla..bla.

Kami terus sabar menunggu sampai tiba saatnya kami ditagih oleh DC PayLater Kr****o yang baik hatinya (gak kayak layanan BRImo yang amburadul). Kami kan bingung, kalau kami bayar lagi PayLater kami, entar kalau si BRImo transfer, kan malah dobel pembayaran. Dah kami diamkan saja para penagih PayLater yang baik-baik itu.

Namun kami terus ditagih oleh mereka karena sampai hari Kamis, 4 April 2024. Transaksi BRImo kami masih tidak jelas nasibnya. Kami bolak balik WA dan email ke layanan BRI. Sama saja jawabannya “Ditunggu, pasti masuk ke rekening tujuan” (tujuan mbah mu kui!!).

By the way, setelah saya ngobrol dengan banyak teman. Ternyata beberapa teman dan kerabat juga pernah, bahkan ada yang beberapa kali mengalami hal menyebalkan terkait layanan BRImo ini. Byuh!

  1. Seperti inikah layanan Anda sebagai perbankan plat merah senior. Apa karena transaksi kami hanya sedikit, sekian ratus ribu rupiah sehingga aduan kami dianggap sepi!
  2. Jika sistem BRImo sedang maintenance (yang sedikit banyak berpotensi menyebabkan kegagalan transaksi). Kenapa tidak ada notifikasinya? Di layanan perbankan lain, jika sedang ada perbaikan atau gangguan sistem. Pasti ada notifikasi sebelum nasabah melakukan transaksi sehingga nasabah bisa memilih menunggu atau melanjutkan (dengan konsekuensinya).
  3. Untuk kasus seperti kami, dimana kami sampai jatuh tempo gara-gara sistem BRImo Anda yang amburadul ini. Ditagih debitur. Bahkan sampai harus membayar denda karena telat bayar. Belum lagi jika score kami di SLIK jeblok. Siapa yang akan menanggung kerugian kami ini?

Kepada layanan BRI, BRImo atau apalah. Gak perlu jawab aduan kami ini. Karena kami sudah hapal dan bosan dengan jawaban Anda yang kurang lebih berbunyi….”Terima kasih ….maaf atas ketidaknyamanan…….kami sudah menghubungi Bapak…..bla bla bla…

Tidak perlu dijawab. Perbaiki saja layanan perbankan dan customer service Anda agar tak ada lagi nasabah yang dirugikan seperti kami!

Harry P.
Purwodadi, Jawa Tengah


Update melalui X:

 

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan perihal “Layanan BRImo dari Bank BRI Sangat Merugikan Konsumen”

Sebelumnya kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada BRI dan mohon maaf atas ketidaknyamanan yang Bapak Harry...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Setau saya klo transaksi bayar2 kaya gtu pasti masuk ke rekening tujuannya. Coba dikonfirmasi aja dlu ke pihak Paylatter, harusnya masuk klo uangnya udh kepotong.

  • ini bukan nya tinggal di check ya ke kredivo nya
    harusnya receh gini bs selesai sih ya

    semoga lekas selesai ya gan

  • auh ahh gan....per hari ini dah kelar sih..cuman ya telat bgt aja penyelesaiannya sampe kita sprot jantung dkejar kejar paylatter

  • per hari ini dah kelar sih perkara saya nih..cuma kan ya telat bgt..hampir seminggu bo...sampe dkejar kejar paylatter ...ya kedepannya utk kasus spt ini gak cuma masalah penyelesaiannya kan..tp waktu juga kan..bagaimana jika transaksi tsb betul2 urgent harus dihari yg sama..dg penyelesaiannya (yg mnrt kami sih harusnya bisa cepet) tp molor berhari-hari...siapa dong yg rugi kalo bukan kita sbg nasabah