Kapok Beli Produk Samsung

Ikuti kami di Google Berita

S7 EDGE ini adalah HP Samsung terakhir yang saya pakai. September 2017 saya memang pernah menjatuhkan S7 ini, akhirnya layar pecah, saya setuju karena memang ini kelalaian sendiri, maka digantilah layar tsb seharga Rp2 juta-an.

Setelah diganti kurang dari 3 bulan, Desember 2017, Samsung S7 ini sedang saya taruh di meja, tanpa sebab apa-apa, layar tersebut berbunyi krek krek krek, retak dengan sendirinya sampai merata.

Ketika dibawa ke Service Center, petugas langsung bilang tidak bisa diklaim tanpa mendengar cerita apa-apa. Akhirnya setelah saya agak tinggi suaranya, datang 1 petugas yang bilang memang ini case yang aneh karena biasa kalau pecah pasti hanya bahagian tertentu saja tetapi ini merata semua dan dia akhirnya setuju untuk coba tanya ke Jakarta dulu.

Dan akhirnya sama saja, pihak Jakarta juga bilang tidak bisa diklaim karena itu pasti karena terbentur katanya, prettt. Saya bilang, “Maaf, saya bukan tidak punya uang untuk menggantinya, tapi saya hanya ingin lihat bagaimana Anda memperhatikan konsumen anda.”

Saya bilang, jika terbentur akan saya bilang terbentur seperti ketika pertama saya mengganti layar tersebut. Tapi kurang dari 3 bulan setelah itu, ini Samsung S7 saya taruh di meja dan retak dengan sendirinya. Saya sendiri mendengar suaranya karena kebetulan dalam kondisi hening.

Jika harus mengganti lagi Rp2 juta-an untuk barang **** seperti ini, lebih baik saya beli HP Xiaomi yang harga Rp3 juta, atau HP lain yang bukan dengan kualitas seperti S7 EDGE ini.

TERIMA KASIH SAMSUNG untuk produk **** yang sudah anda berikan pada kami sebagai konsumen. Kami beli MAHAL-MAHAL, tapi apa yang kami dapat tidak sesuai dengan yang kamu berikan dan service anda juga kurang sekali terhadap kami sebagai konsumen.

Saya pastikan akan segera tiba saatnya Anda akan jatuh karena memperlakukan customer anda begini.

SAYA DAN SELURUH KELUARGA BESAR SAYA ‘DECLARE‘ MULAI SAAT INI TIDAK AKAN LAGI MEMAKAI PRODUK SAMSUNG APAPUN!!!

Edward
Medan