Tanggapan Telkom Regional 1 Sumatera untuk Bapak Tulus
Kepada Yth. Redaksi Surat Pembaca Media Konsumen, Terima kasih kepada mediakonsumen.com yang telah memuat surat komplain pelanggan atas nama Bapak...
Baca Selengkapnya
Saya pelanggan IndiHome dengan nomor ID: 111217071193. Bulan Agustus saya telat membayar hingga 2 bulan. Bulan September, pihak IndiHome datang menagih ke rumah saya. Karena saya tidak di rumah, akhirnya saya WA dan lanjut call. Saya keberatan untuk bayar tagihan Agustus, karena saya jadi bayar 2 bulan termasuk tagihan yang tidak saya pakai. Listrik saja kalau tidak pakai, kita hanya bayar biaya adminnya saja.
Si penagih menjelaskan bahwa saya salah, dan IndiHome tidak sama seperti PLN. Saya balik tanya, apa dari awal pemasangan dijelaskan seperti itu, karena umumnya orang awan pasti tidak tahu. Si penagih bilang harusnya dijelaskan, dll. Saya bersikeras tidak dijelaskan, karena kalau dijelaskan pasti tidak ada berani tunggakan. Si penagih tetap menjelaskan itu salah saya, seharusnya saya tahu dan itu dijelaskan di abonemen sebelum pasang.
Saya tanya balik waktu pasang ada tidak dijelaskan tentang abonemen seperti itu, karena umumnya orang awan tidak tahu atau minim. Atau mungkin di perjanjian ada atau tidak, saya tidak tahu. Si penagih tetap ngotot, dan saya juga tidak mau bayar yang tidak saya pakai. Padahal saya minta keringanan, dll.
Karena si penagih tetap ngotot salah saya, akhirnya saya mengatakan “Ok saya salah! Sekarang apa ada potongan karena saya merasa rugi bayar yang tidak saya pakai?”. Singkat cerita si penagih mengatakan akan tanya atasannya dulu. Tidak berapa lama si penagih telepon dan bilang atasannya setuju. Melihat prosesnya makin ribet, akhirnya saya ajukan potongan tersebut untuk tagihan bulan Oktober. Jadi, saya bayar full tagihan Agustus dan September, walau saya tidak pakai sebulan penuh.
Tanggal 17 mau jatuh tempo pembayaran IndiHome, alhasil saya WA si penagih untuk potongan tersebut (karena si penagih bilang, kalau untuk Oktober sebelum bayar kabarkan dia dulu). Sampai tanggal 20 saya tidak mendapat balasan. Saya sudah bolak-balik WA, hanya di-read, tidak dibalas. Pernah dibalas call tapi hanya sekali, itu pun sebentar terus saya WA balik, hanya di-read tapi tidak dibalas.
Hingga tanggal 20 jatuh tempo hanya dibalas tagihan IndiHome sudah jatuh tempo, tanpa membalas WA saya sebelum-sebelumnya. Setelah itu saya balas WA-nya lagi dari siang, terus sampai sore saya WA hanya di-read, tapi tidak DIBALAS!!
Pertanyaan saya:
Yang paling buat saya kecewa sikap si penagih yang mengabaikan saya!! Saking geram, saya blok nomor si penagih.
Mohon maaf kalau ada salah kata atau tersinggung. Terima kasih.
Maaf sebelumnya, saya masih menyembunyikan foto si penagih. Karena bagaimanapun itu sudah menyangkut ke person, saya hanya ingin itikad baik saja. Jadi tolong sebagai pelanggan direspons. Saya sangat kecewa saya tidak digubris. Terima kasih.
Tulus H Lumban Gaol
Medan, Sumatera Utara
Kepada Yth. Redaksi Surat Pembaca Media Konsumen, Terima kasih kepada mediakonsumen.com yang telah memuat surat komplain pelanggan atas nama Bapak...
Baca Selengkapnya
Komentar
Maaf. "Pengin kaya tanpa modal"
Indihome, internet unlimited.
Hahaha hahaha hahaha.... Omong kosong.
Indonesia tidak ada internet unlimited.
Aneh deh liat org jaman sekarang, merasa paling benar dan paling hebat.
Terimakasilah untuk komentator-komentator hebat diatas. Semoga anda tidak mengalami apa yg saya alami diatas dalam hal apapun dan dalam bentuk apapun, dimana anda tidak menyadari kesalahan tersebut yang anda lakukan atau keluarga anda lakukan. Sekiranya itu terjadi, diharapkan anda akan berperilaku sama seperti komentar anda itu. Jangan komentar itu berlaku utk org lain, tapi tdk untuk anda dan keluarga anda. JANGAN MEMINTA KERINGANAN/POTONGAN DALAM HAL DAN BENTUK APAPUN AKIBAT KESALAHAN YANG ANDA/KELUARGA ANDA LAKUKAN SENDIRI.
Pokoknya perfect banget anda. Salutttttt!!!
Kesalahan penulis :
1. Tidak paham ketentuan berlangganan internet broadband rumahan.
2. Tidak ada yg namanya keringanan pembayaran di provider manapun, kecuali ada himbauan darurat dari pemerintah untuk provider.
3. Pakai tidak terpakai internet anda di rumah tetap harus dibayarkan.
4. Curhatan anda terkait masalah ini jadi "senjata makan tuan"
Solusi :
1. Stop berlangganan internet dari indihome jika tidak mampu bayar.
2. Ganti internet dengan modem stick ato Mifi dan gunakan internet provider sekelas Live On. Klo Live On, kuotanya ngg hangus saat masa aktif habis, kuotanya juga pakai sistem rollover ato numpuk dengan kouta diperiode sebelumnya dan bisa dipasang di smartphone klo ngg sanggup beli modem stick ato mifi.
3. Klo masih ngeyel, ngg usah internetan.
Masalah selesai...
Kesalahan penulis :
1. Tidak paham ketentuan berlangganan internet broadband rumahan.
2. Tidak ada yg namanya keringanan pembayaran di provider manapun, kecuali ada himbauan darurat dari pemerintah untuk provider.
3. Pakai tidak terpakai internet anda di rumah tetap harus dibayarkan.
4. Curhatan anda terkait masalah ini jadi "senjata makan tuan"
Solusi :
1. Stop berlangganan internet dari indihome jika tidak mampu bayar.
2. Ganti internet dengan modem stick ato Mifi dan gunakan internet provider sekelas Live On. Klo Live On, kuotanya ngg hangus saat masa aktif habis, kuotanya juga pakai sistem rollover ato numpuk dengan kouta diperiode sebelumnya dan bisa dipasang di smartphone klo ngg sanggup beli modem stick ato mifi.
3. Klo masih ngeyel, ngg usah internetan.
Yang ingin Saya tanyakan, Anda berlangganan IndiHome atas kesadaran penuh atau sedang mabuk? Ingat ya 'berlangganan'. Sama halnya dengan berlangganan koran maupun majalah, Anda bisa atau tidak bisa baca (buta aksara) atau tidak sempat untuk membaca, Anda tetap wajib membayar berlangganan. Semoga dipahami.
Baru tau saya ada kolektor dari indihome? ??