Keluhan Surat Pembaca Paket Kiriman JNE Dibongkar dan Isinya Dicuri 1 Oktober 20233 Oktober 2023 Edgina Sutresno 56 Komentar Call Center, Customer complaint handling, Customer Service, isi paket hilang, JNE, JNE Express, Klaim Kehilangan, Klaim kerugian, Kurir, Layanan kurir, Paket kiriman rusak, Pencurian barang, Repacking Ikuti kami di Google Berita Saya mengirimkan paket melalui JNE OTISTA Bandung untuk kerabat saya, pada tanggal 27 September 2023. Tujuan ke Tanjung Priok – Jakarta, dengan nomor resi: 020080033930323 (bukti terlampir). Paket berisikan: 1 buah tas MLB original, 1 buah topi MLB original, dan 1 buah paper bag MLB, dengan nilai total sebesar Rp2.600.000. Paket tersebut dikirimkan dengan menggunakan dus dan dibungkus dengan kantong polymailer dalam kondisi tersegel (bukti terlampir). Saat paket diterima oleh kerabat saya pada tanggal 29 September 2023, alangkah terkejutnya kerabat saya tersebut, karena ternyata kantong plastik polymailer sudah disobek dan dikemas ulang menggunakan lakban bening. Yang mana sebelumnya saya tidak menggunakan lakban apa pun pada bungkusan tersebut, karena kantong polymailer sudah memiliki lem sendiri yang akan langsung sobek apabila dibuka. Bukti video unboxing pembeli terlampir via link YouTube. Saya kemudian menghubungi hotline JNE di 02129278888 dan hanya diberikan nomor pelaporan yang akan ditindaklanjuti, entah sampai kapan. Saya menunggu itikad JNE untuk mengganti kerugian saya secara full. Karena isi paket saya ini bukan hilang/ rusak karena ketidaksengajaan/human error, tetapi sangat jelas PAKET TELAH DIBONGKAR, DIKEMAS ULANG MENGGUNAKAN LAKBAN BENING DAN ISINYA DICURI. Bagi konsumen lain, silakan berpikir ulang dan berhati-hati sebelum menggunakan jasa kirim JNE. Terima kasih Media Konsumen atas dimuatnya surat saya. Edgina Sutresno Bandung, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Shin Chan1 Oktober 2023 - (08:26 WIB)Permalink Kirim barang lebih dari 10x lipat ongkir sebaiknya pakai asuransi Kak. Mau pake jasa kirim apa juga banyak tikusnya. 18 3 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (09:10 WIB)Permalink Iya kak, kekeliruan saya hanya tidak memakai asuransi karena tidak menyangka banyak maling yang “menyortir” isi paket kiriman di JNE. Untuk pembelajaran saya ke depannya 15 3 Login untuk Membalas
Dicky1 Oktober 2023 - (21:18 WIB)Permalink Ni maling nya pas baca di mari ketawa aja ni dia.. faktor ekonomi sulit jadi banyak maling sekarang 5 1 Login untuk Membalas
Dan Kauu3 Oktober 2023 - (17:27 WIB)Permalink Gak percayalah dengan kronologinya, diliat dari kronologinya dan cara anda berkomentar fixs 20000% anda adalah saingan JNE yang menggunakan segala macam cara baik halal ataupun haram untuk menjatuhkan saingan anda. 1 1 Login untuk Membalas
Ayana3 Oktober 2023 - (19:05 WIB)Permalink Yes, sekarang kita dipaksa untuk pakai asuransi. Karena kalau hilang hanya diganti 10x ongkir aja. Ini tuh seakan2 pihak JNE tidak bertanggung jawab jika ada barang hilang, tidak mau usut tuntas dan terkesan melindungi dan memberi ruang untuk orang mencuri isi paket yang tidak diasuransi. Harusnya pihak JNE usut tuntas sampai pencuri ketemu, dan dipidana. Biar jadi efek jera untuk yang lain dan tidak lagi punya kesempatan mencuri isi paket. 1 Login untuk Membalas
albert1 Oktober 2023 - (08:50 WIB)Permalink sy pernah mengalami jg tahun 2020 lalu pas pandemi, sy beli emas seharga 31jt ditokped, maksud hati pakai pesangon terakhir buat simpanan, krn sy dipecat saat pandemi.. pas sampai isinya hilang berubah jadi paramek dan minyak telon krn sy belanjanya via tokped sy komplain dan jg sy chat ke sellernya jg, untung rumah sy ada cctv dan unboxing jg slalu sy rekam.. expedisinya sama dengan yg kakak gunakan itu dana sy balik walaupun lama hampir 3 bulanan tiap komplain dikasi alasan msh prosea investigasi, gatau gimana dr sisi sellernya, yg jelas sy kapok milih dan pakai expedisi merek itu lagi sampai saat ini 27 5 Login untuk Membalas
kreasi1 Oktober 2023 - (08:59 WIB)Permalink Sudah sering kejadian isi paket dicuri,hilang kenapa kok manajemennya gak diperbaiki, apa mmng sengaja klo barang² mahal alasan hilang dan alasan tidak asuransi terus cuma kewajiban mengganti 10x ongkos kirim.. 15 2 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (09:15 WIB)Permalink Waduh sering ya kak?? Setahu saya asuransi itu opsional dan saya memang TIDAK ditawarkan asuransi oleh agen JNE waktu pengiriman. Kalau begini caranya berarti apabila kita mengirim barang tanpa asuransi harus siap siap barang dimaling JNE dong ya?? 20 2 Login untuk Membalas
Joon1 Oktober 2023 - (23:17 WIB)Permalink Sbnrnya ga cm jne sih, kurir lain pun bs ada kemungkinan demikian. Saya amati semakin marak pencurian paket itu sejak pandemi krn cr kerja sulit, org pgnnya cari pemasukan yg instan. 2 Login untuk Membalas
Doddy3 Oktober 2023 - (12:31 WIB)Permalink Asuransi itu kan untuk sesuatu yg tdk terduga,misal hilang krn bencana alam bukan di curi oleh orang dlm.krn kalau paket itu bisa dipacking ulang artinya 1. Dia tahu barang, 2. Packing ulang butuh waktu dan tempat, jd tdk mungkin dilakukan sendiri. Artinya pihak ekspedisi harus lakukah bersih bersih di internal sebelum beroperasi Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (09:12 WIB)Permalink Saya juga sama kak, tidak ada satupun pihak JNE yang menghubungi meskipun sudah posting di twitter juga, dan malah setiap kali saya yang harus menghubungi JNE via telp dengan alasan investigasi terus menerus. Hati hati deh mulai saat ini menggunakan jasa pengiriman JNE, banyak malingnya 15 1 Login untuk Membalas
wafer2 Oktober 2023 - (15:21 WIB)Permalink Lewat POS lebih aman kak.. agak mahal dikit tp aman dan cepet nyampai. Complain jg mudah. Klo yg lain entah karena terlalu over paket yg harus di urus hingga ada saja paket yg rusak, hilang, dll. Complain pun sulit. Semoga bermanfaat… 1 1 Login untuk Membalas
albert3 Oktober 2023 - (06:01 WIB)Permalink se ***** itukah anda ngarang crita ?? silahkan cek tokped toko emas semar nusantara dan jg toko toko lain, sampai detik ini pilihan expedisinya cuman JNE dan si cepat, kalo bicara itu pakai wawasan 2 1 Login untuk Membalas
Freddy Gunawan1 Oktober 2023 - (10:58 WIB)Permalink Parah memang ekspedisi jne sekarang, pengiriman lelet dan barang saya juga beberapa kali hilang transaksi di marketplace. Sudah sejak lama saya blacklist jasa kirim jne, pindah ke ekspedisi lain yang lebih aman dan cepat 12 1 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (11:20 WIB)Permalink Iya kak, setelah kejadian ini juga saya jadi kapok menggunakan JNE, barang hilang dicuri entah oleh AGEN/ KURIR JNE, dan penanganan serta penggantian belum ada sampai saat ini 13 1 Login untuk Membalas
Agung M1 Oktober 2023 - (14:10 WIB)Permalink Makin kesini makin buruk pelayanan JNE tidak ada perubahan meskipun sudah masuk media konsumen berkali2, entah kurirnya entah bagian sortir yg ada tikusnya makanin barang2 yang berbau mahal 11 1 Login untuk Membalas
apriliano1 Oktober 2023 - (20:01 WIB)Permalink Saya kalau pakai expedisi apapin melihat nila barang kalau kurang berharga seperti copian dokumen ya ngak pake asuransi kalau barang berharga pakai asuransi jadi setidaknya lebih aman dari pada nangis hanya 10x ongkir. Lagian bedanya 5rb doang kalau tdk salah. 3 2 Login untuk Membalas
Fahrul Rohzi1 Oktober 2023 - (11:30 WIB)Permalink Pinter JNE, yang dipilih paket yang jumlahnya mahal ya. Makin lama makin gawat aja JNE, auto blacklist deh 10 1 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (13:12 WIB)Permalink Pintar sekali ya kak, seperti ada proses “SCREENING” entah di AGEN / SORTING CENTER / KURIR JNE, kiriman saya yang nilainya kecil pada hari yang sama aman aman saja, hanya yang nilainya besar yang kena MALING JNE 9 1 Login untuk Membalas
Aya Zhou1 Oktober 2023 - (14:32 WIB)Permalink Info donk kak, ekspedisi apa yg blm pernah hilangin barang atau gak ada malingnya? Karna pengalaman sy semua ekspedisi ada aja masalahnya, bahkan termasuk gosend instant sekalipun. 2 9 Login untuk Membalas
Freddy Gunawan1 Oktober 2023 - (15:58 WIB)Permalink Pengalaman sy selama ini menggunakan expedisi paxel baik baik saja, pernah ada keterlambatan tapi tidak pernah PAKET DIBONGKAR DAN DICURI ISINYA SEPERTI JNE, kebetulan saja kali ini mencoba menggunakan JNE dan hasilnya malah seperti ini 8 1 Login untuk Membalas
Mantus1 Oktober 2023 - (17:04 WIB)Permalink Coba pakai POS, sekarang mereka system nya bagus. Di tracking terlihat nama2 orang yang terlibat handle paketnya dari hulu sampai hilir. Hari libur juga dianterin. Favorit baru saya sekarang. 13 1 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (17:08 WIB)Permalink Nanti saya coba, terimkasih sarannya 6 1 Login untuk Membalas
Hermanto R1 Oktober 2023 - (13:56 WIB)Permalink Saya juga mengalami kejadian yang serupa. Pengiriman dari jakarta ke palembang tidak ada pergerakan di sorting center jakarta selama 11 hari, akhirnya dinyatakan hilang. Sampai sekarang belum ada penggantian juga dari JNE padahal kiriman menggunakan asuransi Tidak ada beda ternyata menggunakan asuransi atau tidak, sama hilang juga koq. Boro2 dihubungi JNE soal ini. Malah saya yang proaktif menghubungi call center JNE, dan diinfo kalo masalah sedang diinvestigasi terus 10 1 Login untuk Membalas
Financial Audit Watch1 Oktober 2023 - (13:59 WIB)Permalink Halo kak TS Edgina, kami turut prihatin atas masalah yg kakak alami. Saat ini, beberapa ekspedisi termasuk JNE Sudah Mampu Mengetahui isi dan nilai barang. Biasanya pas di awal akan mengirim, pengirim diminta declare / menyatakan isi barang. Nilai / tingkat kemahalan barang menyesuaikan isinya (tergantung admin yg input jika pengirim tdk declare) shg paket mahal sdh auto-sorted dgn kode barhal (barang mahal). Ini yg menjadi celah, maling internal kantor memperoleh target brg yg dicuri dr kode paket. Solusi atas risiko barang dicuri Oknum memang adalah asuransi. Sayangnya, asuransi hanya bisa dipesan dgn mudah dan transparan jika menggunakan apps. Sbg pelajaran, kakak bisa menggunakan app JNE, kurir lainnya atau mitra bukalapak utk pengiriman berasuransi dgn mudah. Semoga membantu 😅 2 9 Login untuk Membalas
Andrianto T1 Oktober 2023 - (14:21 WIB)Permalink Memang kurir skrang bnyak maling apalagi tdk asuransi main sikat aja karna tdk ada tindakan tegas utk mencari oknum lalu dipenjarakan semua komplotan, kalo dibiarkan terus ya tambah banyak anggota malingnya 9 2 Login untuk Membalas
Aya Zhou1 Oktober 2023 - (14:35 WIB)Permalink Koreksi, agen JNE dekat rumah sy, gak pernah mau terima paket harga diatas sejuta tanpa asuransi, diarahkan langsung ke Kantor Perwakilan JNE kalau konsumen ngotot kirim tanpa asuransi. Jadi asuransi sbnrnya gampang kok, tp memang bnyk konsumen yg gak mau pakai karna pikirnya kalo hilang pasti diganti. 1 5 Login untuk Membalas
Freddy Gunawan1 Oktober 2023 - (16:04 WIB)Permalink Berarti agen di dekat anda mewajibkan cek isi barang maupun declare nilai barang. Sedangkan AGEN JNE OTISTA tempat saya mengirimkan paket ini, sama sekali tidak meminta declare nilai barang / mengecek isi paket bersama / menawarkan asuransi. Saya tidak berpikiran apabila hilang akan diganti. Justru awalnya saya percaya kepada JNE dan tidak berpikir bahwa PAKET AKAN DIBONGKAR DAN DICURI, karena itu saya tidak memakai asuransi. Apakah anda sudah langsung berpikiran bahwa barang akan hilang dicuri oleh expedisi saat menggunakan jasa pengiriman? 5 1 Login untuk Membalas
isma852 Oktober 2023 - (23:20 WIB)Permalink Jne langganan sy, justru selalu tny isi dan harga barang, mw asuransi + paking apa gk 1 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (14:39 WIB)Permalink Halo kak, Perlu diketahui bahwa sejak awal saya tidak diminta declare nilai barang oleh Agen JNE OTISTA , dan memang deskripsi barang sudah tercantum di label pengiriman Mengenai asuransi, saya rasa hal tersebut bersifat opsional (saya tidak ditawarkan asuransi juga oleh Agen JNE OTISTA, meskipun deskripsi barang sudah jelas). Dan apakah apabila saya sebagai pengirim tidak menggunakan asuransi, maka saya harus memahami / memaklumi barang kiriman tersebut dicuri oleh Maling Maling di JNE?? Sedangkan saya juga cukup sering menggunakan jasa pengiriman lain yang tiba dengan selamat di tujuan, meskipun tanpa menggunakan asuransi Apabila seperti itu menguntungkan sekali untuk JNE, dan sangat membuka celah untuk kesengajaan dari AGEN/KURIR JNE untuk MEMBONGKAR DAN MENCURI barang barang bernilai tinggi / mahal, dengan dalih kiriman tanpa asuransi Terimakasih untuk sarannya 11 1 Login untuk Membalas
nathanael S1 Oktober 2023 - (14:55 WIB)Permalink Hanya mengandalkan asuransi sih percuma, malah menjadi cost tambahan apalagi jika barang dagangan dengan nilai untung yang sudah tipis. Yg benar itu seharusnya tikus tikusnya yang dibasmi 7 1 Login untuk Membalas
yusa1 Oktober 2023 - (15:49 WIB)Permalink Di sistem jasa kirim lebih banyak maling di bagian kurir pengiriman di bagian akhir pengiriman karena faktor2 pengawai kontrak dan hukuman yg tidak berat misal di penjara.jadi maling2 ini tumbuh dan berkembang di semua jasa kirim dan tidak ada jasa kirim yg benar2 aman. 8 1 Login untuk Membalas
Freddy Gunawan1 Oktober 2023 - (15:59 WIB)Permalink Setuju, selama malingnya tidak diberantas, dalam kasus ini khususnya di JNE ya akan terus berulang kasus PAKET DENGAN NILAI BESAR DIMALING JNE 8 1 Login untuk Membalas
Jumadi1 Oktober 2023 - (16:12 WIB)Permalink Sebenarnya semua paket hampir sama tp yg paling parah memang JNE & JNT 9 1 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (16:25 WIB)Permalink Setuju, selama malingnya tidak diberantas, dalam kasus ini khususnya di JNE ya akan terus berulang kasus PAKET DENGAN NILAI BESAR DIMALING JNE 5 1 Login untuk Membalas
Asep7 Oktober 2023 - (17:29 WIB)Permalink Ya saya juga kecewa sama JNT, baru kejadian. Barang harganya ngga seberapa pak jumadi, tapi ngga amanah, di sistimnya dibaca sudah diterima oleh pelanggan, padahal saya sebagai pelanggan belum terima sama sekali. Saya tanya ke kurirnya katanya mereka pakai istilah paket nya itu “ditembakkan” oleh pihak kantor pusat, tapi kurir ini yg terakhir di data sistimnya yg terbaca oleh saya. Saya tanya kurirnya ngga ambil sampai sumpah sumpah…ya sudahlah..saya kapok juga pakai jnt..padahal saya pelanggan lama pakai jnt. Yg akhirnya kecewa juga barang saya hilang. Saya wa ke customer servicenya ngga ada tanggapan. Login untuk Membalas
Support1 Oktober 2023 - (18:38 WIB)Permalink Alhamdulillah, selama ini saya menggunakan paxel aman2 saja… mudah2an Jasa ini tetap Amanah. Selain itu kalo kejakarta biasa pakai Jasa travel cititrans atau baraya. Alhamdulillah, aman juga selama ini. 5 1 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (19:12 WIB)Permalink Iya kak, selama ini saya juga menggunakan paxel dan aman2 saja, tidak ada kasus hilang, apalagi PAKET DIBONGKAR DAN DIMALING ISINYA seperti JNE EXPRESS 4 1 Login untuk Membalas
isma852 Oktober 2023 - (23:23 WIB)Permalink Blm, nanti ada waktunya maling oknum di paxel, itu karna expedisi jne sistem SDM ny keluarga dan bawaan Solusinya tindak tegas lapor polisi tuntut smpe sell Login untuk Membalas
Alfie1 Oktober 2023 - (19:40 WIB)Permalink Selama ini jarang ada investigasi internal dari pihak ekspedisi terhadap karyawannya yang nyambi jadi maling. Hukuman apa yang diberikan kepada karyawan yg bersangkutan jika sudah terbukti merangkap jadi pencuri. Apakah cuman dikasih SP2, bukan dipecat atau dilaporkan ke pihak berwajib. Koq bisa pihak ekspedisi mempekerjakan karyawan model beginian. 5 1 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel1 Oktober 2023 - (19:48 WIB)Permalink Betul kak, tidak adanya sanksi tegas seperti ini yang dapat mengakibatkan kasus serupa (pembongkaran dan pencurian paket oleh AGEN / KURIR JNE EXPRESS) terus berulang, 3 1 Login untuk Membalas
reza M1 Oktober 2023 - (19:58 WIB)Permalink Seharusnya ada tindakan tegas dari JNE dan bergerak cepat menhadapi kasus kemalingan seperti ini krn merugikan nama baik perusahaan. Lama2 ga ada yg mau pake JNE lagi (termasuk saya) 3 Login untuk Membalas
Pramudito1 Oktober 2023 - (22:57 WIB)Permalink Ya betul kata Penulis, sepertinya memang ada indikasi proses screening untuk produk2 dengan harga tertentu. . . Pengalaman saya pakai JNE sudah berakhir 2 tahun yang lalu, karena permasalahan yang kurang lebih sama seperti yg penulis alami. . . Ketika barang yg kita kirim atau beli hanya nominal kecil, barang aman sampai tujuan (hanya saja memang butuh kesabaran untuk masalah waktu , lelet banget ekspedisinya). . . Tp ketika barang mewah yang dibeli atau dikirim, dengan ajaibnya barang bisa berubah menjadi wujud lain. . . Sepertinya SOP yang ada di internal JN* tidak berjalan dengan baik, pengawasan yang lemah, dan kurangnya evaluasi atas kejadian2 yang merugikan konsumen. . . Penindakan atas oknum2 kurir nakal juga sepertinya kurang dan terkesan disepelekan (entah sanksi yg tidak tegas atau proses screening karyawan2 baru yang asal2 an). . . 3 1 Login untuk Membalas
Yudi S1 Oktober 2023 - (20:03 WIB)Permalink Selama JNE tidak berbenah dan masih memperkerjakan “oknum” maling di dalamnya, pasti semakin banyak kasus barang hilang yang akhirnya diposting di MK 3 Login untuk Membalas
ini2 Oktober 2023 - (08:34 WIB)Permalink pengalaman aku dlm pakai kurir selama ini= pos indonesia, jne, jnt, tiki, ninja express, sicepat reguler, si halu, sopee express, indah cargo, kib kereta. Belum pernah paket ilang, kalo barang pecah pernah casingnya tp dlmnya utuh. dus penyok pernah, paket lama sampai pernah, paket nyasar pernah karena nama sama 1 rt 😂 .hanya bagi pengalaman 1 3 Login untuk Membalas
Ganny2 Oktober 2023 - (10:34 WIB)Permalink Serem amat JNE, paket bisa dibongkar begitu, ditutup lagi pake lakban pula. Skip dulu deh pake JNE 3 Login untuk Membalas
Yeremia S2 Oktober 2023 - (10:43 WIB)Permalink Saya juga pernah mengalami kejadian yang serupa dengan TS, paket saya kirim dari Jakarta ke Semarang menggunakan jasa pengiriman JNE REGULAR (menggunakan asuransi). Paket tidak bergerak di sorting center sekitar 12 hari, akhirnya paket dinyatakan hilang. Klaim asuransi juga berbelit dan memakan waktu lama, sangat menghabiskan tenaga dan pulsa untuk follow up terus ke JNE lewat telpon dan email Memang sepertinya banyak tangan jahil entah di gudang atau di kurirnya, sejak itu kapok menggunakan jasa kirim JNE 2 Login untuk Membalas
Bambang H2 Oktober 2023 - (11:02 WIB)Permalink Semakin lama semakin banyak membaca kasus pencurian oleh oknum JNE di media konsumen Bingung, sebenarnya SOP semacam apa yang dipakai oleh JNE untuk merekrut pegawai atau mengatasi masalah pencurian semacam ini, apakah maling tetap dipelihara di dalam SOP JNE? Atau tidak ada sanksi tegas untuk kasus pencurian yang seperti ini? Sehingga kejadian puncurian paket terus terulang Lama2 hukum alam akan menyeleksi expedisi mana yang layak dipakai dan mana yang tidak layak, JNE harus segera berbenah apabila mau mendapatkan kepercayaan publik lagi 2 Login untuk Membalas
Edgina SutresnoPenulis artikel2 Oktober 2023 - (13:56 WIB)Permalink Hari ini tgl 02 Oktober 2023, kendala sudah diselesaikan oleh pihak JNE (Ibu Irma). Dengan ini case saya anggap CLOSED Terimakasih untuk Media Konsumen atas dimuatnya surat ini, dan juga JNE atas respon cepatnya 1 0 Login untuk Membalas
ini2 Oktober 2023 - (14:57 WIB)Permalink jelasin dong model penyelesaiannya gimana? jangan datang bikin artikel lalu komen bilang dianggap selesai, tidak semudah itu gaes. Bukti kalau sudah selesai apa? 2 3 Login untuk Membalas
Toni4 Oktober 2023 - (07:25 WIB)Permalink Hooo ternya banyak ya kejadian semacam ini, aq juga pernah begitu, hati hati pilih layanan kirim biar aman. Login untuk Membalas
Hendra1 November 2023 - (02:47 WIB)Permalink Lho kok sama ya,sampe shock kirain ga bakal ngalamin, eh kejadian jg barang dimaling jne Login untuk Membalas
Hendra8 November 2023 - (11:58 WIB)Permalink Hati2 klo kirim di agen JNE yang tidak ada CCTV nya, Entah SOP nya gmn agen JNE kok bisa tanpa CCTV, dibongkar pasang pun kita gak bakal tau Login untuk Membalas