Bunga Restrukturisasi KUR Mandiri yang Begitu Besar Saat Akhir Periode

Ikuti kami di Google Berita

Pada tahun 2019, saya meminjam KUR di Bank Mandiri KCP Denpasar Tonja (sekarang kantornya KCP Gatot Subroto Barat) sebesar Rp100 juta, dengan jaminan BPKB atas nama saya sendiri. Nomor kredit: 145010079**04 dan cicilan tiap bulan sebesar Rp3.087.709,69 selama 3 tahun atau 36 bulan.

Setelah membayar 8 kali atau 12 kali (saya lupa karena data ada di Bank Mandiri dan pihak kredit tidak mau memberikan rincian bunga dan angsuran saya, padahal sudah saya minta), saat pandemi covid saya mengajukan 2x restrukturisasi. Masing-masing 6 bulan (total 1 tahun restrukturisasi), tanpa membayar apa pun ke Bank Mandiri, dengan syarat akan ada pembengkakan biaya angsuran di akhir periode.

Rincian angsuran dan bunga diperlihatkan dan saya setujui, dengan tanda tangan saya dan istri. Ketidaktransparanan terjadi setelah masa restrukturisasi berakhir. Cicilan per bulan membengkak menjadi Rp3,4 juta (awalnya ditunjukkan Rp3,1 juta) selama sisa angsuran. Kemudian selama 6 bulan terakhir membengkak menjadi Rp3,8 juta, yang mana di awal ditunjukkan Rp3,6 juta.

Selama kurang lebih 2 tahun, uang saya terdebit dari rekening sebesar nominal tersebut. Saya membayar sesuai nominal dan saya tidak pernah minta potongan atau komplain masalah selisih angsuran. Musibah terjadi saat akhir pembayaran, ketika saya disuruh melunasi Rp8 jutaan, karena adanya selisih bunga restrukturisasi.

Saya tanya ke petugas kredit, kok bisa selisih? Saya bayar tiap bulan, kenapa di akhir masih kena bunga restrukturisasi lagi? Padahal angsuran sudah membengkak Rp300 ribu lebih. Petugas kredit tidak bisa menjawab dari mana selisih bunga restrukturisasi tersebut.

Seharusnya saat akhir pembayaran saya tidak lagi menangung bunga, tapi ternyata masih dibebankan bunga yang lumayan besar. Oleh karena itu besar harapan saya kepada Bank Mandiri untuk menjelaskan, dari mana bunga restrukturisasi yang begitu besar muncul di akhir periode? Karena setiap bulan selama 2 tahunan, saya sudah memenuhi kewajiban saya dengan membayar nominal yang sudah bertambah besar.

Pihak bagian kredit Bank Mandiri tidak bisa menjelaskan dari mana bunga restrukturisasi itu muncul dan hanya memberi solusi harus membayar Rp8 jutaan di akhir angsuran, kalau mau SLIK OJK aman. Akhir kata saya ucapkan terima kasih.

Agus Suprianto
Denpasar, Bali