Ilustrasi Keluhan Surat Pembaca Bunga Tertunggak KTA DBS yang Tidak Diketahui 14 November 20183 Desember 2018 _0403 4 Komentar Bank DBS Indonesia, Bunga Pinjaman, Kredit Tanpa Agunan, Surat Perjanjian Kontrak Ikuti kami di Google Berita Saya Eka Juliana merupakan salah satu nasabah Bank DBS dalam program peminjaman KTA DBS. Dengan nomor kontrak DBS 046770229****. Awal peminjaman KTA DBS sangat lancar dan tiap bulannya saya selalu bayar dan tak pernah telat. Seiring waktu cicilan saya sudah mencapai 19 kali dari kontrak 36 kali, terhitung tanggal awal saya mencicil pada bulan April 2017 hingga sekarang. Namun di pertengahan tahun 2018, saya pernah 2 kali melakukan pembayaran telat, dan itu saya sadari. Namun setelah itu saya mulai kembali normal lagi, demi kelancaran kredit saya. Saat saya pastikan denda keterlambatan saya diinfo oleh CS DBS dengan nama Mil*, ada 5 bunga yang tertunggak, dan saya harus membayar Rp1.250.000 untuk menormalkan kembali cicilan saya. Saya kaget, karena yang saya tahu hanya 2 kali, tapi ini malah 5 kali, terhitung dari Mei, Juli, September, Oktober dan November 2018. Sedangkan tagihan November 2018 saja sudah saya bayarkan di Oktober. Tapi malah kena bunga keterlambatan. Lucunya lagi, saya tidak memiliki surat kontrak yang dijanjikan DBS untuk dikirim. Saya sudah 5 kali melakukan konfirmasi pengiriman, namun tidak ada pengiriman. Dan jahatnya mereka adalah, mereka menginfokan apa yang saya tidak tahu, sehingga sangat merugikan saya. Cicilan akan tetap saya bayarkan, namun kenapa bunga tunggakan menjadi bunga kembali? Saya benar benar bingung. Padahal kesalahan mereka, namun dibebankan kepada saya sebagai nasabah. Mereka dengan asiknya menginfokan, bahwa jika tidak ada laporan mengenai surat kontrak, dianggap saya sudah mengerti. Haduh, saya malah capek informasikan alamat saya kepada mereka dan tidak pernah diproses sampai cicilan sekarang. Saya kecewa dengan peraturan DBS yang tidak pernah sampai kepada saya. Kalau saya sudah dikirimkan surat kontrak dan saya sudah baca lalu saya ngeles saya masih belum diinfo, ini beda lagi. Sedangkan ini jelas ada laporan saya kalau pengajuan kirim surat kontrak saya tak diproses, malah dibilang sudah mengerti. Saya kapok menggunakan KTA DBS lagi, cukup sekali saja. Eka Juliana Tangerang, Banten Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
elia15 November 2018 - (13:40 WIB)Permalink kta DBS mungkin seperti itu mbk, saya juga ada pengalaman seperti itu dan gak transparan dalam memberi informasi ke kita. Tidak ada kiriman tagihan ke sms ataupun ke email kalau terlambat atau tidak terlambat berapa tagihan yang dibebankan kepada kita atau terkena iuran tahunanpun kita tidak tahu, tiba2 dc tlp menagih dengan tagihan yang seperti mereka sebutkan. Login untuk Membalas
purnamas8015 November 2018 - (19:10 WIB)Permalink DBS memang menurut sy Gob**k, cicilan kta sy sewaktu masih sama ANZ kalo byr di tgl 13 ga kena denda, kareba memang itu tgl jatuh tempo nya, nah ini 2 kali sy kena denda, pas sy liat tidak ada pembayaran sy yg melebihi tgl 13 ditiap bln nya, bahkan ada yg tgl 12, tetep kena denda, alasan mereka kalo byr tgl 13 masuk ke system tgl 14/15 ,kan lucu dan ga logis, kenapa patokannya ke system yg menurut sy system goblok….,masa org byr ditgl yg tepat masuk ke tgl berikutnya, fan itu tidak pernah terjadi sewaktu di anz, lucunya lagi yg nlpnyapun mengakui kalo di anz memang seperti itu, nah di dbs tidak, dan sy tidak pernah di kasih tahu akan hal itu, atau dapet sosialisasi kalo jatuh tempo tgl 13 ,dan dibayar tgl 13 itu kena denda, menurut sy ini sudah masuk area penjebakan, karena secara logika hukum jatuh tempo itu adalah dimana tgl tersebut adalah tgl terkahir kita membereskan sesuatu….jadi memang DBS kacau kalo menurut sy, sy memutuskan tidal membayar sampai bener2 ada solusi tertulis dan jelas dari si DBS ga peduli perihal apapun kata mereka Login untuk Membalas
rediseptiana36315 November 2018 - (21:16 WIB)Permalink Saya ga akan pernah pinjam di dbs. Menakutkan Login untuk Membalas
Syahrial Rio18 Maret 2019 - (14:00 WIB)Permalink Sangat menginspirasi masyarakat umum komentar konsumen ini Login untuk Membalas