Surat Pembaca

Berhenti Indihome Ribet, Pengembalian Alat, Hitung-hitungan Membingungkan, Pelayanan, dan Susahnya Refund Deposito

Mohon pencerahannya dan arahannya. Saya adalah seorang mahasiswa di Salatiga dan karena corona saya mulai berlangganan wifi indihome untuk menunjang perkuliahan saya dengan no pelanggan 142435100544 mulai pertanggal 21 Mei 2020. Namun karena syarat pemasangan mengharuskan deposito awal sebesar Rp.280.000, maka saya turuti bayarkan melalui Alfamart. Lalu sebagai yang konsumen yang taat dan rasa terima kasih atas layanan indihome yang mempermudah kuliah saya maka saya membayar kewajiban tagihan pertama sebelum tgl 20 Juni 2020 sebesar Rp.297.163, untuk pemakaian wifi pertanggal 21 Mei – 20 Juni 2020.

Lalu dikarenakan saya dihubungi orang tua saya awal bulan Juli untuk kembali ke Surabaya, maka saya terpaksa harus kembali ke Surabaya. Nah masalah mulai timbul saat tagihan pembayaran bulan Juli atas pemakaian 20 Juni – 20 Juli 2020 akibat kelalaian saya membayar tagihan sehingga lewat dari pertanggal 20 Juli wifi sudah diisolir. Sampai saya ditelepon pihak indihome pertanggal 25 Juli 2020 menjelang sore. Namun di sini saya sangat menyadari kelalaian saya tapi berhubung karena saya sudah tidak di Salatiga dan tidak memakai wifinya maka saya juga berinisiatif sekalian mengurus pemutusan berlangganan indihome saja.

Lalu per tanggal 25 Juli 2020 sore saya menghubungi CS 147 untuk mendapatkan arahan dan dengan arahan CS 147 supaya tagihannya juga ikut berhenti, serta tidak ada tagihan lagi di bulan Agustus (dengan catatan khusus jikalaupun ada tagihan di bulan Agustus maka akan dihitung berapa hari besaran jumlahnya sampai berhenti berlangganan, kira-kira begitu pernyataan yang sangat saya ingat oleh CS147 saat itu). Untuk itu supaya dapat diproses pengajuan berhenti langganannya maka saya diwajibkan melunasi tagihan di bulan Juli untuk pemakaian 20Juni – 20Juli 2020. Dan setelah mendapat keterangan dari CS147 begitu maka saya bergegas segera menuruti sesuai arahan cs 147 untuk melunasi kewajiban saya.

Sebagai konsumen yang menyadari kelalaian saya dan supaya tidak ada utang lagi maka saya membayarkan melalui salah satu Alfamart dekat rumah di Surabaya pada tanggal 25 Juli bulan 2020 malam itu juga sebesar Rp.325.000, Untuk pemakaian 20 Juni – 20 Juli 2020. Dan segera setelah itu saya langsung menghubungi kembali malam itu juga CS147 pertanggal 25 Juli malam 2020 untuk menindaklanjuti pemberhentian langganan.

Puji Tuhan per tanggal 29 Juli saya mendapatkan bukti draft pemberhentian langganan indihome. Dan singkat cerita karena ada urusan di Salatiga maka saya kembali ke Salatiga.

29 Juli 2020 – Bukti pemberhentian langgananan

Lalu pada tanggal 18 Agustus 2020 saya datang ke Plasa Salatiga dengan no antrian A50. Setelah menunggu beberapa antrian di CS Plasa dengan niat mengembalikan alat dan menarik uang deposito. Awalnya saya merasa baik-baik saja dan berjalan normal dengan dimintai KTP. Tapi tiba-tiba saya kaget karena ditagih biaya pemutusan kurang lebih sebesar Rp.225.000 (saya agak lupa tapi satu yang pasti sekitaran segitu banyaknya) yang dibayarkan langsung ke mbak pegawainya CS Plasa. Dan disuruh juga membayar biling tagihan kurang lebih Rp.33.500 di sebelah atau alfamart.

Lalu saya disuruh juga untuk membawa materai 6.000 untuk pemutusan, padahal saya sudah berhenti langganan sejak 29 Juli. Karena saya merasa aneh dan lelah… Saya iyakan saja tanpa bicara.

Lalu saya pulang dengan meminta KTP saya lagi dan membawa alat wifinya lagi. Kemudian karena rasa penasaran maka siangnya setelah sampai di kost, saya menghubungi CS147 lalu mempertanyakan bagaimana cara meminta refund deposito saya, dan betapa kagetnya saya dengan jawaban CS147 perihal tidak adanya deposito saya setelah CS147 mencek. Namun saya bersikukuh saya ada bayar deposito di awal pemasangan dan saya meminta untuk menutup teleponnya dan nanti saya hubungi lagi karena saya butuh waktu mencari bukti pembayaran deposito awal saya. Dan puji tuhan buktinya ada.

Lalu saya menelepon kembali CS147 dan yang dari pengamatan nadanya mungkin orang yang berbeda lalu setelah saya berkomunikasi tentang deposito saya ada atau tidak (memang tidak pernah ada jawaban pasti mengenai ada atau tidaknya deposito saya) sampai percakapan berlanjut ada/tidaknya biaya pemutusan dari indihome. Namun ternyata jawaban CS147 tidak ada biaya pemutusan, namun saya memiliki kewajiban tanggungan biaya dengan perkiraan Rp.240.000 selama pemakaian Juli-Agustus (tapikan masih perkiraan toh). Karena jawaban dari CS147 sangat kurang memuaskan dan berkutat-kutat sampai pulsa saya habis. Dan saya pikir akan dihubungi kembali pihak CS147 namun ternyata tidak sama sekali.

Lalu karena saya merasa wifi saya berhenti langganan pertanggal 29 Juli dan karena rasa masih penasaran setelah saya membaca sebuah artikel tentang refund deposito maka saya disarankan kirim pesan email meminta link refund deposito ke customercare@telkom.co.id dan puji Tuhan saya ditelepon oleh pihak indihome.

Setelah percakapan singkat saya iya-iyakan saja karena tidak masuk akal karena keterangannya yang menghubungi saya biaya tagihan yang di Agustus dihitung untuk pemakaian pertanggal 1 Juli – 29 Juli (masa iya sih, karena kalau pakai logika yang menghubungi saya dari indihome. Berarti tagihan saya yang bulan Juni dan sudah saya bayarkan teruntuk pembayaran langganan wifi pertanggal 1 Mei -29 Mei gitukan. Kagak masuk akal jadinya, soalnya wifi saya saja terpasang alat dan mulai aktif di 21 Mei 2020 jam setengah dua siangan).

Lalu saya dikirim pesan whatsapp dengan no pribadi namun memiliki foto profil indihome yang isinya berbunyi seperti ini:

Selamat siang pelanggan INDIHOME Bp Gutra Galatia Munthe, kami dari telkom solo menginformasikan tagihan nomer 02983437093 sudah muncul sebesar 248,387 sehingga bisa dibayarkan, kemudian kami meminta no rekening bapak , untuk proses transfer refund nya. terimakasih

Yang saya rasakan masih begitu syok untuk tagihan Agustus tertera sebesar Rp.248.347 padahal saya saya sudah berhenti langganan pertanggal 29 Juli. Oleh karena itu maka sampai sekarang saya mencoba untuk membaca banyak artikel yang mungkin kira-kira senasib dengan yang saya alami, apakah saya salah atau bagaimana? Karena saya merasa menjadi kepikiran terus dan mulai tidak nyaman dengan keadaan ini (di awal katanya tagihan akan berhenti dan ternyata Agustus saya ditagih lagi dengan angka Rp.248.387)

Sampai surat ini saya tulis belum ada pengembalian refund deposito saya dan alat wifi indihome juga belum saya kembalikan, ataupun tanggapan dari Indihome yang memuaskan maupun solusi atas apa yang saya alami.

Gutra Galatia Munthe
Salatiga, Jawa Tengah

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan PT Telkom Regional IV atas Surat Bapak Gultra Galatia Munthe

Dengan hormat, Terimakasih kepada Mediakonsumen.com yang telah berkenan memuat surat bapak Gutra Galatia Munthe pada tanggal 22 Agustus 2020 berjudul...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Kesalahan anda tuh sebenarnya sederhana ... Kenapa berhentinya cuma lewat telpon ... Lebih baik datang ke kantor ... Bawa identitas diri ... Bawa alat2nya kalau perlu trus minta berhenti secara baik2 ... Sambil minta BAP dengan pihak indiehome ... Itu aja ... Kalau cuma lewat telpon ya keluh kesah yang anda rasakan dah banyak cerita

    • Karna via telp sama 147nya diiya-iyakan tapi ga dikerjain, coba dr awal 147 bilang klo mau putus langsung ke plasa, jd ga tambah ribet. Jadi salah siapa ? Tetap salah konsumen, pasang indihome dr awal

  • Awal daftar sistem nya pra bayar (krn kita bayar diawal berlangganan) setelah berjalan jadi pascabayar. Pdhal kita telat sehari saja sdh ngga bisa pakai internetnya. Tagihan ngga tahu ceritanya gmana naik dgn sendirinya (ktnya kita aktifkan usee tv) pdhal ditonton aja ngga pernah. Udah gitu signal nya parah total. Mit amit..ngga akan pernah pakai indihome lagi.

  • Hahaha.... gawe aturan dewe ta Mas... sudah dari dulu perhitungan pembayaran Indihome adl dr tanggal 1 s/d akhir bulan, ngga kok dr tanggal 20 ke tanggal 20
    Sampen ki lucu

  • Pertengahan agustus sy memutuskan utk stop berlangganan indihome & alasan sy stop krn tiap bulan sy bayar biaya terus saja bertambah (memang tidak besar sekitar 4-5ribuan,tp bila dikalkulasikan jumlah pemakai itu jadi angka yang Wow) awal pemasangan dulu sy dikenakan biaya deposit sekitar 250ribuan lebih (persisnya lupa) dengan niat baik sy datang ke plasma telkom gerlong setiabudi Bandung utk langsung mengembalikan alat & meminta kembali deposit sy tsb, namun sy hanya dilayani oleh petugas satpam yang notabene bukanlah karyawan plasma telkom, itupun hanya diluar ruangan dikarenakan didalam ruangan sy melihat ada seorang ibu yg dari suaranya sy tangkap pun sama sedang complain thd mereka. Lanjut, sy pun disuruh utk meng-scan kode bar code di tempelan pintu masuk kemudian diarahkan utk terus melanjutkan oleh si satpam skip, setelah selesai proses tsb alat yg sy kembalikan di cek oleh si satpam & ketika sy menanyakan perihal pengembalian uang deposit sy ternyata sy harus menunggu dl konfirmasi dr CS mrk via Phone,, jarak beberapa jam masuk wa di nmr istri (wkt dftr pakai nmr istri) di wa tsb menanyakan perihal alasan berhenti berlangganan (menurut sy itu hak konsumen ya utk menjawab atau tidak) tapi pihak mereka kukuh utk mengetahui alasannya lalu sy jawab sy ganti provider tetangga sebelah yg bulanannya tetap & stabil plus tidak ada uang Deposit, dr kalimatnya spt yg kurang nerima dengan alasan sy itu. Jarak berapa hari sy di konfirmasi kembali ttg pengembalian uang deposit tetapi ada beban biaya tertunggak yg harus dibayarkan sebesar 112ribu menurut perhitungan mereka itu beban pemakaian awal agustus 2020 selama 11hr setelah biaya tsb dibayarkan baru bs proses pengembalian uang deposit sy, dgn nilai sedemikian sy balas wa tsb mengatakan silahkan langsung potong saja uang yg harus sy bayar dari uang deposit sy apa bedanya bila sy harus bolak balik bayar via alfa/indomart. Sekitar seminggu lalu sy bertanya baru dapat balasan siang (24/08/2020) sudah menjadi SOP perusahaan katanya, menurut sy ini tidak ada win win solution dr SOP sepihak mrk apa bedanya uang sy ada di mrk 250ribuan tinggal potong terus kembalikan sisanya kepada sy, gampang kan kenapa dipersulit.. Jujur kecewa dengan pelayanannya yang repot banget

  • ❌Hanya #manfaat tetapi tidak ada #layanan?

    ❌Harganya sangat mahal sekali ❌

    (((Sangat berbahaya dan darurat)))?

    Hai #IndiHome (tidak kerja WiFi)

    Teknisi mengatakan saya tidak dapat melakukan apa pun untuk memperbaikinya dan berkata dalam literatur yang buruk jika Anda tidak ingin mematikan internet dan Berhenti melaporkan lagi crash internet jika tidak, saya akan memutuskan Anda jika Anda melaporkan lagi.?

    Tidak ada yang berbeda

    Saya mematikan 20 menit.

    masih (lebih tinggi _rx 19)

    Rxp normal adalah -10 atau -12

    Begitu banyak kebisingan dan kecepatan lambat

    Teknisi memberi tahu saya masalah dalam sistem
    Bandwidth sangat lemah dan rendah
    #Server memiliki lebih dari klien itu sendiri. Number Jumlah server rendah dan pelanggannya tinggi
    Perusahaan hanya dapat memikirkan uang tetapi tidak menyediakan layanan

    Network?? sangat buruk? Cukup membayar uang tetapi tidak menggunakan internet ???? Mengapa?
    #Modem_fiber_home memiliki kualitas yang sangat buruk dan lemah dan banyak kesalahan, saya ingin modem merek lain @IndiHome #Makassar
    Speed Download and UPLoad Error?????

  • Budayakan membaca, kumpulkan informasi biar ngga dikadalin sama sales indihome. Mending pasang yang lain kalau ada yang lain. Indihome payah

  • Telkom ataupun Telkomsel, seperti biasa, BUMN yang berpikir, rugi tidak apa2, layanan jelek tidak apa2, toh tetap akan di subsidi. Saya kerja di pma, sangat merasa malu dengan mereka akan kualitas dan layanan nya. Gak ada tagihan, setahun baru di putus. AM nya dihubungi, gak balas baik telepon maupun email. Di email, ada pesan balik, email nya penuh. Di terima, eh balasnya pakai Gmail. Sekarang saya pakai Indosat utk GSM dan 1stmedia utk internet. Urusan ma Telkom / Telkomsel, bikin kita sakit jiwa.

  • Apa apa an tanggal 5 oktober kabel fiber ke tiang putus, gaada gerak sama sekali, udah bikin pengaduan berkali2 di aplikasi malah dihapus2in, jahat ini, perusahaan preman, pemerasan, maksa2 suruh bayar full 1 bulan sebelum pemutusan + biaya bulan berjalan 118rb, total 463 +118rb apa2an ini, make kaga suruh bayar, itung dari akhir september - 5 oktober pembayarannya, BUKANNYA BAYAR FULL 1 Bulan, licik manajemen lu, musti dilaporin ini, ayo rakyat sama2 kita laporkan !!!, ada yang ga beres di manajemen keuangannya

  • saya jg mgalami hal serupa.parahnya lagi sudah berhenti bulan maret tpi trnyata di pusat blom ad pgajuan brhenti dri telkomnya.pdhal smw uda diurus bulan maret malah april muncul tagihan lagi .smentra alat nya smw uda dikembalikn k telkom.

  • Searching2 indihome nemu postingan ini, terpancing juga utk komen.
    Jadi saya dalam 2 bulan ini sudah 2x mengajukan permohonan berhenti layanan indihome, yang pertama karena pindah tugas (indihome di kosan) dan yang kedua karena pindah rumah (indihome di rumah). Saya malas ke Plasa Telkom, jadi saya nelpon ke 147. Pengalaman saya di 2 proses berhenti layanan ini nggak ribet-ribet amat. Ngobrol sm operator alasan kenapa berhenti langganan, terus dikasih beberapa alternatif dan saya keukeuh untuk stop langganan, akhirnya dibantu prosesnya oleh mba operator, langsung saat itu juga layanan indihomenya berhenti. Beberapa menit selanjutnya dikirim email, upload dokumen ktp dan tandatangan, selesai 1 tahap. Tahap selanjutnya keesokan harinya dihubungi operator 147 menyampaikan tagihan terakhir saya sudah keluar, langsung lunasi via transfer online. Modem dan perkakas lainnya dijemput ke rumah oleh petugas indihome. Selesai.
    Sebenarnya engga gampang2 amat sih prosesnya, sedikit menjengkelkan ketika upload dokumen lampiran ke-3 (dokumen draft pemutusan layanan) karena diminta format jpg, sementara file yg dikirim formatnya adalah pdf, akhirnya saya akali dengan skrinsot dan submit, Done!
    Ndak ada hubungan lagi dengan indihome krn ternyata di lokasi rumah yg baru belum tercover dengan jaringan tersedia alias full. Mudah2an pihak indihome dapat terus meluaskan dan menambah kapasitas jangkauannya sehingga dapat melayani semua konsumen.
    Oh ya, di daerah saya untuk pilihan internet rumah hanya tersedia provider Indihome dan Telkomsel Orbit. Berbahagialah buat saudara-saudaraku yang wilayahnya memiliki lebih banyak pilihan, kalian termasuk warga negara yang beruntung ??