Surat Pembaca

Shopee Memotong Dana yang Dilepaskan ke Penjual karena Perbedaan Ongkir dengan J&T

Saya adalah penjual pemula di Shopee, kurang lebih baru 3 bulan. Satu bulan pertama saya mengecek satu-persatu transaksi selesai dari pelanggan. Setelah itu saya mendapati beberapa transaksi terdapat pemotongan saldo oleh Shopee, dengan menggunakan jasa kirim J&T dan SiCepat.

Akhirnya saya komplain ke pihak Shopee, J&T dan SiCepat. Dari keterangan kedua pihak ekspedisi, ongkir saya melebihi sistem Shopee karena berat fisik barang ternyata lebih berat, dengan bukti fisik timbang dari Si Cepat, sedangkan tidak ada bukti fisik dari J&T.

Saat itu saya memaklumi dan saya perbaiki semua produk yang saya jual, dengan ukuran berat dan dimensi setiap produk saya mark up untuk menghindari hal seperti ini lagi. Mulai saat itu setiap produk yang saya kirim pasti saya timbang dan foto.

Setelah itu, 2-3 bulan ini saya mendapati lagi pemotongan dana dari shopee dengan jasa kirim J&T. Selain jasa kirim tersebut, alhamdulillah aman. Dari beberapa kejadian saya wakilkan 2 transaksi sebagai contoh di sini.

Transaksi 1: Pada transaksi pembeli, produk dikenai 3 Kg, dan setelah dana dilepaskan ternyata transaksi dikenai 4 Kg. Dari keterangan pihak Shopee dan J&T, produk saya beratnya 3,5 Kg sehingga dianggap 4 Kg. Dari situ dana saya dipotong untuk ongkir pembeli sebesar Rp7.000.

Sedangkan berat paket sudah saya timbang dan ukur sebelum dikirim dengan berat 1,777 Kg dan volume PxLxT 34x24x11=8976, 8976/6000 = 1,496 Kg (sesuai rumus yang saya lihat dan saya tanyakan pada CS Shopee). Sebagai catatan, packing kardus tersebut sering saya gunakan untuk kirim barang dan tidak pernah mencapai berat 4 Kg untuk volumenya.

Transaksi 2: Pada transaksi pembeli, produk dikenai 1 Kg, dan setelah dana dilepaskan ternyata transaksi dikenai 2 Kg. Saya timbang paket tersebut dengan berat 729 gram, artinya masuk 1 Kg.

Bukti transaksi Shopee yang terpotong, paket ditimbang sebelum dipickup dan ukuran kardus yang digunakan untuk mengemas paket
Dana terpotong Rp12.000 untuk membayar selisih ongkir pembeli
Dana terpotong Rp7.000 untuk membayar selisih ongkir pembeli

2 hal tersebut saya tulis dengan sebenar-benarnya. Yang saya ingin dapatkan ada keterangan dan transparansi dari pihak Shopee dan J&T, tapi keduanya sama sekali tidak memberikan saya transparansi, hanya memberikan keterangan produk dikenai berat 4 Kg dan 2 Kg.

Kuni Nur Aini
Sleman, DIY


Update (20 Agustus 2021): Terkait surat pembaca di atas, penulis memberikan apresiasi atas tindak lanjut oleh pihak Shopee sbb:

 

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Malu ga mas udah sok tau lalu saya sampai jabarkan sedetail itu kronologisnya. Kalau perlu sini kasihkan nomor wa mas biar saya bisa kirim screenshoot resi saya dan resi j&t yg sudah diprint j&t tanpa mereka edit berat sama sekali.

  • Halo kak, saya juga perna alamin hal seperti ini lalu saya telepon ke shopee kak tanya buat kejelasannya karena barang saya dibawah 1 kg berat nya tapi saya dipotong ongkir karena barang saya terhitung 2 kg. Waktu itu sih cs shopee bantuin cek ke kurir kak dibuatkan seperti laporan gt dan saya diminta tinggalin alamat email. Beberapa hari kemudian balik kok uangnya kak.

  • saya sebagai seller shope sejak tahun 2020 selama 3thn. awal mulai saya kena potong sebesar 2.000-8.000 rupiah. dibeberapa invoice dengan alasan berat tidak sesuai. akhirnya saya ambil langkah sama dengn menaikkan berat sedikit dari aslinya. misal real berat 500 gr sy input jadi 600/700 gram. namun kendala tersebut kembali terulang. berkali2 dengan alasan yang sama dan tanpa penjelasan yang detail. makin hari makain banyak nominal yg dipotong terakhir kami ikhlaskan di angka 40.000 rupiah. namun bbrp minggu ini kami dipotong hingga 216.000 dan ini menurut saya sudah sangat keterlaluan sebab kami sendiri sbg seller tidak ambil untung hingga sebesar ini. dan ketika kami komplain ke cs utk claim. mereka memeberikan alasan yang sangat tidak masuk akal. yaitu alamat toko kami dan lokasi kirim berbeda. lokasi kami dishope adalah pik jakarta utara. sedangkan pngiriman dari tambora jakbar. sebenarnya sejak awal memang begni. namun kenapa hanya pesanan kali ini saja yg bemsalah sedangkan ratusan paket sebelumnya aman2 saja. bukankah itu jadi aneh. kl memang seperti itu harus dari awal sudah dipotong semua penjualan kami. sampai skrg uang2 saya yg dipotong shope tidak kembali dan tidak ada penjelasan secara transparan dari pihak shope. satu lagi awal case saya juga sudah tlp ke cs jasa kirim jne cargo, dan mereka konfirmasi bawah pesanan tersebut tidak ada kendala apapun dan dari piihak jasa kirim tidak ada claim tambahan ke shope. semua sudah sesuai dan brg pun diterima pembeli dengan lancar.jadi ini saya pikir pihak shope lah yg bermain curang dengan motong pendpatan seller secara sepihak.