Hati-Hati Keluhan Surat Pembaca DC Pinjol Sumber Tunai Menyebarkan Data Pribadi Saya 27 Oktober 2021 Gunawan 27 Komentar daftar kontak telepon, Debt Collector, Fintech, fintech ilegal, Pelanggaran Privasi, Penagihan, penagihan ke pihak ketiga, perlindungan data pribadi, Pinjaman Online, Privasi data, privasi nasabah, Sumber Tunai, Tagihan Ikuti kami di Google Berita Saya Indra Gunawan. Melalui Media Konsumen ini saya sampaikan keresahan sekaligus laporan kepada Polri, OJK dan Kominfo. Adapun masalah yang saya hadapi saat ini adalah tindakan barbar dari DC pinjol Sumber Tunai. Dia bukan hanya menagih, tapi sekaligus langsung menyebar data saya dengan kalimat-kalimat yang tidak selayaknya keluar dari mulut manusia. Bukti-bukti terkait masalah ini seperti screenshot sudah saya kirim ke email resmi info@cyber.polri.go.id dan layanan konsumen OJK serta aduan konten Kominfo. Dengan ini besar harapan saya, aparat dapat segera mengambil tindakan. Karena saya yakin, masalah seperti ini bukan hanya menimpa pada diri saya. Perlu saya sampaikan, bahwa sebelumnya saya sudah menyatakan ke pihak pinjol kalau saat ini saya tidak punya uang. Saya pun telah berupaya meminta kelonggaran pembayaran, terutama bunga yang sangat besar, sebagaimana arahan dari hasil konsultasi saya dengan pihak OJK. Namun dari pinjol tersebut seakan tak mau tahu. Untuk itu sekali lagi, melalui Media Konsumen ini saya mohon kepada pihak aparat untuk segera mengambil tindakan tegas. Demikian dari saya dan terima kasih atas perhatiannya. Salam sehat. Indra Gunawan Kab. Subang, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya. Berikan penilaian mengenai Sumber Tunai: [Total:24 Rata-Rata: 2.9/5]
Babba27 Oktober 2021 - (08:25 WIB)Permalink Yang sabar Pak mudah”an Bapaknya diberikan kemudahan atas problem yang pelik ini. Dan mendapat hidayahNya bila pmasalah ini tlh slesai nanti. 4 Login untuk Membalas
GunawanPenulis artikel27 Oktober 2021 - (08:50 WIB)Permalink Insya alloh saya sdh siap dgn segala resiko. Terima kasih suportnya? 2 Login untuk Membalas
Jacky27 Oktober 2021 - (13:34 WIB)Permalink Saya juga pernh mengalami data sudah di sebar kemana2….padahal juga tak bayar namanya juga hutang Login untuk Membalas
sjdjfk28 Oktober 2021 - (08:25 WIB)Permalink Makanya jangan hutang di pinjol otak anda sehat pinjam dipinjol terus ngak sanggup bayar ujung2nya teriak2 dimedia konsumen berlagak jadi korban ? Lain kali kalau mau pinjam dipikir dulu sudah siap bayar atau belum 1 9 Login untuk Membalas
Torabicco28 Oktober 2021 - (12:30 WIB)Permalink Halo Pak,saya juga baru2 ini ada yg lapor teman,kenalan,yang mengaku mendapat penagihan atas hutang saya di Sumber Tunai, padahal hutang saya di masa lalu sudah lunas,namun mereka sebar terus ke nomor kontak saya,mungkin begitulah mereka cari uang.. saya sampai unduh kembali aplikasi sampah itu,untuk melihat apakah masih ada tagihan, ternyata tidak ada,malah disuruh pencet ajukan di Sumber Tunai,gak bener banget ini aplikasi,hari ini mau saya laporkan ke satgas Pinjol ilegal,Krn sudah saya laporkan ke polisi siber,namun belum ditanggapi. Login untuk Membalas
OXSIDE9 Desember 2021 - (00:34 WIB)Permalink Masih enak anda telat bayar dengan nominal segitu. Saya yg cuman 500 rb di RUPIAH CEPAT. belum jatuh tempo aja ditagih2 diiming imingi diskon padahal PHP. Pas jatuh tempo sebelum jam 10.00 pagi harus sudah dibayar dan sudah mulai spam spam nomor2 yg tersimpan di hp saya. Apalagi kalo telat sehari bisa diteror tiap detik. Login untuk Membalas
Abang27 Oktober 2021 - (08:40 WIB)Permalink Segera lapor ke polisi Biar di tangkap tuh rentenir .. Lain kali stop ya jngn berurusan .dengn setan ? iblis dan rente 8 1 Login untuk Membalas
ican77 sans27 Oktober 2021 - (09:33 WIB)Permalink saran sihh,, klo sudah bayar pokoknya yaa sudah biarin aja, toh ilegal jg.. setidaknya anda sudah mengembalikan apa yg anda terima 1 Login untuk Membalas
GunawanPenulis artikel27 Oktober 2021 - (09:55 WIB)Permalink Saya sdh mau bayar di jam 2 sebagaimana yg diminta si pinjol.. eh.. belum jam 12 sy udah di teror, data2 saya di sebar dgn ancaman2.. ya sdh lah.. sy jadi malas bayar.. skrang sy tggu aja gimana hasilnya nnti.. mau dgn cara dan bagaimana.. sy akan ikutin toh pasti masalah itu ada ujungnya.. makasih ya suportnya 1 2 Login untuk Membalas
Zia27 Oktober 2021 - (10:29 WIB)Permalink Menuru sy bayar pokoknya saja, itu jga ilegal kok, intinya hutang harus dibayar 1 Login untuk Membalas
BENNY27 Oktober 2021 - (10:37 WIB)Permalink Jangan pernah dibayar pinjol2 seperti itu. Lawan Dan jangan takut. Mereka cuma gertak. Saya sdh pnya pengalaman 2x.. Dan mereka nyerah tdk berani saya tantangin datang ke rumah. Karena mereka illegal. Selanjutnya kalau memberi ijin dari aplikasi apapun untuk masuk ke Phonebook atau data2 anda di hp harus lebih berhati2 2 Login untuk Membalas
Don27 Oktober 2021 - (13:28 WIB)Permalink semoga semua pinjol ilegal di selesaikan . sumber tunai kredit tunai dana rakyat dan dana cair itu ilegal semua . semoga semua pelaku nya ditangkap secepatnya Aamiin . 2 Login untuk Membalas
juhn27 Oktober 2021 - (19:20 WIB)Permalink Kata² chatingan pinjol² itu sungguh keterlaluan tdk manusiawi,merrka komunis tidak punya agama itu.. wajib pihak yg berwajib bubarkan mereka . 1 Login untuk Membalas
Yan Imangsyah27 Oktober 2021 - (11:08 WIB)Permalink Segera laporkan ke kepolisian pak yang menangani pinjol 081191-110-110 Biar segera ditindak Semangat pak jangan takut atas segala ancamam2 dari pihak dc tsb 2 Login untuk Membalas
Andre27 Oktober 2021 - (09:53 WIB)Permalink Kalau itu pinjol ilegal kata pemerintah sih gk usah dibayar. Tenang pak, setau saya pinjol manapun mau ilegal atau legal gk akan bisa melakukan penyitaan barang. Jarang juga dc pinjol yang dateng langsung, atau paling yang utangnya puluhan juta baru didatangi langsung. Tetap semangat dan jangan pinjam pinjol lagi, apalagi ilegal. Bisa kartu kredit atau kta di bank saja. 2 Login untuk Membalas
tri ernawaty13 Februari 2022 - (18:46 WIB)Permalink tangkap oknumnya dan cabut ijin lembaga pinjol baik legal maupun yng ilegal yang menyebarkan data nasabah dn penagihan kasar dan hoax… usir dari negara ini. Login untuk Membalas
Herwin Herwin27 Oktober 2021 - (12:08 WIB)Permalink next nya ini pinjol yg digerebek wkwkwk Login untuk Membalas
Yohanes_27 Oktober 2021 - (14:10 WIB)Permalink Tidak usah dibayar kalau illegal, pemerintah kan sudah bilang tidak perlu dibayar, kalau diteror dilaporkan polisi saja. Login untuk Membalas
Sald27 Oktober 2021 - (14:50 WIB)Permalink Lha disini beritanya dah ditutup sumber tunai? https://keuangan.kontan.co.id/news/catat-ini-172-pinjaman-online-ilegal-yang-ditutup-satgas-waspada-investasi-di-juli ya udah jangan dibayar saja. paling rugi psikis data disebar. Login untuk Membalas
Selly28 Oktober 2021 - (00:30 WIB)Permalink Saran saya jangan asal pinjam dengan pihak yang tidak terdaftar di OJK Login untuk Membalas
muhammad Fauzi28 Oktober 2021 - (00:53 WIB)Permalink Kalo menurut saya sih jangan di Bayar sepeserpun , pinjol ilegal harus segera di berantas ini , kalo mas nya boleh tahan jangan di layani saja biar kan saja , mereka cuma mengancam saja , 1 Login untuk Membalas
Heru28 Oktober 2021 - (11:37 WIB)Permalink Kalo yg ketangkap kemarin pinjol illegal.. Lokasi d sleman, tapi beroperasi d Jabar, jadi kalo online DC gk tau lokasinya d mana.. Cuman maen data dan intimidasi, bs aja d sby, truzz penagihan k Bekasi, gk bakalan datang k rumah.. Bayar pokoknya aja truzz bunganya 0, gara2 anda bayar bunga makin mencekik mereka jadi punya uang untuk diputer dan dipinjamkan k semua orang dg bunga mencekik juga.. Makin banyak korbannya. 1 Login untuk Membalas
Boedak28 Oktober 2021 - (17:50 WIB)Permalink Ingat ! Aturan dalam Pinjol, data pribadi tersebar perjanjian BATAL. Bayar hutang pokok nya saja. Login untuk Membalas
tri ernawaty4 Maret 2022 - (12:11 WIB)Permalink selidiki..buru dan tangkap dc penyebar data nasabah pak polisi….sangat sangat mencemari nama baik seseorang nasabah.. bila perlu ojk , pengawas investasi juga….lenyapkan dari bumi indonesia ini pinjol legal apalagi ilegal yang sama aja bunga dan biaya adminnya tinggi dan penagihan tidak punya aturan jelas. Login untuk Membalas