Surat Pembaca

Penjual dan Tokopedia Merugikan, Pembeli Tidak Dapat Barang Returan Malah Menanggung Biaya Ongkir

Selamat malam

Salam Sejahtera untuk semua pembaca. Terima kasih banyak untuk Mediakonsumen. Di sini saya mau menceritakan peliknya beli barang di tokopedia dan sangat-sangat merugikan bagi pembeli.

Awal mula saya niat mau membeli powertools,yang banyak direkomendasikan di kanal-kanal YouTube. Dapatlah powertools yang sekiranya cukup budget saya. Mulailah saya memasukkan ke keranjang. Dan jatuh lah pada pilihan produk generik China berlabel Kamolee. Dan penjualnya pun menamai toko mereka dengan nama Kamolee Official Store.

Saya pikir karena membeli di toko official dan ada embel-embel bisa dikembalikan dalam 7 hari, langsung lah saya check out dengan metode COD dengan semua yang disarankan Tokopedia saya ceklist. Dengan total yang saya bayarkan 559.334 biasa dibulatkan oleh kurir 560.000.

 

 

 

Saya pikir dengan men-ceklist biaya proteksi dan sebagainya, ditambah lagi saya membelinya di toko berembelkan official saya akan mendapatkan produk yang layak pakai.

Setelah saya video unboxing dan saya mencoba. Alhasil produk sama sekali tidak berfungsi, namun saya masih berpikiran mungkin baterainya saja yang habis. Saya cobalah untuk men-charge baterai dengan charge yang saya dapatkan dalam paket pembelian. Dari barang sekitar jam 5 sore dan saya charge selama 4 jam. Saya coba kembali unit powertools tidak berfungsi sama sekali.

Mulailah besoknya saya ajukan komplain di aplikasi tokopedia pada tanggal 9 Januari 2023. Dan diterima penjual pada tanggal 10. Dan pada hari yang sama saja disarankan untuk memilih dijemput tokopedia. Langsung saya packing kembali produk yang saya terima dan memilih dijemput hari itu juga.

Kembali saya menunggu paket sampai ke tangan penjual pada tanggal 13 Januari 2023

Saya coba chat di diskusi dari tanggal 13 penjual sama sekali tidak merespon, saya chat langsung via tokopedia balasan admin benar-benar menipu dengan bilang pengirim dapat diatur untuk Anda besok, namun faktanya sampai tanggal 15 saya chat kembali dengan kesalnya

Penjual malah menanyakan kembali apakah saya sudah mengirimkan barangnya?? What the **** lah dengan admin bodoh toko online yang kalau ada masalah seolah mau lari dari tanggung jawab. Dan tanggal 16 Januari 2023 saya desak lagi via chat mana penginputan resi untuk kirim barang

Mulailah penjual merespon via diskusi komplain,dan menginput resi pengiriman. Dalam hati saya mulai tenang. Saat jam 8 malam muncul notifikasi tokopedia bahwa pickup gagal

Langsung saya tanyakan via chat penjual benar-benar bertele-tele padahal sudah jatuh tempo pengiriman barang oleh pihak tokopedia. Dan masih saja bertanya perihal pengiriman pengembalian barang. Berikut percakapan diskusi:

Alhasil tadi malam jam 8 tokopedia otomatis membatalkan pesanan. Dan me refund saldo yang tidak sesuai sebesar 490.334 Rupiah dari yang saya bayarkan 560.000 Rupiah dan saya masih harus membayar ongkos kirim, layanan COD, layanan proteksi untuk pesanan yang di batalkan???

Beginikah Marketplace Pelopor di Indonesia?? Kesalahan dari pihak penjual namun pembeli yang menanggung kerugian?? Pihak aplikasi menyarankan untuk proteksi dan lain sebagainya tapi faktanya,tetap memungut uang konsumen. 8 hari menunggu hasilnya malah benar-benar mengecewakan bukan nominal yang saya kesalkan. Namun sifat penjual dan pelayanan pihak tokopedia.

Teruntuk Toko Online Kamolee Official Store andai 1 pulau saya samperin kalian, kata-kata kebun binatang tidak cukup untuk mengungkapkan kekesalan saya.

Kalau itu admin tolong dipecat saja saya tidak peduli dengan urusan makan dia,karena dia sebagai admin toko online tidak bekerja dengan profesional sehingga merugikan pembeli. Yang saya sangat kesalkan respon penjual yang sama sekali tidak ada niatan untuk menyelesaikan permasalahan yang sudah mereka lakukan.

Helmi Wardana
Banjarmasin, Kalimantan Selatan

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Saya juga baru2 ini mengalami masalah dengan pesanan saya di Tokopedia. Kalau sudah urusan komplen mengkomplen, saya bisa konfirmasi, Tokopedia care adalah pihak yang tidak bisa terlalu diharap berpihak pada pembeli. Habis 10 hari waktu saya karena proses tarik ulur dengan Tokopedia care, karena mereka memberi banyak sekali kesempatan pada penjual, di saat penjual sama sekali tidak kelihatan peduli dengan transaksinya.

    Paling baik memang begini, langsung saja naik ke mediakonsumen, sehingga semua orang bisa melihat borok nya tokoijo.

  • Ya gini ini buyer ga baca s&k marketplace

    Yang pertama setau saya ya marketplace ganti ongkir jika barang tidak dikirim penjual sedangkan penjual sudah kirim barang

    Yang kedua proteksi produk itu ada s&k nya cacat produksi tidak diproteksi asuransi tsb, yang diproteksi cacat fungsi akibat diluar pemakaian normal contoh kena air kebanjiran, gempa bumi, kebakaran..

    Ts kurang literasi ya begitulah minusnya ente belanja online.. makanya banyakin baca aturan marketplace biar paham kasian tokopedianya buat aturan tapi yang transaksi kayak gini ckckck

    • Di baca dulu mas, liat foto yang saya lampirkan.. Pembeli mengirim barang, dan barang nya rusak, dan saya komplain untuk pertukaran barang, dan seller menerima namun gak kunjung kirim barang pengganti padahal saya di hari yg sama langsung minta pick up kurir untuk kembalikan barang...
      Namun setelah syarat estimasi penjual harus kirimkan barang pengganti pada tanggal 17 paling lambat.
      Si seller malah bertele-tele.membuat saya jengkel, kurir pun sampai gagal pickup di karenakan admin seller ini. Andai sistim tokopedia tidak menutup komplain saya, saya masih berdiskusi di aplikasi gak akn saya angkat kesini..dan saat komplain di tutup..
      Tidak ada pemberitahuan kalau biaya ongkir saya akan di kembalikan.
      Ini pertama kalinya saya ketemu seller seperti ini..

  • Sungguh saya Saya sangat senang bila ada problem terkait Pinjol, marketplace dll.mereka baru ambil tindakan tindakan bila dishare di mk.. bila tidak ada mk...seolah marketplace dll sempurna kebusukannya..

  • Awal bulan ini saya juga mengalami hal yg tidak enak belanja di salah satu seller toped. Saya pesan barang brand A, tapi malah dikirim brand B tanpa konfirmasi apapun, dengan pengiriman gosend instant. Padahal sebelum pesan saya sudah tanyakan ketersediaan stok nya di chat toped, dan di balas oleh admin toko bahwa barang brand A tsb ready stok.

    Motif dagang curang yg banyak dilakukan oleh beberapa seller di Marketplace, dan sayangnya hal tersebut dianggap wajar oleh marketplace (karena laporan saya tidak di gubris).

    Saat saya tahu barang yg dikirimkan tidak sesuai pesanan, saya langsung minta hold pengiriman ke driver gojek, dan minta driver gojek untuk balik ke tempat seller dan kembalikan barang nya.

    Seller di chat malah nawarin barang yg senfaja salah kirim itu dan di embel-embel kalo barang tsb lebih bagus dgn harga yg sama.

    Saya langsung ajukan komplain ke toped dan seller setujui komplenan saya (dicuekin dulu sama seller komplenan nya selama 3 hari ?). Tapi ongkir saya ga balik. Saya langsung chat admin toped care untuk minta refund ongkir.

    Awalnya saya di lempar-lempar suruh chat seller (seller udah ga kooperatif) dan saya minta toped yg hubungi seller. Akhirnya saya ancam admin toped tsb bahwa saya akan buat artikel di MK, Suara Pembaca dan web sejenisnya. Setelah saya bilang begitu, cs toped minta no hp saya, dan saya ditelp cs toped untuk menceritakan kronologi nya 1 hari kemudian. Dan berhasil dana ongkir saya sudah masuk ke saldo refund.

    Dalam kasus tsb saya tidak bayar asuransi atau proteksi apapun. Ini murni kesalahan seller yg sengaja salah kirim barang.

    Pokoknya perjuangkan hak kalian di marketplace manapun. Karena mereka fasilitator antara pembeli dan penjual.

    Konsumen bisa komplen kepada penjual (selaku penyedia barang) dan tokopedia (sebagai jembatannya)

    • Selamat malam mbak nurul, apakah saya boleh melakukan wawancara guna mendukung penelitian saya mengenai perlindungan konsumen di Tokopedia?. Saya tertarik dengan tulisan mbak ini, besar harapan saya untuk diizinkan melakukan wawancara. Terimakasih