Surat Pembaca

Proses Refund Double Booking Tiket di Traveloka Bak Tawar Menawar Dagang

Pada tanggal 25 Februari 2023, saya melakukan pemesanan tiket penerbangan Malaysia Airlines melalui aplikasi Traveloka, untuk penerbangan tanggal 16 Juni 2023, rute: Johor – Kuala Lumpur – Jakarta, jumlah 7 tiket untuk 7 penumpang. Saya menggunakan Kartu Kredit BCA atas nama suami saya untuk pembayaran. Karena tidak mendapatkan SMS OTP, maka saya melakukan pemesanan ulang. Alhasil saya membeli 2 tiket penerbangan yang sama untuk 7 orang penumpang.

Tanggal 26 Februari 2023, saya mengajukan proses refund ke Traveloka atas salah satu tiket yang telah saya pesan. Pada billing statement kartu kredit BCA saya per tanggal 24 Maret 2023, tertagih untuk kedua transaksi dengan tiket yang sama. Saya harus membayar kedua tagihan tersebut, sesuai instruksi bank terkait, sambil proses refund dengan Traveloka.

Tanggal 6 April 2023, email Traveloka menginformasikan bahwa saya dikenakan potongan biaya refund sebesar MYR 450/penumpang atau setara Rp1.523.000/penumpang. Sementara harga tiket yang saya bayarkan sebesar Rp11.811.103, tetapi HANYA DIKEMBALIKAN SEJUMLAH Rp1.150.103.

Karena keberatan atas hal tersebut, saya menghubungi pihak bank. Saran dari pihak bank, agar saya mengajukan surat pembatalan transaksi dari nasabah kartu kredit dan pihak merchant yaitu Traveloka. Namun pihak Traveloka MENOLAK MENERBITKAN SURAT TERSEBUT.

Saya kemudian menghubungi pihak maskapai Malaysia Airlines pada tanggal 14 April 2023 dan menanyakan kebijakan atas double booking. Info yang saya dapat dari pihak maskapai bertolak belakang dengan Traveloka, yang mana DOUBLE BOOKING SECARA SISTEMATIS AKAN AUTO REJECT OLEH PIHAK MASKAPAI. Saya sempat merekam percakapan dengan pihak maskapai sebagai bukti dan menanyakan hal tersebut ke Traveloka. Bahkan meminta Traveloka membagikan surat resmi dari maskapai, yang menyatakan saya harus membayar refund sebesar 90% dari harga tiket atas kesalahan double booking. Namun Traveloka menolak memberikan surat tersebut.

Tanggal 27 April 2023, email dari Traveloka menginformasikan bahwa: Refund ID 5899552 saya telah disetujui dan dalam proses untuk dikirimkan ke saya, hanya menunggu proses lengkap dengan pihak maskapai dan sistem Traveloka +/- 90 hari. Adapun pengembalian refund dapat berupa: Cash, Airlines travel credit, Traveloka points/coupons.

Tanggal 25 Mei 2023, email dari Traveloka yang menyatakan bahwa refund saya DITOLAK oleh maskapai, dengan alasan tiket non refundable. Perlu saya tegaskan tiket yang saya beli adalah refundable dengan fasilitas bagasi 20 Kg/orang + cabin 7 Kg/org. Adapun tiket non refundable yang dijual oleh Traveloka hanya dibagikan fasilitas cabin 7 Kg tanpa bagasi.

Tanggal 25 Mei 2023 pukul 18.00 sore, email dari Traveloka menyatakan bahwa estimasi pemotongan refund: Rp1.467.595/penumpang/tiket dan potongan Traveloka: Rp35.000 per penumpang.

Pertanyaan saya, kenapa kebijakan dari maskapai Malaysia Airlines kemudian berubah-rubah seperti yang Traveloka sampaikan? Mana surat resmi dari maskapai atas refund policy yang dikenakan ke saya? Ada apa sebenarnya dengan Traveloka? Apakah ini salah satu modus untuk mengambil uang konsumen? Apabila memang tidak kenapa tidak terbuka atas surat policy dari maskapai Malaysia Airlines untuk kejelasan aturan double booking tiket?

Tirza Elviera
Jakarta Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat Tanggapan Traveloka untuk Tirza Elviera

Kepada Yth., Bapak/Ibu Tirza Elviera, Terima kasih telah menjadi pengguna setia Traveloka. Menanggapi surat terbuka yang Bapak/Ibu Tirza Elviera tujukan...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Ini sih menurut saya, ada orang dalam Traveloka yang coba2 bermain karena sudah salah prosedur dari awalnya.
    Di maskapai lain juga kalo double booking bakalan reject ketika bertransaksi apalagi dilakukan dalam waktu sangat dekat

      • Jeda waktu pembelian pertama dan kedua itu berapa lama, pasti lama dong secara 7 penumpang

        • Saya cek email Utk Tiket pertama terima email pukul 19.07 tiket kedua email 19.15. Semua sama
          Tanpa ada OTP langsung berhasil trx nya walau pun baru pertama kali pakai CC BCA di aplikasi Traveloka yg biasanya sy pakai CC Cimb Niaga. Utk pemesanan kedua kyknya semua auto fill utk nama
          Penumpang dan passport nya. Utk kartu kredit sy ingat masukin kembali no
          Kartu, bulan & thn berlaku sama 3 angka terakhir di CC🙏

      • Saya baru saja mengalami hal yg sama di tgl 9 okt..di sebab kan pembayaran pake CC..pertama booking ada otp..kedua kali tak ada otp sehingga saya berfikir ada kesalahan ..dan saya ulang lg..akhir nya terjadi double booking utk pembelian 7 org..Krn masalah ini saya buka google utk cari info dan terbaca lah cerita ibu ini ..saya pun dah lemas baca nya ..gk tau gmn kejelasan nya nanti dr pihak Traveloka nya ...semoga Traveloka sdh punya kebijakan yg baru

        • Hi Victoria, jangan menyerah ya! Minta bantuan pihak maskapai juga perihal ini coba lihat deh cara2 saya utk tetap maju melalui maskapai selama 7 tiket tsb nama penumpang semua sama itu dan di tentang waktu yg tidak jauh beda maka akan secara sistem Maskapai Auto REJECT.

          Sy dibantu sama pihak MH diksh tahu pembayaran yg mereka terima dari Travel agent hanya satu kode booking saja.

          Demikian semoga membantu ya🙏

          Oh ya kl ada problem Lbh lanjut minta bantuan pihak YLKI laporan aja via email fol up via tlp beneran kok dibantu sama pihak YLKI mrka juga urus email menindaklanjuti ke Traveloka.

          Semangat ya!

  • Tiket yang anda beli Economy Class dengan Subclass O adalah golongan ticket fare paling rendah (super promo) di Malaysia Airlines.
    Sesuai aturan maskapai manapun, tiket subclass paling rendah biasanya tidak memberikan fleksibilitas dalam hal reschedule, pembatalan dan refund.

    Sistem deteksi double booking hanya akan berjalan kalau anda booking langsung melalui web atau aplikasi milik maskapai dari User Id yang sama (Login User dulu ke web atau aplikasi maskapai) dengan data input 100% sama (Nama, Gender, Tgl Lahir, No.Id/Passport).

    Ada beberapa kondisi/setting akun aplikasi bank ataupun User OTA yang tidak memerlukan OTP. Jadi pastikan notifikasi transaksi pada aplikasi OTA, bank, ebanking, SMS banking dalam kondisi aktif sehingga semua Transaksi yang berhasil akan muncul notifikasi di aplikasi OTA maupun bank& email.

    • Maaf bisa di cek itu kedua E Tiket saya ada terlampir diatas, O Class REFUNDABLE ada di pojok atas kanan tiket Warna Hijau tulisan REFUNDABLE 🙏

      • Semoga jadi pelajaran ke yang lain, apapun itu kalau ada kegagalan pembelian via online, jangan langsung order lagi, tggu minimal 1 jam untuk memastikan order sebelumnya benar2 berhasil atau gagal. Karena imbasnya bisa panjang.

    • @Bu Elviera biasa nya OTA yang satu ini kalau sudah pernah pakai cc dengan nimor yg sama untuk beli tiket, ya pasti untuk selanjutnya pembayaran tidak menerima sms otp dari bank.
      dan pembayaran langsung berhasil.

      • Sy baru pertama kali menggunakan kartu kredit bca suami utk trx di Traveloka atas pembelian tiket ini. Biasanya sy menggunakan cc pribadi cimb niaga. Hal ini sudah sy tanyakan ke pihak bank dan jawaban pihak bank :

        Pada umumnya utk trx dng kode OTP hanya dpt di gunakan pada website merchant yang telah memiliki fasilitas Verified by Visa & Mastercard secure code. Sehingga tdk semua merchant menggunakan kode otp utk transaksi.

        Info tsb saya dapatkan dari pihak bank menanggapi pertanyaan sy kenal tdk ada otp🙏

  • "Malaysia Airlines fare class O is a deep discount Economy class. “O” fares earn Enrich points at a rate of 25%. Fare class O doesn’t earn miles or points with Malaysia’s partner airlines. You can only redeem Enrich Base fixed points for fare class O flights. Fare class O is not eligible for upgrades."

    Tiket MH subclass O bukan berarti Non Refundable. Tetap bisa refund tapi nilainya tentu tidak sebesar tiket economy fare tertinggi (Subclass Y).

    • Banyak masyarakat kita yang belum paham secara mendalam dunia ticketing dan makna "Refundable" atau "Bisa Reschedule" tiket yang tercantum di web OTA.

      Hampir semua memukul rata bahwa Refundable berarti akan dapat pengembalian dana 100% dari harga yang dibayarkan, dan "Bisa Reschedule" artinya bebas ganti jadwal tanpa biaya tambahan.
      Tidak banyak yang paham bahwa subclass tiket itu banyak tingkatannya.
      Tingkat subclass tertinggi mungkin bisa Refund 100% dari maskapai dan dipotong booking fee (kalau booking via pihak ke 3 seperti OTA). Kalau refund gak mau dipotong booking fee agen, silakan booking langsung ke maskapainya.
      Tiket subclass paling rendah bisa jadi hanya dapat Refund 10-25%, atau malah hanya airport tax nya saja yang balik seperti kejadian yang saya alami untuk penerbangan ke Bangkok.

      Kalau mau tahu subclass tiket yang akan dipesan, sebaiknya booking langsung ke web/aplikasi maskapai dengan Login User. Di situ akan ditampilkan semua jenis subclass tiket yang tersedia berikut tarif dan fleksibilitasnya.
      Contohnya Malaysia Airlines, punya 10 tingkat Subclass untuk tiket Economy Class nya saja. Tertinggi Subclass Y, terendah Subclass O.

      • Hi bisa tolong dibaca jelas🙏Ini problemnya adalah Double Booking Tiket yang mana semua details sama utk Kedua E Ticket nya. Please baca dulu ya kejadian details nya jd bukan mau refund ticket biasa kasusnya adalah DOUBLE BOOKING🙏

  • Di traveloka klo gagal bayar bisa cek kmbali di menu pesanan, jgn pesan ulang tiketnya, klo kyk gini jdi terbentur kebijakan refund airline, bukan travelokanya

    • Dari pihak Maskapai sudah konfirmasi bahwa utk kasus double booking ticket secara sistem akan auto REJECT🙏 jadi utk pengembalian dana itu sepenuhnya dari Traveloka hanya saja Traveloka mengatasnamakan Maskapai dlm hal ini utk tidak mau mengembalikan dana tiket duplikat/double yang telah saya issued🙏

      • IMO kasus anda bukan double booking krena memiliki nomor order yg berbeda, makanya maskapai juga ga detect itu double booking dan akhirnya traveloka jadi ikut aturan maskapai,.. double booking sgt hampir mustahil terjadi skarang kcuali memang ada ksahalan sistem saat terima order

        • Hi saya punya No booking yang berbeda dengan details Penerbangan yang sama baik dari Maskapai, Tanggal maupun 7 penumpang yang semuanya adalah sama🙏

          • Maaf saya tambahkan rutenya juga sama semua tidak ada yang berbeda dari Booking Tiket ID 1004111930 dan ID 100416026 yang mana kedua booking id tersebut telah tertagih dan saya bayarkan keduanya ke pihak Bank🙏jd saya bayarkan double utk semua details E Ticket yang sama🙏

        • Bisa jadi akal²an pihak Tra****ka mencari berbagai alasan...karena sdh dari awal agaknya sdh salah tanggapan

    • Sudah menghubungi pihak Maskapai dan dari Malaysia Airlines telah confirm bahwa utk Double Booking Ticket akan auto REJECT jadi full refund 🙏bahkan saya cek Booking ID no 1004111930 ke pihak MH sudah tidak ada secara sistem sudah di REJECT/tidak berlaku dan yang berlaku hanya ID 1004116026 (rekaman percakapan dengan Maskapai telah saya bagikan ke Traveloka)

      Makanya saya bersikeras meminta dari Traveloka utk bagikan surat dari pihak Maskapi yang menyatakan biaya Cancel yang di bebankan ke saya (yg mana berubah rubah terus dan sempat di tolak krn alasan tiket Non Refundable. Padahal di E Tiket saya aja tertulis REFUNDABLE😅)

      Traveloka menolak memberikan surat dari Maskapai ya karena itu ketentuan biaya Cancel aja bisa berubah bahkan sempat di tolak dan di hari yang sama bisa email lagi ke saya infonya ternyata tiket saya refundable😅 jd bisa di kembalikan dengan biaya yang berbeda lagi dengan yg awal
      Pertama kali di infokan🙏

  • DOUBLE BOOKING SECARA SISTEMATIS AKAN AUTO REJECT OLEH PIHAK MASKAPAI

    1. Ini kelemahan beli dari OTA (bukan hanya Traveloka saja).
    2. Double booking hanya terbaca apabila pesanan kedua ada jeda dengan waktu tertentu.
    3. Tampakya pesanan TS terbaca sebagai bookingan "biasa", makanya refundnya yah segitu aja (Subclass O).

    Note:
    Saya ga tahu kualifikasi utk karyawan OTA, sebab utk menjadi ticketing staff di airline diperlukan IATA certified.

    • Iya ini info dari Maskapi sih otomatis di reject soalnya pas sy cek kedua ID booking yang masih valid di maskapai hanya 1 ID Booking saja dan yang 1 lagi sudah auto reject🙏

  • Kalau soal OTP, memang ngga ada kalau checkout dgn KK yg sudah pernah dipake sblmnya (tersimpan di sistem). Krn sy cek history SMS trakhir booking via Traveloka pake Danamon di Jan 26, 2020, hanya ada SMS "Pemegang kartu Yth, terima kasih telah menggunakan MasterCard di Traveloka...", dan selaen itu ada juga SMS dr Traveloka nya perihal e-tiket. Belanja di Zalora, Amazon juga tanpa OTP lagi.
    Lain kali jika tidak yakin, cek history pemesanan dulu atau tanyakan ke bank.
    Mengenai refund double booked atas nama penumpang dan penerbangan yg sama, mestinya dr maskapai tidak ada kendala, hanya Traveloka nya yg ribet. Semoga dgn adanya surat ini bisa dipertimbangkan oleh pihak mereka.

    • Saya pembelian terakhir di Traveloka di Bulan Mei 2022 itu pun menggunakan kartu kredit CIMB Niaga. Pembelian Tiket di 25 Feb 2023 saya pertama kali menggunakan kartu kredit BCA milik suami yang belum ada record di Traveloka🙏

  • Saya berharap Traveloka dapat lebih profesional menangani masalah konsumen nya. Yang awalnya sy konsumen jd malas lagi utk menggunakan aplikasi Traveloka karena itu jadi Ngak Percaya. Bagaimana sy percaya secara jawaban atas masalah double booking tiket saya saja bisa BERUBAH RUBAH (bisa di lihat dari Tgl & Bulan kronologis pelaporan)

    Paling kecewa ketika Traveloka menggunakan Maskapai sebagai TAMENG padahal setelah saya cek Ke Maskapai bahwa Double Booking Tiket akan secara sistem Auto REJECT dan tidak ada biaya yang di bebankan kepada pembeli tiket.

    Rekaman percakapan dengan maskapai pun sempat saya kirimkan ke Traveloka agar Traveloka bisa bagikan ke saya surat dari Maskapai Malaysia Airline Perhitungan biaya refund yang memang dikenakan untuk Double Booking Tiket saya.

    Pihak Maskapai menanggapi masalah saya untuk harus diselesaikan secara langsung dengan Pohak Travel Agent karena saya booking via Travel agent jadi Maskapai tidak bisa ikut campur soal biaya refund yang mana kalau saya issuied langsung via maskapai tidak akan ada biaya apapun utk tiket yang double booking.

    Tiket saya issuie per 25 Feb 2023 pembatalan saya ajukan per chat Cust Service Traveloka 15 Feb 2023 pukul 19.20 wib (ada di file chat saya) .

    Adapun penerbangan saya di 16 Juni 2023.

    Proses pengajuan pembatalan double booking tiket sudah 3 bulan sebelum keberangkatan.

    Pembayaran ikedua tiket juga sudah saya lunasi di Bulan Maret 2023.

    Saya hanya meminta Traveloka
    tunjukan surat dari Maskapai Malaysia Airlines kalau memang saya dikenakan biaya yang sesuai info Traveloka.

    Apabila memang ada surat resminya saya Ridho bayar 2x tiket yang sama ke Traveloka🙏😅

    Karena ya memang aturan dari Maskapai sudah jelas dan ada surat resminya.

    Semoga saja dengan nantinya mendatangi secara langsung pihak Maskapai Malaysia Airlines untuk meminta konfirmasi atas biaya refund yang di kenakan Traveloka mengatasnamakan Maskapai bisa ada kejelasan🙏 Lebih baik lgi apabila pihak Maskapai bisa mengeluarkan surat resmi perihal kebijakan auto REJECT double booking tiket tanpa biaya apapun🙏

    Terima kasih semuanya atas komentar & masukan dari Pembaca lainnya🙏 🙏🙏

    • Sangat disayangkan kalo dari pihak traveloka tdk menyelesaikan ini secara professional..smoga bisa ada titik temu yg terbaik supaya customer tidak dirugikan secara sepihak

  • Sebenernya pake Traveloka apa untungnya ya??? Yang jadi pertimbangan pilih traveloka apa ya? Padahal dari sisi airline sudah ada sistem penjualan online sendiri, baik dari website atau aplikasinya. Metode bayar juga twrsedia lengkap. Kasarnya kan traveloka sebagai aplikasi CALO, refund susah, dipersulit. Sudah ada yg mudah ngapain pilih yang sulit.

    • Promo diskon dgn kartu kredit tertentu, besarnya beragam, utk flight & hotel, dr 50k sampe 1jt.

  • Waduh, jadi ngeri pakai Traveloka. Masa iya sekelas traveloka jadi kaya gini sih ya.

    • Sy juga bagai kena jebakan batman😅tp setelah kejadian ini sy jg jadi cari2 referensi ttg Traveloka. Sy coba ketik Google tulisan Traveloka customs Service atau call Centre yg keluar semua link info dari basis
      Traveloka sendiri yg langsung terhubung dengan aplikasi Traveloka.

      Tapi coba ya Diketik Traveloka Call Centre Bss (kayak semacam salah penulisan) barulah muncul asli review nya dr Google dan ternyata udah byk juga komplain soal penanganan Traveloka dalam proses refund Tiket…. Kl penasaran bisa di coba ya😂

      Saya terakhir comment aja utk ksh info perihal kasus saya bahkan kasih info kl mau bs minta bantuan ke YLxx ada contact no bahkan person in charge tp pas cek lagi comment saya malah udah ngak muncul.

      Memang sy sadar betul ngak bisa lah melawan Traveloka secara perusahaan sebesar Traveloka yg bisa saya lakukan hanya cerita kasus saya ini biar tdk menimpa org lain agar bs lebih hati2 pilih aplikasi yg lebih terpercaya.

      Karena utk komplain aja di Traveloka hanya di hubungi via VA assistant saja. Itikad baik utk Telepon dari Traveloka saja hanya satu kali ke saya itu pun di malam Hari dan tidak terjawab oleh saya.

      Adakah mereka berusaha lebih lanjut utk fol up?ya tdk ada🙏

      Berhubung info biaya cancel refund yang saya terima berubah rubah terus maka, saya hanya minta surat resmi saja dr Malaysia Airlines atau pun email forward saja dr Maskapai bahwa memang sy harus membayar 90% biaya cancel refund double booking tiket.

      Itu saja yang saya minta kok ini Traveloka berbelit belit tidak mau berikan?

      Kl memang mengatasnamakan Airlines dan memang benar adanya kan baik ya terbuka jg dengan email /surat dr Maskapai akan ketentuan perhitungan biaya cancel refund tsb.

      Sy jg selalu konsumen mau tdk mau kan harus terima kl memang bnr adanya ketentuan itu dari Maskapai 🙏saya cuma minta surat bahkan forward email aja kok dari MH kl mmg bnr perhitungan biaya cancel refund DOUBLE BOOKING TIKET itu kena 90% dari harga Tiket.

  • kemungkinan tidak ada no Kursi yg di booking,
    jadi aplikasi tidak mendeteksi adanya double Booking.
    dlm beberapa kasus 1 org bisa memesan 2 kursi. (org yg obesitas dianjurkan pesan 2 kursi klo di kelas ekonomi)

    • Sy juga kurang paham. Hanya saya memastikan langsung ke maskapai tlp ke Cust care Malaysia Airlines menyebutkan 2 no kode booking dan yang berlaku dan masih valid hanya 1 kode booking saja. Info dari maskapai utk double booking tiket secara sistem akan auto REJECT