Surat Pembaca

Akun Dinonaktifkan Setelah Transaksi Top Up Rp2 Juta

Salam. Melalui situs Media Konsumen ini, saya ingin menyampaikan keluhan dan komplain saya kepada pihak Bukalapak. Akun Bukalapak saya dinonaktifkan secara tiba-tiba oleh Bukalapak, ketika saya selesai melakukan transaksi top-up saldo akun DANA saya.

Setelah berhasil membuat kode untuk transaksi top-up DANA di aplikasi Bukalapak melalui hp, saya membayar melalui cashier Alfamidi sebesar Rp2 juta (Rp1.999.999 yang ada pilihan di opsi top up-nya) dengan biaya admin Rp2.500 dan statusnya berhasil. Oleh cashier Alfamidi tersebut diberikan setruk tanda terima transaksi berhasil.

Setruk pembayaran Alfamidi

Kemudian saya cek kembali aplikasi Bukalapak saya di HP, untuk memastikan apakah saldo sudah masuk. Akan tetapi tiba-tiba aplikasi Bukalapak meminta login ulang kembali (ter-logout otomatis). Lalu saya mencoba login kembali dengan hp saya yang terdaftar di Bukalapak, tetapi ada pesan muncul bahwa akun tidak aktif.

Saya terkejut, kenapa tidak aktif? Padahal baru saja sukses melakukan transaksi top up DANA via Bukalapak di hp saya. Saya coba kembali dengan email saya, tetapi pesan yang sama muncul “Akun nonaktif”.

Saya sangat kecewa sekali dengan Bukalapak. Padahal saya sangat memerlukan dana tersebut karena mau berbelanja barang pesanan konsumen saya di aplikasi e-commerce tersebut. Saya terus mencoba mencari informasi tentang CS dan call center Bukalapak dari Google. Saya mendapati info untuk “Live Chat“, tapi yang menjawab autobot.

Kemudian ada call center 150133, saya coba telepon beberapa kali, tetapi tidak berhasil tersambung. Sepertinya nomor call center-nya tidak berfungsi. Saya coba search lagi dan mendapati nomor kantornya Bukalapak di 021-50982008. Namun tetap tidak ada yang mengangkat, walau nada sambungnya masuk ditunggu beberapa menit.

Saya sangat mohon kepada tim Bukalapak agar mengaktifkan kembali akun Bukalapak saya, agar saya dapat bertransaksi seperti biasa sebagai buyer/pembeli saja. Akun Bukalapak saya bukan akun seller, tapi hanya sebagai buyer/pembeli. Akun saya ini sudah lama aktifnya, kurang lebih 5 tahun sejak 2018 lalu.

Saya sangat menunggu tanggapan/respons dari Tim Bukalapak. Agar mengembalikan kepercayaan saya sebagai konsumen salah satu e-commerce terbesar di Indonesia ini.

Hormat saya,

Atan Riwan Beny
Medan, Sumatera Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan perihal “Akun Dinonaktifkan Setelah Transaksi Top Up Rp2 Juta”

Dengan hormat, Terima kasih atas masukan yang diberikan kepada Bukalapak melalui kanal Media Konsumen. Kami informasikan bahwa terkait dengan kendala...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Padahal saya sangat memerlukan dana tersebut karena mau berbelanja barang pesanan konsumen saya di aplikasi e-commerce tersebut

    mengapa tidak langsung berbelanja saja dan membayar di alfamart total belanjaannya? gak perlu ditopup dulu?

  • Berani sekali top up sampai jutaan di apk e-commerce ,dan hati hati akun anda kena hack,udah bnyk akun e-commerce orang kena hack ,apalagi yg ada paylater ,ujung ujungnya membayar tagihan orang yg menghack,jadi lebih baik pakai mbangking

  • Ini yang diblokir akun bukalapak saja apa akun Dana juga? Aplikasi dana apa masih bisa digunakan?

    • Maaf kok saya bingung. Yg saya tangkap.
      Anda melakukan topup untuk akun DANA lewat bukalapak.

      Lalu login ke bukalapak lagi dengan niat mengecek apakah sudah masuk atau blm. Lho bknnya untuk tau sudah masuk atau belum itu yg di cek adalah akun DANA nya?

      Lalu katanya akun bukalapak ingin di pakai untuk belanja makanya topup. Lho bingung lagi saya. Kan yg di top up akun dana. Tp yg buat belanja akun bukalapak nya.

      Ini gmn sih mksdnya?

      • DANA bisa dikaitkan dengan akun Bukalapak, jadi bisa bayar transaksi pake saldo DANA, mungkin begitu maksudnya, dan tentu saja ada keuntungannya misal promo diskon. Kalau yang diblokir Bukalapak tidak apa-apa, karena e-commerce ini memang sudah banyak masalah, jangan dipake lagi. Kalau DANA yang diblokir, nah ini baru panik. Soalnya saya juga sering pake untuk transfer uang pake DANA.

    • top up saldo dana tapi ngisinya via bukalapak, yg jd heran kenapa pengen via bukalapak, padahal langsung aja top up saldo Dana. apa iming2 dapat poin besar, atau gimana sampe tergiur top up saldo dana via bukalapak. padahal tetep aja ngirimnya di alfa.

  • Yg komplen gk paham ini apa yg di komplen.itu top up DANA lewat bukalapak bayar di alfamidi harusnya di cek di akun DANA untuk liat saldo masuk atau gk nya kalaupun akun BL di nonaktif ya gk masalah bisa belanja di tokped atau shopee

    • Lol.. di Bukalapak kan emang tersedia untuk top up dana, jadi mungkin dia mau ngecek apakah transaksi tersebut berhasil apa ngga. Harusnya kalau sudh berhasil saldo dananya bertambah. Tapi akun dia tiba2 di nonaktifkan.

      Bukalapak itu metode pembayaran utamanya emng dana, ovo, kalau di SHOPEE kan SHOPEE pay, di tokped itu Gopay..
      dia top up Dana buat belanja di Bukalapak, dia isi saldo dulu mungkin buat stok atau kebutuhan lain juga, tapi akun dia tiba2 di nonaktifkan makanya ngga bisa dibuat belanja akunnya. ga ada yang salah dan ga ada yang bikin bingung

      • Uangnya kan bisa dicek dan diambil ataupun digunakan lg lewat aplikasi DANA nya bro tp si TS malah mempermasalahkan akun BL nya yg dinonaktifkan dan seakan2 ketakutan klo uangnya itu bakalan hilang karna akun BL nya dinonaktifkan, itu yg bikin bingung bro.

        • Maaf sblmnya kalau saya lupa menuliskan informasi kalau akun dana saya yang terlink ke BL itu hanya bisa dicek via BL dikarenakan saya tidak bisa buka akun dana via aplikasi dana dikarenakan kartu sim card dgn no tsbt sdh hilang jadi tdk bisa menerima kode otenfikasi. jadi trx nya belanja via e-commerce bl saja. sementara untuk wa dgn no hp tsbt masih bisa. hanya sms incoming yang tidak bisa lagi..

  • Kalau yang dibekukan dana di buka lapak berarti akun dananya masih aktif,hanya tidak bisa sebagai metode membayar di Bukalapak saja,coba tengok akun dana anda apakah dananya SDH masuk disana sesuai nomer yang di top up di Alfa,lalu buat akun buka lapak baru baru ditautkan dengan akun dana anda.

  • Itu kan top up nya melalui Bukalapak dek, jadi wajar yang pertama di cek dulu di Bukalapak nya aPakah sudah sukses apa belum, trus dia kan tiba2 akunnya di nonaktifkan, dan yang dia bahas kan akun Bukalapak nya di nonaktifkan bukan masalah saldo masuk atau nggga, masalah dia buka aplikasi dana atau tidak itu urusan dia, di Bukalapak juga kelihatan saldo dananya,

    Kenapa kok make tanda seru, udah gitu make 2 lagi,
    Lain kali belajar dulu bahasa Indonesia yang benar dek baru komentar, kenapa? Bukan kenapa.!! 🤣