Surat Pembaca

Kecewa dengan Penanganan Investigasi dan Proses Klaim Anteraja dan Tokopedia

Terima kasih Media Konsumen telah memuat tulisan saya.

Kepada: Anteraja dan Tokopedia

Saya ingin menyampaikan kekecewaan saya terhadap Anteraja dan juga Tokopedia mengenai penanganan proses klaim dan investigasi yang sangat lambat. Berawal dari transaksi yang saya lakukan pada tanggal 12 Oktober 2023.

No Invoice: INV/20231012/MPL/3506122365 No Resi: 10007886059856

Saya membeli 1 unit Samsung Galaxy S23 Ultra 512GB SEIN – Green, saya menggunakan jasa kirim Anteraja dengan layanan “Next Day” paket sampai tepat waktu 1 hari kemudian pada tanggal 13 Oktober 2023.

Namun saat saya ambil paket dari tempat penitipan barang Security/Resepsionis Apartemen ada yang janggal, berat paket sangat ringan dengan dimensi box packaging yang cukup besar.

Ternyata benar saja saat saya unboxing isi paket hanya bubble wrap saja, tidak ada HP yang saya beli di dalamnya. Saat saya cek detail berat paket tertera 200 g dan saat saya lakukan timbang ulang berat paket sekitar 183 g, saat itu juga saya langsung mengajukan komplain.

 

Lalu Penjual merespon dengan penolakan komplain 1 hari kemudian pada tanggal 14 Oktober 2023, Penjual merasa sudah mengirimkan paket yang sesuai. Tapi pada saat penolakan penjual tidak melampirkan video packing, melainkan hanya foto resi dan juga foto HP yang penjual anggap sudah dikirimkan.

Admin Resolusi Tokopedia berulang kali meminta bukti video packing dan jika ada rekaman CCTV saat packing, namun Penjual berulang kali juga mengirim foto resi atau screen recorder foto resi. Admin Resolusi juga menyampaikan bahwa Penjual tidak bisa melampirkan video packing atau rekaman CCTV maka komplain akan ditutup dan dana akan dikembalikan ke saya.

Setelah banyak pertanyaan template dari Tokopedia ke Penjual dan juga jawaban template Penjual ke Tokopedia, akhirnya penjual mengirimkan video packing. Namun video tersebut tidak menampilkan detail informasi HP yang dikirim seperti IMEI HP dan resi Tokopedia.

Usut punya usut setelah screen recorder video packing dicek oleh Admin Resolusi Tokopedia, tertera waktu pengambilan video pada tanggal 14 Oktober 2023. Dimana waktu pengambilan video tersebut berbeda dengan waktu pengiriman paket di Anteraja, ternyata kata Penjual video tersebut adalah video simulasi packing.

Link video packing simulasi Penjual: https://drive.google.com/file/d/1J6eaCyF_hSv26BRmcwA3S0qrXJcC4DaG/view?usp=drivesdk

Link video unboxing Pembeli: https://drive.google.com/file/d/1-UQMXBN2czX3-OxyBDbQ1wgB54sjKSx4/view?usp=drivesdk

Yang membuat saya sangat bingung, dengan bukti yang tidak ada atau sangat kurang. Admin Resolusi Tokopedia pada akhirnya melanjutkan komplain ini dengan investigasi ke pihak kurir.

Terlepas dari semua hal itu, saat penjual sampaikan bahwa Anteraja akan memproses klaim barang hilang. Besar harapan saya agar kendala ini bisa cepat selesai dan mendapatkan solusi terbaik.

Menunggu waktu hampir 1 bulan untuk proses investigasi dan hampir 2 minggu untuk proses klaim yang tidak ada kejelasan benar-benar sangat merugikan saya, baik secara waktu maupun materi.

Terlebih lagi setelah akhirnya proses klaim diajukan tanggal 8 November 2023 lalu, tanya jawab di Pusat Resolusi selalu dijawab oleh Bot Virtual dan ini benar-benar membuat proses klaim menjadi sangat tidak nyaman karena jawaban Bot Template dan tidak bisa memberikan solusi yang baik.

Saya juga beberapa kali bolak balik ke kantor Anteraja untuk meminta follow up, saya juga beberapa kali terpaksa harus menelpon CS Anteraja karena email saya tidak direspon selama berhari-hari dan itu memakan biaya (pulsa) yang tidak sedikit.

Saya follow up melalui email ke Customer Service Anteraja pada tanggal 11 November 2023 mengenai dokumen dan BAP yang diminta oleh Tokopedia untuk proses klaim. Lalu saya dijanjikan 3×24 jam kerja oleh CS Brily untuk proses pembuatan BAP tapi sampai Senin, 20 November 2023 melalui sambungan telpon CS Anteraja sampaikan kalau proses BAP belum juga selesai dan mereka minta waktu tambahan lagi. Benar-benar sangat mengecewakan pelayanannya.

Saya harap setelah surat ini terbit, Anteraja bisa segera menyelesaikan proses BAP dan melengkapi semua dokumen yang Tokopedia minta.

Alexsander Laurent
Kota Bekasi, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

    • Saya sudah beberapa kali belanja di toko yg rating rendah atau belum ada rating sama sekali di Tokopedia dan tidak pernah ada masalah, memang baru kali ini beli produk elektronik dan harganya mahal.

      Ini kebodohan saya juga karena melihat harga yg ditawarkan toko ini lebih murah dari yang lainnya, apapun itu saya kira penanganan Tokopedia dalam hal seperti ini bisa cepat tanggap, ternyata tidak seperti yg diharapkan.

      • iyaa pihak Tokopedia juga hati² gan makanya emang proses claim beginian lama terus si seller nya juga masih berusaha nyari pembenaran lagian ko situ bisa percaya ke toko abal² begitu harganya aja gak wajar gan beda 1jt dari pasaran yakali kalo orng jual rugi aja potongannya gak sampe segitu kalo ratusan ribu kan masih wajar ini selisih nya 1jt loh mana rating tokonya jelek lagi keliatan banget dia pake review akun sendiri

  • TS kok berani beli di toko tidak jelas? barang yang dijual tidak jelas, tidak ada rating (cuma 1).
    S23 Ultra bertanya 234g, belum dus dan kelengkapan lain, ditambah bubble warp dan packing luar tidak mungkin beratnya 200gr. Jelas penjualnya menipu.

    • Iya pak ini pelajaran buat saya, soal berat sudah beberapa kali saya dan Tokopedia tanyakan, penjual sampaikan keterangan di resi itu adalah berat hp saja.

      Penjual sampaikan saat proses timbang di gerai Anteraja beratnya lebih dari itu, Tokopedia minta bukti CCTV dari gerai Anteraja ke Penjual saat proses timbang tapi sampai saat ini video CCTV tsb tidak kunjung diberikan dengan alasan pihak gerai Anteraja belum memberikan video karena mereka sedang proses pindahan dan sebagainya

  • seller yg rating bagus aja tdk menjamin barang sesuai gmn yg rating msh tanda tanya langsung transaksi besar ditambah milih kurir dgn bad rating pula.. blunder 2x

    • Iya pak ini benar-benar kesalahan saya, karena tergiur harga yg lebih rendah dan sebelumnya saya tidak pernah mendapatkan masalah seperti ini saya pikir aman saja baik dari Penjual maupun pelayanan aftersales Tokopedia.

      Kalau untuk A*te*raj* saya memang sering pakai jasa kirim ini dan saat saya beli barang ini saya menggunakan service “Next Day”, setelah banyak berselancar di Media Konsumen saya baru tahu kalau banyak masalah di jasa kirim ini.

      • Tokopedia sekarang mulai agak sepi ya.
        Tapi cukup berani ya order toko yg minim reputasi soalnya harga HP nya termasuk barang mewah.

        Btw kronologis nya akhir nya yg salah siapa bu? Si seller atau ekspedisi nya?

        Itu yg nolak si penjual bu. Nah setelah penjual nolak lalu proses investigasi . Harusnya barang semahal itu penjual juga punya video unboxing saat membungkusnya disertai waktu video biasanya berupa record CCTV saat packing.

        • Tidak tahu kak yg salah siapa, Penjual merasa sudah mengirimkan barang yg sesuai tapi tidak bisa membuktikan karena tidak ada video saat packing maupun video CCTV.

          Admin resolusi Tokopedia yg aneh melanjutkan ke Tahap Investigasi, padahal tidak ada bukti yg cukup dari Penjual. Tapi terlepas dari semua itu, karena proses klaim sudah dilakukan saya harap ini bisa cepat selesai.

        • Sama dgn saya, ttg pembelian di Tokopedia utk masalah klaim - sampai hari ini tgl 24 Nov 2023 artinya 13 hari lewat sejak PENJUAL KLAIM BARANG nya HILANG, prosesnya baru sampai "Verifikasi dokumen" belum terselesaikan, itupun juga atas laporan saya tgl 3 Nov 2024 ke Tokopedia - dan penjual baru TAHU barang tidak sampai ke pembeli tgl 11 Nov 2023 saya lihat dari statusnya. Dari Awal saya lihat batas akhir pengiriman "tidak ada tertera tgl pengiriman nya dari toko ke kurir - malahan ditulis kurir datang tapi barang belum siap" itulah yg saya baca dari status pembelian saya.
          Saya himbau Tokopedia sebaiknya beri waktu yg pasti berapa lama prosesnya.
          Apalagi melibatkan pihak ASURANSI, agar pembeli / penjual mengerti kapan selesainya.
          Sebagai pembeli seolah-olah "leher saya di gantung oleh Tokopedia" tunggu proses selesai padahal bukan salah saya tetapi biaya asuransi saya yg bayar. Ini jelas-jelas masalah antara penjual - kurir ( Si cepat ) - Tokopedia.
          Mudah-mudahan bapak bisa sabar sedikit lagi sampai proses selesai dan tidak dirugikan, jangan kuatir saya juga temanin bapak utk tunggu prosesnya, memang menyakitkan hati kalau menunggu tidak tahu sampai KAPAN.
          Terima kasih.

          • Benar sekali pak, Tokopedia benar-benar mengecewakan dalam proses penanganan kendala seperti ini. Tidak ada kejelasan jika berhubungan dengan komplain, mereka beri waktu proses investigasi 7 hari kerja tapi pada kenyataannya banyak yg mengalami proses investigasi sampai berbulan-bulan.

            Pada saat proses klaim juga sama, cuma disuruh menunggu tanpa ada follow up dan yg paling menjengkelkan kalau sudah masuk tahap klaim yg balas pesan kita di Pusat Resolusi adalah Bot sedangkan admin manusianya entah kemana.

            Pihak kurir juga sama, menjanjikan proses pembuatan BAP bisa selesai dalam waktu 3x24 jam. Tapi kenyataanya juga sama bisa molor dan tidak ada kepastian, berulang kali follow up dan mereka cuma bisa minta waktu tambahan tanpa ada kepastian kapan BAP bisa selesai.

            Seharusnya kalau begini Tokopedia bisa memberikan tenggat waktu baik untuk Tokopedia sendiri maupun pihak jasa kirim, jika tidak maka akan selalu terjadi hal seperti ini. Konsumen dirugikan karena harus menunggu tanpa ada kepastian, sudsh rugi waktu rugi materi juga kita yg kerja keras follow up sana sini admin Tokopedianya santai-santai saja kerjanya.

            Semoga kendala Bapak juga bisa selesai secepatnya dengan solusi terbaik, begitupun saya. Terimakasih untuk perhatiannya Pak.

  • Saya juga penjual handphone, dari postinganmu ini yang gak bener penjualnya bukan pihak AnterAja.
    S23 itu beratnya sekitar 500-600 gram / unit.
    Jadi gamungkin cuma 200 gram.
    Untuk perbandingan silakan cek toko official store atau toko kredibel lainnya di Tokopedia, gak akan ada yang cantumin berat S23 cuma 200 gram.
    Jadi kalau sampai kasus ini berakhir klaim, penjualnya yang untung banyak, kirim barang kagak, dapet duit iya.

    • Saya juga bingung dengan admin resolusi Tokopedia, mereka seperti tidak bisa memahami suatu masalah berdasarkan kecukupan bukti yg ada. Malah melanjutkan proses investigasi yg berujung menyita waktu seperti ini.

  • menarik....selain seller yang tergolong baru. ntah mengapa seller tidak melakukan video packing, jelas2 kalau sampai ada kendala di kemudian hari bisa jadi bukti sebab nominal barang yang tergolong besar. dan hanya mengacu dengan foto imei dan resi saja. bukannya membela salah satu. tapi apabila ingin tipu (bukan bermaksud mengajar) bisa juga dilakukan video packing dahulu terus dibongkar.

    yang menjadi kunci adalah bukti berat timbangan awal(untuk jadi sanggahan penjual). yang setau saya biasa ekspedisi sicepot yang mempunyai data tersebut. kurang paham kalau anteraja.

    perihal video simulasi packing apakah ada tercantum dari info admin toped ke penjual di diskusi ? atau seller sendiri yang memasukan data tersebut? sebab sudah pasti seller tidak memvideokan di awal. dan apabila hal tersebut tidak ada dikomunikasi seller dan admin. akan terasa janggal.

    yang biasa dilakukan untuk mengecek juga adalah waktu aktif imei tersebut, sebab pernah ada salah satu seller mengalami kehilangan hp didalam,namun kotak hp masih ada ketika dikirimkan. hp siomay bisa dicek waktu aktivasi hingga ke jam dan menit aktif. dan pas2an kurir yang melakukan hal tersebut adalah ekspedisi ini juga. seller tidak mempunyai video boxing dan ntah pas atau tidak. waktu hp aktif secara pas2an menunjukan waktu ketika transit di gudang utama. sehingga toped mengaturkan asuransi. namun dikasus ini sepertinya samsung hanya memiliki info tgl aktif tidak sampai ke jam.belum lagi apakah unit tersebut pernah diaktivasi sebelumnya.

    kasus ini agak berat di sisi seller. tapi setidaknya selama ada asuransi akan terjadi refund. hanya saja menunggu keputusan yang tepat. jadi pembeli tidak perlu khawatir.

    • Tidak ada permintaan dari admin Tokopedia untuk membuat simulasi video packing, ini inisiasi dari Penjual saat dihubungi pihak Tokopedia lalu membuat video simulasi packing tersebut.

      Perihal tidak ada bukti packing, Penjual tidak memberikan alasan yg jelas. Saat ditanyakan apakah ada video CCTV saat melakukan proses packing.
      Penjual sampaikan kalau CCTV tidak merecord saat proses packing, penjul juga sampaikan akan minta video CCTV saat antar dan timbang paket di gerai An*er*ja tapi sampai sekarang video tersebut tidak ada/berikan.

      Saya heran dengan Admin Resolusi Tokopedia, mereka sampaikan butuh bukti tambahan ini itu dari penjual tapi pada akhirnya tidak diminta dan dilanjutkan ke proses klaim setelah sekian lama. Hal seperti ini sangat merugikan kalau terjadi baik terhadap pembeli maupun penjual, harusnya bukti itu menjadi hal yg mutlak.

      Kalau seperti ini kesannya Tokopedia lepas tangan dan menyerahkan semuanya pada Asuransi setelah sekian lama melakukan investigasi.

  • Sama kak,saya juga lagi ngalami. Tapi ekspedisi jnt. Pesen hp juga. Penjual ngotot katanya uda kirim sesuai 2pcs. Pdhal jelas banget cuma ada 1pcs. Malah video unboxing saya masih ada kurirnya. Dan anehnya lagi diinvoice tokped yg tertempel dipaket. Tertulis cuma 1pcs hp. Bukan 2pcs. Tapi yah anehnya tokped malah masih ngelanjutin investigasi kurir. Janjinya 7x24jam kerja. Nyatanya ini sudah 31hari. Tapi belum ada kabar juga.
    Kayagnya emang proses komplain tokopedia lemotnya masya allah kak. Bikin emosi.

    • Iya ini kinerja admin resolusi tokopedia perlu disorot, beberapa kali saya liat keluhan konsumen diberbagai platform mengenai customer experience yg kurang baik.
      Gagal memahami dan menilai suatu masalah, terkadang malah mengambil keputusan tidak sesuai SOP mereka sendiri.

      Saya sangat menyayangkan proses investigasi dan klaim di Tokopedia sangat lambat dan lama, ini sangat merugikan konsumen.
      Saya harap kendala kakak bisa cepat teratasi ya.

  • Saya perhatikan beberapa komentar saya ada yg dislike, ada apa ya?
    Aneh sekali, padahal saya tidak menyinggung orang lain.

    • Bro @ alexsander cara ganti thumbail picture profile gimana sih? Saya dah terverifikasi sejak lama tapi cara ubah nya ga ngerti thumbail profile picture. Menu apa ya?

      • Kalo tidak salah ngikutin PP nya akun gmail. Perubahan PP akun gmail tidak langsung mengganti PP akun MK (ada waktu proses dari gmail untuk me-refresh ke aplikasi yang terintegrasi ke akun gmail). kayaknya seperti itu pengalaman saya :)

      • Iya benar kata Pak Yubi, foto profil Media Konsumen mengikuti foto akun gmail yg terdaftar

  • @alexsander dah biasa... Banyak akun bodong yg pengangguran yg kerjanya cm komen komen in gitu yg dislike ga jelas. Saya jg sering kok digituin 😁. Ga usah pikirin bos. Banyak akun akun kloningan yg pemiliknya sama. Akun tidak terverifikasi. Mudah soalnya buat akun di MK bisa asal like, dislike , komen yg menyudutkan pelapor . Kalo menurutku ga usah di perhatiin.

    Cara mudah tinggal kasih link ini ke admin MK lalu suruh dia periksa nanti terdeteksi kok 😁👍.

      • Beli barang mahal tuh harus selalu dari penjual terpercaya atau official store atau yg dilayani langsung oleh marketplace agar masalah tidak terulang kembali

      • Jadi bahan pelajaran selanjutnya. Ini mah emang saller nya yg bermain atau orang ekspedisi. Ga bakal mungkin saller ga bikin video pas lagi packing barang, apa lagi nominal barang nya mahal. Kudu sabar bro syukur syukur bisa cepet.

    • Sebenarnya kalau dibilang tergiur harga yg sangat murah tidak benar juga, soalnya saat saya beli itu harga 17.9 jt dan harga pasaran 18.4. Jadi bukan harga yg selisih sampai jutaan dan mencurigakan, terlebih sebelum saya beli saya juga tanya detail produk ke Penjual.

  • Tokopedia makin kesini makin nggak jelas penyelesaian masalah transaksi.
    Tahap awal validasi komplain harusnya berpatokan pada video.
    Video unboxing buyer sudah valid, selanjutnya video boxing seller.
    Pada tahap ini sudah terlihat video seller tidak valid, kok malah dialihkan masalahnya ke persoalan kurir??!!
    Kalau gini penyelesaiannya, makin mudah penipu nyamar jadi seller.

    • Itu dia anehnya, padahal di awal Admin Resolusi Tokopedi sudah benar mengambil keputusan. Kalau Penjual tidak bisa melampirkan bukti video packing baik melalui hp maupun cctv ya komplain akan ditutup dengan solusi pengembalian dana ke Pembeli.

      Coba aja Pembeli yg komplain tanpa bukti yg cukup, memangnya Tokopedia mau menanggapi? Pasti Tokopedia akan buru-buru mau tutup komplain.