Headline Himbauan Pengalaman Surat Pembaca amp link

Hidup Hancur Karena Terjerat Pinjol! Yang Masih Sering Pinjam, STOP Sekarang!

Lina1989 65 Komentar , , ,

Ikuti kami di Google BeritaIkuti kami di Google Berita

Saya sebelumnya adalah seorang pegawai swasta dengan jabatan yang lumayan. Karena satu dan lain hal saat itu saya membutuhkan uang dan tergiur dengan pinjaman online. Beberapa bulan berjalan pinjaman saya lancar dengan cara bayar sebelum JT, lalu hutang lagi begitu seterusnya, gali lobang tutup lobang. Karena jika tidak pinjam lagi, uang gaji saya tidak akan cukup untuk sebulan.

Limit yang semakin naik membuat saya menaikkan terus jumlah pinjaman, sampai akhirnya saya kewalahan dan menambah pinjaman di pinjol lain. Untuk melunasi 1 pinjol kadang memerlukan 2 pinjol baru, begitu seterusnya berjalan dalam 3 bulan sampai akhirnya saya kewalahan untuk membayar karena saya ada pinjam dari pinjol yang tenor mingguan. Jangankan ada sisa gaji, uang pinjaman dari pinjolpun tidak bisa untuk keperluan konsumtif apapun, bahkan saya terpaksa meminjam uang perusahaan hingga puluhan juta untuk bayar bunga pinjol. Hidup saya 7 hari dalam seminggu hanya untuk bayar bunga pinjol mingguan yang bisa mencapai Rp2,5-3 juta/minggu.

Akhirnya pada 1 November ini saya gagal bayar semua pinjol tersebut, saya dipecat dari tempat kerja karena saya pinjam uang perusahaan untuk bayar pinjol, bahkan gaji ditahan. Saya gagal bayar karena tidak ada uang sepeserpun di dompet saya.

Sampai artikel ini dibuat saya belum bisa menyelesaikan satupun kewajiban pinjaman saya terhadap pinjol-pinjol itu, total 20 pinjol dengan nominal kurang lebih Rp30 juta. Apa saya stress? Tentu saja bahkan saya sempat sangat down, stress berat sampai 3 hari gak bisa makan hidup gelisah dan penuh ketakutan, dan berniat bunuh diri sampai akhirnya keluarga saya tahu, dan tentu sangat kecewa.

Sekarang saya hidup dengan 2 beban hutang yaitu hutang pada perusahaan dan pada pinjol. Saya memang belum berhasil keluar dari masalah ini, tapi saya ingin share pada siapapun yang masih berhubungan dengan pinjol, tolong STOP saat kamu masih mampu, karena semampu apapun kamu lingkaran mereka akan terus menggoda dan menjerat sampai kamu tidak mampu untuk membayar. Dan jika kamu STOP pada saat kondisi itu sudah terjadi sungguh kamu akan sangat menyesal.

Tapi jika kamu sudah terlanjur seperti saya, pertama yang harus dilakukan adalah:

STOP pinjam dari pinjol lagi, jika kamu masih bekerja lebih baik jual aset/pinjaman tanpa agunan di bank. Setidaknya walaupun besar hanya 1 tempat dan bunga flat. Atau bisa pinjam pada keluarga (tapi saya yakin yang pinjam di pinjol ya karena kita tidak bisa pinjam kepada keluarga), tapi kalau ada yang itu lebih baik.

Lalu bagaimana jika sudah tidak bekerja seperti saya? Saya sendiri pun belum menemuka solusi, tapi jujur pada keluarga adalah jalan terbaik, memang pasti mereka akan marah, tapi akhirnya pasti keluarga akan merangkul, walaupun mungkin belum bisa membayarkan sampai lunas, tapi setidaknya itu akan meringankan beban kalian. Karena saat keluarga sudah tahu mungkin jika nanti harus berhadapan dengan DC pun ada yang membela. Jika kita tidak jujur pasti ketakutanpun menjadi 2 kali lipat, karena pada akhirnya mereka pasti tahu karena ketika kita gagal bayar konsekuensinya adalah pinjol akan menyebar pesan berisi kewajiban kita terhadap pinjol itu ke semua kontak di hp.

Sekali lagi artikel ini mungkin bukan jawaban dari keresahan kalian menghadapi pinjol, saya hanya ingin menghimbau agar tidak banyak lagi jatuh korban karena pinjol seperti saya.

Lina Yuli
Bandung, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

65 komentar untuk “Hidup Hancur Karena Terjerat Pinjol! Yang Masih Sering Pinjam, STOP Sekarang!”

  • Lolita Sianturi
    11 November 2019 - (07:15 WIB)
    Permalink

    Semoga ini didengar oleh team terkait Afpi, OJK, kominfo, dan team bareskrim polri yang sebelumnya mengatakan akan membasmi dan menindak Fintech ilegal yang melakukan penyebaran data

      • Sarah mega
        18 November 2019 - (15:03 WIB)
        Permalink

        Mbak saya juga punya Maslah yang sama
        Butuh teman sharing dong
        Add id line saya ya mbak
        @sarahmegaa**

      • 56
        10 April 2020 - (23:42 WIB)
        Permalink

        semua pinjaman itu pinjol atau non pinjol semua juga ada bungga nya,jadi sebelum melakukan pinjaman harap di cek nominal cicilan ,nominal bungga ,jangan hanya kita tergiur limit tinggi…. tapi di lihat limit penghasilan naik apa turun,kalau limit pendapatan kecil tapi kita mengajukan pinjaman besar ya kurasa salah,apa lagi pinjol sana pinjol sini

    • Diahpert
      23 November 2019 - (13:19 WIB)
      Permalink

      Saya pun punya masalah yang sama, dengan pinjol, sampai saat ini saya msh gagal bayar untuk 5 aplikasi. Saya harus bagaimana???
      Mohon sarannya???

  • anton betton
    11 November 2019 - (09:47 WIB)
    Permalink

    punya posisi jabatan lumayan di perusahaan, pasti gaji juga lumayan dong. tapi kenapa masih berurusan dengan pinjol? bukannya pinjaman online itu limitnya cuma dikit, palingan maksimal 2 jutaan kalo gak salah.

    • Lina1989Penulis artikel
      11 November 2019 - (17:37 WIB)
      Permalink

      Andai sja posisi jabatan lumayan juga disertai gaji lumayan, andai sja tidak ads keperluan mendesak, andai saja hidup tidak ada masalah, andai sja dlu ada yg pinjami saya uang tanpa bunga, andai saja sy lahir dr keluarga kaya warisan melimpah, andai saja saya banyak bersyukur dan tawakal, semoga tidak tidak lg bertambah org yg terjerat pinjol dg sya share artikel mengenai aib saya ini

      • Sarah mega
        18 November 2019 - (15:06 WIB)
        Permalink

        Selamat sore mbak
        Saya juga mengalami hal yang sama
        Add id line saya mbak ya
        Buat sharing
        @sarahmegaa**

      • Nizar
        14 April 2020 - (13:02 WIB)
        Permalink

        Penipuan ala apk ilegal seperti tunai cepat…
        1. Saya coba klik pengajuan langsung cair tanpa konfirmasi senilai 400rb dengan jumlah hutang 700rb tenor 1mgg
        2. Saya komplain ke emailnya tunai cepat..dan mereka respon bisa mengembalikan uang nya.
        3. Saya kembalikan sesuai instruksi dari email tunai cepat. Dan saya fikir sudah selesai masalah.
        4. 1 hari menjelang jatuh tempo mereka menelpon kontak2 saya untuk membayar hutangnya dan anehnya mereka tidak menghubungi saya…baru hari H mereka menghubungi saya dan saya bilang dana sudah dikembalikan tapi mereka tidak mengakui
        3. Setelah 3 mgg mereka menghubungi saya lagi dengan nada kasar dan melecehkan…
        4. Dari 400rb cair sekarang sudah 1jt lebih.

        • wea wati
          22 April 2020 - (18:17 WIB)
          Permalink

          menurut secret finance, solusi hutang dan cap ridwan tidak usah bayar pinjol illegal,lbh baik mau sesaat jika disebar data. dibandingkan memenuhi pemerasan mereka, semua data dikumpulkan laporkan ke bareskrim. yg di pluit saja digerebek, penipuan spt ini nunggu waktu saja digerebek pihak berwajib. telpun tdk dikenal tdk usah diangkat, pesan ancaman tdk usah dibuka, mulai hidup tenang bahwa Anda sudqh berusaha baik mereka lah yang tidak baik melalukan pelanggaran dan wajib dilaporkan.

  • Samuel Wijaya
    11 November 2019 - (10:07 WIB)
    Permalink

    Terima kasih & sangat setuju dengan yang di-share-kan.
    1 pengamatan saya, kalau punya jabatan di perusahaan swasta, pasti seharusnya cukup mudah untuk memperoleh kredit/pinjaman di lembaga keuangan resmi (offline) yang walaupun lebih ribet dalam proses verifikasi (yang saya kira cukup mudah untuk lulus verifikasi, karena punya pekerjaan tetap), tapi yang jelas pasti bunga jauh lebih realistis.

    Jadi kemungkinan besar tergiur untuk ambil kredit/pinjaman secara online karena ya itu: mudah, cepat, tanpa banyak persyaratan.
    Justru saya kira hal2 ini yang harus dipangkas atau paling tidak dipikirkan lebih lanjut. Karena faktor2 di atas lah yang bikin banyak orang yang sebetulnya TIDAK/BELUM LAYAK untuk *ambil kredit/berhutang dengan bunga besar* (karena memang faktor kemampuannya tidak memenuhi) tapi kemudian seperti “dapat fasilitas dipermudah untuk dapat pinjaman.”
    Nah itu tuh masalahnya, karena sudah menjadi kenyataan bahwa banyak orang yang susah/tidak mau berpikir panjang soal mampu/tidak untuk bayar pokok+bunga, yang penting terima duitnya dulu, soal bayar pikir belakangan saja.
    Harusnya negara sebagai pengayom rakyatnya punya tanggung jawab baik untuk melakukan edukasi maupun juga untuk melindungi rakyat dari perusahaan/pribadi2 yang punya ide *nyeleneh* untuk cari untung dengan memanfaatkan kondisi.
    BS saja kalau fintech2 bilang “demi memudahkan mendapat dana segar untuk keperluan mendesak”… Lah jelas2 yang dikasih pinjam tidak dicek kemampuannya (ada pekerjaan tetap? Berapa pemasukan per bulan? Berapa pengeluaran rutin?). Belum lagi bunganya yang model rentenir & memanfaatkan batas atas. Lengkap sudah: peminjam memenuhi syarat2 batas bawah (atau mungkin bahkan tidak nyampe ke batas bawah), tapi bunga digenjot ke batas atas.

    Itu mah memang sengaja untuk cari untung sebesar-besarnya. Gak usah lah dikasih kata2 manis “demi membantu…”

    • Lina1989Penulis artikel
      11 November 2019 - (17:44 WIB)
      Permalink

      Mudah2an tidak banyak org lain yg bersikap bodoh seperti saya, banyak bgt email masuk ke saya terkait jeratan pinjol, sedih bgt saya gak bisa bantu mereka.. Bahkan bantu diri sya sendiri aja sya gak bisa.

      1
  • gsugeng
    11 November 2019 - (10:40 WIB)
    Permalink

    Memang dari cara kerjanya, pinjol rata-rata awalnya sangat seperti membantu kita, namun begitu dilihat detail dokumennya. banyak sekali biya siluman yang muncul. Dari bunganya sudah besar. ditambah biaya administrasi. ada lagi biaya aplikasi, dan terus denda keterlambatan dihitung berdasarkan harian. Jadi kalo bayar lancar saja, total yang harus dibayar bisa hampir nambah 50% dari pinjaman. Kalo kita ingat rentenir jaman dahulu mungkin gak seberapa. yang ini jauh lebih parah dari rentenir. Ada baiknya memang kita harus hati-hati. bila perlu pasang autoblock untuk aplikasi pnjol. Kami berharap yang seperti ini segera ditertibkan pihak berwenang. Atau kalo yant untuk apps apa bisa kita report ke google kalo aplikasi tersebut adalah aplikasi spam

    • Lina1989Penulis artikel
      11 November 2019 - (17:42 WIB)
      Permalink

      Mudah2an tidak makin banyak orang bodoh seperti saya yg terjerat pinjol,, banyak sekali yang email ke saya terkait jeratan pinjol,, sedih bgt sya sendiri gak bisa bantu mereka

  • Ibnu Fauzi
    11 November 2019 - (11:01 WIB)
    Permalink

    Pengalaman yg bisa jadi bahan pembelajaran buat semuanya. Tapi apapun itu, posisi jabatan udah bagus kenapa minjam? Mungkin mbaknya kurang bersyukur, gaya hidup yang tinggi, dan menuruti keinginan daripada kebutuhan.

    • Lina1989Penulis artikel
      11 November 2019 - (17:34 WIB)
      Permalink

      Iys mungkin sya memang kurang banyak bersyukur.. Mudah2an tidak ada lg org yg kurang bersyukur seperti saya agar tidak makin banyak yg tetjerat pinjol 😉

        • Arta80
          14 Desember 2019 - (22:58 WIB)
          Permalink

          mslah utang pinjol,jgn terlalu dipikirkan,,,,kla mmg blm ada uang, tdk apa2 dan tdk usah takut.

          sya aja punya pinjol 30 aplikasi yg legal maupun ilegal. Total ya 50 juta, sekarang sdh menunggak 4 bulan. mgk skrg sma.denda ya sdh ratusan juta.????
          kla Pinjol2 yg ilegal bunga ya trus berjalan ( ACA MF, Uang aja, Pipa Dana, Idompet, danaku.denda ya Wah…..pinjam 1,2 jt. 4 bulan lwt.skrg sdh 24 juta.?????

          YANG PERTAMA HARUS DI LAKUKAN :
          1. Tenang
          2. Tidak Usah Takut atau berpikiran yg aneh2, kla mreka dtang,temuin dan blng blm pnya uang, kla mereka kontak, tdk usah diangkat ( ganti nmr hp aja)
          3. Nomor yg terdaftar di WA, di hapus aja akun WA ya, ganti nmr baru. krn kla tdk nnti mreka buat di Group Wa kita.
          4. Tidak Usah malu, kla klrga,kwn2 tahu. sllu berpikiran positif aja, mgk masalah2 mreka lbh besar dari kita.

  • ulfa_eka
    11 November 2019 - (11:23 WIB)
    Permalink

    Bagaimana solusinya jika terjebak dlm aplikasi pinjol dan galbay ?
    Membuat saya stres sekali, hidup benar2 hancur

    • Sarah mega
      18 November 2019 - (15:08 WIB)
      Permalink

      Saya juga mbak
      Butuh tman saharibg Maslah pinjol ini
      Add id line saya ya mbak buat sharing
      @sarahmegaa**

    • Arta80
      14 Desember 2019 - (23:00 WIB)
      Permalink

      mslah utang pinjol,jgn terlalu dipikirkan,,,,kla mmg blm ada uang, tdk apa2 dan tdk usah takut.
      sya aja punya pinjol 30 aplikasi yg legal maupun ilegal. Total ya 50 juta, sekarang sdh menunggak 4 bulan. mgk skrg sma.denda ya sdh ratusan juta.????
      kla Pinjol2 yg ilegal bunga ya trus berjalan ( ACA MF, Uang aja, Pipa Dana, Idompet, danaku.denda ya Wah…..pinjam 1,2 jt. 4 bulan lwt.skrg sdh 24 juta.?????

      YANG PERTAMA HARUS DI LAKUKAN :
      1. Tenang
      2. Tidak Usah Takut atau berpikiran yg aneh2, kla mreka dtang,temuin dan blng blm pnya uang, kla mereka kontak, tdk usah diangkat ( ganti nmr hp aja)
      3. Nomor yg terdaftar di WA, di hapus aja akun WA ya, ganti nmr baru. krn kla tdk nnti mreka buat di Group Wa kita.
      4. Tidak Usah malu, kla klrga,kwn2 tahu. sllu berpikiran positif aja, mgk masalah2 mreka lbh besar dari kita.

  • Lamberto
    12 November 2019 - (01:17 WIB)
    Permalink

    Solusinya,ngapain repot-repot,gak usah stres apalagi sampai mau bunuh diri,.klo yg legal,ajukan ke mereka sebab knp kita gagal byr&bla bla,pasti ada solusinya,..nah kalo yg ilegal gak usah di bayar,klo sebar data di hp itu sudah resiko,ngapain malu,lah ngutang aja kok,bukan nyolong,.klo dtg DC nya kerumahnya kasi penjelasan baik2,klo si DC ngancam dll, laporin aja ke polisi atau teriakin aja biar sekalian di gebukin sekampung.si mbak yg punya masalah ini,saya harap gak usah stres atau sampai jual harta,apalagi harta org tua.santai aja mbak,santai.klo ancama melalui hp,gak usah di dengerin, masuk kiri keluar pantat aja mbak,gak akan berani itu DC sampai nyakitin org,cuma gertakan aja nya itu mbak.sy sendiri aja klo yg sy bayar cuma yg legal aja,klo yg ilegal adalah sekitar 5 aplikasi.s/d hari ini gak ada tuh yg datang kerumahnya sy.klo Masi bisa minjam lg,saya pasti mau,Krn aplikasi mrk itu,sdh di setting,siapa yg nunggak pasi susah minjam lg& ditolak sistem,krn gak bisa sajanya,sy ajukan nama saya kemereka.klo masih bisa aja.wah ya saya gas itu pinjol ilegal..intinya hutang piutang itu susah di pidana kan.klo pun ada perjanjian di pinjol, susah itu membawa nasabah nya ke ranah hukum& itu mustahil.solusi dari sy,klo si mbak&yg lain masih bisa pinjam ke pinjol ilegal silahkan ambil yg banyak&tak usah bayar.

    1
        • Suci Rachmawati
          11 April 2020 - (00:04 WIB)
          Permalink

          Saya juga pernah mengalaminya, dari tahun 2017 hingga 2018 akhir saya sudah tidak sanggup bayar lagi, saya sempat menyerah dan putus asa, akibat teror2 yang mereka luncurkan saya dipaksa untuk mengundurkan diri dari kantor, karena atasan saya malu ditanya2 orang lain tentang masalah saya, ada sekitar 30 aplikasi baik legal maupun ilegal yg sudah saya cicil, saya hanya bayarkan yang legal saja, yang ilegal saya sudah tidak sanggup lagi, setelah mengajukan resign dan dijauhi oleh teman2 saya, ya hanya pasrah sambil mencoba cari pekerjaan lagi karena saya tulang punggung keluarga, saya ikut pinjol karena harus membantu biaya pengobatan orang tua, akhirnya saya ikhlasin semua cacian orang yang merasa terganggu oleh ulah DC, omongan orang yang menganggap saya banyak hutang, pokoknya udah ga mau perduliin lagi tetap fokus cari kerja baru sambil terus berdoa semoga dapat yang lebih baik, Alhamdulillah akhirnya bisa dapat kerjaan yang lebih baik, cuma sampai sekarang pinjol2 itu masih suka telp teman2 saya yang lama biarpun sudah lebih dari 1 tahunan ini gagal bayar, apalagi ketika akhir tahun mereka dikejar target makanya biarpun sudah ganti email, nomer HP hingga Hp pun kita masih akan di teror lewat kerabat2 dan teman2 yang sudah di baca di data base mereka. Ya saya hanya kasih masukan, hadapi semua dengan tenang, ikhlas dan jalanin saja semua yang ada, sambil terus berdoa untuk dapat yang lebih baik, pasti tuhan tau apa yang terbaik bagi kita, abaikan kata2 yang menghujat kita, toh mereka juga ga bantu untuk bayar hutang kita, bayar hutang kita sesuai pokok yang diberikan sama pinjol, yakinkan diri kalau kita harus bisa melunasinya. Insyaallah semua bisa terlewati.

      • riski_sunarti
        18 Desember 2019 - (07:04 WIB)
        Permalink

        apa gak di datengin kerumah saya telat 1hari aja TLP bisa Ampe 40 pangilan loh saya apkikasi ada 17 aduh ….apa ya bakal di datengin kerumah apa di teror

    • marina_casela
      16 November 2019 - (06:14 WIB)
      Permalink

      Nah ini dia yg mau kutanya juga, apa ada yg bisa ngasih solusi ya.. seblm terjadi gagal bayar trus kita hapus semua kontak dari hp, apakah msh bisa disebar data..bukannya niat jahat mau tdk byr, tapi utk antisipasi aja supaya data tdk disebar.

      • M4risc4
        16 November 2019 - (14:43 WIB)
        Permalink

        Saya salah satu orang bodoh yang terjerat pinjaman online itu. Awalnya sama kaya mba masih bisa terkontrol dan masih bisa bayar pinjaman daa bunganya. Lama kelamaan kebutuhan mendesak ada akhirnya pinjaman makin banyak dan tidak bisa bayar lagi . Padahal uang yang saya pinjam bukan untuk foya foya atau kebutuhan pribadi . Saya jg bingung kenapa saya begitu bodoh dan apa yang ada dipikiran saya sampe bisa sebanyak ini pinjamannya. Yg bikin parah itu tenor 7 harinya banyak banget. Ada 80an pinjaman online yg saya pinjam. Akhirnya skrg saya stop tdk mau lagi gali lobang tutup lobang. Sampai saat ini saya berhasil bayar lunas.5 pinjaman online. Walaupun masih banyak pinjaman online yg bl. Terbayar skrg saya hanya bisa berdoa. Berusaha dan pasrah saja smg ada jalan keluarnya secepatnya. Kasian seluruh kontak ya g diteror oleh para pinjaman oline ini. Smg mba juga ada jalan keluarnya ya mba. Kita sama2 saling mendoakan dan smg tidak ada org yg terjerat pinjaman online ini.

        • Liamarli
          22 November 2019 - (10:03 WIB)
          Permalink

          Mba boleh sharing, saya mengalami kesulitan yang sama, rasanya hancur.. ada id line mba atau no telp?

        • Mashalli
          11 Februari 2020 - (14:13 WIB)
          Permalink

          8o pinjol dan dengan waktu yg 7 hr/seminggu
          Bagaimana mba mariska menutupnya,perlu mbak sharing buat kita dan teman teman lain yg saya lihat semua pada sttress dengan satu masalah pinjol.

      • Aniek
        19 November 2019 - (09:14 WIB)
        Permalink

        Nah iya skrg saya sementara delete semua kontak di hp saya dan bikin proteksi pake google autentication mudah2an bisa teratasi. sambil mencari dana talangan dari pihak saudara karena mmg ada beberapa yang sudah dikontak mereka

      • Fidi
        19 November 2019 - (11:02 WIB)
        Permalink

        Gak bisa mba, begitu pertama kali download aplikasi dan mereka meminta akses kontak udah otomatis data kita masuk kesana walaupun sekarang kita hapus.
        mendingan sebelum sebar data, kita yg share aja duluan..

      • Arta80
        14 Desember 2019 - (23:03 WIB)
        Permalink

        kontak2 ya mskpun di hapus.sdh tersimpan di databise mreka.
        ngak ush di hapus kontak2 ya,tdk ada guna ya.

        mslah utang pinjol,jgn terlalu dipikirkan,,,,kla mmg blm ada uang, tdk apa2 dan tdk usah takut.
        sya aja punya pinjol 30 aplikasi yg legal maupun ilegal. Total ya 50 juta, sekarang sdh menunggak 4 bulan. mgk skrg sma.denda ya sdh ratusan juta.????
        kla Pinjol2 yg ilegal bunga ya trus berjalan ( ACA MF, Uang aja, Pipa Dana, Idompet, danaku.denda ya Wah…..pinjam 1,2 jt. 4 bulan lwt.skrg sdh 24 juta.?????

        YANG PERTAMA HARUS DI LAKUKAN :
        1. Tenang
        2. Tidak Usah Takut atau berpikiran yg aneh2, kla mreka dtang,temuin dan blng blm pnya uang, kla mereka kontak, tdk usah diangkat ( ganti nmr hp aja)
        3. Nomor yg terdaftar di WA, di hapus aja akun WA ya, ganti nmr baru. krn kla tdk nnti mreka buat di Group Wa kita.
        4. Tidak Usah malu, kla klrga,kwn2 tahu. sllu berpikiran positif aja, mgk masalah2 mreka lbh besar dari kita.

    • Sarah mega
      18 November 2019 - (15:09 WIB)
      Permalink

      Selamt sore mbak
      Saya juga mengalami Maslah ya g sama
      Add id line saya ya mbak
      Buat sharing
      @sarahmegaa**

  • Sarah mega
    18 November 2019 - (15:23 WIB)
    Permalink

    Buat teman teman yang punya Maslah yang sama bisa chat saya via line
    Id line saya; @sarahmegaa**
    Untuk sharing Maslah ini
    Saya juga ada masalah yang sama

    Terimakasih

  • arcira_18
    23 November 2019 - (09:32 WIB)
    Permalink

    Saya juga punya masalah seperti mbak, sya butuh shering atau juga sholusinya mbak kalau boleh

  • Reezeebo
    28 November 2019 - (06:57 WIB)
    Permalink

    Tenang saudara2 tenang… bantu info kalo sekarang ada group sharing tentang perpinjolan ini. Ini linknya https://skda.co.id/forum/index.php dari situ bisa gabung di grup2 whatsappnya.
    Semoga semakin tercerahkan… walaupin tidak bisa membantu dalam hal materi tapi Insyaallah bisa meredakan kecemasan kita akan hutang2 ini. Pasrahkan kepada Allah, stop riba!

  • kiki_yunita
    30 November 2019 - (12:49 WIB)
    Permalink

    saya juga punya masalah yang sama udh putus asa pengen bnget bunuh dirii
    mohon batuan buat sharenya

  • fiana_nabila
    5 Desember 2019 - (23:26 WIB)
    Permalink

    Saya sudah hancur terjerat yg namanya hutang,sampai saya kehilangan segalanya saya kehilangan pekerjaan anak saya putus sekolah dan banyak lgi mengahadapi musibah dan masalah yg datang bertubi2
    1 yang saya harapkan saya ingin sekali melunasi semua hutang saya .apapun saya sudah tidak punya kecuali anak yg harta saya satu2nya.
    Saya sampai berniat mau mendonorkan ginjal saya kepada yang membutuhkan saya ingin melunasi semua tanggungan utang di hidup saya dan agar anak saya bisa bersekolah lagi dan kami kembali mendapat kehidupan kami kembaliq

  • Sri
    9 Maret 2020 - (15:15 WIB)
    Permalink

    sya jg ngalamin kak, sya jg ad utang di pinjol lbh dr 5 plikasi yg legal trus yg ilegal bahkan sya udh pernah di sebar sms ke smua kontak sya dr pinjol ilega. bahkan sya bngung cara bayar nya gimana, sya ga ad dana sm skali.

    • yukie harno
      18 Maret 2020 - (16:27 WIB)
      Permalink

      sama. saya jg ada 7 apk, 6 legal dan 1 illegal. 1 apk udh jatuh tempo. dan di teror terus sm apk saya modali. saya sudah tidak sanggup bayar. tp takut di telp ke kantor dan sebar data. jadi malu dan tidak di percaya lagi sama perusahaan. takut kena phk jg.

      • Lina1989Penulis artikel
        10 April 2020 - (22:40 WIB)
        Permalink

        Sebar data itu memang konsekuensinya..
        Sebelum dibayar lunas pasti bakal di tekan habis habisan..
        Tp sebar data anggap lunas udah gak perlu bayar2 lg

    • Lina1989Penulis artikel
      10 April 2020 - (22:41 WIB)
      Permalink

      Sebar data = lunas
      Udah gak usah bayar
      Matiin semua akun + ganti nomor klu mau tenang

  • Riya
    10 April 2020 - (14:10 WIB)
    Permalink

    Sy jg terjebak dlm maslh pinjol nh aplgi dlm keadaan corona gni krjaan sy lgi d off bgaimna y solusi nya sy memiliki pinjol KTA kilat,bantu saku.tunai cepat.pinjemania.akulaku.tunai kita apkh merka nt dc akn mendtngi k rmh kta sy g tau lgi mesti gmna mau byr pake ap ada yg dh sebar data

    • Lina1989Penulis artikel
      10 April 2020 - (22:38 WIB)
      Permalink

      Kalau tdk ada uang tidak perlu paksakan bayar.. Jangan galob tulob, kalau disebar data ya itu resiko.. Belajar cuek aja..

      • Vivi
        11 April 2020 - (00:57 WIB)
        Permalink

        Mbak saya juga maslah diaplikasi danarupiah. Kredit pintar dan rupiah cepat dan akulaku
        Di danarupiah yg ada 2 pinjaman yg 1 pinjaman sudah telat 5 hari yang kredit pintar udah 3 hari
        Yang rupiah cepat 2 hari lagi jatuh tempo
        Akulaku sudah telat 4 hari
        Tapi saya belum ada uang untuk bayarnya
        Saya bingung dan saya takut dc nya datang kerumah

  • adelia putri
    12 Desember 2020 - (17:05 WIB)
    Permalink

    Hallo,

    Kalo saya baca diatas saya juga pernah mengalami nya. Sgt stress, apalagi pinjol2 illegal yg jangka waktu nya 7 hari. Itu sih parah. Hari pencairan udah dihitung hari pertama dan 2 hari menjelang jatuh tempo teror pun dimulai nyuruh bayar.

    Saya terjebak puluhan pinjol kalo saya hitung nyampe kayakny 100 jutaan. Parah kan? Saya bahkan ampe ngga bs makan, ngga bs kerja, anak2 ngga keurus, ampe kurus kering.. bangun tidur ampe mau tidur sibuk nyari pinjol2 lain gali lobang tutup lobang. Bagaimana tidak, lunasi 1 pinjol membutuhkan 2 pinjol lain buat nutup itu. Lalu pinjam lagi buat nutup yg lain. Akhirnya menggunung dan jadi lingkaran setan.

    Sungguh spt neraka. Tiap hari stress ketakutan kalo ampe telat dan data disebar ke seluruh kontak sudah pasti saya dipecat dari kantor..Pliss bapak/ibu jgn pernah memulai hutang di pinjol laknat itu. Hidup mu taruhannya.
    disatu titik bahkan saya pernah betul2 ngga ada pinjol lagi yg bs saya pinjam krn semua sudah saya pinjam, saya tersudut sementara besok bbrp pinjol sudah jatuh tempo. Kerjaan saya taruhannya, masa depan saya, sempat terpikir bunuh diri (tp ngga jadi..alhamdulillah masi ingat Allah)

    Alhamdulillah..saya udah lepas dari pinjol, ngga ada cara lain bapak/ibu, jgn mikirin harga diri lagi…. taubat dulu sama Allah, minta ampun dan minta tolong.. ngomong sama keluarga, ngomong sama temen, tetangga, ngomong sama atasan klo perlu. Kadang kita dapat jalan keluar yg tdk kita duga. Saya bahkan dpt pinjaman dari keluarga yg rela minjam ke bank buat saya lunasi pinjol dan sisanya pinjaman dari teman2 dan atasan saya.

    Setidakny kita bs pinjam tanpa berbunga. Jika pinjol lunas, kita bs menata ulang lagi, pelan2 lunasi pinjaman teman2 or keluarga tp setidaknya tidak ada teror DC laknat.

    Demikian bapak/ibu.

    1
  • Eko
    14 Maret 2023 - (16:15 WIB)
    Permalink

    Lihat kondisi
    Udah dipecat gak ada duit lagi buat bayar
    1. Ganti nomer..
    2. Kalo pinjol hubungi nomer kondar jelasin aja kalo nomer di hack
    3. Fokus cari penghasilan
    4. Kalo masih niat bayar kumpulin aja duitnya,trus dowload aplikasi pinjolnya buat bayar
    5. Kalo mau galbay..ya cuek aja dah..
    Intinya itu pilihan mau bayar atau galbay,yang penting cari penghasilan lain dulu…heheheeh

  • Dapur
    15 April 2023 - (06:15 WIB)
    Permalink

    Saya ga paham apa maksud dan tujuan pemerintah melegalkan aplikasi atau sistem seperti ini.
    Saya yakin tujuan dari pinjol ya ingin mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya wlwpun anda harus diteror sampe bunuh diri.

 Apa Komentar Anda?

Ada 65 komentar sampai saat ini..

Headline

Hidup Hancur Karena Terjerat Pinjol! Yang Masih Sering Pinjam, STOP Se…

oleh Lina1989 dibaca dalam: 2 menit
65