Ilustrasi Keluhan Surat Pembaca Penagihan Tunaiku Amar Bank ke Kantor 14 Agustus 20203 September 2020 Aiza Ashalina 9 Komentar Debt Collector, Fintech, Kredit Macet, Pandemi Covid-19, Penagihan, penagihan ke pihak ketiga, Pinjaman Online, Tunaiku, Tunaiku Amarbank Ikuti kami di Google Berita Selamat pagi, Saya ada tagihan di Tunaiku sudah 3 bulan belum dibayar. Dalam waktu 3 bulan ini saya berusaha untuk mengajukan relaksasi atau restrukturasi namun tidak disetujui entah karena alasan apa. Posisi saya saat ini memang sudah dirumahkan sejak April. Beberapa kali Tunaiku menguhubungi saya lewat wa untuk membayar tagihan saya minimal 1 bulan dulu. Tapi saat ini keadaan saya sangat sulit bahkan untuķ makan dan susu anak saja saya sering menghutang. Tidak puas dengan jawaban saya, kemudian pihak Tunaiku telefon ke kantor saya. Saya mendapat laporan dari teman saya bahwa Tunaiku Amar Bank ini telepon dengan nada yang tidak sopan dan sesekali pernah pihak DC ingin berbicara dengan HRD saya. Kenapa HRD saya harus diikut-campurkan? Lalu, baru kemarin ini mereka telepon mengatasnamakan Bank Mega. Awalnya mereka bilang Bank Mega, tapi setelahnya ketika ditanya lagi mereka bilang dari Amar Bank. Saya tidak mengerti ya bagaimana cara penagihan kalian ini. Untuk diketahui, Bank Mega saya tidak ada tagihan, saya sudah konfirmasi dan hubungi ke pihak Bank Mega dan mereka menyebut kalau dari pihak Bank Mega tidak ada telepon ke kantor saya. Tolong untuk pihak Tunaiku. Karena kejadian ini, manager HRD saya marah dan saya akan di-PHK. Nur Najmi Lailah Jakarta Selatan Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
@tunaikucom14 Agustus 2020 - (14:41 WIB)Permalink Hai, Terima kasih atas informasi yang sudah Kamu sampaikan kepada kami, untuk saat ini sudah kami… https://t.co/cVkrRFY4m7 2 Login untuk Membalas
Aiza AshalinaPenulis artikel14 Agustus 2020 - (21:58 WIB)Permalink Atas nama nur najmi lailah No pinjaman 50717026. Tolong ditindak yaa.. saya punya bukti percakapan dengan debt collector tersebut yang sedang memaki saya. Login untuk Membalas
Ronald14 Agustus 2020 - (16:09 WIB)Permalink Saya juga mengalami Hal yg sama dibentak dihina Dan diancam….awalnya katanya Saya marah duluan. 2 Login untuk Membalas
Aiza AshalinaPenulis artikel14 Agustus 2020 - (17:04 WIB)Permalink Iya.. kalau saya saja yang dicaci maki sih tidak masalah ya. Tetapi ini manager dan resepsionis kantor saya juga dicaci maki.. entah bagaimana cara penagihan mereka ini. Terdaftar ojk tetapi penagihannya tidak sesuai SOP. 2 Login untuk Membalas
Moc H14 Agustus 2020 - (19:20 WIB)Permalink Benar, ini bank layaknya rentenir, apakah Ojk tidak memperhatikan bank ini. Sampai sekarang pun mereka tdk memberikan penangguhan dan restrukturisasi. Bikin group aja agar bisa bersama sama kita laporkan ke YLKI. 4 Login untuk Membalas
Dany19 Agustus 2020 - (11:56 WIB)Permalink Sy juga kurang mengerti masalah telaksasi kredit yg digembor2kan pemerintah selama ini. Kesannya seperti tebang pilih. Saya punya rumah bersubsidi. Memang sejak dicanangkan ada relaksasi kredit selama pandemi, pihak BTN yg biasanya perbulan nagih, selama 6 bulan gak nagih, saldo sy do btn juga gak berkurang, pikiran sy angsurannya dipending yg tdnya 10 tahun jadi 11 tahun, eh ternyata baru 6 bln dpt surat peringatan, walah jafi bingung kiri kanan cari pinjaman. Pemerintah harusnya turinlah ke bawah liat implementasinya, jgn cuman rapat maen beres saja. Login untuk Membalas
ASA22 Agustus 2020 - (07:28 WIB)Permalink OJK mah tutp mata kalau soal.konsumen, wong polis krisna aja yang gabisa bayar polis nasabahnya mereka ga peduli. Galak sama konsumen tapi meRajakan rentenir. #Ojkbuatapa? Login untuk Membalas
Andi25 November 2020 - (20:29 WIB)Permalink Tunaiku Amar Bank ternyata bukan anggota AFPI dan tidak di bawah pengawasan OJK, tapi di webnya mereka mencantumkan nama OJK. Silahkan viralkan cuitan di twiter ini agar segera ditangani oleh pihak terkait. Semua aduan disini juga sudah dicopy linknya dan disampaikan ke OJK dan aduan konten Kominfo : https://twitter.com/andi_atthira/status/1331586291008323585?s=20 Login untuk Membalas
Nana Wati5 Desember 2020 - (20:49 WIB)Permalink Apakah ada yang pernah didatangi dc tunaiku di luar jabodetabek. Saya bolak balik diancam oleh orang timur (dari bahasanya yang bilang ale, pung, sodah dll) yg mengaku dari pt rajawai selaku kolektor tunaiku. Dan saya mencoba meminta cicilan perbulan namun tunaiku hanya memberi waktu 1 hari untuk cicilan pertama. Apakah ada yang pernah didatangi diluar jabodetabek? Login untuk Membalas