Surat Pembaca

Pengiriman 2 Paket Hilang, Anteraja dan Shopee Tidak Mau Bertanggungjawab dan Merugikan Penjual

Saya sebagai penjual di Shopee mengalami kejadian kurang menyenangkan. Ada 2 orderan menggunakan AnterAja berisi handphone (harga per paket Rp1.059.000) dari Tangerang menuju Penjaringan (JAKUT) dinyatakan hilang.

  • Nomor order Shopee: 201205RAXY83AD (nomor resi AnterAja: 10000670313794).
  • Nomor order Shopee: 201205RAXW7H31 (nomor resi AnterAja: 10000670312481).

Paket dikirim tanggal 05 Desember 2020, dan pada tanggal 06 Desember 2020 mendapatkan update yang agak tidak biasa “Delivery parcel tertunda karena ‘Alasan lainnya’“. Langsung saya melakukan komplain ke CS AnterAja dan dijanjikan akan ditindaklanjuti.

Setiap hari saya telepon dan jawabannya selalu sama. Sampai hari ini tanggal 15 Desember 2020 paket dinyatakan hilang dan oleh pihak Shopee hanya diberikan penggantian ke saldo penjual sebesar Rp100.000 per orderan. Paket tidak bisa diasuransikan karena Shopee tidak menyediakan opsi seperti itu di marketplace mereka.

Saya sebagai penjual mengalami kerugian yang cukup menyesakkan di masa pandemi begini. AnterAja saya aktifkan karena mendapat telepon dari AnterAja dan notifikasi serta rekomendasi dari aplikasi Shopee agar diaktifkan. Ternyata cukup mengecewakan.

Paket dinyatakan hilang begitu saja tanpa adanya investigasi terhadap oknum “pelaku” yang melakukan pencurian di gudang mereka (infonya paket hilang di gudang utama AnterAja di Rawa Buaya). Pelaku akan sangat senang karena yang menanggung kerugian adalah penjual, maka terbuka kemungkinan terjadi lagi di masa yang akan datang.

Melalui surat pembaca ini saya harapkan ada pengertian baik dari pihak AnterAja ataupun Shopee untuk bertanggungjawab atas kerugian yang saya alami.

Terima kasih.

Tarson
Tangerang, Banten

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Anteraja atas Surat Bapak Tarson

Dengan Hormat, Sehubungan dengan surat Bapak Tarson yang berjudul: “Pengiriman 2 Paket Hilang, Anteraja dan Shopee Tidak Mau Bertanggungjawab dan...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • Saya kok masih sama ya feelingnya.. Di curi ya.. Maaf klau berpikiran buruk.. Tapi klau misal ada barangnya trus tau2 hilang. Brarti ada yg ngambil.. Dan hanya di kasih kompensasi 100rb.. Dan setelahnya selesai gt..coba tanyakan ke antaraja siapa trakhir yg menghandle pengiriman. Minta nomer tlp.. Ini bisa ke kriminal klau tau2 hilang dan tdk ada kejelasan.. Saya hanya merasa ada yang salah.. Saya yakin di sistem antaraja atau shopee sudah melakukan sistem.. Tpi tetap saja.. Jika sudah mengetahui sistem mungkin lebih tau kelemahannya.. Semoga cepat selesai.. Jika tidakpun.. Semoga mendapat ganti yg lebih baik

    • hasil investigasi mereka hanya dikatakan barang hilang, terkesan ditutup-tutupi. Feeling saya juga ada oknum "maling" di warehouse mereka, terimakasih gan untuk doa nya

  • Enak banget ya harga 1 juta cuma dikasi kembalian 100 ribu doang
    Ini anter aja harus di investigasi ni kurir nya ko bisa kaya gitu ada pegawai mental maling di gudang nya

  • Masalah barang hilang oleh kurir, itu adalah masalah internal Anteraja. Yang jadi masalah bagi seller adalah pihak Shopee gak menyediakan atau mewajibkan asuransi buat pengiriman. Kemarin2 juga ada yg nulis ponsel jualannya di Shopee hilang saat pengiriman JNE dan hanya diganti 10 kali ongkir.

  • si orange mungkin masih anggap asuransi bakal membuat ruwet sistem yang sudah ada. sebab perlu cs tambahan dan lain2 agar tidak kewalahan. padahal asuransi menjadi jaminan penjual agar tenang kirim2 barang mahal, dan untuk pembelian si pembeli pasti digantikan uanngnya apabila ada kehilangan. tapi sebenarnya di shopee bisa inject asuransi mandiri seperti jnt, dan kalau tidak salah shopee express jg secara ga langsung diasuransikan shopee sendiri. jadi secara pengamatan pribadi, shopee lebih main kuantitas perintilan, semua pernak pernik seperti acc hp laris manis di orange. tapi kalau ngomong kapitalisasi, si ijo sangat luar biasa nominalnya untuk elektronik dan hp khususnya dengan fitur asuransinya (bisa dibayangkan pemasukan asuransi mereka). coba bandingkan volume penjualan unit. pasti berasa bedanya. dan merchant2 besar banyak fokus di ijo

  • sistem paling goblog , tidak ada asuransi ? klo hilang cuma diganti segitu, apa shopee sdh memberikan peringatan ttg hal ini sebelumnya. Ini bakal jadi modus bagi para oknum.

    Tidak ada alasan ttg hal ini, asuransi sdh diterapkan di banyak marketplace serta kurir.
    Yang sabar gan, perjuangkan terus, minimal biar penjual2 di shopee yg sejenis bisa tahu, semoga ada titik terangnya.

  • Gan kalo boleh saran saya juga salah satu seller di toko oranye dan sama seperti agan mainnya di hape,
    Khusus si oranye hanya pakai jnt saja gan jangan pakai selain itu tapi tidak sembarangan jnt juga, jnt nya harus yang cabang dari pusat langsung.

    Itupun agan harus anter ke gerai nya langsung disana agan bisa pake asuransi luar (istilahnya) meskipun agan harus tambah beberapa ribu ya itung2 modal tambahan.

    Gitu sih pengalaman ane selama ini.

    Untuk anter aja sebaiknya di offkan dulu sedang gak bagus dya... Lagi banyak kehilangan.

    • Iya gan saya juga baru dapat info di JNT bisa diasuransikan, dan anteeaja sudah saya offkan juga. Update terbaru barusan ada 1 paket anteraja lagi yg mengalami kemungkinan hilang,tapi kali ini di tokopedia (asuransi). Paket dari tangerang ke depok dr tgl 12 tidak ada perkembangan di hub jakarta timur. anteraja saya offkan di semua ecommerce jualan saya.

  • yang seperti ini kalo gak dipidana gak bakal jera. dari cerita diatas jelas shopee dan anteraja lepas tangan !!!