Ilustrasi Permohonan Pertanyaan Surat Pembaca Permohonan Keringanan Angsuran DBS 16 Juli 202110 Agustus 2021 Irwan Purnama 6 Komentar Bank DBS Indonesia, Cicilan Kredit, Customer Service, Kredit dan Leasing, Kredit Tanpa Agunan, KTA, KTA Bank DBS, Pandemi Covid-19, Penagihan, Reschedule pembayaran kredit, restrukturisasi kredit Ikuti kami di Google Berita Melalui surat terbuka ini, saya sampaikan jika saya adalah Irwan, dengan nomer pinjaman Bank DBS: 780.149.5305. Selama ini saya tidak mempunyai riwayat keterlambatan dalam melakukan pembayaran. Akan tetapi saat ini saya mengalami penurunan penghasilan, karena dampak Covid selama ini. Pada tanggal 15 Juni 2021, saya mencoba menghubungi call center Bank DBS untuk menjelaskan pengajuan dan maksud saya. Akan tetapi dijelaskan oleh CS bahwa pembayaran saya belum jatuh tempo dan pembayaran saya kategori lancar, sehingga saya baru bisa mengajukan jika sudah lewat jatuh tempo. Karena jatuh tempo saya tanggal 6 Juli maka pada tanggal 7 Juli 2021 saya telepon kembali ke CS untuk menjelaskan kembali maksud saya untuk mengajukan relaksasi dan atau keringanan angsuran. Akan tetapi dijelaskan jika permohonan saya tersebut bukan program milik CS, melainkan program milik collection. Saya diminta untuk menunggu ditelepon oleh pihak Collection DBS. Karena kurang puas dengan penjelasannya maka pada hari yang sama, saya juga email ke Digibank, dan Digibanksupport. Akan tetapi email saya tidak bisa diterima karena ada notifikasi jika email DBS tersebut penuh. Pada tanggal 9 Juli 2021 saya mendaptkan SMS untuk segera melakukan pembayaran angsuran dan disertakan nomor telepon Collection Division 021-30400695. Kembali lagi saya telepon nomer tersebut untuk menjelaskan permasalahan saya dan permohonan saya agar mendapatkan keringanan angsuran. Saya diminta untuk menunggu 3 hari kerja karena PIC Collection akan menghubungi. Pada tanggal 12 Juli 2021, saya ditelepon oleh collection dengan permintaan untuk membayar full angsuran dengan denda. Padahal saya sudah beberapa kali mengajukan permohonanan relaksasi dan keringanan pembayaran angsuran. Perbincangan berakhir dengan janji bahwa mereka akan diskusikan dengan atasannya tentang pengajuan saya. Pada tanggal 13 Juli 2021 juga saya ditelepon oleh orang yang berbeda. Saya diminta juga untuk segera membayar full angsuran dengan denda. Saya juga kembali menjelaskan permohonan saya. Namun tanpa penjelasan apakah permohonan saya tersebut diproses atau tidak, kembali saya diminta menunggu karena pengajuannya akan didiskusikan dengan atasannya. Tanggal 14 Juli 2021 saya pun kembali ditelepon dengan hal yang sama dan tidak mau memberikan kesempatan saya untuk menjelaskan permasalahan yang saya alami. Saya diminta untuk segera membayar full angsuran dengan dendanya. Seperti biasa bahwa pembicaraan diakhiri dengan “Akan didiskusikan pengajuan saya dengan atasan”. Pertanyaan saya adalah: Bisakah saya sebagai Nasabah DBS melakukan permohonan keringanan angsuran? Mengingat saya bekerja dalam sektor yang terkena impact dari pandemi ini. Ke mana saya harus mengajukan? Karena proses pengajuan tidak terbuka, dan saya tidak diarahkan dengan baik tentang proses ini. Dengan usaha saya, telah dilakukan dari Bulan Juni 2021 menunggu harus overdue (menunggak), sampai saat ini saya masih berusaha saya untuk menghubungi pihak DBS untuk menanyakan proses pengajuan ini. Mohon kiranya surat terbuka ini bisa dibaca oleh Manajemen DBS, karena saya adalah konsumen yang tidak mempunyai niatan lari. Justru saya berniat akan menyelesaiakan dengan kemampuan saya. Hanya saja saya tidak tahu ke mana proses ini harus berjalan, sehingga terpaksa saya membuat surat terbuka ini Besar harapan saya jika Surat ini bisa direspon dengan cepat dan untuk pengajuan keringanan angsuran dapat dipertimbangkan untuk disetujui. Terima kasih. Regards. Irwan Purnama Bandung, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Nina Inayah21 Juli 2021 - (17:55 WIB)Permalink Saya sudah mwngajukan keringanan dr bulan january sblm akhirnya saya ga bs bayar. Di ping pong trs. Bulan mei disuruh bayar 1 bln dl nnti akan dibantu keringanan. Smpe skrg ga jelas, mana telfon saya rusak g bs terima telfon masuk ? bingung mau mnt tolong kmn Login untuk Membalas
Ikinsheva6 Agustus 2021 - (13:29 WIB)Permalink Saya juga dengan no pinjaman DBS 780.1188.561, sudah mengajukan permohonan keringanan angsuran / relaksasi mundur tenor sejak tanggal 12 Juli 2021, dengan no pelaporan 200.66.97. Hingga sampai saat ini tgl 06 Agustus 2021 masih blom ada tanggapan dari pihak Bank DBS Indonesia. Malah sejak tanggal 30 juli 2021 per 2 hari sekali dari pihak DBS selalu mengirimkan SMS tagihan pinjaman saya. Dan hari ini tgl 6 Agustus 2021 ada telp dari pihak DBS tapi setelah diangkat ternyata hanya Rekaman utk Penagihan pinjaman saya. Saya coba kontak ke no telp 021-30400695 yang mengangkat pun juga selalu rekaman yg menyatakan seluruh staff DBS sedang sibuk, tolong jika memang staff nya sedang sibuk jangan membiarkan telpon kami masuk dan hanya mendengarkan rekaman mesin penerima (yg menyatakan seluruh staff sedang sibuk) karena hal itu telah menyedot pulsa kami berkali-kali (bayangkan saldo pulsa Rp 10.000 tinggal tersisa pulsa Rp 124 ). Mohon dari pihak Bank DBS utk menghargai Konsumennya, terutama konsumen2 yg sebelumnya membayar cicilan angsurannya dengan lancar (tgl jatoh tempo saya 07-08-2021). Login untuk Membalas
Rizki29 September 2021 - (19:46 WIB)Permalink Saya sempet engga bayar 1 tahun lebih, setelah itu ada debt collector wa saya untuk mencari solusi. Alhamdulillah, dibantu dan dikasih keringanan sebesar 50% dari 23jt jadi 11jtan dan di cicil selama 8 kali. Login untuk Membalas
Ester13 Januari 2022 - (15:54 WIB)Permalink Gimana mas rizki . Solusi ny. Karna sy ga ada solusi uda 1 tahun lebih . Malah ancam mau ke rumah ke kantr . Sy diemin aja . Login untuk Membalas
Ridwan Normansyah21 April 2022 - (13:51 WIB)Permalink Om boleh di share nama debt collector dan nomor wa nya. Saya juga butuh bantuan dengan kasus yang mirip om. Terima kasih banyak sebelumnya Login untuk Membalas
Dewi Anita9 September 2021 - (10:12 WIB)Permalink Bagaimana hasilnya sekarang Pak, saya pun juga terkendala pembayaran juga Pak Irwan. Login untuk Membalas