Surat Pembaca

Kebijakan Aneh Shopee terkait Limit Pengguna SPayLater dan SPinjam

Dear Media Konsumen,

Saya adalah salah satu pengguna Shopee. Saya juga menggunakan fasilitas SPayLater dan SPinjam, dengan pembayaran yang tertib. Bahkan ada beberapa kali saya juga membayar untuk tagihan bulan berikutnya, sehingga saya dapat kenaikan limit untuk SPayLater dan SPinjam saya.

Namun ada satu waktu, saat saya terkendala dalam melakukan pembayaran cicilan SPayLater dan SPinjam saya, dikarenakan ada kebutuhan mendadak yang sangat darurat. Sehingga saya terpaksa menunda pembayaran cicilan SPayLater dan SPinjam saya selama sebulan. Hanya sekali penundaan. Namun yang saya alami saat itu adalah, saya dihubungi via telepon berkali-kali oleh petugas Shopee. Dari yang awalnya masih dengan cara sopan, hingga akhirnya ada petugas yang merendahkan saya, seolah-olah saya adalah pengguna yang selalu menunggak.

Sampai akhirnya, saya bisa membayar kembali cicilan yang sempat tertunda. Namun yang jadi pertanyaan adalah, kenapa limit saya tiba-tiba berubah dan menjadi minus pada SPinjam saya? Sementara kredit saya sebelum-sebelumnya itu masih bagus.

Ini yang saya tidak mengerti, kenapa limit saya menjadi minus? Padahal saya sudah membayar sebelum jatuh temponya.
Tagihan SPayLater saya. Bisa dilihat bahwa untuk bulan ini saya sudah tidak punya tagihan.

Saya sudah mencoba untuk berkomunikasi dengan customer service di aplikasi Shopee. Namun hingga saat ini limit saya belum juga berubah. Sedangkan sesuai dengan keterangan customer service via telepon, bahwa saya harus menunggu 1×24 jam untuk limit Shopee saya. Namun sampai sekarang belum ada perubahan. Setiap saya coba hubungi via chat, selalu diberikan jawaban yang tidak pasti.

Saya butuh penjelasan yang logis untuk ini. Karena riwayat pembayaran saya sebelum-sebelumnya itu cukup bagus, tolong diperiksa lagi. Jangan memberikan jawaban yang menggantung kepada pihak user seperti ini. Senua bukti saya lampirkan, supaya jelas terlihat betapa anehnya kebijakan Shopee ini.

Terima kasih.

Nuraini Utami
Bekasi, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan
Versi Lengkap

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

Komentar

      • Ya gua udah baca, di situ tertera bahwa Lo mengatakan bahwa Lo pernah telat sekali. MAKANYA GUA BILANG KALAU LO PUNYA HUTANG, BAYAR JANGAN PERNAH TELAT WALAUPUN HANYA SEKALI.

        • :)
          Situ dc ya? LOL
          Makanya mbok ya dibaca yang bener tho pak... Biar nyambung sama yg lain yg pada komen... Biar gk ngawur kemana-mana ok: ?

          • Seakan-akan Lo mau di bela dan seakan-akan bahwa Lo yang jadi korban. Lo sendiri bilang bahwa Lo menunda sebulan untuk pembayaran untuk kebutuhan Lo yang "DARURAT" katanya. Lo kan udah tau berhutang ya Lo utamakan bayar hutang Lo lah. Masalah tidak akan ada kalau Lo lancar bayar hutang tanpa ada penundaan walaupun hanya sekali. PAHAM?!.

          • Ola Bang Goks, seolah-olah saya mau dibela??????
            Kayaknya perlu ke dokter mata dan psikiater deh... Perasaan saya gk mempermasalahkan hutang saya di postingan saya... Mau saya referensiin dokter mata yg bagus???? Udahlah, jujur aja kalo anda itu salah satu debt collector... Drpda anda membuka identitas anda sendiri pada akhirnya :)

  • penurunan limit kredit itu hal wajar dalam sistem kredit digital, saya limit 20Jt pernah tiba tiba Nol hanya karna ada sdikit modifikasi database internal di shopee, setelah saya email terkain masalah ini, limit saya dikembalikan & dikasih kompensasi kredit sebesar 28Jt

    • :(
      Tapi pembayaran saya gimana dong? :(
      Masa pembayaran saya katanya sudah terverifikasi tapi limit saya malah minus. Shopee sudah hubungi saya tapi tetap saya disuruh menunggu lagi. Sama kayak kalimat para cs Shopee yg saya hubungi

  • Kasusnya Baru saya alami 2 hari yang lalu persis seperti mb nya, saya chat cs ny juga sama begitu jawabanya.
    Malahan pembayaran saya ga pernah telat, tapi kena minus juga. Berpikir positif aja, biar ga nambah riba2 lagi, walupun saya juga butuh dana, mungkin Allah mau kasih rejeki tak terduga lainya yang ga riba2. Amin??

    • Dear Azzahraawalia,

      Ya, memang kalo mau diliat hikmahnya, biar nggak nambah riba terus. Mungkin Allah SWT mau kasih rezeki tak terduga yang sama sekali bukan riba. Tapi masalahnya, lucu aja kebijakan Shopee ini, tiba-tiba jadi minus. Kenapa gk dicantumin aja jumlah limit aslinya tapi saat pengguna mau pakai lagi, aksesnya dibatasi karena ada penyesuaian limit atau pengguna dibatasi aksesnya untuk menggunakan limitnya karena masih ada cicilan dalam jumlah tertentu. Dan lagi, Shopee kan dapet untung dari bunganya, jadi kenapa harus disesuaikan limit? Dan untuk pengguna yang emang kreditnya jelek, itu kan bisa ditindak tegas, masa Shopee gk mampu ya untuk lacak pengguna yang bermasalah sedangkan Shopee aja mampu untuk mempekerjakan karyawan buat nagih-nagih utang dengan cara yang sama sekali GK ETIS dan TANPA SOPAN SANTUN serta dengan gaya bicara yang sama banget dengan PINJAMAN ONLINE ILEGAL. Akibatnya, Shopee bisa kehilangan pengguna yang kreditnya bagus, yang pembayarannya gk pernah bermasalah, karna sekarang aja mulai kebuka pelan-pelan suara dari pengguna Shopee yang punya kredit bagus tapi mengalami hal yang sama dengan saya yang juga dirugikan oleh TIM PENAGIHAN SHOPEE yang BERSIKAP SEPERTI TUKANG TAGIH PINJAMAN ONLINE ILEGAL.

      Makasih ya Azzahraawalia buat komentarnya. Bener2 makin ngeliat keanehan kebijakan Shopee ini karna yang kena imbasnya ternyata bukan saya aja, tapi Anda dan mbak Winda Ri. Itu udah 3 orang, entah diluar sana ada berapa orang lagi yang merasakan imbasnya

  • Mba mau tanya, pas tagihan yg minus itu dibayar, saldo minusnya berkurang ga ? Trs saldo buat pinjamannya berarti ga ada ya krna masih minus

    • Minusnya berkurang yapi masih tetep minus. Jadi kita kayak dipaksa bayar tagihan padahal sebelumnya udh dinaikin limitnya dan tiba2 jadi minus cuma karna sekali terlambat aja. Jd gk konsisten banget managementnya. Orang yang punya kredit bagus DIPAKSA bayar tagihan padahal sebelumnya limitnya udh dinaikin. Aneh kan? Legal tapi kayak gitu

  • Tagihan bulan depannya masih ada gak? Kalau gak ada ya mungkin sj sistemnya blokir akun mbak dalam keadaan limit sekian dijadikan minus. Mungkin suatu saat bakal dipulihkan stlah ada pertimbangan. Jd maksudnya saat ini mbak gak bole utang dl kali. mau bayar lancar seribu x begitu telat 1 x ya sperti pribahasa panas setahun hapus oleh hujan sehari hehehe.

    • Dear Squall,

      Ya gk bisa gitu juga dong. Tagihan saya bulan depan masih ada. Tapi limit tiba2 jadi minus, itu yg aneh, dan ternyata bukan saya doang yang mengalami hal aneh dari Shopee ini. Ada beberapa juga yg mengalami hal yg sama. Kecuali kalo cuma saya sendiri, tapi ini ada orang lain juga yg riwayat kreditnya juga terhitung bagus, tapi karna kebijakan aneh dari Shopee ini lah yg MEMAKSA pelanggan utk BAYAR CICILAN padahal sebelumnya limitnya dinaikin. Klo ujung2nya gini, ngapain pake naekin limit? Malah mereka kehilangan kepercayaan customer yg riwayat kreditnya bagus kan? Dan akhirnya juga berkurang pelanggan setia Shopee.

  • halo ka. mau tanya dong, kalau bayar Spinjam yg sudah lewat jatuh tempo dengan dicicil apa masih di tagih sama tim shopee juga?

    • Nggak ngerti juga ya, karna saya aja baru telat beberapa hari udh ditagihnya kayak saya telat tahunan dan gk bayar2. Selama masih terhitung belum lunas, kayaknya debt collector Shopee masih demen nagih dengan ngerendahin bahkan sampe menghina deh. Kita tunggu aja apa tindakan OJK dan Bareskrim soal DC Shopee ini :)

1 2 3 4
Beri Komentar
Penulis
Nuraini Utami
Tags: Akun PenggunaCustomer complaint handlingCustomer Servicee-CommerceKeterlambatan pembayaranKredit onlineLimit KreditLimit PayLaterLimit PinjamanMarketplacePembayaran tagihanPenagihanPinjaman OnlineShopeeShopee SPayLaterSPayLaterSPinjamSyarat dan Ketentuan
2 tahun yang lalu