Keluhan Pertanyaan Surat Pembaca Kebijakan Aneh Shopee terkait Limit Pengguna SPayLater dan SPinjam 28 Mei 202228 Mei 2022 Nuraini Utami 197 Komentar Akun Pengguna, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Keterlambatan pembayaran, Kredit online, Limit Kredit, Limit PayLater, Limit Pinjaman, Marketplace, Pembayaran tagihan, Penagihan, Pinjaman Online, Shopee, Shopee SPayLater, SPayLater, SPinjam, Syarat dan Ketentuan Ikuti kami di Google Berita Dear Media Konsumen, Saya adalah salah satu pengguna Shopee. Saya juga menggunakan fasilitas SPayLater dan SPinjam, dengan pembayaran yang tertib. Bahkan ada beberapa kali saya juga membayar untuk tagihan bulan berikutnya, sehingga saya dapat kenaikan limit untuk SPayLater dan SPinjam saya. Namun ada satu waktu, saat saya terkendala dalam melakukan pembayaran cicilan SPayLater dan SPinjam saya, dikarenakan ada kebutuhan mendadak yang sangat darurat. Sehingga saya terpaksa menunda pembayaran cicilan SPayLater dan SPinjam saya selama sebulan. Hanya sekali penundaan. Namun yang saya alami saat itu adalah, saya dihubungi via telepon berkali-kali oleh petugas Shopee. Dari yang awalnya masih dengan cara sopan, hingga akhirnya ada petugas yang merendahkan saya, seolah-olah saya adalah pengguna yang selalu menunggak. Sampai akhirnya, saya bisa membayar kembali cicilan yang sempat tertunda. Namun yang jadi pertanyaan adalah, kenapa limit saya tiba-tiba berubah dan menjadi minus pada SPinjam saya? Sementara kredit saya sebelum-sebelumnya itu masih bagus. Ini yang saya tidak mengerti, kenapa limit saya menjadi minus? Padahal saya sudah membayar sebelum jatuh temponya. Tagihan SPayLater saya. Bisa dilihat bahwa untuk bulan ini saya sudah tidak punya tagihan. Saya sudah mencoba untuk berkomunikasi dengan customer service di aplikasi Shopee. Namun hingga saat ini limit saya belum juga berubah. Sedangkan sesuai dengan keterangan customer service via telepon, bahwa saya harus menunggu 1×24 jam untuk limit Shopee saya. Namun sampai sekarang belum ada perubahan. Setiap saya coba hubungi via chat, selalu diberikan jawaban yang tidak pasti. Saya butuh penjelasan yang logis untuk ini. Karena riwayat pembayaran saya sebelum-sebelumnya itu cukup bagus, tolong diperiksa lagi. Jangan memberikan jawaban yang menggantung kepada pihak user seperti ini. Senua bukti saya lampirkan, supaya jelas terlihat betapa anehnya kebijakan Shopee ini. Terima kasih. Nuraini Utami Bekasi, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Hery Mulyanto28 Mei 2022 - (17:49 WIB)Permalink Awalnya sih meyakinkan, saya baysr tertib, tidak pernah nunggak bahkan pernah bayar di awal. Pertengahannya saya pernah menunda pembayaran selama sebulan yg berarti telat bayar. Nah loh… 11 8 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel28 Mei 2022 - (18:05 WIB)Permalink Logikanya mas… Saya tertib bayar dan baru aja sekali telat bayar, dan itu baru-baru aja tapi kenapa langsung berubah? Kan riwayat pembayaran saya gk pernah telat sebelum-sebelumnya…. Mohon dibaca baik-baik ya… Terima kasih 9 13 Login untuk Membalas
Sandi28 Mei 2022 - (20:57 WIB)Permalink Harus betul betul dengan komitmennya apalagi berurusan dengan utang piutang jaman now . . 7 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel21 Juli 2022 - (19:39 WIB)Permalink Dear Sandi. Tapi kan Indonesia negara hukum. Masa mau seenaknya aja dalam mengoperasikan usahanya? :I 1 Login untuk Membalas
Fani28 Mei 2022 - (22:49 WIB)Permalink Ada hikmah positif yang sebaiknya direnungkan. Kejadian yang dialami ini mungkin menandakan bahwa kita harus berubah, jangan dibiasakan mengutang walau kita merasa mampu membayar. Jika belum mampu untuk membayar sekaligus, berarti memang harus menabung dahulu. Kita tidak akan pernah tahu akan keperluan mendadak apa yang akan terjadi di masa depan. Baru sekali dihadapkan keperluan mendesak saja, terpaksa menangguhkan cicilan. Selain mendapatkan teror telepon, dampaknya bahkan limit jadi minus. Jadi, mungkin kebijakan Shopee ini hanya pengingat, agar jangan dibiasakan berhutang. Kalo butuh barang, tinggal nabung aja, toh Shopee nya ga akan kemana-mana, masih di situ-situ aja. Bebas hutang, pikiran tenang. 45 4 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (00:47 WIB)Permalink Terima kasih banget ya mbak fani untuk sarannya yang membangun 7 3 Login untuk Membalas
ach29 Mei 2022 - (01:59 WIB)Permalink Y sudah terserah anda, lagian ini bukan masalah saya, g perlu saya ambil pusing, cm pembaca pasti tau sapa yg salah sapa yg benar dr tulisan ini.. Smoga jd renungan buat kita smua yg membaca lebih baik menghindar dr yg namanya hutang sesulit apapun.. Karna setiap sesuatu yg kita lakukan pasti ada resikonya. Smoga cepat selesai saja urusannya 4 8
Winda Ri19 Juli 2022 - (04:22 WIB)Permalink Yg paling aneh lg yg sy alami bbrp hr yg lalu, dmn tetiba limit Spinjam sy menurun, pdhl sy byr dr awal pemakaian sampe hr ini tertib bhkn sngt tertib krn satu kalipun gak prnh telat byr baik di Spinjam ataupun Splayter bhkn kdng jatuh tempo msh jauh udh sy byr,, tp bbrp hr yg lalu tetiba limit sy menurun n tagihan sy jd minus 5jt sekian, sy bingung n stlh sy hubungi CS Spinjamny katanya itu penyesuaian limit, dmn limit sy yg td nya 11jt sekian n udh sy pakai semua skrg turun jd 6jt sekian, Stlh denger penjelasan itu sy malah jd lbh heran n lbh bingung lg krn dng kebijakan sprt itu tentunya justru merugikan sy dmn artinya sy di paksa membayar tagihan yg minus pdhl tagihan minus tersebut adalah tagihan yg blm jatuh tempo. Tagihan sy bln ini jatuh tempony tgl 5 bln depan tp udh sy byr sebagian sisany akan sy byr nti pas jatuh tempo atau bs jd sy byr sblm jatuh temponya, tp meski nti sdh sy byr yg sisanya dng adany kebijakan tersebut limit yg jatuh tempo tgl 5 nti meskipun sdh byr krn tentunya pst akan sy byr tetapi limit tersebut ga akan bs sy gunakan sampe sy membayar tagihan yg minus. Bingung dan gak habis pikir sprt sy yg byr nya tertib blm prnh telat sekalipun knp malah di berikan kebijakan yg merugikan sprt itu. Di paksa membayar tagihan minus yg sbnrnya tagihan itu blm jatuh tempo. 2
Nuraini UtamiPenulis artikel20 Juli 2022 - (11:54 WIB)Permalink Dear Mbak Winda Ri, Seriusan mbak dapat kebijakan aneh itu juga? Nah, mbak sendiri juga kan ya? gk pernah telat bahka udah sering bayar di awal jauh sebelum jatuh tempo, tapi malah diturunin. Apa itu gk aneh namanya? Riwayat kredit saya juga bagus sebelum2nya eh tiba2 aja jadi minus. Katanya e-commerce yang legal dan sudah terdaftar di OJK tapi kenapa kebijakannya malah jadi aneh apalagi yang tukang tagih2nya, mereka selalu bilang itu direkam, tapi mereka bisa ngerendahin dan menghina. Apa mereka gatau ya kalo saya bisa aja lapor ke Bareskrim dan serahin rekaman saya sendiri ke Bareskrim dan Bareskrim bisa cek rekaman mereka di Shopee, apalagi ada nomor telepon mereka tertera jelas di HP saya. Tapi mereka masih dengan gayanya yang sok jago nagih2 TANPA LIHAT RIWAYAT KREDIT saya.
ach29 Mei 2022 - (01:13 WIB)Permalink Yang namanya telat tetap aja telat, setiap perusahaan punya kebijakan sdr, itu yg harus kita hargai. Sama sperti halnya kita meminjMkan uang ke orang tentu sekali aja kita inkar, maka kita akan hilang kepercayaan dg batas waktu mgk sebentar ataupun lama malah bs selamanya. Itu logikanya.. Krna sistem tidak menghitung berapa kali kita tepat, tapi berapa hari kita telat, 1 hari aja dah jd beda perhitungan.. Ada baiknya apapun caranya ya coba selesaikan dulu, klo memang masih dikasi kepercayaan pasti limit kembali seperti semula, tapi klo blm dikasi ya kita legowo aja g usah ungkit yg lalu.. 9 8 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (02:11 WIB)Permalink “Sama sperti halnya kita meminjMkan uang ke orang tentu sekali aja kita inkar, maka kita akan hilang kepercayaan dg batas waktu mgk sebentar ataupun lama malah bs selamanya” pinjam ke orang itu beda dengan pinjam ke online shop/pinjol ya mas/mbak. dan yang lagi saya keluhkan disini adalah pinjaman ke online shop dan bukan ke sesama orang/kerabat lho. 7 12
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (15:44 WIB)Permalink Mohon dibaca baik-baik ya postingan saya supaya gk salah paham… dan belajar bahasa indonesia lagi ya? Supaya bisa membedakan mana perkataan ancaman dan yang bukan ancaman. Makin lama makin ketauan lho identitas aslimu 🙂 Banyak yang baca lho disini 🙂 Hati-hati 🙂 1 5
Munzir Akbarwan29 Mei 2022 - (05:15 WIB)Permalink Kebaikan setahun di hapus kesalahan sehari. Itulah sistim rentenir. 16 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (05:57 WIB)Permalink 🙁 Sayangnya begitu mas Munzir. Tapi apa daya saat ada kebutuhan urgent sementara pengajuan ke bank susahnya minta ampun 4 3 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (21:11 WIB)Permalink Mas Nathan, jangan lupa, ada UU ITE 🙂 2 14
Apri29 Mei 2022 - (15:20 WIB)Permalink Bukan rentenir aje mas @munzir… Kadang perusahaan pun kaya gitu, saya mengalami sendiri, udh kerja sampai ke luar wilayah saya untuk bantu perusahaan, dg saya melakukan kesalahan 1hr, hilang semua loyalitas selama bekerja… Sampai ke pemutusan kerja malahan ???? 4 Login untuk Membalas
ach30 Mei 2022 - (14:45 WIB)Permalink Anda mengancam?ok siap.. saya hati2..sadar diri aja dah salah malah cari pembelaan 3
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (15:41 WIB)Permalink Dear ach, Saya cuma bilang hati-hati aja…. Anda belajar bahasa indonesia itu dimana ya? LOL 😀 1 5
Angga29 Mei 2022 - (10:16 WIB)Permalink Memang begitulah sistem di shopee, ada 1 orang teman saya ngajuin shope pinjam cuma dapet limit kecil padahal dia pekerja, cash flow nya bagus. Sedangkan keponakannya baru lulus kuliah dapet limit 2x lipatnya. Saya sendiri punya paylater shopee dan shopee pinjamlit (3.5jt dan 4.5jt). Saya sempat telat sampai 2 minggu sampe akhirnya saya lunasi karena saya ngeri sama DC nya. Lalu saya putuskan pake paylater saja. Lalu CS ny bilang kalo gak mau pake shopee pinjam, diamkan saja tidak perlu melakukan pinjaman. Aneh toh… 3 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (15:13 WIB)Permalink seriusan mas? nah aneh kan? temen mas yang pekerja, punya gaji bulanan cuma dapet limit kecil sedangkan yang baru lulus kuliah, bisa dapet limit 2x lipa 🙁 saya cuma sekali terlambat dapet perlakuan yang sama kayak user yang berkali-kali nunggak. kan aneh. “Lalu saya putuskan pake paylater saja. Lalu CS ny bilang kalo gak mau pake shopee pinjam, diamkan saja tidak perlu melakukan pinjaman. Aneh toh…” CSnya gk berusaha bujuk2 mas untuk pak Spinjam nya lagi gitu mas? Kayak marketing pinjol2 yang ngasih janji2 segudang buat minjem disana? 1 3 Login untuk Membalas
gerri29 Mei 2022 - (14:11 WIB)Permalink gini mas.. setau saya spaylater / kredivo dll itu bunga telat bayarnya besar sekali… jd kalo emg telat bayar yah psti kena denda… itu udh jd peraturanya.. kalo masalah sebelumnya pembayarannya baik g pernah telat yah itu emg kewajiban anda buat bayar kan… jd intinya itu di pembayaran anda telat dan kena bunga per hari… s 4 1 Login untuk Membalas
haris30 Mei 2022 - (11:06 WIB)Permalink Mohon ijin untuk bantu memperjelas dari saudara Gerry Bayar tepat waktu = kewajiban anda Bayar telat = kekeliruan anda Akun Spaylater di lock shopee = kebijakan shopee 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (16:27 WIB)Permalink mohon baca baik-baik postingan saya yah? biar paham dan tidak melenceng kemana2 lagi seperti Sdr. Gery yang jujur saya aja gk ngerti maksudnya apa. terima kasih #budayakan membaca 1 2
ansar pratama29 Mei 2022 - (14:44 WIB)Permalink Masalahx ini dengan shopeee kak ,sekali anda telat pasti di cap jelek.tdk peduli anda sebelum tertib dalam bayar .ada pepatah seribu kebaikan akan tertutup oleh 1 kesalahan 5 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (15:16 WIB)Permalink 🙁 itu dia…. seribu kebaikan hilang karna 1 kesalahan, karna nila setitik, rusak susu sebelanga…. 2 Login untuk Membalas
Rhiedoank30 Mei 2022 - (14:02 WIB)Permalink Sya sih lain ceritanya…. Tagihan spaylater telat smpe 5 bulanan….. Tagihan terus menumpuk walopun pernh d cicil…. Total denda mencapai 2 jutaan dng jmlh 3 tagihan… Dn ada juga tagihan spinjam….. Tp itu udh lewat krena spaylater udh d lunasin smua…. Klo spinjem g ku bayar, krna yg pake orang lain…… Tp g sampe minus kya gituuu lhooo… Kedpannya g bsa ngutang lg…. Alhamdulillah…. Embg itu yg q mau….. Wkwkwk 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (15:39 WIB)Permalink Dear Rhiedoank, Nah itulah yang kenapa saya sampai posting disini. Kenapa sampe limit saya minus? Kalo masih nol sih saya bisa maklum, tapi ini minus dan jumlahnyapun gk berubah padahal saya udah bayar cicilannya. Saya attach juga kok bukti pembayarannya. Itulah yang membuat saya sampe akhirnya posting disini, karna limit saya kenapa jadi minus? Saya heran sama yang asal komen aja, bilang saya minta limit saya dikembaliin biar saya bisa ngutang lagi lah, atau ada juga yang bilang hindari hutang lah…. Heran saya, ada yang komen bilang kalo yang komen2 jahat jangan2 emang kerjanya jadi debt collector, makanya asla ngehina2 aja. Eh maaf, jadi kepanjangan cerita 🙂 1 Login untuk Membalas
Winda11 Agustus 2022 - (11:35 WIB)Permalink Ka itu spaylater telat 5 bulan apa ga ditelponin atau di datengin DC ? Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel11 Agustus 2022 - (12:30 WIB)Permalink Iya itu Rhiedoang, Saya aja baru telat beberapa hari udh di tlpin DC Shopee yg ngomongnya sampe merendahkan seolah-olah saya orang yg suka ngutang berbulan-bulan dan gk bayar-bayar. Padahal baru juga telat sehari. Gimana kalo tiba-tiba salah satu DC Shopee juga berada di situasi yg sama. Yang juga punya utang dan dihina-hina DC. Kan karma itu ada.
Asaharticha18 Juli 2022 - (12:02 WIB)Permalink Halo mba mau nanya apakah sampe skrg limit kredit masih minus ? Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel21 Juli 2022 - (19:44 WIB)Permalink Dear Asaharticha, Ya, limit saya masih minus Login untuk Membalas
Aris29 Mei 2022 - (14:43 WIB)Permalink Itu karena shopee internasional mengalami kerugian kurleb 200T kan, makanya ada kebijakan itu. 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (15:19 WIB)Permalink wah? seriusan mas? Login untuk Membalas
Yefta2 Juni 2022 - (23:00 WIB)Permalink yang saya baca diberita demikian. selain itu banyak yang pakai spinjam dan spay tapi tidak bayar, jadinya sekarang semua serba ketat. coba saja anda cek di grup fb galbay banyak yang ga mau bayar pinjol legal ataupun illegal Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel14 Juni 2022 - (19:38 WIB)Permalink Dear Yefta…. itu seriusan ya??? bukannya malah makin banyak ya yang belanja online jaman pandemi gini? walaah, trus kasus saya gimana ya? karna sampe sekarang masih juga minus, berarti pembayaran saya gk terverifikasi 🙁
Aris7 Juni 2022 - (21:45 WIB)Permalink Yess,, kekayaan pemilik shopee yang tadinya sekitar 260T sekarang sisa 60T gegara saham di Amrik jeblok. 1 Login untuk Membalas
Aris14 Juni 2022 - (18:23 WIB)Permalink https://m.bisnis.com/teknologi/read/20220613/266/1543276/shopee-dikabarkan-akan-lakukan-phk-besar-besaran 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel14 Juni 2022 - (19:56 WIB)Permalink Dear Aris…. Walah… Trus gimana dengan pembayaran saya? Masa iya gk diverifikasi sampe sekarang? Padahal dari pihak Shopee udah menghubungi cuma pas saya tanya, kapan pembayaran saya diverifikasi karna limit saya masih minus? Dan jawaban petugas Shopee-nya cuma bilang, kami belum tau kapan… Lha trus nasib pembayaran saya gimana? Ini masa yang komen pada menghina-hina saya soal hutang… Banyak DC yang pada nyamar kali ya….
Fitriyani30 Mei 2022 - (06:50 WIB)Permalink Respon komentar penulis seolah Dy Adalah korban yg suaranya ingin di dengar dan didukung, dihargai penuh tanpa toleransi. 5 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (10:52 WIB)Permalink Dear Fitriyani, Coba kamu jadi saya ya…. Saya memenag korban kok, saya sudah bayar tapi kenapa limit saya nggak berubah? Coba anda di posisi saya, pasti anda juga ingin didengan dan dihargai kan? Atau malah jangan-jangan anda termasuk ke dalam salah satu bagian penagihan nih? Dan ini namanya juga surat pembaca, tolong idbaca lagi baik2 ya surat saya 🙂 1 2 Login untuk Membalas
kamu17 Juli 2022 - (14:02 WIB)Permalink Kalo gini enak baca nya.. Ga kayak yg lain. 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel21 Juli 2022 - (19:46 WIB)Permalink Dear Kamu, Terima kasih untuk apresiasinya 🙂 1 Login untuk Membalas
Ivan28 Mei 2022 - (19:44 WIB)Permalink Yang aneh itu keputusan anda menggunakan shopee Apalagi menggunakan spinjam dan spaylater 13 8 Login untuk Membalas
Ivan28 Mei 2022 - (19:50 WIB)Permalink Untuk kebijakan penurunan limit, ini bukan rata2 nilai yang dibikin dalam rapot yang diambil ortu semesteran ya, dan itu juga bukan kebijakan shopee saja, banyak peminjam lain yang melakukan hal sama Mungkin bayangan anda seperti nilai ulangan, dari 10 ulangan, 9nya dpt 100,1 nya dapat 0, sehingga rata2 nya masih 90 Keuangan beda ya Dan ada kemungkinan lain juga ada kredit/pinjaman luar shopee yang di pertimbangkan, karena kredit skor itu jadi satu Saya g blg anda ada nunggak d tempat lain ya, tapi hanya kemungkinan Intinya adalah, kebijakan nya seaneh apa pun, yang pegang uang itu mereka, bukan anda, dalam arti mereka bisa menilai kredit skor anda dan menyesuaikan sesuai dengan kemauan mereka, kalau mereka tidak mau ngutangi ya betulnya terserah mereka Sama hal nya kalau anda menghutangi orang lain, sekali nunggak pasti anda mempertimbangkan kembali untuk memberi pinjaman kembali, realistis aja 30 5 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (00:43 WIB)Permalink Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai. Itu statement yang dipasang oleh Media Konsumen lho. Tapi kok anda malah nyinyir ke saya ya? Seolah-olah anda adalah karyawan Shopee yang pelan-pelan mengintimidasi saya secara terselubung. 6 22 Login untuk Membalas
ach30 Mei 2022 - (16:16 WIB)Permalink Nah kan benar, anda mengancam? Dan anda mau menuduh? Tapi ya sudahlah ngapain juga nanggapi org spt anda, sangat tidak penting.. Bermasalah tapi merasa benar. Kasian org yg berhadapan dg anda malah dikambinghitamkan padahal yg salah jelas2 anda sdr 3 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel31 Mei 2022 - (00:26 WIB)Permalink 🙂 Terima kasih, lama-lama identitas anda semakin jelas terlihat lho. Budayakan membaca, menyimak, dan lebih menghargai orang lain ya? Terima kasih 🙂 1 2
Nuraini UtamiPenulis artikel31 Mei 2022 - (00:38 WIB)Permalink “Tapi ya sudahlah ngapain juga nanggapi org spt anda, sangat tidak penting” Lha, bukannya anda ya yg selalu menggebu-gebu balas komen di postingan saya ditambah dengan hinaan seperti menyebut saya bebal dll… Ck… Ck… Ck… Jd klo gk penting, ngapain ditanggapin dg selalu komen di postingan saya pake acara menghina segala 🙂 1 2
mulya31 Mei 2022 - (00:39 WIB)Permalink Menahan rasa malu dgn sanggahan2 yg seolah olah anda terlihat pintar, tp kenyataannya itu semakin membuat anda terlihat bodoh. Dah itu saja. Kabooooooor 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel31 Mei 2022 - (01:09 WIB)Permalink Wah… Sama juga nih ama yg satu lagi… Oiya, ternyata anda ya yang sudah menghina saya dengan sebutan bebal… Ada bukti tertulisnya lho 🙂 1 3
Dewi31 Mei 2022 - (14:17 WIB)Permalink Mohon maaf mbak tp sdr. Ivan itu benar, anda bukan berurusan dengan orang tp anda berurusan dengan SISTEM Bukan soal anda pernah beberapa kali bayar lebih awal lalu kalo telat bayar ingin dimaklumi dan ingin limit Spiniam nya balik kaya semula. Sekali lagi ini SISTEM, ada ketentuannya dan ada aturannya 1 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel31 Mei 2022 - (14:30 WIB)Permalink Dear mas/mbak Dewi, Saya ralat ya : 1. Apakah saya menyebutkan bahwa saya ingin Shopee merubah limit saya kembali menjadi sama dengan awal? 2. Apakah saya menyebutkan bahwa saya ingin dimaklumi dalam peminjaman? 3. Apakah anda sudah baca dengan seksama secara keseluruhan isi dari postingan saya tanpa harus membuat kesimpulan dari komentar-komentar disini? Jika anda sudah membaca dengan seksama, pasti ana tidak akan berfikir dan berkata seperti itu ya mas/mba. Dan saya juga sudah menjelaskan dengan panjang dan detail di akhir komen ini. Jadi kalo saya harus ngejelasin lagi, saya capek ngetiknya mbak 🙂 2 1
Ivan31 Mei 2022 - (15:41 WIB)Permalink anda sendiri bilang di dalam badan surat anda menyatakan kebijakan nya aneh, mana ada saya mengarah statement yang dipasang oleh media konsumen? realistis aja jadi orang Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel31 Mei 2022 - (15:54 WIB)Permalink ha? “anda sendiri bilang di dalam badan surat anda menyatakan kebijakan nya aneh, mana ada saya mengarah statement yang dipasang oleh media konsumen? realistis aja jadi orang” kok gk nyambung ya yang saya tulis sama yang anda komentarin? yang harusnya realistis yang anda atuh 🙂 cheers! 🙂
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (00:41 WIB)Permalink Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai. Kok yang lain itu komentar biasa aja, ada yg menasehati tapi anda kok malah sinis banget ya? Anda karyawan Shopee? 3 20 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (00:49 WIB)Permalink Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai. Anda seolah-olah seperti salah satu karyawan Shopee saja ya 🙂 2 14 Login untuk Membalas
ach29 Mei 2022 - (02:16 WIB)Permalink Kwkwkw mang g ngerti susah ya, alesan aja pengen dibilang baik. Itu logika ngerti ga seh.. Artinya itu sesama manusia aja kadang kepercayaan bs hilang, apalagi sistem.. Jangankan nunggak 1 bulan, 1 hari aja dah kedetec bahwa si peminjam ini ingkar. Makanya bijaklah dalam membalas komentar hahaa.. Klo g ngerti sistem kredit jgn merasa benar.. G bakalan juga bakal jd benar.. Sadar diri aja. Salah ya salah jgn cari pembenaran 20 4 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (02:22 WIB)Permalink “Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai” 🙂 terima kasih atas komentar sarkasme anda ini surat pembaca yang berisi keluh kesan konsumen lho… mohon untuk sadar diri juga ya 🙂 saya sudah menyebutkan berkali-kali lho, saya tidak mencari dukungan. saya hanya ingin dihargai. ada banyak kok komentar yang menghargai postingan saya, yang tidak langsung menjudge lho… ada juga yang menuturkan logika dengan bahasa yang baik 🙂 5 15 Login untuk Membalas
The30 Mei 2022 - (06:45 WIB)Permalink Ya begitulah zaman sekarang, selalu mencari pembenaran ingin selalu benar, di satu sisi sangat ingin sekali berhutang, di satu sisi ketika tidak mampu membayarnya maka akan menyalahkan pemberi hutang tidak tenggang rasa, dc nya ga sopan, privasi saya dilanggar dsb. Yah dari perusahaan pun siapa yang ingin meminjamkan. Nyatanya saya pun sering memberi pinjaman kepada relasi saya, tapi entah kenapa semuanya berubah ketika saya berikan pinjaman, yang asalnya relasi menjadi musuh berat ?? Doa saya untuk anda, semoga dimudahkan segala urusan anda di dunia ini, walaupun anda butuh berhutang, mudah mudahan Allah selalu memberikan rezeki yang cukup untuk anda, sehingga anda tidak perlu berhutang. Aamiinn ?? 4 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (12:19 WIB)Permalink Dear “The” Saya tidak mencari pembenaran lho, udah baca baik-baik belum surat pembaca yang saya posting? Kalo sudah baca, pasti anda paham dong apa yang saya tulis. Dan sudah lihat ini kah : https://www.jpnn.com/news/11-debt-collector-pinjol-ditangkap-mereka-sering-mengancam-nasabah yang sering tertangkap itu justru DC nya, yang sering dilukai itu ya customer. dan sayapun tidak menyalahkan DC Shopee, saya hanya memberi tahu yang saya alami bahwa saya sampai direndahkan oleh DC-nya seolah2 saya itu customer yang selalu nunggak. Begitu…. Mohon untuk dibaca baik-baik ya 🙂 Dan terima kasih untuk doanya, jazakallahu khairan katsira 1 2 Login untuk Membalas
batman28 Mei 2022 - (20:32 WIB)Permalink Telat 1 bulan bayar uda masuk system slik ojk..berarti kualitas kredit tidak lancar.. Artiny klo mau pinjam atau kredit d platform lain Akan ditolak. Jgnkan telat 1 bulan telat 1 hari saja mempengaruhi kualitas kredit… 22 1 Login untuk Membalas
tujuh28 Mei 2022 - (21:15 WIB)Permalink Kalau pinjem jgn telat, sekali telat kredit score di ojk anda akan minus banyak, mau minjem kur di bank jg akan sulit, lagian bunga spinjam aja gede bgt msh mau aja pakai itu 8 1 Login untuk Membalas
Didik Aziz29 Mei 2022 - (08:01 WIB)Permalink Ember bgt mb..emang ga ngotak itu kebijakan shopee…saya aja kapok…dc nya ga ada etika merendahkan sekali..sekalipun qt telat,mereka ga pny hak merendahkan nasabah…pokoknya saya klo uda lunas ga sudi pinjam ke shopee lagi..klo perlu uninstall aplikasi kasi bintang 1…coba semua kompak ga pake mereka, paling mereka jg yg rugi ga pny nasabah…mereka ga ada nasabah juga bukan siapa2… 8 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (15:22 WIB)Permalink masalahnya, di OJK juga kan ada tata tertib bagi para DC yang udah diatur undang-undang, tapi kenapa DC dari online shop yang udah terdaftar OJK kok bisa bersikap begitu? 1 6 Login untuk Membalas
Mimi Peri29 Mei 2022 - (16:35 WIB)Permalink Harusnya bersyukur mba. Spaylaternya dinon aktifkan. Biar ga punya sangkutan lg. Krn dendanya lumayan 5% dari total tagihan perbulan. Namanya kondisi keuangan kan gak bs diprediksi ya. Dulu sy juga prnh telat bayar. Alhmdlh sdh lunas. Dan sy bersyukur ga pake lg shopee paylaternya.. 5 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (17:07 WIB)Permalink nah, justru itu… karna kondisi keuangan gk selalu stabil, jadi ya mau gamau pakai SPayLater. 1 5
Leo28 Mei 2022 - (21:17 WIB)Permalink Jangan berharap ke spaylater, apalagi s-pinjam. Kenapa anda nekat pakai s-pinjam??? Kan bunganya besar… Telat sehari aja udah kena denda berapa persen itu, belum lagi di telponin tiap hari. Kenapa nggak ambil pinjaman di Bank HIMBARA (Himpunan Bank pemerintah) aja? Ada BRI, BNI, atau Mandiri, kalau anda sedang ada usaha/anda seorang pedagang, kan bisa mengajukan KUR yg bunganya sangat sangat rendah (sayangnya sih emang harus ada agunan/jaminan) dan telat beberapa hari masih aman, asal tidak sampai lewat bulan, kalau ampe lewat bulan maka akan ada yg menagih ke Rumah, tapi yg nagih masih ramah dan sopan, bukan seperti DC PINJOL. . Hati-hati dg s-pinjam, karena ada kasus s-pinjam dibobol ampe puluhan juta rupiah. TUTUP aja S-paylater dan S-pinjamnya,, tidak aman, takutnya suatu saat nanti kebobolan. Lebih baik pinjam di Bank, meskipun harus pake jaminan, lebih aman dan ada asuransinya juga, jika sewaktu-waktu anda meninggal, HUTANG yg tersisa otomatis LUNAS!!! Jadi tidak meninggalkan warisan Hutang kepada ahli waris. 11 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (00:55 WIB)Permalink Kebutuhan masing-masing personal itu beda-beda sih pak Leo, terkadang kita harus terpaksa ambil jalan lain karena kebutuhan yang sangat mendadak 🙁 Untuk pinjam di bank juga gk selalu bisa cepat cair sementara kebutuhan yang urgent harus segera diselesaikan pak 🙁 8 3 Login untuk Membalas
Leo29 Mei 2022 - (08:48 WIB)Permalink Dari pengalaman saya beberapa kali pinjam di Bank, dan juga pengalaman beberapa teman dan tetangga, kalau mengajukan pinjaman di BANK itu nggak nyampe seminggu udah cair, rata-rata 3-5hari udah cair. Berhubung masalah yg “urgent” itu sudah selesai, tidak ada salahnya anda sekarang mengajukan pinjaman di BANK, untuk menutup s-pinjam. Percayalah… Sebelum terlambat segera tutup itu fitur S-pinjam, suatu saat nanti pasti anda akan mengalami gagal bayar (Ma’af, bukan mendoakan lho ya,, hanya mengingatkan) mungkin ada pembaca yg pernah mengalami seperti yg saya katakan ini, silahkan tinggalkan komentar dibawah. Mari berdiskusi dg Sehat! Saya Doakan semoga anda, saya dan para pembaca tidak lagi berhutang pada Bank apalagi pada PINJOL! Semoga kita semua di berikan kesehatan jasmani, rohani dan kesehatan finansial. Amin… 3 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (09:11 WIB)Permalink Saya dulu pernah coba ajuin dua kali pak, tapi ditolak. Saya jadinya kapok. Dan ditambah kebutuhan yang urgent ini memang gk bisa nunggu lama. Amin… Semoga saya bisa dengan cepat menyelesaikan masalah ini. Makasih ya pak untuk komentarnya yang cukup membangun. 2 Login untuk Membalas
Calya29 Mei 2022 - (01:26 WIB)Permalink pinjol memang gtu mba. gk usah heran. mereka gk akan mendengar apapun keadaan kita. mereka hanya mau tagihan pengguna nya di lunasi sebelum jatuh tempo. klo udh telat, pasti akan ada konsekuensinya. mulai dari pengurangan limit, hingga di blokir. dan memperbaiki nya itu sangat sulit. 7 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (01:44 WIB)Permalink Iya sih mba, masalahnya, saya ada kebutuhan urgent yang mendadak banget dan ngajuin KTA ke bank juga selain susah. akan makan waktu sementara kebutuhan saya ini kan gk bisa nunggu lama. jadinya saya udah gatau harus gimana lagi. mau pinjam ke sodara juga tetap akan makan waktu. 3 1 Login untuk Membalas
VC28 Mei 2022 - (21:28 WIB)Permalink Koperasi berserak dimana2, bank ada dimana2 walaupun harus ada jaminan tapi hati tenang kalau paylater masih bisa lah online tapi kalo minjam mending jngn kita tidak tau apa yang akan terjadi kedepannya kalo telat bayar 2 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (00:56 WIB)Permalink Tidak segampang itu untuk mengajukan pinjaman di bank. 4 2 Login untuk Membalas
ach29 Mei 2022 - (01:19 WIB)Permalink Ini kolom pembaca, g smua satu pikiran bukan memihak ke salah satu tPi artinya jika kita membuat suatu berita, ya berarti kita siap dg konsekuensinya . Ada yg sinis, ada yg dukung dan itu wajar, bukan brarti kita buat tulisan harus dibilang benar.. Kita harus terima komentar baik atau buruk, yg baca bukan cm 1 kota tapi satu Indonesia bahkan dr luar indonesia.. G mgkin punya 1 pikiran buat ngedukung.. 9 3 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (01:49 WIB)Permalink Dear ach, Memang, tapi surat saya juga kan bukan untuk tujuan menjatuhkan dan sebagainya, dan di website ini pun juga sudah diberi tagline kan? “Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai” Ga ada biayanya kok untuk saling menghargai 🙂 5 6 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (01:55 WIB)Permalink Oya, tambahan… Saya gk minta didukung kok, cukup dihargai aja. Karna surat saya ini adalah keluh kesah saya, bukan tujuan untuk provokasi atau sejenisnya atau bahkan hoax, karena saya juga mencantumkan bukti-bukti dari keluh kesah saya. Kan namanya juga surat pembaca. Cukup dihargai aja kok 🙂 3 7 Login untuk Membalas
Deny29 Mei 2022 - (13:48 WIB)Permalink Jangan jadikan utang jd gaya hidup ????? Sy punya apl shopee aja mikir2 ribuan kali buat aktif kan spayleter dan s-pinjam Kita ga tahu sialnya kapan,kl tiba2 di hack orang tu akun Bisa2 tidur tidak nyenyak ???? 1 1 Login untuk Membalas
mardi29 Mei 2022 - (00:04 WIB)Permalink Hahaha baru pada kena ya,shopee itu udah mau bangkrut bang,makanya kebijakannya aneh,perangkat gw aja tiba2 di batasi dan ga bisa di pulihkan alesannya ga jebo,padahal ada saldo di shopee pay tapi ga bisa di buka aplikasinya,gw anggep aja amal buat chris feng,forrest le,dan cristin djuarto,eh allhamdullilahnya di bayar cash sama allah dapet rejeki 50jt dadakan,selamat tinggal shopee 4 3 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (00:51 WIB)Permalink Oya? Wah… Nah ngerasain juga kan anehnya kebijakan Shopee ini? 2 6 Login untuk Membalas
ach29 Mei 2022 - (01:53 WIB)Permalink Emang yg bijak itu seperti apa? Apa harus mendukung baru dibilang bijak??? Apakah ada kata2 saya menjatuhkan anda?? Saya hanya berkata real dr kenyataan.. Apakah kurang bijak? Atau anda sdr yg tidak bisa menerima komen jika tidak dalam mendukung anda? Jd skr siapa yg tidak bijak dalam berkomentar. Berfikirlah sebelum menulis sesuatu 9 3 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (02:06 WIB)Permalink “Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai: dan Mohon dibaca baik-baik ya mas/mbak… Pertama, saya sudah bilang kok, saya tidak meminta dukungan, saya hanya minta untuk dihargai dan Kedua, banyak kok yang komentar tanpa adanya nada mendukung tapi lebih ke menghargai keluh kesah saya… ada juga yang dengan sopan memberi nasihat yang baik. Dan itu sangat saya appreciate banget. Budayakan membaca baik-baik ya mas/mbak Ach 4 9 Login untuk Membalas
mardi29 Mei 2022 - (01:05 WIB)Permalink kalo saya mah ga pengaruh ga punya shopee juga,masih banyak yg online shop yg lain,apa lagi shopee pendatang baru asal singapura,gw mah cinta karya anak bangsa,yg rugi bukan gw shopee sendiri yg rugi klo di uinstal aplikasinya,untungnya saldo juga ga gede2 banget,bahkan ada yg lebih gede perangkatnya di blokir jadi duitnya ga bisa di ambil,alesannya saldo ga akan hilang tapi ga bisa masuk sama aja kan hilang2 juga itu saldo,klo ngomong mbo ya di pikir le le 3 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (01:51 WIB)Permalink Dear Mardi, Perangkatnya diblokir? Emang bisa ya? Saya gk begitu ngerti soal itu soalnya. Perangkat diblokir atau pengguna yang diblokir ya? 2 3 Login untuk Membalas
ARIF29 Mei 2022 - (02:15 WIB)Permalink Intinya menghutang itu salah & tdk di anjurkan sebutuh apapaun dgn kondisi hindari hutang. Harus berbahagia donk klo di tagih seperti dpt limit pertama kya gmna rasanya senang dong. Klo gak di kasih lagi ngutang anda sudah tdk jujur…walaupun di bayar juga karna tdk sesuai dengan kesepakatan pas pinjam. Okay 3 2 Login untuk Membalas
Dian29 Mei 2022 - (02:51 WIB)Permalink Dilogika balik mbak. Klo anda di pihak bank/pinjol/orang yang ngasih pinjaman. Jika ada yg pinjam sama anda dan orang tersebut ingkar janji soal cicilan. Tidak sesuai perjanjiannya. Anda masih percaya sama orang tersebut? Coba direnungi dulu mbak. Jangan asal tulis dimedia tentang “kebijakan aneh” Disini yg salah itu anda. Ketika pihak bank/pinjol tidak bisa ngasih pinjaman lg itu murni kesalahan anda bukan bank. Dan jangan berlindung dibalik “dulu cicilan sya lancar trs” Cicilan itu kewajiban anda. Bagaimanapun keadaan anda ttp harus dibayar. Belajarlah menjadi dewasa. Jangan malah merasa menjadi korban atas kesalahan anda sendiri. Kepercayaan adalah yg utama ketika anda menjadi manusia dewasa ketika anda merusak kepercayaan anda akan merasakan sebab dan akibatnya. Seperti kasus diatas contohnya. Peace mbak ✌ 17 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (04:22 WIB)Permalink “Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai.” Ini surat pembaca, bukan pengadilan. Saya tidak mencari benar atau salah ya… Saya hanya menyuarakan keluh kesah saya, saya hanya minta dihargai… Dan makanya judulnya kebijakan aneh, apa saya menyebutnya itu kebijakan yg salah? Atau kebijakan yg benar? 🙂 Bersikaplah dewasa sebelum menyuruh orang untuk bersikap dewasa ya? 🙂 Mohon untuk dibiasakan baca baik-baik dari keluh kesah saya ya? 🙂 Saya mencari solusi, bukan justifikasi 🙂 2 17 Login untuk Membalas
mulya29 Mei 2022 - (06:39 WIB)Permalink Solusinya gampang klo anda berpikir positif dan sehat. Itu artinya anda di larang ngutang, dan seharusnya anda tdk perlu menulis keluh kesah anda itu dsni. Dari td kok jawaban anda sok diplomatis. 8 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (11:40 WIB)Permalink “Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai.” Kan ini namanya juga surat pembaca mas/mbak… Hak konsumen untuk didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan/atau jasa yang digunakan, dijamin oleh Pasal 4 d Undang-Undang Perlindungan Konsumen. Budayakan membaca dengan baik dan saling menghargai ya 🙂 2 15 Login untuk Membalas
mulya29 Mei 2022 - (15:24 WIB)Permalink Menghargai org bebal kaya anda? Wkwkwk, ngakak. Nih sy kasih paham sekali lg, anda membayar hutang sebelum jatuh tempo setiap bulan itu suatu kewajiban, dan itu bkn suatu prestasi. Ketika anda nunggak dgn alasan apapun, itu wanprestasi. Jadi anda tdk layak lg di percaya. Kalau sampai sini blm paham, jual aj otak anda tuk bayar hutang drpd ga berfungsi. 11 2
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (15:43 WIB)Permalink Dear mas Mulya, Pasal 315 KUHP, yang berbunyi “Tiap-tiap penghinaan dengan sengaja yang tidak bersifat pencemaran atau pencemaran tertulis yang dilakukan terhadap seseorang, baik di muka umum dengan lisan atau tulisan, maupun di muka orang itu sendiri dengan lisan atau perbuatan, atau dengan surat yang dikirimkan atau diterimakan kepadanya, diancam karena penghinaan ringan dengan pidana penjara paling lama empat bulan dua minggu atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah saya tidak menghina anda lho ya dengan sebutan lain. anda yang menyebut saya bebal di sosial media lho. hati-hati lho mas. saksinya banyak lho 🙂 2 12
mulya29 Mei 2022 - (18:35 WIB)Permalink Ngomongin UU segala nih org. Mau nuntut sy? Wkwkwkkwk, ngakak so hard. Hutang aj nunggak. 3 1
itsmelien30 Mei 2022 - (08:05 WIB)Permalink Maaf ya mbak Nuraini .. Sebenarnya dari sekian banyak tanggapan hanya untuk mengingatkan anda yang logikanya bukan murni kesalahan Shopee . Anda mencari solusi dan sudah diberikan ( intinya jangan berhutang ) . Dan iya konsumen dilindungi oleh undang2 tetapi perusahaan juga ada undang2 . Anda membahas UU ITE dan hukum2 lainnya .. tapi apa mbaknya sadar “jika” perusahaan bisa menuntut anda terkait tulisan anda ” berkeluh kesah yg bijak ” .. sebisa mungkin pahami dulu perundang2an yang mbak sampaikan dan pahami pula UU lainnya terkait tulisan dan sebagainya apalagi perusahaan yang terkait punya bukti mbak ” melakukan kesalahan meskipun hanya sekali ” ? 3 1
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (14:33 WIB)Permalink Dear itsmelien, Saya revisi ya… 1. Ini surat pembaca, yang berisikan keluh kesah pelanggan atas barang/jasa yang mereka gunakan 2. Mohon dibaca lagi baik-baik ya postingan saya, saya tidak mencari pembenaran lho… Tidak ada statement saya yang menyatakan saya benar dan shopee salah 3. Jangan berhutang? Apa anda bisa tau detail kehidupan masing-masing manusia?? 4. Sekali lagi mas/mbak, di media konsumen ini kan sudah dicantumkan pasal yang melindungi hak pelanggan untuk menyampaikan keluh kesah mereka selama masih dalam jalur yang benar 5. Yang harus paham undang-undang itu, saya atau anda ya? 6. Mohon budayakan membaca dengan baik dan seksama ya mas/mbak, supaya bisa paham apa yang saya sampaikan di Surat Pembaca ini wokeh? cheers 🙂 2 4
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (14:36 WIB)Permalink Dear ach, Saya gatau ya anda belajar bahasa indonesia dimana…. Mohon dibaca lagi baik-baik dan dengan seksama ya…. Saya tulis kebjakan yang aneh, saya tiak menulis kebijakan yang salah atau kebijakan yang benar kan? Kok saya jadi kayak guru bahasa Indonesia ya ngejelasin hal yang sama berulang-ulang sama anda… 1 1
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (19:36 WIB)Permalink ada pro bono lho? gatau ya? ada UU ITE, hati2 ya 🙂 udah tenang dengan salah satu komen yang bilang soal DC xixixixi…. jangan-jangan nih 😛 5 Login untuk Membalas
ach30 Mei 2022 - (08:50 WIB)Permalink Yg ngomong UU ITE, malah anda yg bs dikenakan pasal tersebut. Anda tidak lihat judul anda “kebijakan yg aneh”. Padahal jelas2 anda yg salah dan mencari pembenaran malah anda menyalahkan org lain 2 1
Dian29 Mei 2022 - (10:04 WIB)Permalink Disini semua orang komennya ga ada yg mengadili anda. Saya baca komen dari atas sampai bawah ketika ada yg komen mencoba membenarkan “JALAN PIKIRAN ANDA YANG KURANG TEPAT” anda langsung komen “Mohon bijak dalam berkomentar” Semua orang memberi solusi mbak. Andanya aja yg ngeGas. Padahal semua pada tau anda yg salah dalam kasus ini. Anda aja yg merasa “PALING BENAR SENDIRI” 20 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (11:53 WIB)Permalink wah, ngegas? merasa paling benar sendiri? Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai ya? 🙂 Dari sisi mana ya ini dibilang ngegas? Dan budayakan membaca baik-baik ya 🙂 Dan saya tidak menggunakan kapital semua dalam statement saya, karena huruf kapital semua dalam sebuah tulisan itu bisa diindikasikan teriak atau memaki lho dalam ilmu komunikasi. Hati-hati ya mas 🙂 16 Login untuk Membalas
Johan29 Mei 2022 - (11:15 WIB)Permalink Sepertinya mbak nya ini ingin mencari solusi untuk mengembalikan limit hutangnya ya mbak. Saya berikan solusinya yang sangat mudah dipahami, bayar tepat waktu saja. Apabila terjadi keterlambatan seperti yang mbak sebutkan diatas, maka sewajarnya akan ada tindakan dari pemberi pinjaman. Sampai disini apakah mbak nya sudah bisa memahami? Kemudian keterlambatan ini baru saja terjadi bukan, lalu mbak segera meminta limit dikembalikan segera begitu selesai membayar. Jawaban nya tergantung kebijakan dari pemberi pinjaman itu mbak. Perumpamaan nya begini, mendadak mbak di wa saya dan saya ingin meminjam dari mbak dengan modal KTP saja dan mbak juga tidak kenal dengan saya. Apakah mbak nya mau kasih pinjam? Oke, anggap mbak mau untuk memberikan pinjaman sama saya walaupun mbak tau ini sangatlah beresiko tinggi dan tidak wajar. Karena keuntungan riba yang saya tawarkan sangat menarik. Lalu saya kemudian telat membayar tiba-tiba, kira2 mbak akan bagaimana? Kemudian akhirnya setelah terlambat beberapa waktu saya bayarkan tagihan dari mbak, namun sambil membayar saya ingin meminjam lagi juga. Kalo begini, mbak akan memberikan kebijakan apa ya? Silakan mbak renungkan dan jawab dalam pikiran mbak sendiri. Apapun jawaban nya akan jadi solusi juga buat mbak saya pikir. Apakah mbak sudah paham? Semoga komentar saya dapat membantu mencerahkan mbak. 13 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (11:57 WIB)Permalink terima kasih untuk komentarnya. tapi setau saya ada beberapa faktor juga yang bisa mempengaruhi peminjaman, salah satunya riwayat pembayaran. tapi terima kasih untuk komentarnya yang tanpa justifikasi… saya sangat menghargai komentar anda 🙂 16 Login untuk Membalas
Johan29 Mei 2022 - (12:18 WIB)Permalink Iya mbak. Agar lebih dapat memahami konsep riwayat baik, saya coba bantu jelaskan menurut definisi saya ya. Riwayat baik terbentuk dari ketepatan mbak membayar pinjaman/cicilan/hutang secara tepat waktu hingga seluruh pinjaman/cicilan/hutang “Lunas”. Apabila terjadi keterlambatan ditengah jalan sebelum “Lunas” seutuhnya maka kemungkinan riwayat baik itu sudah berganti menjadi riwayat yang belum atau kurang baik. Untuk faktor2 lain nya, mungkin mbak bisa memahami dari apa yang terjadi saat ini. Yaitu limitnya belum dikembalikan, mungkin membutuhkan waktu juga mbak. Sama seperti spaylaternya setia menunggu saat mbak membutuhkan waktu untuk pembayaran mbak. Semoga terbantu dan permasalahan nya cepat terselesaikan. 3
mulya29 Mei 2022 - (15:19 WIB)Permalink Sdh ga usah di jelaskan panjang lebar, dia ga akan paham. 5 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (15:26 WIB)Permalink terima kasih sudah merendahkan saya, seperti sikap para DC pinjol2 ilegal yang cuma bisa merendahkan aja tapi gk terima kalo balik direndahkan 🙂 saya hargai banget kok bagi yang memberikan informasi yang cukup informatif bagi saya sehingga saya jadi banyak tau. itu ada pahalanya lho mas ketimbang cuma bisa komen untuk merendahkan/ atau menghina aja 🙂 1 10
Yusril29 Mei 2022 - (09:47 WIB)Permalink Namanya juga women , Merasa menderita karena Tingkah lakunya sendiri kang. Wkwkwkwkw 6 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (12:11 WIB)Permalink “Namanya juga women , Merasa menderita karena Tingkah lakunya sendiri kang” wow, hati-hati lho…. Ibu anda kan juga women lho 🙂 tapi terima kasih ya sudah kasih komentar di postingan ini 🙂 2 11 Login untuk Membalas
Sasmito Sasmito29 Mei 2022 - (06:33 WIB)Permalink orang2 ini pd gak tidur kh? dini hari pd banyak yg komen. Saya loh br bangun..?? 1 Login untuk Membalas
anonim7729 Mei 2022 - (07:45 WIB)Permalink Harus paham juga kebijakan dalam berhutang. 🙂 2 1 Login untuk Membalas
ach30 Mei 2022 - (08:52 WIB)Permalink Sepertinya dah stres ini karna g dikasi pinjaman lagi ksana sini cari pembenaran padahal g da yg mendukung Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (14:40 WIB)Permalink Dear ach, Hahahaha ketauan sekarang siapa anda…. Benar ternyata…. Udah gk baca baik-baik postingaan saya, lalu menghakimi saya, mengina saya… Hati-hati lho…. https://www.jpnn.com/news/11-debt-collector-pinjol-ditangkap-mereka-sering-mengancam-nasabah 1 Login untuk Membalas
Alston29 Mei 2022 - (09:46 WIB)Permalink Bagus donk kalo jadi minus limit nya Besok kalo di pinjemin lagi bisa2 malah ga di bayar…wahahahaha Peribahasa gara2 nila setitik rusak susu se belanga cocok mba buat anda System kredit koq di lawan dengan keluh kesah Tanpa sadar secara tidak langsung anda malah mempermalukan diri sendiri dengan tulisan anda ini Kredit di platform apapun mau bank,bpr,koperasi atau pinjol kalo telat 1hari aja bayar nya udah game over di slik ojk anda 5 3 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (12:14 WIB)Permalink Hak konsumen untuk didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan/atau jasa yang digunakan, dijamin oleh Pasal 4 d Undang-Undang Perlindungan Konsumen. 🙂 Mohon bijak dalam memberikan komentar. Mari berdiskusi dengan saling menghargai. 🙂 Saya mempermalukan diri sendiri? Saya tidak mencari justifikasi lho… kan saya udah sebutin berkali-kali, saya tidak mencari justifikasi…. tidak mencari pembenaran. tapi kenapa saya malah dihina dan direndahkan ya? Mohon budayakan membaca dengan baik-baik ya 🙂 3 8 Login untuk Membalas
Tonny29 Mei 2022 - (09:48 WIB)Permalink Saya pikir ga ada gunanya mengeluh juga sih, karena bkn sistem shopee yg aneh, tp emang begitu dimana mana.. Gagal bayar maka akan lgs waspada aplikasi/sistem/lembaga lender.. Sy paham hidup ini nano nano.. Ga selalu dlm 1 th kita punya uang untuk membayar cicilan. Tp like it or not.. Problem dimulai ketika kita gagal bayar, WALAUPUN CUMA 1X DAN WALAUPUN KITA SEBELUMNYA BAGUS.. Karena dr semua tulisan penulis yg jd keluhan ya 2 hal ini kalo sy tangkap.. Seharusnya penulis mengutamakan bayar biarpun se urgent apapun, karena dari jawaban penulis ada kata kata ” Minjam dr bank susah” Yg berarti penulis ga bankable.. Alias bkn data yg kredibel untuk debitur bank. Mengingat hal di atas harusnya dijaga di shopee karena kalo yg dari sy liat lifeline ya spaylater dan spinjam ini. Itu aja sih. Semoga jd pengalaman ke depannya. Karena mau teriak kyk gimanapun di media konsumen, kebijakan lender dr aplikasi/perusahaan manapun ya mirip2 kayak gini. Malah shopee sebenernya termasuk yg bagus loh. Penulis aja mengakui dari yg sopen nagihnya sampe merendahkan.. Note:klo ga mau direndah jgn sampe telat bayar, aplikasi peminjam bkn temen/sohib, ga bayar dikejar. Itu aja titik 10 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (12:23 WIB)Permalink Hak konsumen untuk didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan/atau jasa yang digunakan, dijamin oleh Pasal 4 d Undang-Undang Perlindungan Konsumen lho mas 🙂 Mohon untuk lebih bijak dalam menanggapi suatu hal ya 🙂 Jika tau hidup ini nano nano, berarti juga paham atuh bahwa setiap manusia itu berbeda-beda cobaan dalam hidupnya serta keadaan keuangan dalam hidupnya. Nah, yang jadi point nya adalah sikap saling menghargai dalam hidup, tidak harus menghakimi/menjustifikasi tanpa tau realita sebenarnya ya 🙂 1 12 Login untuk Membalas
Tonny29 Mei 2022 - (12:36 WIB)Permalink Emang paling pinter dah kalo ngomongin HAK.. Jangan lupa ada yang Namanya KEWAJIBAN ya.. Mbaknya sudah melaksanakan semua KEWAJIBANNYA sebagai debitur belum? Belum tahu realitanya? Bukannya mbaknya ga bayar cicilan ya hingga terjadi hal seperti ini? Realita apa lagi? Saya balikin ” Mohon lebih bijak dalam mengambil keputusan, baik ketika akan berhutang maupun secara sadar mengambil keputusan untuk wanprestasi, pinjol legal/ilegal bukan bestie mbaknya.. “Oh kita dah kenal lama, track record bagus.. Ga bayar sekali gpp, kalem aja.. Ga bayar 2x juga gpp, apa itu yg mbaknya harapkan dari lembaga/aplikasi pinjaman?” Haha 10 3 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (12:44 WIB)Permalink Mohon untuk dibaca baik-baik ya surat pembaca saya 🙂 Supaya tidak terjadi lagi salah paham sehingga langsung menjustifikasi tanpa baca lagi secara keseluruhan isi surat saya dengan kalimat yang merendahkan 🙂 Saling menghargai aja gk perlu bayar kok. Itu udah cukup. Ini kan surat pembaca, “Hak konsumen untuk didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan/atau jasa yang digunakan, dijamin oleh Pasal 4 d Undang-Undang Perlindungan Konsumen.” 🙂 2 11 Login untuk Membalas
Tonny29 Mei 2022 - (12:53 WIB)Permalink Merendahkan? Siapa saya? Bukannya mbaknya sendiri yg melakukan itu ke diri sendiri dengan berhutang dan tidak membayar? Media konsumen : 1. Sudah lunas tp ditagih terus 2. Beli barang, barangnya ga dikirim tp cicilan pembelian barangnya ditagihkan. 3. Menjebak dengan mentransfer lgs DANA ke rekening lalu dipaksa bayar tagihan Dan yang lainnya.. Media konsunen Hari ini: 1. Kaga dipaksa ngutang, minjem dan dengan sadar ga bayar cicilan, perusahaan ambil tindakan antisipasi sesuai SOP mereka, bikin diary mewek sambil ngarep limitnya dibuka supaya bisa ngutang lagi Wkwkwkwk 11 3
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (13:02 WIB)Permalink Dear mas Tonny, Mohon untuk budayakan membaca dengan baik-baik surat pembaca saya ya? Anda memangnya pemilik Media Konsumen ini kah? Setiap surat pembaca itu direvisi dulu lho mas sebelum dipublish oleh Media Konsumen. Jadi kalo memang surat saya tidak pantas, ya mereka nggak akan publish dong mas. Dan mas bilang saya bikin diary mewek minta limit dikembalikan? Wah, justifikasi sekali lho mas, hati-hati 🙂 Mohon untuk lebih bijak lagi ya mas dalam menanggapi suatu hal 🙂 Terima kasih 2 11
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (15:34 WIB)Permalink oiya, kok mas tonny ini bisa bicara seolah-olah paling tau ya… apa jangan2 ada identitas terselubung kah? coba baca lagi ya mas…. apakah saya ada statement yang menyebutkan begitu? kayaknya nggak ada deh… saya cuma minta penjelasan yang masuk akal mengenai limit saya… sesimple itu kok 2 5
Agung29 Mei 2022 - (10:39 WIB)Permalink lembaga peminjaman yang sudah terdaftar di ojk biasanya sudah terhubung dengan semua layanan pinjaman dan berkaitan dengan skor kredit, saya lihat juga beberapa temen berkomentar tentang slik. kemungkinan karena keterlambatan pembayaran sebelumnya data ibu masuk data slik dan skor kredit ibu menurun atau juga kemungkinan ibu ada keterlambatan lain di lembaga peminjaman lain. saya pun tidak begitu paham dan mengerti dan juga tidak punya solusi yang tepat, menurut saya ikuti saran dari cs nya tunggu peninjauan dari spaylater dan perbaiki data ibu terkait skor kredit dan data slik ibu. 6 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (12:26 WIB)Permalink terima kasih banyak ya mas agung untuk komentar dan infonya. kalau keterlambatan di lembaga peminjaman lain, alhamdulillah sih nggak ada mas. saya akan tunggu respon dari Shopee mengenai hal ini. terima kasih ya mas agung 🙂 1 4 Login untuk Membalas
Yefta29 Mei 2022 - (13:35 WIB)Permalink Sekarang ini banyak yang gagal bayar alias tidak mau bayar jadi shopee mungkin lebih ketat. Coba saja cek grup fb galbay banyak sekali kasus pinjam di spinjam ga bayar 1 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (14:17 WIB)Permalink 🙁 seandainya shopee bisa kasih saya alasan yang masuk akal, pasti saya juga gk akan sampai meluas begini. 2 2 Login untuk Membalas
Prisastro29 Mei 2022 - (14:33 WIB)Permalink Klo gak mau di hina, gak usah ngutang intiny itu aja, simple, orang hutang itu hina Dina, orang berhutang itu gak punya duit, klo punya duit gak akan ngutang, 2 prinsip yg ada Kebutuhan vs Keinginan 3 4 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (14:39 WIB)Permalink hati-hati lho…. hidup itu ada etikanya lho 🙂 indonesia juga punya hutang ratusan bahkan sampe trilyunan ke negara lain, tapi kalo Indonesia dihina, seluruh warga negara Indonesia bertindak kan? nah, ada etika lho dalam berkomunikasi. saling menghargai aja itu cukup kok 🙂 2 6 Login untuk Membalas
Burhan Junedi29 Mei 2022 - (15:01 WIB)Permalink inget riba. dosa nya itu loh. lebih baik cepat dilunasi dan jangan pernah digunakan lagi. dan jangan nyoba2 lagi ambil paylater atau pinjaman di tempat lain. 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (15:30 WIB)Permalink 🙂 terima kasih. seandainya yang udah mendzalimi saya bisa liat kondisi aslinya saya. kemudian merasakan sendiri menjadi saya. kira2 apa masih bisa ngedzalimin saya ya mas burhan junaedi? 1 5 Login untuk Membalas
Eidos29 Mei 2022 - (16:08 WIB)Permalink Kondisi seperti ini pernah saya alami, biasa pemakaian limit di atas 80% jadi limit kita di turun in sampe 0-20% dari limit asli kita Pernah saya coba lunaskan, limitnya malah bertambah dari yg asal. Sampai skrg msh saya gunakan spaylater, untuk tagihan bulanan PLN, pascabayar,bpjs dan lain2 soalny cashbackny lumayan semoga bermanfaat.. 3 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (16:25 WIB)Permalink wah, alhamdulillah untuk komentarnya mas/mbak Eidos…. cukup informatif banget buat saya. semoga saya bisa dapat alasan yang masuk akal terkait limit saya. nah, itu juga yang kadang saya liat mas/mbak Eidos, cashbacknya itu lho yang jujur bisa meringankan pengeluaran 🙂 Makasih ya mas/mbak Eidos 🙂 1 Login untuk Membalas
Juni29 Mei 2022 - (16:32 WIB)Permalink Mau curhat macem gini, walau bilang cuma sekali telat atau apalah, pasti bakal disalahin sama orang” yg komen di sini mba. Dan omongannya pun rata” sama “jauhi hutang, jauhi pinjol blablabla” Padahal minjem ke pinjol juga krn sodara atau kenalan ga ada yg minjemin sedangkan sikon uda urgent. Dan yg komen jahat juga kynya banyak yg krjanya emang DC nih 5 4 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (17:04 WIB)Permalink alhamdulillah…. makasih banget mas/mbak Juni atas pengertiannya… yang pada komen jahat coba kalo dalam kondisi dan situasi yang sama seperti saya… kira2 apa yang akan mereka lakukan ya… dan komentar mas/mbak Eidos juga bilang bahwa dia tetep pake SPayLater untuk bayar tagihan2 karna cashbacknya lumayan… sementara yang jahat pada komentar suruh jauhi lah dll bahkan ada yang sampe merendahkan saya, bilang saya bebal bahkan mengina saya, suruh jual otak kalo gk kepake. padahal ada undang-undang ITE. Toh sayapun menuliskan surat pembaca bukan bertujuan untuk menghina/merendahkan pihak lain, jika mereka yang jahat itu bisa baca full surat pembaca yang saya post. makasih ya mas/mbak Juni atas pengertiannya 2 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (19:53 WIB)Permalink Dear mas/mbak Juni, Masih banyak aja ya yang komen jahat ke saya 🙁 Mungkin emang bener kali ya beberapa adalah DC 3 5 Login untuk Membalas
Rudy Filip30 Mei 2022 - (14:34 WIB)Permalink Sistemnya memang seperti itu mba. Anda harus membayar semua kewajiban mba tepat waktu. Ketika anda tidak menepati kewajiban anda, maka komsekuensinya seperti yg anda alami. Kalau perihal kredit anda sebelumnya lancar itu memang kewajiban anda untuk seperti itu. Apalagi ini penundaannya sebulan ya pasti dikenakan konsekuensi sesuai kebijakan shopee. Dan info juga, kredit anda juga rerhubung dengan lembaga prekreditan legal yg lainnya. Jadi kelihatan anda sebelumnya tepat waktu mengikuti kebijakan, dan terkahir anda tidak mengikuti kebijakan, yaitu telat bayar 1 bulan. Kalau Anda mengatakan kebaikan 1 tahun terhapuskan karena 1 kenadian. Ya begitulah sistem bekerja salah ya salah. Benar ya benar. Dan harusnya itu juga sudah ada di term n condition spinjam sebelum anda mengaktifkan fiturnya. Begitu mba Saran saya, kalau memang shopee kembali mereset limitnya, usahakan bayar tepat waktu. Kalau memang ada kemungkinan tidak bisa bayar tepat waktu, ekspektasikan diri anda akan menrima konsekuensi seperti ini. Kalau tidak suka dengan kebijakan yg aneh ini. Gunakan platform lain. Terimakasih. Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (16:47 WIB)Permalink budayakan membaca dengan seksama ya supaya gk salah paham lagi. udah saya jelasin juga dengan panjang kali lebar kali luas di komen paling bawah lho… kalo saya jelasin disini, saya capek ngetiknya… budayakan membaca ya? 🙂 jadi budayakan membaca, menyimak dulu supaya paham ya? 🙂 cheers! Login untuk Membalas
Dano29 Mei 2022 - (17:54 WIB)Permalink Ya gimana lagi…udah sistemnya begitu Klo dibalikin ya syukur..gag dibalikin yasudah Ato mau pake spaylater gw aja…limitnya 750k Wkwkwkwk 1 2 Login untuk Membalas
Putra29 Mei 2022 - (21:20 WIB)Permalink teman teman sekalian, mohon komen dgn bijak kalau nggak nanti kena UU ITE sekian dan terima gaji 1 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel29 Mei 2022 - (21:43 WIB)Permalink Masih tinggal di Indonesia kan? Indonesia negara hukum lho, Undang-undang itu bukan utk dibuat bercanda lho… Terima kasih 🙂 1 6 Login untuk Membalas
Ahmad-Alfianto29 Mei 2022 - (23:06 WIB)Permalink Katanya SPayLater ini selalu diawasi oleh OJK mba Nuraini, setuju saya. Dan mesti baca FAQ nya dan tebak tebakan berapa nilai limitnya dan mungkin juga dengan tagihannya? 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (14:54 WIB)Permalink 🙁 kudu main tebak-tebakan ya jadinya 1 1 Login untuk Membalas
Ahmad-Alfianto29 Mei 2022 - (23:00 WIB)Permalink Pasti agen Shopee (PT. E-Commerce Finance) menyuruh baca FAQ dan seakan akan pengguna malah yang salah. Saya sangat kecewa sama SPayLater ini, Nilai Tagihan saya diakhir mendadak melejit lebih besar daripada Nilai Checkout, biaya penanganannya. Mana Transaksi tanggal 23 Mei ditagihkan tanggal 25 Mei (cuman 2 hari) dan jatuh tempo pembayaran tanggal 5 Juni, saya buat laporan malah dianggap hanya sekedar Masukan Saran dan Kritik saja tanpa SOLUSI. Saya LUNASIN deh akhirnya 29 Mei saking keselnya, kapok saya menggunakan SPayLater lagi. Ini Shopee katanya E-Commerce No. 1 di Indonesia eh kok malah begini, malu dong sama E-Commerce No. 2, 3 yang PayLaternya JUJUR dari awal, nilai TAGIHAN nya konsisten dengan nilai CHECKOUT. Ada apa dengan Shopee ini? Sangat Mengecewakan begini ya. 1 2 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (14:57 WIB)Permalink Seriusan mas Ahmad-Alfianto? Nilai tagihan di akhir malah mendakdak besar????? BUkannya malah jadi lebih kecil ya harusnya? 😕 Tapi makasih banget lho mas Ahmad-Alfianto untuk informasinya. Saya jadi makin tau 1 Login untuk Membalas
James30 Mei 2022 - (05:36 WIB)Permalink Sudah jelaskan jawabannya. Susu sebelanga rusak gara2 nila setitik. Kamu mau bagus segimana pun pembayarannya. Kalau sekali nunggak, tetep bahasanya NUNGGAK. pinjaman mana mau tau kamu mau bilang kamu tuh anak dewa. Yang dia tau kamu tuh nunggak ( sorry pengalaman pribadi) hahahhahaha. 1 Login untuk Membalas
Saila30 Mei 2022 - (09:13 WIB)Permalink Namanya telat bayar ada konsekuensi nya ini perusahaan mbaaa..Telat sehari denda + limit ilang apa kabar sebulan.. Solusinya gk usah curhat tapi bayar tepat waktu + mikiiir 1 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel30 Mei 2022 - (14:52 WIB)Permalink wah…. perkataan anda kok mirip para DC pinjol ilegal yang lagi nagih utang ya. udah dibaca baik-baik belum surat saya? saya tidak minta limit saya dikembalikan supaya saya bisa nmgutang lagi, seperti banyak komentar2 jahat disini yang justifikasi begitu, kalau mereka2 dan anda bisa baca baik2 postingan saya, pasti anda dan mereka2 itu bisa paham. saya MENANYAKAN kenapa limit saya gk berubah sedangkan saya sudah melakukan pembayaran. karna kalo limit saya gk berubah, berarti pembayaran saya itu TIDAK TERVERIFIKASI sedangkan kata customer servicenya sudah sementara limit saya belum berubah. kalo anda jadi saya, saat anda sudah bayar cicilan tapi tidak terverfikasi, apa anda akan protes atau hanya diam saja? pasti protes kan? saya coba konfirmasi ke shopee nya tapi apa yang saya dapat, alasan yang muter2. saya sudah sering kontak csnya, tapi selalu saja muter2. sampai akhirnya saya tuangkan disini. supaya lebih jelas terlihat oleh Shopee dan bisa memberikan jawaban yang masuk akal mengenai limit saya. sudah paham kah dengan penjelasan saya? anda dan yang sudah komentar2 jahat ke saya tanpa baca dulu dengan baik. karna ada juga sebagian orang yang benar-benar MEMBACA dengan baik dan memberikan saran serta informasi yang akhirnya buat saya tau. jujur ya, dari komentar anda sudah terlihat lho identitas anda itu apa 🙂 cheers! 2 1 Login untuk Membalas
Munzir Akbarwan31 Mei 2022 - (19:09 WIB)Permalink Sekedar menambah wawasan tentang paylater. Setiap perusahaan pemberi paylater mempunyai kebijakan berbeda2 alias tdk sama satu sama lainnya. Teehadap kebijakan keterlambatan pembayaran. Sekedar contoh Traveloka Paylater sebagai pembanding. Mungkin Mba blm punya traveloka paylater. Saya ceritakan pengalaman sy menggunakan traveloka paylater. Awal saya dikasih limit paylater hanya 3 juta 2 ratus rbu saja. Terus saya gunakan transaksi pembelian booking hotel sebanyak 2 kali transaksi. Saya selalu membayar tepat waktu dan gak pernah terlambat sdikitpun.baik byr bln depan maupun yg dicicil. Limit paylater ttp normal. Lalu untuk ketiga kalinya sy gunakan lg paylateruntuk booking hotel. Dan bayarnya bln depan tnpa cicil. Sy bertransaksi jam 1 untuk booking hotel hari itu juga cek in nya. Sukses. Setelah ke 3 harinya dari tnggl transaksi. Sy tba2 berniat membayar tagihan paylater saya. Meskipun jatuh temponya masih jauh tgl 1 bulan dpan Langsung sy bayar. Pembayaran sukses namun apa yg terjadi limit saya dikurangi sebesar 1 juta. Tinggal 2 juta 2 ratus. Sayapun heran. Kenapa bisa di kurangi padahal slma ini pembayaran saya selalu tpat waktu dan tak pernah terlmbt. Setelah itu saya cari artikel di traveloka ttng apa yg bisa mempengaruhi naik turunnya limit. Ternyata kebiasaan atau aktivitas saya melakukan pemesanan/transaksi booking hotel menggunakan paylater terburu2 dan membayarnya jg terlalu cepat. Rupanya traveloka tdk suka melakukan transaksi terburu2 dan byr terburu alias terlalu cepat menggunakan paylater khususnya pd pemesanan hotel. Sy mengannggap lebijakan ini aneh dan nggak masuk akal. Pikir hanya yg terlambat sj dikurangi. Tpi byr cepat pun juga. Akhirnya sy terima tanpa mempermasalahkan 1 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel31 Mei 2022 - (20:04 WIB)Permalink Wah makin aneh kalo gitu mah… Mudah2an aja pembayaran saya itu cepet terverifikasi dan bisa mengurangi tagihan saya. Masa iya pembayaran saya ilang gitu aja sementara limit gk berkurang. Apa jangan-jangan kayak mas juga nih, ada beberapa kali saya bayar di awal. Saya pikir bakal bikin bagus kreditnya tapi kok malah gini jadinya. Heran 😐 Login untuk Membalas
Nuraini UtamiPenulis artikel31 Mei 2022 - (20:06 WIB)Permalink Lupa bilang makasih untuk infonya yang membantu banget, bukan kayak yg lain, yg maen bikin kesimpulan sendiri tanpa baca full postingan saya, hmm aneh bin ajaib dah mereka2 itu Login untuk Membalas