Ilustrasi Tanggapan Tanggapan Bank Mega atas Pengaduan Bapak Hardi Hidayat 24 Juni 2016 Bank Mega 31 Komentar Bank Mega, Debt Collector Ikuti kami di Google Berita Kepada Yth. Redaksi Mediakonsumen.com Redaksi yang terhormat, Sehubungan dengan surat Bapak Hardi Hidayat di mediakonsumen.com (9/5), “Debt Collector Bank Mega Yang Meresahkan”, kami telah mencoba beberapa kali untuk menghubungi Debitur untuk menjelaskan permasalahan. Namun, Debitur tidak dapat dihubungi. Oleh karena itu, kami berterima kasih apabila Bapak dapat berkunjung ke Bagian Collection Bank Mega Card Center di Menara Bank Mega Kuningan, Jl RS Mata Aini Kav 5 – 6 Karet Setiabudi Jakarta guna penyelesaian permasalahan pada kartu kredit Bank Mega Bapak. Demikian kami sampaikan. Terima kasih atas perhatian dan kerja sama mediakonsumen.com untuk memuat tanggapan kami. PT. Bank Mega, Tbk. Kantor Pusat, Christiana M. Damanik Corporate Secretary Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Davi Daff26 September 2018 - (10:39 WIB)Permalink saya jg punya masalah yg sama mengalami kk macet karna suami sdh 4 th ini di PHK dan belum mempunyai pekerjaan yg tetap. Selama ini saya melakukan pembayaran tagihan dengan baik sampai saat suami sdh menganggurpun kami berusaha untuk membayar tagihan setiap bln dengan kekuatan yg tersisa hingga puncaknya feb 2018 saya dtg ke bag collection bank mega menyampaikan masalah yg saya hadapi dengan harapan agar hutang saya tdk bertambah dan tdk muncul pihak ke3 tp ternyata tidak ada solusi yg bisa membantu saya. Saya hanya disuruh menunggu hingga ketidakmampuan saya membayar angsuran setiap bln dianggap sebagai tunggakan bermasalah. Bln mei 2018 saya mulai menerima teror desk collection hingga skg, berupa ancaman, kekerasan verbal, intimidasi hingga menghubungi kerabat dan org2 yg tdk ada kaitan sama sekali dgn masalah saya secara terus menerus baik ke no telp pribadi atau ke kantor tempat mereka bekerja (bukti rec telp saya simpan), termasuk menelpon pihak sekolah dimana anak saya bersekolah dan menyuruh mereka untuk mengeluarkan anak saya..anak saya dibilang anak maling. Juga mengancam akan menculik anak saya. (bukti chat saya dgn pihak sekolah saya simpan) Apakah memang seperti itu cara kerja pihak desk collector bank mega mengganggu, berbicara kasar, tdk sopan dan tidak beretika?mempermalukan n mencemarkan nama baik saya, bukankah saya selalu menjawab call atau chat dgn baik? bukankah saya jg menerima debt collector yg dtg kermh jg dgn baik? saya bukan maling seperti yg dituduhkan..saya hanya minta kebijaksanaan n pengertian bank mega u masalah finansial yg sedang saya hadapi..itu terbukti dr itikad baik saya yg mendatangi bank mega di awal Feb 2018 , 21 dan 25 Sept 2018 di jl. Pandanaran Semarang untuk mendapat solusi terbaik. Tapi setiap saya kesana saya ditemui dengan orang yang selalu berlainan sehingga sampai hari ini belum ada penyelesaian yg baik antara saya dengan bank mega karena program yg ditawarkanpun masih sangat memberatkan saya. Saya tdk tau lagi harus bertindak seperti apa n harus mengadu kemana..saya sdh menulis keluhan saya ke BI tp jg sampai saat ini belum ada respon yang saya harapkan. Log masuk untuk Membalas
pembasmi preman17 Oktober 2018 - (18:17 WIB)Permalink @davi-daff ikut grup wa saja Bu , disono dpt perlindungan hukum , banyak teman senasib , solusi2 yg bagus tanpa keluar biaya sepeserpun Log masuk untuk Membalas
Chais Thalib16 Agustus 2019 - (15:38 WIB)Permalink Saya ingin bergabung di grup Whatsapp anda, karna saya mengalami masalah serupa dengan saudara @davi-daff , mohon bantuannya Log masuk untuk Membalas
Yusuf27 Juli 2022 - (16:13 WIB)Permalink Menyurat aja ke Bank Mega minta diskon, jngn lupa pas menyurat CC juga ke OJK, BI & YLKI, ksh statement, jika tidak menemui solusi mohon di selesaikan di Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa Sektor Jasa Keuangan (LAPS SJK). alhamdulillah kmrn dapet feedback dari BI dan pihak Bank Mega ksh diskon pelunasan di angka 60%an. Log masuk untuk Membalas