Ilustrasi Keluhan Surat Pembaca Soal Penutupan Kartu Kredit Bank Mega, Kebebasan Konsumen “Dikekang” Oknum CS 22 Juli 202012 Agustus 2020 Kharis 2 Komentar Customer Care, Kartu Kredit Bank Mega, Penutupan Kartu Kredit Ikuti kami di Google Berita Saya adalah pemegang kartu kredit Carrefour dengan no 48908700xxxxxxxxx, sudah -+7 tahun saya menggunakannya. Namun karena adanya pandemi covid19, perusahaan tempat saya bekerja, merumahkan saya (unpaid). Dengan alasan itulah saya mengajukan permohonan penutupan kartu kredit dengan membayar lunas semua tagihan (18 Mei 2020) dan tanggal 19 saya mendatangi langsung kantor Bank Mega (khusus kartu kredit) berharap cepat selesai urusan saya. Setelah bertemu dengan CS saya dijelaskan gak bisa ditutup hari itu, karena ada biaya admin yang harus dibayarkan, jadi disarankan nunggu bulan depan lagi (tagihan Juni 2020). Tagihan bulan Juni sudah keluar,saya udah bayarkan tagihannya,saya telpon CS bagian penutupan KK dari hp bukannya diproses tapi di nego-nego sampe habis pulsa saya. Oh iya waktu itu dia sempat ngomong katanya mau ditelpon balik jam 17.00. Saya tunggu sampai tiga hari gak ada yang telpon dari Bank Mega. Keesokan harinya saya main ke kantor Bank Mega cabang Cempaka Mas, saya minta disambungkan dengan bagian kartu kredit. Setelah beberapa saat saya tersambung dengan mba Amelia (nama samaran/panggung/…) saya kemukakan alasan ingin nutup kartu kredit karena sudah tidak bekerja lagi. Bla bla…sampe -/+ 30 menit di situ ada kesepakatan kalau kartu kredit saya akan ditutup (dengan surat permohonan penutupan kartu kredit yang akan dikirim ke email saya). Sekarang 20 Juli 2020, saya cek email saya, bukan surat penutupan kartu kredit yang ada tapi tagihan bulan Juli 2020. Saya mohon dengan sangat untuk mengerti nasabah dengan alasan yang sebenarnya, saya beritikad baik, ketimbang saya berhutang dan gak bisa bayar, mending saya tutup. Saya kecewa banget dengan kejadian ini, saya gak mau nanti gak bisa bayar ditagih-tagih terus. Terima kasih atas fast respon-nya. Supriyanto Jakarta Pusat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Munzir Akbarwan23 Juli 2020 - (18:56 WIB)Permalink Apa yang dilakukan bank Mega telah menyalahi aturan dan ketentuan dari bank Mega sendiri. Dimana apa bila keadaan perusahaan tempat kerja atau kondisi keuangan pemegang KK bangkrut atau keuangan tdk bagus maka bank berhak menutup KK. Ini dimaksudkan agar tidak terjadi kemampuan tidak byr. Tapi ini malah aneh. Yang punya sudah terang terang dan sadar akan kondisi keuangan dan tempat kerja melaporkan kepada pihak bank malah dipersulit. Dan anehnya malah memunculkan tagihan. jelas ini upaya mencari pemasukan yg tidak fair dan merugikan nasabah. Sudah baik jadi nasabah tidak ada tunggakan malah dipersulit tutup KK. Bagaimana dengan yang ada tunggakan pasti lebih sulit lg tutup KK dan akan ditagih terus. 1 Login untuk Membalas
Amalia24 Juli 2020 - (01:03 WIB)Permalink Sedikit berbagi cerita saja dari pengalaman saya akan tutup kartu kredit bank mega pada MEI 2020. Cerita nya hampir sama dengan bapak supriyanto. Saya sarankan bapak harus follow up terus ke CS call mega di layanan 7 atau denga CS call bagian kartu kredit. Sebagai Nasabah kita harus tegas dengan CS karena pengalaman saya kemarin saya sempat di oper oper untuk menghubungi CS call lalu ke CS layanan 7 dan ke bagian Debtcollection. Dan coba bapak juga lapor ke instragam bank mega. Intinya jangan bosen telp CS agar surat prnutupan segera keluar dan tagihan tidak terbit lagi. SOP bank mega untuk tutup kartu kredit sangat berbeda dengan bank lain. Jika bank lain cukup bayar seluruh tagihan yang ada lalu telp CS Untuk tutup maka kartu kredit tsb langsung di tutup dan 15hari kedepan surat penutupan segera keluar (ini pengalaman saya sendiri dengan bank UOB) Tapi dengan bank mega kita benar benar terkuras energi kita. Kita lengah tidak follow up penutupan kartu kredit bank mega maka bulan berikut akan muncul tagihan selanjutnya dan selanjutnya. Mulai dari biaya adm hingga iuran tahunan. Demikian info dari saya.semoga bermanfaat dan pesan saya jangan bosen telp ke CS. 1 Login untuk Membalas