Inilah Cara Adakami Melakukan Penagihan ke Konsumennya?

Dengan hormat,

Saya sudah habis kesabaran dengan etika penagihan Adakami. Tagihan saya jatuh tempo 10/08 namun dari hari sebelumnya sudah ada telepon. Dan pas di tanggal due date beberapa kali WA, SMS dan telepon. Hal yang tidak saya terima adalah seakan-akan seperti buronan yang tidak bayar setelah due date.

Saya lampirkan isi WA, SMS dan Bukti telpon. Bahkan setelah saya bayar masih terima sms yang tidak sepantasnya.

Yang selanjutnya, sebelumnya saya sudah menghubungi via chat dan email untuk tutup akun permanen hanya saja Si Adakami tidak bisa melakukan penutupan secara permanen hanya bisa melakukan pemblokiran secara permanen. Tolong saya ingin tutup saja dipersulit. Aplikasi lain tidak mempersulit seperti ini

Terima kasih.

Ridwan Sahidi
Jakarta

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

19 komentar untuk “Inilah Cara Adakami Melakukan Penagihan ke Konsumennya?

  • 11 Agustus 2021 - (19:42 WIB)
    Permalink

    Adakami ini punya banyak sekali bisnis pinjol ilegal, jangan kaget kalau cara penagihan rasa ilegal walau ada embel” OJK. Hampir semua pinjol legal juga berkecimpung di pinjol ilegal, tapi Adakami ini yang paling rakus. Puluhan dia punya bisnis ilegal.. Jauhin pinjol bagi yang belum terjerat, sayangi data Anda.

    14
    2
      • 11 Agustus 2021 - (19:59 WIB)
        Permalink

        Puluhan bapak jumlahnya, yang paling terkenal Dana Now.. Hampir semua pinjol ilegal yg dimiliki Adakami adalah aplikasi beranak, yaitu satu aplikasi tapi dalamnya puluhan pinjol yg namanya ga aneh2. Saya galbay di pinjol ilegalnya belasan juta, akun Adakami saya yang bayar lancar langsung diblok sampai 2038. ?

    • 11 Agustus 2021 - (20:05 WIB)
      Permalink

      Bener, kapok jadinya. Bayar belum telat tapi kaya ke buronan korupsi. Ini pinjem ga seberapa ha

      3
      1
  • 11 Agustus 2021 - (20:04 WIB)
    Permalink

    Saya email ke adakami dan CC OJK tapi ga tau tindak lanjutnya gimana. Mau tutup akun aja ga bisa mana ada keanehan kaya gitu

  • 11 Agustus 2021 - (20:07 WIB)
    Permalink

    Intinya, pinjol legal maupun ilegal sama saja. Sama2 kejam dlm hal penagihan. Blm jatuh tempo saja sdh dihubungi, diWA, disms erus menerus seolah2 kita itu buronan.

  • 12 Agustus 2021 - (01:18 WIB)
    Permalink

    Emang begitu kang, kurang ajar sekali emang… spam tlp, sms malah masuk wa… klo mau bereskan disana, pindah ke cairin, kredit pintar, rupiah cepat, kredinesia, akulaku aja… mereka cuma spam reminder jatuh tempo saja… pas hari jatuh tempo paling nlp cuma 1x buat janji mau bayar tgl brp…

  • 12 Agustus 2021 - (16:35 WIB)
    Permalink

    Yaudah gausah ngutang atuh, ribet amat ?, kalo ada kebutuhan itu tingkatkan pendapatan, bukan mencari hutang, demen ngeRIBAnget wkwk

    1
    14
    • 13 Agustus 2021 - (06:54 WIB)
      Permalink

      Itulah resiko bermain dengan pinjol,kalau bisa tak usah minjam ,namun kebutuhan disesuaikan dengan pendapatan?biar enak tidur enak pikiran….

  • 6 Oktober 2021 - (12:38 WIB)
    Permalink

    Ini kejadiannya serupa yg saya alami, 1hr sblm jatuh tempo sdh saya konfirmasi akan dibayarkan bsk pda saat jatuh tempo sepulang kerja pukul 17.00wib…ini pun 2x dtlp oleh pihak adakami, saya pikir knp hrs 2x, krn tlp pertamapun sdh ckup jls . Keesokan harinya mulai pagi hari saya mendapat banyak teror WA perihal penagihanan adakami, bkn cm 2-3nomor tapi belasan nomor yg WA saya.. Bahkan ada 2 kontak yg mengancam dan akan segera menuju rumah untuk mempermalukan saya, alih2 mengatakn sdh di gang rumah dengan ngirimkan foto yg entah foto dman dan kapan, lalu ad yang memaki dengan kata2 “BANGS*T segera lunasi hutang!!!!” (Bahasanya ala2 orng timor, biasalah ciri khas penagih pinjol mungkin dgn cara bgitu akan terlihat lbh menyeramkan, yang ada hanya membuat kita tertawa geli, kenyataanya mungkin itu hanya gertakan saja yg dbuat oleh2 orng2 yg belum tentu jika berhadapan akan sesangar itu). Dr kejadian itu saya langasung menguhubungi pihak adakami karn merasa tdk nyaman, tohh kita byr juga pakai bunga dan blm lewat jatu tempo, namun ktika saya konfirmasi pihak adakami tidak mengaku adanya cara penagihan sperti itu malah mengacam akan melaporkan saya krn sdh mengada2 (mana ada y maling mau ngaku). Dsni saya cuma mohonlah kpda para pinjol untuk lbh beretika dlm melakukn penagihan kepas cutomer yang memang blm bner2 lewat jatuh tempo.. Sama2 butuh duit tolong lbh saling menghargai. Sediakan jasa kami bayar pakai bunga kan?

  • 17 Oktober 2022 - (11:33 WIB)
    Permalink

    Yup. Ngeriiihhh Adakami. Kelihatannya karyawannya waktu kecil sering di siksa Ortunya. Jadi ya seperti itu jadinya. Ngancam dsb. Ini aja masih di ancam, toh udh di berikan jawaban mundur 2 Minggu utk melunasi

  • 21 Desember 2022 - (06:56 WIB)
    Permalink

    Tips dari saya yah utk yg baru mau pengajuan di adakami, kalo memang lagi mepet banget perlu uang, ga usah ke adakami deh. Mending cari pinjeman di sodara/teman. Kalo ga bisa, cari di apk legal yg lain aja. Sumpah ya, CS dan DC adakami tuh ngomongnya kayak binatang. Di teror walaupun sudah janji tgl segitu bakal dilunasi. Dia ngancem bakal aduin ke keluarga, temen, dll. Tapi, kalo udah terlanjur minjem disini, dan udah telat bayar, balas aja semua pesan DC nya dengan santai. Yg wa official juga itu kasar banget, padahal cewe loh, sampai di telepon ngatain pembohong lah. Pokoknya kalo udah bayar yg telat itu, terus mau pengajuan lagi, udah ga bisa. Harus lunasi dulu semua utang yg tersisa, ga usah kemakan iming-iming nya dia kalo hutang lunas akan langsung pencairan lagi. Ga kayak SPinjam, sesuai pengalaman saya. Walaupun telat beberapa hari, tetap bisa pengajuan lagi di hari yg sama.

 Apa Komentar Anda?

Ada 19 komentar sampai saat ini..

Inilah Cara Adakami Melakukan Penagihan ke Konsumennya?

oleh Ridwan Sahidi dibaca dalam: <1 menit
19